Askep KMB Dea Miranda (19010031)
Askep KMB Dea Miranda (19010031)
NIM : 19010031
ASKEP LEUKIMIA
KASUS : 1
Tn. D 20 tahun masuk ke rumah sakit 1,5 bulan yang lalu dengan keluhan demam
sudah 5 hari tidak turun-turun meskipun sudah diperiksakan ke dokter dan minum obat.
Orang tua klien mengatakan saat itu pada kulit tangan, kaki, dan pipinya tampak lebam-
lebam kebiruan. Klien juga menjadi sering mimisan, karena itu orang tua klien membawanya
ke rumah sakit. Setelah dilakukan tes darah didapatkan hasil, angka leukosit klien yang jauh
diatas batas normal. Kemudian dilakukan pemeriksaan pungsi lumbal dan hasilnya klien
didiagnosa menderita ALL (Acute Limphocytic Leukemia). Ibu klien mengatakan paman
klien meninggal karena penyakit yang sama dengan anaknya. Saat ini klien baru saja
menjalani kemoterapi yang ketiga. Klien tampak lemah dan pucat, klien mengeluh mual-mual
dan muntah, serta banyak sariawan sehingga tidak nafsu makan. Rambut klien tampak rontok
dan mudah patah saat ditarik. Terdapat ruam-ruam kebiruan pada kulit tangan, kaki, dan
dadanya. Dari pemeriksaan TTV didapatkan data TD 110/70 mmHg, Nadi98x/mnt teraba
lemah dan teratur, RR 22x/mnt, Suhu 38,4oC. Data antropometri BB 56 Kg, TB171 cm,
LILA 24 cm.
• Hb (gr/dl): 12,5
• Ht (%): 35,40
• Neutrofil (µL): 90
TERAPI MEDIS
1.Paracetamol 3x500 mg
4.Infuse RL 20 tts/mnt.
Tugas:
4. Buatlah Implementasi
5. Buatlah Evaluasi
JAWABAN
Fluid management
· Timbang popok/pembalut jika diperlukan
· Pertahankan catatan intake dan output yang akurat
· Monitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa, nadi adekuat, tekanan
darah ortostatik ), jika diperlukan
· Monitor vital sign
· Monitor masukan makanan / cairan dan hitung intake kalori harian
· Kolaborasikan pemberian cairan IV
· Monitor status nutrisi
· Berikan cairan IV pada suhu ruangan
· Dorong masukan oral
· Berikan penggantian nesogatrik sesuai output
· Dorong keluarga untuk membantu pasien makan
· Tawarkan snack (jus buah, buah segar)
· Kolaborasi dengan dokter
· Atur kemungkinan tranfusi
· Persiapan untuk tranfusi
Hypovolemia Management
· Monitor status cairan termasuk intake dan ourput cairan
· Pelihara IV line
· Monitor tingkat Hb dan hematokrit
· Monitor tanda vital
· Monitor respon pasien terhadap penambahan cairan
· Monitor berat badan
· Dorong pasien untuk menambah intake oral
· Pemberian cairan IV monitor adanya tanda dan gejala kelebihan volume
cairan
· Monitor adanya tanda gagal ginjal
4. Buatlah Implementasi
A. Resiko infeksi berhubungan dengan menurunnya sistem pertahanan tubuh
Intruksikan kepada keuarga untuk membatasi kunjungan
Anjurkan pengunjung untuk mencuci tangan sebelum bertemu pasien
Anjurkan pasien untuk tetap memepertahankan tehnik aspesi
Batasi jam kunjung pasien
Bersihkan area kulit yang mengalami edema
Anjurkan pasien untuk tetap memenuhi keuthan nutrisinya meski sedikit
Anjurkan pasien untuk istirahat
Berikan paracetamol 3x 500 gram sesuai intruksi
Edukasi keluarga pasien mengenai infeksi
Berikan pasien terapi medis berupa obat prednison 4-2-2 table
Monitor selalu adanya peningkatan infeksi
B. Resiko berkurangnya volume cairan berhubungan dengan leukopenia dan ditandai
dengan mual dan muntah
Fluid management
Menimbang popok/pembalut jika diperlukan
Mempertahankan catatan intake dan output yang akurat
Memonitor status hidrasi (kelembaban membran mukosa, nadi adekuat,
tekanan darah ortostatik ), jika diperlukan
Memonitor vital sign
Memonitor masukan makanan / cairan dan hitung intake kalori harian
Kolaborasikan pemberian cairan IV
Memonitor status nutrisi
Memberikan cairan IV pada suhu ruangan
Mendorong masukan oral
Memberikan penggantian nesogatrik sesuai output
Mendorong keluarga untuk membantu pasien makan
Menawarkan snack (jus buah, buah segar)
Kolaborasi dengan dokter
Mengatur kemungkinan tranfusi
Mempersiapkan untuk tranfusi
Hypovolemia Management
Memonitor status cairan termasuk intake dan ourput cairan
Mempelihara IV line
Memonitor tingkat Hb dan hematokrit
Memonitor tanda vital
Memonitor respon pasien terhadap penambahan cairan
Memonitor berat badan
Mendorong pasien untuk menambah intake oral
Pemberian cairan IV monitor adanya tanda dan gejala kelebihan volume
cairan
Memonitor adanya tanda gagal ginjal