06 - Baiq Lili Kartin Aprilia - E1A018007 - UTS P3BIO - RPP Kelas 8 PDF

UJIAN TENGAH SEMESTER
PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) IPA SMP Kelas VIII Semester 1
KD 3.1-4.1, 3.2-4.2, dan 3.3-4.3
NAMA : BAIQ LILI KARTIN APRILIA
NIM : E1A018007
KELAS/SEMESTER : A/V (Lima)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MATARAM
2020
RPP IPA SMP KELAS 8 SEMESTER 1, KD 3.1-4.1, 3.2-4.2, dan 3.3-4.3
1. KD 3.1 dan 4.1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah :
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Kelas/Semester : VIII/1
Alokasi Waktu : 12 JP @ 40 menit
A. Kompetensi Inti (KI)
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran

agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu,
“Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya”.
KI 3 : Memahami dan dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara

kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam
ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
B. Kompetensi Dasar/KD
3.1 Menganalisis gerak pada makhluk hidup, sistem gerak pada manusia,
dan upaya menjaga kesehatan sistem gerak.
4.1 Menyajikan karya tentang berbagai gangguan pada sistem gerak, serta
upaya menjaga kesehatan sistem gerak manusia.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1.1 Mendeskripsikan fungsi sistem rangka bagi tubuh manusia
3.1.2 Menganalisis struktur rangka bagi tubuh manusia
3.1.3 Mengidentifikasi macam-macam tulang penyusun sistem gerak
manusia.
3.1.4 Mengidentifikasi macam-macam sendi yang terdapat pada tubuh
manusia.
3.1.5 Menganalisis struktur dan fungsi sendi
3.1.6 Menganalisis struktur dan fungsi otot manusia.
3.1.7 Mengidentifikasi jenis-jenis otot.
3.1.8 Menyebutkan contoh gangguan kesehatan sistem gerak manusia dan
cara menanggulanginya.
3.1.9 Menganalisis upaya menjaga kesehatan sistem gerak
4.1.1 Menyajikan hasil pengamatan dan identifikasi tentang sistem gerak
manusia dan gangguan serta upaya mengatasinya.
D. Materi Pembelajaran
 Fakta
 Terdapat bagian tubuh manusia yang keras (strukur rangka)
 Bagian yang keras tersebut memanjang dan bertambah besar seiring
dengan bertambahnya usia.
 Manusia dapat melakukan gerakan.
 Terdapat bagian yang lunak pada tubuh manusia
 Gangguan pada sistem gerak manusia..
 Konsep
 Struktur, fungsi dan jenis-jenis tulang
 Struktur, fungsi dan jenis-jenis sendi
 Struktur, fungsi dan jenis-jenis otot
 Upaya menjaga kesehatan sistem gerak
 Prosedur
 Mekanisme kerja otot
 Membuat laporan berupa makalah
E. Kegiatan Pembelajaran
a. Pertemuan Pertama: Struktur dan fungsi rangka (3JP)
1) Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
 Guru memberi salam dan menyapa siswa
 Guru bersama peserta didik melakukan doa bersama
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik sambil mengenal
karakteristik peserta didik.
 Peserta didik mengamati teman yang duduk disebelahnya dan
membandingkan dengan gambar bangunan yang berdiri kokoh pada
buku siswa untuk menggambarkan fungsi rangka
Guru memberi motivasi berupa pertanyaan yaitu: ‘’Coba amati
teman yang duduk disebelahmu. Mengapa tubuh temanmu itu dapat
duduk dengan tegak? Menurut kamu apa yang membuat tubuh
temanmu temanmu seperti itu? Coba bandingkan dengan bangunan
yang berdiri kokoh!
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru membantu siswa, membentuk kelompok
2) Kegiatan Inti (85 menit)

 Guru menginformasikan pada peserta didik bahwa kegiatan
yang akan kita lakukan yaitu “ mengamati sistem rangka pada
tubuh manusia dengan mengisi lembar kegiatan ‘ayo kita
coba’
 Peserta didik secara kelompok melakukan pengamatan secara
teliti pada model rangka manusia atau gambar rangka
manusia, identifikasi minimal 10 macam tulang penyusun
rangka tubuh manusia
 Peserta didik mengidentifikasi macamnya, identifikasi pula
bentuk, jenis tulang dan fungsi tulang serta perkembangan
tulang.
 Peserta didik melakukan klasifikasi tulang dengan bantuan/
mengisi tabel “ayo kita lakukan ‘ pada buku siswa
 Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi dan bekerja
sama untuk mengolah hasil pengamatan dengan cara
mendiskusikan hasil pengamatan dengan memperhatikan
pertanyaan-pertanyaan pada “ Ayo kita coba”, di dalam buku
paket dengan memiliki sikap objektif.
 Peserta didik, diskusi pula mengenai, kelainan/ penyakit pada
rangka manusia
 Peserta didik menyimpulkan hasil pengamatan dengan diskusi
kelas.
3) Kegiatan Penutup (20 menit)

 Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.
 Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk
penghargaan lain yang relevan) kepada kelompok yang
berkinerja baik dan memiliki sikap objektif.
 Guru memberikan tugas menyusun laporan pengamatan secara
kelompok dan menyajikan tulisan tentang upaya menjaga
kesehatan rangka manusia dikaitkan dengan asupan makanan
dan perilaku sehari- hari
 Guru memberi Post Test secara lisan
 Guru memberi informasi rencana pembelajaran berikutnya
yaitu tentang Sendi manusia
b. Pertemuan Kedua: Struktur dan fungsi sendi (2 JP)
 Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
 Guru mengajak siswa berdoa dan memeriksa kehadiran
peserta didik.
 Peserta didik melakukan pengamatan terhadap gerakan-
gerakan yang dilakukannya.
 Guru merangsang peserta didik agar bertanya, tentang
kegiatan yang dilakukannya.
 Guru melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
“masih ingatkah kamu dengan komponen penyusun tulang?
Mengapa kamu dapat melakukan berbagai macam gerakan?
Padahal, tulang yang termasuk salah satu system gerak
manusia sangat keras serta tidak dapat dibengkokkan”
 Guru menginformasikan pada peserta didik bahwa ada 2
kegiatan yaitu “ mengidentifikasi sendi-sendi yang bekerja
pada aktivitas sehari-hari” dan menganalisis secara singkat
prinsip kerja sendi..
 Guru Menyampaikan tujuan Pembelajaran dan cakupan
materi
 Guru mebantu siswa membentuk kelompok.
 Peserta didk berdiskusi kelompok dengan bekerja sama
mengkaji LKPD bagaimana strategi percobaan identifikasi
sendi.
 Peserta didik melakukan percobaan identifikasi sendi misalnya
memutar pergelangan tangan, dan lain-lain.
 Peserta didik mengamati percobaan dan mencatat data
pengamatan yang tersedia pada LKPD identifikasi sendi.
 Peserta didik mengolah dan menganalisis data dari setiap
percobaan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada
LKPD sampai diperoleh hubungan antara jenis gerak yang
dilakukan dengan macam sendi.
 Peserta didik melakukan presentasi dengan percaya diri,
jujur dengan hasil percobaan identifikasi sendi.
 Bersama-sama diskusi tentang hubungan jenis gerak yang
dilakukan dengan macam sendi berdasarkan data hasil
percobaan dan mencocokan dengan konsep pada buku sumber.
 Membuat kesimpulan tentang macam sendi.
 Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang
berkinerja baik dan bersikap objektif.
 Peserta didik menjawab secara kritis pertanyaan tentang
macam-macam sendi.
 Pemberian tugas untuk mempelajari tentang struktur dan
fungsi otot.
 Guru mengajak berdoa untuk menutup kegiatan.
c. Pertemuan ketiga: Struktur dan fungsi Otot (3 JP)

 Guru memberi salam dan menyapa peserta didik
 Guru bersama peserta didik berdoa lalu guru memeriksa
kehadiran peserta didik.
 Peserta didik mengamati gambar seorang binaragawan dan
seorang yang kurus.
 Guru memberi motivasi agar peserta didik mengajukan
pertanyaan, misalnya: Apa yang membedakan kedua gambar
tersebut? Kenapa otot binaraga bisa terbentuk bagus?
 Sebelumnya peserta didik telah mempelajari bahwa tulang
merupakan alat gerak pasif.
 Peserta didik diajak untuk berpikir, apakah tulang-tulang
penyusun rangka tubuh manusia dapat digerakkan tanpa
adanya bagian yang lainnya.
 Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan
dilakukan yaitu mengamati diameter otot dan mengamati otot
jantung, otot rangka, dan otot polos.
 Guru memberikan pertanyaan untuk dijawab dan didiskusikan
oleh siswa.
 Siswa melakukan pengukuran lengan teman pada saat
kontraksi dan relaksasi dengan jujur dan teliti.
 Siswa melakukan pengamatan dengan teliti gambar otot polos,
rangka dan otot jantung.
 Siswa mengidentifikasi hasil pengukuran lengan pada saat
berkontraksi dan berelaksasi.
 Siswa mengidentifikasi struktur otot.
 Siswa mencatat data hasil pengukuran dan pengamatan pada
buku tulis.
 Siswa menganalisis data pengukuran dan pengamatan.
 Siswa mempresentasikan hasil pengamatan
 Siswa menarik kesimpulan-kesimpulan struktur otot dan fungsi
otot pada manusia.
 Siswa dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.
 Guru memberi reward (penghargaan) kepada anak yang
memiliki kinerja baik dan berani bersikap objektif.
 Guru memberikan tugas untuk mempelajari upaya menjaga
kesehatan sistem gerak.
 Guru menutup pelajaran dengan berdoa dan mengucapkan
salam.
d. Pertemuan Keempat: Upaya menjaga kesehatan sistem gerak ( 2 JP )

