Anda di halaman 1dari 4

Soal Kasus Praktik Klinik Keperawatan Gerontik

Ny.K seorang perempuan berumur 75 tahun, klien sebagai ibu rumah


tangga . Klien seorang muslim, tinggal dipanti jompo cinta kasih
Pendidikan terakhir Klien adalah SD.Klien mengatakan memiliki
penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi. Saat ini Ny. K masih
mengkonsumsi obat antihipertensi secara rutin. Klien mengatakan sering
terbangun pada malam hari jika ingin BAK sampai 3 kali. Klien
mengatakan tidak pernah tidur siang, karena tidak bisa tidur pada saat
siang hari. Klien mengatakan kakinya terkadang gemetar saat berjalan.
Klien mengatakan senang berada di panti, nyaman dan berbaur dengan
lansia yang lain, bisa mengikuti kegiatan yang ada di panti.Klien
mengatakan sering pusing, masuk angin dan merasa sakit pada bagian
tengkuknya. Klien mengatakan rasa nyeri yang dirasakan terkadang
mengganggu aktivitasnya. Klien mengatakan nyeri dirasakan saat terlalu
banyak melakukan aktivitas Klien mengatakan nyeri di tengkuk Klien
mengatakan skala nyeri 5 Nyeri yang dirasakan hilang timbul Wajah
klien tampak meringissaat menahan nyeri. Penyakit : Masa kanak-kanak
Ny. K tidak pernah dirawat di rumah sakit dan jika sakit panas hanya di
rawat jalan, dan pada masa tua pasien mengalami tekanan darah tinggi
sejak usia 55 tahun, dan pernah mengalami tetanus pada usia 67
tahun.Alergi : Ny. K mengatakan alergi dengan udang, jika makan udang
seluruh badannya gatal-gatal seperti biduran.Ny. K tidak merokok,tidak
minum kopi, dan tidak minum alcohol.Ny. K mengatakan bahwa ada
anggota keluarganya yang mempunyai sakit hipertensi atau darah tinggi
dan strok yaitu adiknya yang bungsu.Kemampuan bersosialisasi saat ini
baik kadang saling ngobrol dengan teman satu kamarnya dan penghuni
wisma lain. Klien mengatakan mengalami susah tidur, gelisah, tetapi
tidak banyak pikiran. Klien beragama islam dan melakukan sholat lima
waktu sehari di panti. Klien mengikuti kegiatan keagamaan yang
dilakukan dipanti. Klien termasuk dalam kategori A karena semuanya
masih bisa dilakukan secara mandiri tanpa pengawasan ,pengarahan atau
bantuan dari orang lain diantaranya yaitu makan, kontinensia
(BAK,BAB), menggunakan pakaian, pergi ke toilet, berpindah dan
mandi, pasien tidak menggunakan alat bantu berjalan. Bartel indeks
Setelah dikaji didapatkan skor : 130 yang termasuk dalam kategori
mandiri MMSE : 29 Skor yang didapatkan dari hasil pengkajian yaitu 3
sehingga disimpulkan Ny. K kemungkinan depresi.

a. Keadaan umum : Composmentis (E4V5M6).


b. Integumen : Kulit terlihat keriput warna kulit sawo matang.
c. Kepala : Bentuk bulat, distribusi rambut merata, warna
hitam keputihan.
d. Mata : Simetris, sklera berwarna putih, konjungtiva
tidak Anemis.
e. Telinga : Simetris,Tampak bersih, pendengaran baik, tidak
ada benjolan, tidak cairan yang keluar.
f. Mulut & tenggorokan : Mulut bersih, gigi sudah banyak yang tanggal
Tersisa tinggal 4 buah, tidak ada pembesaran kelenjar
tiroid.
g. Leher : Tidak ada pembesaran vena jugularis.
h. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan.
i. Sistem pernafasan : Pernafasan normal, tidak ada masalah
j. Sistem kardiovaskuler : TD 150/80 mmHg
k. Sistem gastrointestinal : Tidak ada masalah, terdengar suara bising usus,
makan 3x sehari hanya bisa menghabiskan 1 porsi,
BAB 1x sehari.
l. Sistem perkemihan : BAK lancar 6x sehari, tidak ada inkontinensia
urin.
FORMAT PENULISAN KEPERAWATAN GERONTIK

LAPORAN PENDAHULUAN

I. Konsep Lansia
A. Pengertian Lansia
B. Proses Menua
C. Teori Menua
D. Karakteristik dan Klasifikasi Lansia
E. Perubahan – Perubahan yang Terjadi Akibat Proses Penuaan
F. dst
II. Konsep Penyakit
A. Definisi
B. Anatomi Fisiologi
C. Etiologi
D. Patofisiologi dan Pathway
E. Manifestasi Klinis
F. Komplikasi
G. Pemeriksaan Diagnostik
H. Penatalaksanan Medis dan Keperawatan
III. Asuhan Keperawatan Teoritis
A. Pengkajian Keperawatan
B. Daftar masalah keperawatan
C. Diagnosa Keperawatan yang mungkin muncul
D. Rencana Tindakan Keperawatan
E. Implementasi Keperawatan
F. Evaluasi Keperawatan

Daftar Pustaka (minimal 5 referensi, 10 tahun terakhir)

Anda mungkin juga menyukai