Anda di halaman 1dari 1

SOAL KASUS

Kasus Jejak Karbon British Airways


Masyarakat sekarang mulai menunjukkan kekhawatiran terhadap tingkat gas efek rumah kaca yang
dihasilkan oleh beberapa perusahaan. Banyak perusahaan yang merespon kekhawatiran tersebut
dengan lebih terbuka mengungkapkan akibat yang ditimbulkan perusahaan terhadap lingkungan.
Beberapa melaporkannya melalui pelaporan formal yang sesuai dengan aturan Global Reporting
Initiative (GRI). Beberapa hanya menunjukkannya di dalam laman situs web perusahaan.
British Airways (BA), perusahaan penerbangan dari Inggris, mengadopsi peraturan One Destination
pada tahun 1984. Tujuan secara garis besarnya adalah bertindak secara bertanggung jawab sesuai
dengan peraturan penerbangan. Website perusahaan mendaftar empat area yang menjadi perhatian
utama BA, yaitu: lingkungan, komunitas, lingkungan pasar, dan lingkungan kerja. Tanggung jawab
lingkungan meliputi mengurangi emisi karbon, polusi suara dan meningkatkan kualitas udara.
Tanggung jawab komunitas meliputi mendukung penggalangan dana dan pengembangan komunitas.
Tanggung jawab lingkungan pasar meliputi berusaha menggalakkan kepada pelanggan dan pemasok
untuk lebih bertindak secara bertanggung jawab. Tanggung jawab lingkungan kerja meliputi
menciptakan lingkungan yang memotivasi, mendukung dan mengembangkan karyawan perusahaan.
Salah satu tujuan lingkungan BA adalah memastikan bahwa perusahaan mengurangi emisi karbon
dioksida yang dihasilkan dari kegiatan usahanya. Perusahaan menerapkan hal tersebut dengan
pesawat terbang yang lebih efisien dalam hal pemakaian bahan bakarnya serta memiliki mesin yang
menghasilkan suara yang lebih senyap. Perusahaan mengganti penggunaan Boeing 767-300 dan
Boeing 747-400 dengan campuran antara Airbus A380 dan Boeing 787. Berdasarkan website BA,
Airbus A380 memiliki pembakaran bahan bakar lebih rendah sebesar 17% per kursi dibandingkan
dengan Boeing 747 dan menghasilkan emisi karbon dioksida 10% lebih rendah per unit pesawat
dibandingkan dengan Boeing 747-400.
Pada September 2009 British Airways dituduh munafik dalam pengungkapannya ketika maskapai
penerbangan tersebut mengumumkan peluncuran produk terbaru mereka yang disebut Club World
London City, sebuah jasa penerbangan mewah dengan rute London dan New York. Pelanggan akan
membayar sekitar 1.901 hingga 5.000 poundsterling untuk dapat menikmati penerbangan mewah
tersebut yang menggunakan Airbus A318 yang dikustomisasi, pesawat tersebut secara ukuran lebih
kecil dibandingkan dengan A380. Pesawat A318 yang normalnya dapat mengangkut 100 penumpang,
hanya akan mengangkut 32 penumpang pada layanan penerbangan mewah tersebut.
Sebuah kelompok pemerhati lingkungan, Plane Stupid, memprotes produk penerbangan maskapai
tersebut. Organisasi lingkungan Greenpeace mengatakan bahwa produk jasa tersebut merupakan
contoh bahwa apa yang diungkapkan oleh British Airways dengan apa yang dipraktekkan tidak sejalan.
Minggu sebelumnya, Willie Walsh selaku CEO dari British Airways mengumumkan bahwa perusahaan
berkomitmen untuk mengambil bagian dalam usaha memerangi perubahan iklim. Namun sangatlah
jelas bahwa maskapai tersebut tidak benar-benar memiliki niatan untuk mengurangi emisi karbon
sama sekali. Maskapai penerbangan seperti British Airways akan lebih memilih untuk membayar
negara atau sektor lain untuk mengurangi emisi sehingga perusahaan dapat menjalankan usahanya
seperti biasa.
Pendapatan utama BA berasal dari keuntungan yang diperoleh dari penjualan tiket kursi kelas
premium. Namun, pendapatan dari kursi kelas tersebut mengalami penurunan sebesar 10% karena
kebanyakan penumpang lebih memilih kelas ekonomi. Penerbangan Club World London City
menargetkan penumpang kelas bisnis, yang melayani penerbangan dari bandara yang dekat dengan
distrik finansial di London.

Pertanyaan:
Lakukan analisis terhadap kasus maskapai British Airways tersebut dengan memperhatikan prinsip
peran pemangku kepentingan perusahaan! Apakah yang seharusnya dilakukan oleh perusahaan
terkait dengan hak pemangku kepentingan dalam hal peluncuran produk baru tersebut?

Anda mungkin juga menyukai