Anda di halaman 1dari 7

“LAPORAN SOP KERJA BANGKU MEMBUAT PALU LAS”

“Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kerja Bangku ”
Dosen pengampu :
Mulyana, S.ST

DISUSUN OLEH :

NANDANG NURHIDAYAT D321911012


MUHAMAD ZARFAN ZAIN D321911010
MUHAMAD IQBAL D321911011
SALMAN ALFARIZY D321911015
FATIMAH THUZAHRO D321911004

PROGRAM STUDI MEKANIK INDUSTRI DAN DESAIN


POLITEKNIK TEDC BANDUNG
TAHUN 2020
Kata Pengantar

Secara umum, Laporan ini menjelaskan secara ringkas mengenai pembentukan awal
pembuatan palu las di mata kuliah kerja bangku.
Adapun pembuatan laporan ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Kerja Bangku di politeknik TEDC bandung. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada tuhan
Allah SWT berkat rahmat dan ridhonya sehingga makalah ini bisa disusun dengan baik dan rapi
insyaallah.
Penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun sebagai masukan dari
pembaca yang dapat bermanfaat bagi penulis untuk penyempurnaan makalah ini.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberi ilmu yang bermanfaat dan dapat
menambah wawasan kepada pembaca.

Cimahi, 28 Februari 2020

Penulis

i
Daftar Isi

Kata Pengantar...........................................................................................................................................i
Daftar Isi....................................................................................................................................................ii
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................iii
1.1. LATAR BELAKANG...............................................................................................................iii
1.2. TUJUAN....................................................................................................................................iii
BAB II........................................................................................................................................................iii
LANDASAN TEORI................................................................................................................................iii
2.1 Ragum........................................................................................................................................iii
2.2 Mengikir....................................................................................................................................iv
2.3 Bahan Yang Digunakan Di Dalam Praktik Kerja Bangku....................................................iv
BAB III......................................................................................................................................................iv
LANGKAH KERJA.................................................................................................................................iv
3.1 Bahan Dan Alat Yang Digunakan............................................................................................iv
3.2 Langkah Kerja Di Dalam Pembuatan Palu.............................................................................v
BAB IV.......................................................................................................................................................v
KESIMPULAN..........................................................................................................................................v

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Laporan ini dibuat setiap pertemuan mata kuliah kerja bangku sebagai tangung jawab
tertulis. Kerja Bangku merupakan salah satu mata kuliah di semester ini, kerja bangku
berhubungan erat dengan dunia mesin produksi karena kerja bangku merupakan dasar dari
kegiatan praktik di bengkel produksi pada umumnya, walaupun teknologi mesin produksi
semakin berkembang terkadang masih ada pekerjaan yang tidak dapat dikerjakan pada
mesin produksi dan dapat dikerjakan oleh kerja bangku.

1.2. TUJUAN

1. Untuk meningkatkan ketelitian, kesabaran, dan keterampilan setiap praktik.


2. Untuk meningkatkan kedisiplinan dan kreatifitas serta kemampuan.
3. Dapat mengetahui dan mempraktikan cara penggunaan pralatan kerja bangku dengan baik
dan benars

iii
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Ragum
Pada umumnya ragum dibuat dari besi tuang atau baja tempa. Sedangkan guna dari ragum
yaitu untuk menjepit benda kerja pada waktu pekerjakan mekanik seperti mengikir,
menggergaji, memotong dan melubangi benda kerja.
2.2 Mengikir
Mengikir adalah salah satu kegiatan meratakan permukaan benda kerja hingga
mencapa ukuran, kerataan dan kehalusan tertentu. Dalam hal ini untuk mendapatkan hasil
pengikiran yang presisi dan maksimal diperlukan pemahaman tentang jenis dan karakteristik
kikir sebagai alat pengikis dan teknik-teknik mengikir yang baik.

2.3 Bahan Yang Digunakan Di Dalam Praktik Kerja Bangku


a) Kikir
Kikir terdiri dari berbagai bentuk ukuran sesuai dengan fungsi kegunaannya
masing-masing. Kikir berfungsi sebagai alat untuk mengikis benda kerja pada proses
kerja bangku proses pengikiran biasanya dilakukan hanya untuk finishing saja.

b) Janka Sorong
Jangka sorong adalah salah satu alat ukur presisi. Alat ini juga dapat juga
mengukur dimensi luar dalam dan kedalaman. Jangka sorong mempunyai satuan inchi
atau mm.

c) Gergaji
Mata gergaji dibuat dari baja potong cepat HSS atau baja tungsten rendah. Gergaji
berfungsi untuk memotong bedan kerja pada proses pekerjaan kerja bangku.

d) Ragum
ragum yaitu untuk menjepit benda kerja pada waktu pekerjakan mekanik seperti
mengikir, menggergaji, memotong dan melubangi benda kerja.

e) Penggores
Dibuat dari baja karbon tinggi dikeraskan dan distemper. Bagian tengah digurat
untuk pegangan. Digunakan untuk melukis garis pada logam.

iv
BAB III
LANGKAH KERJA

3.1 Bahan Dan Alat Yang Digunakan


Bahan :
1. Benda Ukuran 108x19x19

Alat :

1. Ragum
2. Gergaji Besi
3. Penggores
4. Jangka Sorong
5. Kikir

3.2 Langkah Kerja Di Dalam Pembuatan Palu

1. Tahap pertama yaitu mengukur benda kerja dengan jangka sorong sesuai dengan
ukuran yang telah ditentukan kemudian tandai dengan penggores, tandai semua
bidang benda kerja yang akan di potong dengan penggores.
2. Tahap selanjutnya jepit benda kerja dengan ragum fungsinya agar benda kerja tidak
bergerak-gerak dan mengganggu saat pemotongan benda kerja.
3. Kemudian potong benda kerja dengan gergaji besi sesuai ukuran yang telah di
tentukan di tahap pertama.
4. Proses pengikiran.

v
BAB IV
KESIMPULAN

Dalam proses awal pemotongan dalam kerja bangku dibutuhkan ketelitian dalam
mengukur dan memotong agar tidak terjadi kesalahan yang membuat benda kerja cacat atau
kehabisan materi pada bidang benda kerja agar proses pengikiran bisa dilakukan.

vi

Anda mungkin juga menyukai