 Guru bersama peserta didik berdoa lalu guru memeriksa
kehadiran peserta didik.
 Peserta didik mengamati gambar dengan teliti
 Guru memberi motivasi berupa pertanyaan yaitu: ‘’Coba amati
gambar. Menurut kamu apa yang membuat tubuh anak pada
gambar seperti itu?
 Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran
 Guru membantu siswa, membentuk kelompok
 Guru menginformasikan pada peserta didik bahwa kegiatan
yang akan kita lakukan yaitu mempelajari “Upaya menjaga
kesehatan sistem gerak dengan mengisi lembar kegiatan ‘ayo
kita coba’,
 Peserta didik secara kelompok mencari informasi dari buku:
upaya menjaga kesehatan sistem gerak
 Melakukan klasifikasi dengan bantuan/mengisi tabel “ayo kita
lakukan’ pada buku siswa
 Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi dan bekerja
sama untuk mengolah hasil pengamatan dengan cara
mendiskusikan hasil pengamatan dengan memperhatikan
pertanyaan-pertanyaan pada “ Ayo kita coba”.
 Peserta didik, diskusi pula mengenai, kelainan/penyakit pada
rangka manusia
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi
 Peserta didik menyimpulkan hasil pengamatan dengan diskusi
kelas.
 Peserta didik mengambil kesimpulan
 Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan
pembelajaran
berkinerja baik dan memilki sikap objektif.
 Guru memberikan tugas: menyusun laporan pengamatan secara
kelompok dan menyajikan tulisan tentang upaya menjaga
kesehatan rangka manusia dikaitkan dengan asupan makanan dan
perilaku sehari- hari
 Guru memberi Post Test secara tulis
 Guru memberi informasi rencana pembelajaran berikutnya yaitu
Persiapan Ulangan Harian.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
e. Pertemuan 5 : Penilaian Tulis ( 2 JP )
F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Teknik Penilaian
 Sikap :Observasi/pengamatan terhadap sikap objektif,
disiplin, jujur, kritis, tanggung jawab, kerja sama, teliti, dan percaya
diri.
 Pengetahuan : Tes lisan dan tulis
 Keterampilan : Melakukan pengukuran diameter otot dan
mengamti struktur sistem gerak manusia.
b. Instrumen Penilaian
1. Pertemuan pertama
 Sikap : Observasi/pengamatan terhadap sikap
objektif, disiplin, jujur, kritis, tanggung jawab, kerja sama, teliti,
dan percaya diri.
 Pengetahuan : Tes lisan
 Keterampilan : Kemampuan mengamati rangka manusia
2. Pertemuan Kedua
dan percaya diri.
 Pengetahuan : menjawab soal-soal pada lembar kerja
 Keterampilan : Mengkomunikasikan hasil kerja/presentasi
3. Pertemuan Ketiga
dan percaya diri.
 Pengetahuan : -
 Keterampilan :kemampuan dalam pengukuran dan
mengkomunikasikan hasil pengamatan dalam bentuk presentasi.
4. Pertemuan Keempat
objektif, disiplin, jujur, kritis, tanggung jawab, kerja sama,
teliti, dan percaya diri.
 Pengetahuan : Tes tulis
 Keterampilan : Mengkomunikasikan hasil diskusi
presentasi
5. Pertemuan Kelima
 Sikap : Observasi/pengamatan terhadap sikap jujur,
disiplin, dan tanggung jawab
 Pengetahuan : ulangan harian
 Keterampilan : -
c. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Pembelajran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.
Pembelajaran remedial diberikan kepada siswa yang belum
mencapai KKM.
2. Pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai nilai
tertinggi, bisa dilakukan dengan penugasan berkelompok di luar
jam pelajaran.
G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media/alat
 Laptop
 Gambar rangka, sendi dan otot
 Tubuh manusia ( Teman), Model kerangka tubuh manusia, Chart
struktur tulang manusia, bentuk tulang manusia
 Rangka, meteran, preparat awetan otot lurik, otot polos, otot
jantung,mikroskop, alat tulis, buku tulis, teman sebangku, gambar
otot jantung, otot rangka dan otot polos.
2. Bahan
 LKS
 Power poin
3. Sumber Belajar
 Buku IPA SMP Kelas VIII
 Buku atau sumber belajar yang relevan
Misal: Zubaidah, Siti, dkk. 2014. IPA SMP/Mts kelas VIII Buku
Siswa. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
 Internet
2. KD 3.2 dan 4.2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah :
Alokasi Waktu : 13 JP @40 menit
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran agama

yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menghargai
dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya”.

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,

produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret
dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang teori.
3.2 Menganalisis gerak lurus, pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan
Hukum Newton, dan penerapannya pada gerak benda dan gerak makhluk
hidup.
4.2 Menyajikan hasil penyelidikan pengaruh gaya terhadap gerak benda.

