PDRB adalah jumlah keseluruhan nilai tambah barang dan jasa yang dihasilkan dari

semua kegiatan perekonomian di seluruh wilayah dalam periode tahun tertentu, yang pada
umumnya dalam waktu satu tahun.
Peranan Sektor Pertanian Menurut Subsektor Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten
padie jaya Provinsi Aceh Tahun 2000-2007 (Persen)

SEKTOR PERTANIAN
Sektor pertanian mencakup bahan makan, tanaman perkebunan, peternakan dan hasil-
hasilnya, kehutanan serta perikanan. Sampai saat peranan sektor pertanian terhadap
perekonomian kabupaten padie jaya masih cukup dominan, walaupun menunjukkan penurunan
dari tahun ke tahun hiangga tahun 2007. pada tahun 2000 peranan sektor ini mencapai 74,15
persen, pada tahun 2003 hingga 2007 peranan sektor ini menunjukkan penurunan yang masing-
masing sebesar 73,67 persen dan 73,33 persen. Dari kelima subsektor yang termasuk dalam
sektor pertanian, subsektor yang paling besar sumbangnya terhadap perekonomian kabupaten
berau adalah subsektor tanaman bahan makanan. Subsektor tanaman bahan makanan mencakup
komoditi hortikultura seperti padi, jagung, ketela, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan.
Dari komoditas-komoditas tersebut, produksi padi memberikan efek terbesar di subsektor
tanaman bahan makanan,sehingga bila terjadi perubahan produksi atau harga akan berpengaruh
besar terhadap subsektor ini. Pada tahun 2007 sumbangan subsektor tanaman bahan makanan
mencapai 31,11 persen,sedikit mengalami penurunan dibanding tahun 2006 yang mencapai
32,12 persen. Penurunan peranan subsektor tanaman bahan makanan tidak sejalan dengan
pertumbuhannya, dimna pada tahun 2007 subsektor tanaman bahan makanan mengalami
pertumbuhan 2,44 persen, sedangkan pada tahun 2006 subsektor ini hanya mampu tumbuh 1,85
persen. Subsektor peternakan merupakan penyumbang kedua terbesar. Subsektor ini
menyumbang hingga 21,50 persen terhadap PDRB Kabupaten padie jaya, sumbangan dari
selanjutnya subsektor perikanan memberikan kontribusi sebesar 10,34 persen terhadap
pembentukan PDRB Kabupaten Berau tahun 2007, sedangkan pada tahun 2006 sektor ini hanya
mampu sebesar 10,28. Subsektor kehutanan pada tahun 2007 masih sangat kecil sumbangannya
terhadap pembentukan PDRB yakni sebesar 0,05 persen, namun adanya kenaikan bila
dibandingkan pada tahun 2006 yang hanya sebesar 0,04 persen.

Lapangan Usaha 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007*

1. Pertanian 2.11 2.75 2.18 2.76 2.00 2.88 2.85
2. Pertambangan dan Penggalian 2.27 2.34 2.91 4.91 2.34 7.30 6.13
3. Industri Pengolahan 2.36 2.68 2.44 2.12 1.50 2.26 1.17
4. Listrik dan Air Minum 1.17 1.52 3.38 5.38 -6.38 2.53 1.91
5. Bangunan 1.82 2.04 3.43 4.40 4.94 7.15 5.03
6. Perdagangan, Hotel dan
Restoran 6.94 2.13 3.15 3.10 2.65 2.63 2.87

7. Pengangkutan dan Komunikasi 3.13 2.31 1.73 3.65 5.71 3.35 2.27
8. Keuangan, Persewaan dan
Jasa Perusahaan 4.67 1.33 5.32 -0.95 5.60 5.34 11.80
9. Jasa-jasa 2.52 2.68 3.11 1.28 3.03 3.56 2.75
Produk Domestik Regional 2.59 2.63 2.37 2.78 2.32 3.06 2.93
Bruto
Pertumbuhan Sektor Ekonomi Kabupaten
Pidie Jaya Provinsi Aceh Tahun 2001– 2007
(Persen)
SEKTOR EKONOMI

Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pidie Jaya yang ditunjukkan oleh PDRB atas dasar
harga konstan 2000 selama kurun waktu tahun 2001–2007 menunjukkan perkembangan yang
fluktuatif dari tahun ke tahun. Pada tahun 2001 perekonomian Pidie Jaya tumbuh 2,59 persen
dibandingkan dengan tahun 2000. Tahun 2002 perekonomian Pidie Jaya tumbuh 2,63 persen, tahun
2003 tumbuh 2,37 persen, tahun 2004 meningkat sebesar 2,78 persen. Namun pada tahun 2005
perekonomian Pidie Jaya mengalami pertumbuhan yang melambat yakni hanya mampu tumbuh 2,32
persen. Pada tahun 2006 pertumbuhan kembali meningkat sebesar 3,06 persen. Di tahun 2007,
pertumbuhan sedikit melambat dibandingkan tahun 2006 yakni hanya tumbuh 2,93 persen.

Secara sektoral di tahun 2007 seluruh sektor ekonomi mengalami pertumbuhan positif.
Pertumbuhan tertinggi terjadi pada sektor keuangan, persewaaan, dan jasa perusahaan sebesar 11,80
persen. Selanjutnya secara berturut-turut diikuti oleh sektor pertambangan dan penggalian sebesar
6,13 persen; sektor bangunan sebesar 5,03 persen; sektor perdagangan, hotel, dan restoran sebesar
2,87 persen; sektor pertanian sebesar 2,85 persen; sektor jasa-jasa sebesar 2,75 persen; sektor
pengangkutan dan komunikasi sebesar 2,27 persen; sektor listrik dan air minum sebesar 1,93 persen
dan sektor industri pengolahan mengalami pertumbuhan sebesar 1,17 persen. Di bawah ini
merupakan turunan dari sektor yang ada di Kabupaten Padie Jaya Provinsi Aceh.
Tugas PDRB
Ekonomi Pertanian B

PDRB KABUPATEN PADIE JAYA PROVINSI ACEH

Nama : Nova Hardianty

Nim : G021191175
Kelas : Ekonomi Pertanian (B)
Dosen : Nixia A. Tenriawaru

DEPERTEMEN BUBIDAYA PERTANIAN

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020