Anda di halaman 1dari 3

RESUME SITOHISTOTEKNOLOGI

MATERI 10

Diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah Sitohistoteknologi Praktikum

Dosen Pengampu:
1. Purwanto, S.Si
2. Ahmad Fahrurrozi, S.Si, M.Sc

Ditulis oleh:
Nama : Anis Fadilah
NIM : P3.73.34.1.19.049

Poltekkes Kemenkes Jakarta III


Jurusan Teknologi Laboratorium Medis
2020
PENGERTIAN ,PRINSIP EMBEDDING,PROSEDUR
EMBEDDING,DEHIDRASI,CLEARING,EMPREGNASI,EMBEDDING

Fiksasi

Tujuan dari fiksasi :

 Mempertahankan bentuk dan integritas kimiawi sel sesuai pada saat hidup.
 Mencegah kerusakan bentuk, struktur dan hubungan antar sel akibat dari pembusukan
dan perpindahan dari satu tempat ke tempat lain
 Memperkeras jaringan agar terhindar dari traumatik atau akibat handling

Washing

Dalam proses washing diusahakan tidak terdapat molekul-molekul fiksatif yang tertinggal di
dalam jaringan. Molekul ini akan menjadi penghalang untuk proses selanjutnya. Fiksatif
menggunakan BOINS, maka setelah kurang lebih 24 jam difiksasi kemudian dilakukan
pencucian menggunakan alkohol 70% yang diganti berkali-kali hingga warna kuning hilang.

Clearing

Menggantikan larutan alkohol atau aseton dengan larutan yang dapat melarutkan lilin atau
parafin yang akan dimasukkan dalam jaringan.

Dehidrasi

Proses menghilangkan air dan zat fiksatif dari komponen jaringan.

Air dan cairan fiksatif dikeluarkan dari dalam jaringan dengan menggunakan larutan alkohol atau
aseton

Beberapa tanda bahwa dehidrasi telah berhasil dilakukan, antara lain :

• Tidak terlihatnya lagi aliran perpindahan larutan ketika dimasukkan ke dalam larutan
dehidrasi terakhir
• Warna yang dihasilkan dari jaringan tersebut terlihat berwarna abu-abu atau pucat
• Tekstur lunak dan rapuh

Embedding

Adalah Proses memasukkan jaringan ke dalam parafin cair untuk dibuat blok yg padat
Jaringan direndam dalam parafin cair pada suhu dan waktu tertentu sehingga parafin
dapat menyusup sempurna ke dalam jaringan

Penanaman (Embedding) merupakan proses untuk mengeluarkan cairan pembening dari


jaringan dan digantikan dengan parafin. Jaringan ini harus terbebas dari cairan
pembening karena nantinya akan mengkristal dan sewaktu dipotong jaringan akan mudah
robek.

Embeding + Blocking

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penanaman

1. Paraffin yang digunakan benar-benar bersih dan murni


2. Peralatan yang digunakan benar-benar khusu untuk prose situ saja
3. Pembuatan balok sebaiknya dilakukan dekat oven atau lampu Bunsen agar lebih cepat,
susunjaringan sesuai dengan orientasi yang direncanakan.
4. Jaringan sebaiknya diberi label untuk menghindari kesalahan atau bertukar.
5. Untuk jenis-jenis jaringan yang halus perlu dikerjakan di bawah lup
6. Jangan sampai ada gelembung udara pada balok paraffin yang dibuat terutama dekat
jaringan.

6.Cutting/ Sectioning
 Menggunakan mikrotom – berbagai merk
 Ketebalan pemotongan : 4-6 µm
 Dekat dengan waterbath 56oC, untuk tempat pengembangan potongan jaringan
 Jika sudah mengembang, tangkap jaringan dengan objek glas.
 Dikeringkan dalam suhu kamar, kemudian masukkan dalam inkubator sebelum
diwarnai.

Anda mungkin juga menyukai