3.2.1 Mengidentifikasi gerak dan jenis-jenisnya
3.2.2 Mendiskripsikan pengertian kelajuan dan kecepatan.
3.2.3 Mengidentifikasi ciri GLB dan GLBB
3.2.4 Menghitung kecepatan dan percepatan gerak dengan rumus
3.2.5 Mendeskripsikan Hukum I, II, dan III Newton
3.2.6 Memberi contoh kegiatan atau gerak makhluk hidup dan benda
berdasarkan hukum Newton I, II, dan II
3.2.7 Menghitung besar gaya
3.2.8 Mendiskripsikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap satuan
waktu
3.2.9 Menganalisis Hukum I, II, dan III Newton tentang gerak
3.2.10 Menganalisis penerapan hukum Newton pada gerak makhluk hidup
dan benda .
4.2.1 Mengolah dan menyajikan data serta menarik kesimpulan tentang hasil
percobaan tentang gerak dan jenis-jenisnya
4.2.2 Mengolah dan menyajikan data serta menarik kesimpulan hasil
percobaan tentang GLB dan GLBB
percobaan tentang percepatan
percobaan tentang mengukur gaya
percobaan tentang menghitung besar gaya
percobaan tentang hukum I Newton
percobaan tentang hukum II Newton
percobaan tentang hukum III Newton.
4.2.9 Menyajikan laporan sederhana hasil percobaan pengaruh
rangsang terhadap gerak menutup dan membukanya daun putri malu
 Fakta
 Seseorang akan bergerak maju ke depan ketika berada di kendaraan
yang direm secara mendadak.
 Gerak menutup dan membukanya daun putri malu
 Roket yang meluncur ke angkasa
 Benda seperti mobil yang bergerak dengan percepatan dan kecepatan
tertentu.
 Penerapan gerak dan gaya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya
mendorong sebuah lemari kayu akan terasa mudah jika dikerjakan oleh
dua atau tiga orang.
 Konsep
 Konsep Gerak dan gaya
 Konsep GLB dan GLBB
 Kecepatan dan percepatan
 Konsep Hukum I, II, dan III Newton
 Prosedur
 Melakukan percobaan GLB dan GLBB, Hukum Newton,
 Menghitung besar kecepatan dan percepatan serta besar gaya.
 Membuat laporan tertulis.
a. Pertemuan Pertama: Gerak pada Benda (3 JP)
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
 Guru meminta peserta didik berdoa (Religius) menurut agama dan
kepercayaan masing-masing sebagai rasa taqwa terhadap Tuhan
Yang Maha Esa.
 Guru memancing peserta didik dengan menampilkan video
berkaitan dengan gambar bergerak dari CD interaktif
 Menyampaikan tujuan/kompetensi pembelajaran yang akan dicapai
serta cakupan materi yang dipelajari
 Pada tahap ini peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk
memusatkan perhatian pada topik Gerak Lurus.
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok
2. Kegiatan Inti (100 menit)
 Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan dengan
Gerak Lurus sampai peserta didik dapat berpikir dan bertanya,
misalnya : “ Bagaimana suatu benda dikatakan bergerak?, Apakah
gerak mobil di jalan raya dapat dikatakan gerak lurus?Mengapa
benda yang dilempar ke atas dapat kembali lagi ke bawah?
Bagaimana cara merangkai set ticker timer?
 Peserta didik mengumpulkan informasi dari sumber yang relevan
untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
 Guru membagikan LKS kepada peserta didik untuk
dapat menjelaskan hubungan antara jarak dengan waktu dan
hubungan antara kecepatan dengan waktu
 Peserta didik melakukan percobaan untuk mengidentifikasi gerak
lurus beraturan (GLB) dengan diberikan ticker timer, kereta troli,
pita ticker timer, dan papan dengan dibimbing guru
 Peserta didik melakukan percobaan mengukur kecepatan dari
percobaan gerak lurus tersebut.
 Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi dan bekerja sama
untuk mengolah data hasil pengamatan dengan memperhatikan
pertanyaan- pertanyaan pada lembar kegiatan, misalnya membuat
grafik hubungan antara jarak dengan waktu dan grafik hubungan
antara kecepatan dengan waktu
 Peserta didik bersama kelompoknya menyimpulkan data hasil
pengamatan dalam bentuk tulis dan lisan di depan kelas.
 Guru meyakinkan atau memotivasi peserta didik untuk tidak
takut salah, jujur atau bersikap objektif, yang penting prosedur
melakukan percobaan dan bisa menghitung kecepatan dengan baik
dan benar.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
 Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran. Guru
bersama dengan peserta didik menyimpulkan hubungan jarak
dengan waktu dan hubungan kecepatan dengan waktu pada gerak
lurus.
penghargaan lain yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja
baik
 Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya.
 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan alat/bahan untuk
b. Pertemuan Kedua: Hukum Newton (3 JP)

