GRINDING
Disusun Oleh :
Vincent Thomas Christanto
0420200048
Grinding cyl berfungsi hampir sama dengan grinding ball, namun grinding ball hanya
berfungsi sebagai penggiling atau penghancur material sedangkan grinding cyl digunakan
sebagai penggiling dan bahan tambahan dari material yang digiling itu sendiri. Pembuatan
grinding cyl ini dimaksudkan untuk penunjang industri pembuatan bata ringan, industri
semen, industri keramik dan indusrti lain-lain yang membutuhkan komponen ini. Untuk
mempermudah dan mempersingkat waktu dalam produksi maka dibuatlah cetakan permanen
yaitu cetakan yang dapat digunakan berulangulang sehinnga dapat meningkatkan produksi
grinding cyl ini. Besi cor adalah jenis material yang sudah lama digunakan manusia untuk
menunjang kehidupan dalam bentuk peralatan rumah tangga, permesinan, alat transpotasi.
Didalam besi cor mengandung karbon, silicon, mangan, fosfor, dan belerang.
Unsur karbon dalam besi cor berupa sementit, karbon aktif, atau grafit. Besi cor
digolongkan dalam enam macam : besi cor 2 kelabu, besi cor tingkat tinggi, besi cor kelabu
paduan, besi cor ber grafit bulat, besi cor mampu tempa dan besi cor cil (Surdia dan Chijiwa,
1989). Besi cor terbuat dari paduan besi-karbon-silikon dengan unsur tambahan lainya.
Seperti halnya bahan campuran yang lainya,besi cor juga bisa dipengaruhi unsur-unsur kimia.
Seperti tingginya karbon menyebabkan besi cor bersifat rapuh dan tidak dapat ditempa.
Unsur-unsur seperti : karbon,silicon,mangan,fosfor dan belerang akan berpengaruh besar
pada pembentukan sifat fisik/mekaniknya.
Karbon >2% merupakan besi cor kelabu (3-4%) kadar karbon ini tergantung dari jenis
besi kasarnya. Sifat fisis logam tergantung pada kadar karbon dan oleh bentuk karbon.
Kekuatan dan kekerasan besi meningkat dengan bertambahnya kadar karbon.
BAB II
PEMBAHASAN
Mesin gerinda adalah salah satu mesin perkakas yang digunakan untuk
mengasah/memotong ataupun menggerus benda kerja dengan tujuan atau kebutuhan
tertentu. Prinsip kerja mesin gerinda adalah batu gerinda berputar bersentuhan dengan
benda kerja sehingga terjadi pengikisan, penajaman, pengasahan, atau pemotongan.
Prinsip kerja utama dari mesin surface grinding adalah gerakan bolak-balik
benda kerja dan gerak rotasi dari tool. Dilihat dari prinsip kerja utama mesin tersebut,
mesin gerinda datar secara garis besar mempunyai tiga gerakan utama, yaitu:
Fungsi utama gerinda duduk adalah untuk mengasah mata bor, tetapi dapat
juga digunakan untuk mengasah pisau lainnya, seperti mengasah pisau dapur, golok,
kampak, arit, mata bajak, dan perkakas pisau lainnya. Selain untuk mengasah, gerinda
duduk dapat juga untuk membentuk atau membuat perkakas baru, seperti membuat
pisau khusus untuk meraut bambu, membuat suku cadang mesin jahit, membuat
obeng, atau alat bantu lainnya untuk reparasi turbin dan mesin lainnya.
a) Gerinda Datar
Keterangan Gambar :
1. Spindel pemakanan batu gerinda Penggerak pemakanan batu gerinda.
2. Pembatas langkah meja mesin
3. Sistem hidrolik Penggerak langkah meja mesin.
4. Spindel penggerak meja mesin naik turun
5. Spindel penggerak meja mesin kanan-kiri
6. Tuas pengontrol meja mesin
7. Panel kontrol Bagian pengatur prises kerja mesin.
8. Meja mesin Tempat dudukan benda kerja yang akan digerinda.
9. Kepala utama Bagian yang menghasilkan gerak putar batu gerinda dan
gerakan pemakanan.
b) Gerinda Tangan
Keterangan Gambar:
1.kabel input 9.kumparan stator
2.skalar 10.kipas
3.kabel 11.bering/laher
4.lamel komutatator 12.gear gigi kecil
5.lilitan 13.gear gigi besar
6.stator 14.laher
7.bering/ laher 15.pisau gerinda
8.sikat karbon 16.bagian penahan pisau
c) Gerinda Duduk
2.5 Langkah Kerja Penggunaan Mesin Gerinda
a) Amril
adalah kristal dari alumunium oksida dan besi oksida dengan persentase
campuran yang bermacam-macam.
b) Corundum
adalah alumunium oksida dengan bermacam-macam tingkat kemurniannya.
Amril dan corundum sebagian besar digunakan dalam pembuatan kertas pengasah
dan kain pengasah.
c) Silicon carbide
adalah kombinasi kimia dari karbon dan silicon yang dibuat dari dapur
tinggi listrik. Pekerjaan ini memakan waktu ± 36 jam pada temperatur 2000°C.
Setelah itu silicon carbide diambil dalam bentuk kristal-kristal yang banyak.
Silicon carbide berwarna hitam kehijau-hijauan.
d) Alumunium oxide
yang mula-mula berasal dari bauksit, juga dibuat dalam dapur tinggi listrik.
Bauksit lebur dalam temperatur ± 2100°C. Batangan-batangan dipatahkan,
dihancurkan dan digiling menjadi butiran-butiran kecil.
e) Boron nitride
adalah hasil produksi buatan General Electrik Corp. Barang tersebut
mempunyai bentuk kristal berbentuk kubus keras seperti silicon carbide, suhunya
stabil hingga 1400°C.
f) Intan
adalah bahan asah yang terkeras. Carbon yang murni dan sekarang ini dibuat
untuk pembuatan proses industri.