 Guru mengucapkan salam dan menyapa peserta didik.
 Meminta peserta didik berdo’a (Religius) menurut agama dan
Yang Maha Esa.
 Memeriksa kehadiran peserta didik sambil mengenal karakteristik
peserta didik.
 Guru melakukan apersepsi dengan menceritakan kisah Newton saat
menemukan hukum Newton beserta tayangan gambar dan video
hukum kelembaman di LCD lewat PPT gambar Newton dibawah
pohan aple.
 Guru mengimformasikan kepada peserta didik bahwa kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan yaitu sifat kelembaman dan
Hukum Newton 2 dan 3 suatu benda
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.yang akan dicapai
peserta didik
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok
 Peserta didik secara kelompok melakukan kegiatan hukum Newton
I (kelembaman), II dan III suatu benda mengikuti langkah-langkah
yang ada dibuku siswa dengan teliti.
 Peserta didik dalam kelompok mengamati pengaruh tarikan kertas
HVS saat ditarik secara cepat dan secara lambat (hukum I Newton);
percepatan menggunakan benda yang bermassa, katrol, dan
tali/memindahkan meja yang ringan akan lebih cepat daripada
memindahkan lemari yang berat jika kita menggunakan besar gaya
dorong yang sama (hukum II Newton); dan gaya aksi-reaksi/gaya
gesek (hukum III Newton).
 Peserta didik memprediksi hasil yang terjadi pada rancangan
percobaan dengan berdiskusi dengan kelompok.
 Peserta didik kemudian menyajikan hasil pengamatan.
 Peserta didik melakukan kajian pustaka (dapat menggunakan buku
siswa atau sumber yang relevan) mengenai hukum Newton I
(kelembaman), II dan III.
 Peserta didik menganalisi hasil percobaan dan
merumuskan kesimpulan yang dihasilkan dalam percobaan
hukum Newton I (kelembaman), II dan III.
 Masing-masing mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang
kesimpulkan percobaan hukum Newton I (kelembaman), II dan III.
 Kelompok lain mengapresiasi dan menanggapi hasil presentasi
kelompok lain.
 Peserta didik dengan dibantu guru melakukan refleksi (materi apa
yang sudah/belum dikuasai).
baik.
 Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya,
yaitu: Gerak pada Tumbuhan.
 Guru memberikan tugas untuk menyiapkan alat/bahan untuk
c. Pertemuan Ketiga: Gerak pada Tumbuhan (2 JP)

 Guru meminta peserta didik berdoa (Religius) menurut agama dan
Yang Maha Esa.
 Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
perhatian pada topik gerak tumbuhan dengan cara menyajikan
tayangan video yang berkaitan dengan gerak pada tumbuhan.
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan dengan
gerak pada tumbuhan sampai peserta didik dapat berpikir dan bertaya
contohnya: “Apa yang terjadi saat daun putri malu
disentuh?; Kenapa ujung tanaman yang diletakan didekat jendela
akan menujuk kearah luar?; Apakah akar arah geraknya selalu
kebawah?”
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru memberikan LKS kepada peserta didik
 Peserta didik melakukan percobaan untuk mengidentifikasi
pengaruh rangsang terhadap gerak daun putri malu.
 Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
menjawab pertanyaan yang telah diidentifikasi melalui:
Pengamatan pada putri malu (saat disentuh, diberi rangsang suhu
dingin dan dirangsang suhu panas); Mengamati macam-
macam tumbuhan yang ada disekitar untuk mengidentifikasi
macam-macam gerak pada tumbuhan; dan mencatat data pada
kolom pengamatan lembar kerja (buku siswa) yang telah disiapkan
siswa.
 Peserta didik dan kelompoknya bekerja sama dan berdiskusi untuk
mengolah data hasil pengamatan dengan memperhatikan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kegiatan percobaan pada putri
malu dan pengamatan macam gerak pada tumbuhan.
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengolahan data dan
menyimpulkannya.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok
 Kelompok lain memberikan apresiasi dan tanggapan dari presentasi
yang disampaikan dengan kritis.
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang berkinerja
baik
 Guru menugaskan siswa untuk membuat laporan sederhana tentang
n hasil percobaan dan pengamatan pada putri malu (saat disentuh,
diberi rangsang suhu dingin dan dirangsang suhu panas dan
pengamatan pada gerak berbagai tumbuhan
 Guru menutup pembelajran dan mengucapkan salam
d. Pertemuan Keempat: Gerak Pada Hewan (2 JP)

 Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.
 Guru mengecek kelengkapan kehadiran siswa
 Guru melakukan pemusatan perhatian
 Guru memancing peserta didik agar mengajukan pertanyaan yang
berkaitan dengan gerak hewan.
 Pada tahap ini peserta didik diberi motivasi atau rangsangan
untuk memusatkan perhatian pada film tentang gerak hewan .
mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang berkaitan
dengan gerak pada hewan, peserta didik dapat berpikir dan
bertanya, contohnya: “Mengapa hewan darat mempunyai
kecepatan lari yang berbeda-beda?
 Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok kemudiaan
membagikan LKS.
 Pada tahap ini peserta didik mengumpulkan informasi yang
relevan untuk menjawab pertanyaan yang telah diidentifikasi
 Peserta didik melakukan analisis data mengenai hubungan massa
dan kecepatan gerak beberapa hewan darat dengan teliti.
 Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi untuk mengolah data
pada lembar kerja dengan cara: mengurutkan hewan sesuai
kecepatan geraknya, dari yang cepat ke yang lebih lambat.
Dilanjutkan menjawab pertanyaan pada lembar kerja.
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengolahan data dan
menganalisis hasil pengolahan dengan teori pada buku sumber
yang relevan atau internet.. Misalnya: mencari alasan keterkaitan
antara kecepatan gerak dengan massa tubuh hewan, dan mencari
alasan kesesuaian antara sistem otot hewan dengan pola gerak
yang dilakukan.
 Peserta didik merumuskan kesimpulan dari hasil diskusi, tentang:
hubungan massa dan kecepatan gerak beberapa hewan darat;
Kesesuaian alat gerak hewan dengan lingkungan hidupnya; dan
Kesesuaian sistem otot hewan dengan pola gerak.
 Peserta didik menyampaikan hasil diskusi di depan kelompok
yang lain. Guru memotivasi peserta didik untuk tidak takut salah,
jujur, berani tanggung jawab dan bersikap objektif.
 Guru bersama-sama dengan peserta didik menyimpulkan hasil
diskusi.
 Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan
baik.
 Guru menginformasikan kepada peserta didik akan diadakan
ulangan harian di pertemuan berikutnya.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
e. Pertemuan Kelima: Penilaian tulis/Ulangan harian (3 JP)

a. Teknik Penilaian
 Sikap :Observasi/pengamatan terhadap sikap religious,
sikap objektif, disiplin, jujur, kritis, tanggung jawab, kerja sama, teliti,
dan percaya diri.
 Keterampilan : Melakukan percobaan, mengkomunikasikan hasil
percobaan/presentasi
 Sikap : Observasi/pengamatan terhadap sikap religious,
sikap objektif, disiplin, jujur, kritis, tanggung jawab, kerja sama,
 Pengetahuan : tes tulis
 Keterampilan : Kemampuan dalam melakukan percobaan GLB
dan membuat grafik hubungan antara jarak dan waktu
2. Pertemuan Kedua
 Keterampilan : merancang percobaan dan mengkomunikasikan
hasil kerja/presentasi
3. Pertemuan Ketiga
 Keterampilan :kemampuan mengamati dan mengkomunikasikan
hasil pengamatan dalam bentuk presentasi
 Keterampilan : Mengkomunikasikan hasil diskusi/presentasi
5. Pertemuan Kelima
 Sikap : Observasi/pengamatan terhadap sikap jujur,
disiplin, dan tanggung jawab
 Pengetahuan : ulangan harian secara tertulis
 Keterampilan : -
1. Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.
Pembelajaran remedial diberikan kepada siswa yang belum mencapai
KKM.
2. Pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai nilai tertinggi,
bisa dilakukan dengan penugasan berkelompok di luar jam pelajaran.

1. Media/alat
 Laptop
 LCD
 Perangkat percobaan (ticker timer, kereta troli, pita ticker timer, dan
papan, beban bermassa, tali, dan katrol)
 Video/film gerak pada tumbuhan putri malu
2. Bahan
 LKS
 Power poin
3. Sumber Belajar
 Buku atau sumber belajar yang relevan.
 Internet
3. KD 3.3 dan 4.3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah :
Alokasi Waktu : 12 JP@40 menit
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran

agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
yaitu, “Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (toleransi, gotong royong, santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya”.

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji

secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif,
dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
3.3 Menjelaskan konsep usaha, pesawat sederhana, dan penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari termasuk kerja otot pada struktur
rangka manusia
4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau pemecahan masalah tentang
manfaat penggunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-
hari.

3.3.1 Menjelaskan pengertian usaha.
3.3.2 Mengidentifikasi usaha yang bekerja pada sebuah benda.
3.3.3 Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana seperti katrol, roda
berporos, bidang miring dalam kehidupan sehari-hari.
3.3.5 Menjelaskan keuntungan mekanik beberapa jenis pesawat
sederhana.
3.3.6 Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan
rangka
4.3.1 Mengamati cara kerja pesawat sederhana baik secara langsung
maupun gambar dan video.
4.3.2 Melakukan percobaan dan mengidentifikasi mekanisme kerja
pesawat sederhana serta hubungannya dengan kerja otot pada
struktur rangka manusia.
4.3.3 Melaporkan/memaparkan hasil penyelidikan tentang manfaat
pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
 Fakta
 Jenis-jenis pesawat sederhana yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari misalnya gunting untuk memotong kertas, katrol untuk
menimba air sumur, alat pemotong kuku dan lain-lain.
 Prinsip kerja pesawat sederhana pada sistem gerak manusia sperti
mengangkat barbel.
 Konsep
 Usaha
 Pesawat sederhana
 prinsip kerja pesawat sederhana
 Prosedur
 Keuntungan mekanik
 Mekanisme kerja pesawat sederhana
 Membuat laporan
a. Pertemuan Pertama: Usaha (2 JP)
 Guru mempersiapkan peserta didik dengan berdoa bersama.
 Guru mengecek kehadiran peserta didik.
 Guru mengaprespsi peserta didik dengan mengajukan pertanyaan
“Mengapa setelah melakukan aktiviras kita merasa lelah?”
 Guru menjelaskan tujuan kompetensi dan pembelajaran yang
akan dicapai
 Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok.
 Guru menyampaikan secara singkat tentang usaha.
 Guru menampilkan gambar-gambar melalui power poin sesuai
dengan tujuan pembelajaran.
 Guru meminta siswa untuk memperhatikan dan menganalisa
gambar yang ditayangkan.
 Guru membagi LKS kepada peserta didik yang berisi
pertanyaan-pertanyaan seputar gambar yang ditayangkan
termasuk cara menghitung rumus usaha.
 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mendiskusikan LKPD dengan kelompoknya.
 Guru bersama peserta didik membahas dan menyimpulkan
hasil diskusi.
 Guru bersama peserta didik mereview kembali hasil diskus
 Guru memberikan tugas untuk menyusun laporan pengamatan
secara kelompok
Guru memberi informasi rencana pembelajaran berikutnya
yaitu tentang Pesawat sederhana.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Pertemuan Kedua: Pesawat Sederhana (3 JP)

 Guru bertanya tentang jenis-jenis pesawat sederhana
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru membagi kelompok
 Guru menyampaikan secara singkat tentang pesawat sederhana.
 Guru membagikan LKS kepada peserta didik
mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang
berkaitan dengan alat yang bekerja berdasarkan pesawat
sederhana sehingga peserta didik dapat berpikir dan bertanya,
contohnya: “Apa yang dimaksud dengan pesawat sederhana?
Apa kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-
hari?Alat apa saja yang bekerjanya berdasarkan pesawat
sederhaha yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-
hari ?Bagaimana prinsip kerja dari pesawat sederhana?
 Peserta didik mengamati dan mengidentifikasi alat-alat yang
termasuk pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari dan
termasuk jenis pesawat sederhana jenis apa serta menganalisis
cara kerjanya, seperti sekrup sebagai alat penyambung,
gunting untuk memotong kertas, palu untuk memberikan
tumbukan kepada benda (untuk memaku).
 Peserta didik melakukan percobaan atau memperagakan cara
menggunakan alat-alat tersebut.
 Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
menjawab pertanyaan yang telah diidentifikasi dan untuk
menjawab LKS
 Peserta didik saling berdiskusi dengan kelompoknya untuk
menjawab LKPD yang dibagikan
 Perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil
diskusinya.
 Kelompok lain menanggapi dan memberi komentar secara
kritis terhadap kelompok yang sedang presentasi.
 Guru bersama peserta didik menyimpulkan hasil diskusi.
 Guru mereview kembali hasil diskusi dengan bertanya kepada
peserta didik.
 Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang
berkinerja baik, kritis, dan objektif.
 Guru memberikan tugas :menyusun laporan pengamatan
secara kelompok
 Guru memberi informasi rencana pembelajaran berikutnya
yaitu Keuntungan mekanik
 Guru menutup pembelajaran dan mengucapkan salam.
c. Pertemuan Ketiga: Keuntungan Mekanik (3 JP)

 Guru mengulangi pelajaran minggu lalu, dengan
menggunakan metode bertanya yaitu tentang jenis-jenis
pesawat sederhana.
 Guru meminta salah satu siswa mendemostrasikan untuk
memindah meja di kelas dengan tangan kosong.
Kemudian memindahkan meja dengan menggunakan
pengungkit.
 Guru bertanya kepada peserta didik: Lebih ringan mana?,
Mengapa demikian ?,Berapa Keuntungan mekanis dari tuas
yang anda gunakan ?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat
mempelajari keuntungan mekanis pesawat sederhana.
2) Kegiatan Inti (90 menit )
dilakukan yaitu tentang :Mengidentifikasi keuntungan
mekanis pada tuas pada Buku Siswa Kelas VIII.
 Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok dan
memberikan LKS kepada peserta didik.
 Peserta didk mengidentifikasi keuntungan mekanis pada jenis-
jenis pesawat sederbaha Buku Siswa Kelas VIII, kemudian
menggali konsep yang harus diperoleh melalui percobaan.
 Peserta didik berdiskusi dengan kelompok untuk mengkaji
LKS yang dibagikan. Mengidentifikasi keuntungan mekanis
pada jenis-jenis pesawat sederbaha Buku Siswa Kelas
VIII, kemudian menggali konsep yang harus diperoleh
melalui percobaan.
 Peserta didik melakukan percobaan dan mencatat data
pengamatan di lembar yang tersedia pada LKS
 Peserta didik dalam kelompoknya mengolah dan menganalisis
data dari setiap percobaan untuk menjawab pertanyaan-
pertanyaan pada LKS
 Peserta didk mempresentasikan hasil percobaan
 Kelompok lain menanggapi presntasi kelompok lain
 Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan tentang
persamaan keuntungan mekanis pada masing-masing jenis
pesawat sederhana (katrol, bidang miring, pengungkit, dan
roda berporos.
3) Penutup ( 20 menit )
berkinerja baik dan kritis dalam menanggapi.
 Guru memberikan tugas :menyusun laporan pengamatan
secara kelompok
 Guru memberi informasi rencana pembelajaran berikutnya.
d. Pertemuan Keempat: Prinsip Kerja Pesawat Sederhana pada Otot dan

Rangka Manusia (2 JP)
 Guru melakukan apresepsi dan motivasi dengan mengajukan
pertanyaan “Apakah ada dari bagaian tubuh kita yang
menggunakan prinsip kerja pesawat sederhana”
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok.
dilakukan yaitu melakukan identifikasi penerapan prinsip
kerja pesawat sederhana pada tubuh manusia.
 Guru menyruh salah satu peserta didik melakukan percobaan
yaitu mengangkat barbel dengan tangan.
 Guru menjelaskan penerapan prinsip kerja pesawat
sederhana pada otot disaat mengangkat barbel tersebut.
 Peserta didik berkumpul dengan kelompoknya
mendiskusikan satu kasus yang menerapkan prinsip kerja
peswat sederrhana pada strukutr otot dan rangka manusia
saat melakukan suatu aktivitas yang telah ditugaskan guru
sebelumnya.
 Perwakilan kelompok untuk mempresentasikan secara
singkat hasil diskusi
 Tanya jawab antar kelompok dengan pengawasan guru.
 Guru dan peserta didik menyimpulkan contoh penerapan
prinsip kerja pesawat sederhana pada tubuh manusia.
3) Kegiatan Penutup
 Guru dan peserta didik mereview hasil kegiatan pembelajaran
berkinerja baik.
 Pemberian tugas untuk persiapan penilaian tertulis
e. Pertemuan Kelima: Ulangan tertulis (2 JP)

a. Teknik Penilaian
 Sikap :Observasi/pengamatan terhadap sikap
religious, objektif dan kerja sama.
 Keterampilan : Performance/presentasi
 Keterampilan :-
2. Pertemuan Kedua
religious, objektif, dan kerja sama.
 Keterampilan : Presentasi dan membuat laporan
3. Pertemuan Ketiga
religious, objektif, dan kerja sama.
 Keterampilan : Presentasi dan membuat laporan
 Keterampilan :-
5. Pertemuan Kelima
religious, jujur, disiplin, dan tanggung jawab
 Pengetahuan : ulangan harian
 Keterampilan :-
1. Pembelajran remedial dilakukan segera setelah kegiatan
penilaian. Pembelajaran remedial diberikan kepada siswa yang
belum mencapai KKM.
2. Pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai nilai
tertinggi, bisa dilakukan dengan penugasan berkelompok di luar
jam pelajaran.

1. Media/alat
 Laptop
 LCD
 Perangkat percobaan (alat pemotong kuku, palu, sekrup, gunting,
dan barbel)
2. Bahan
 LKS
 Power poin
3. Sumber Belajar
 Buku atau sumber belajar yang relevan.
 Internet

06 - Baiq Lili Kartin Aprilia - E1A018007 - UTS P3BIO - RPP Kelas 8 PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

06 - Baiq Lili Kartin Aprilia - E1A018007 - UTS P3BIO - RPP Kelas 8 PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

UJIAN TENGAH SEMESTER

PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

NAMA : BAIQ LILI KARTIN APRILIA

KELAS/SEMESTER : A/V (Lima)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

1. KD 3.1 dan 4.1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran

KI 3 : Memahami dan dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,

KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

2) Kegiatan Inti (85 menit)

3) Kegiatan Penutup (20 menit)

c. Pertemuan ketiga: Struktur dan fungsi Otot (3 JP)

d. Pertemuan Keempat: Upaya menjaga kesehatan sistem gerak ( 2 JP )

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran agama

KI 3 : Memahami dan dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,

KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

b. Pertemuan Kedua: Hukum Newton (3 JP)

c. Pertemuan Ketiga: Gerak pada Tumbuhan (2 JP)

d. Pertemuan Keempat: Gerak Pada Hewan (2 JP)

e. Pertemuan Kelima: Penilaian tulis/Ulangan harian (3 JP)

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghargai dan menghayati ajaran

KI 3 : Memahami dan dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,

KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

b. Pertemuan Kedua: Pesawat Sederhana (3 JP)

c. Pertemuan Ketiga: Keuntungan Mekanik (3 JP)

d. Pertemuan Keempat: Prinsip Kerja Pesawat Sederhana pada Otot dan

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

Anda mungkin juga menyukai