TUGAS AUDITING VI

Nama : Satrio Dwi Aprian

NIM : 2011070351

Kelas : Intensif-A

SOAL!
Saudara diminta untuk menjelaskan:
1. Perbedaan siklus penggajian dan kepegawaian dengan siklus lain
2. Pengendalian intern siklus penggajian dan kepegawaian
3. Kenapa auditor lebih menekankan pada tujuan eksistensi/keterjadian dari
pada kelengkapan dalam audit gaji/upah
4. Hubungan antara audit payroll dan inventory valuation (dalam perusahaan
manufaktur)

JAWAB:

1. Perbedaan siklus penggajian dan kepegawaian dengan siklus lain, antara

lain:
a. Siklus Penggajian dan Kepegawaian hanya ada satu Kelompok
Transaksi
Hal ini karena penerimaan jasa pegawai dan pembayaran jasa
mereka (upah/gaji) terjadi dalam waktu yang pendek.
b. Transaksi (gaji/upah) lebih signifikan dari akuns yang ada di
neraca(Hutang Gaji, Hutang Pemotongan Pajak, dll)
c. Pengendalaian Intern atas penggajian pada kebanyakan
perusahaan umumnya efektif.
d. Berdasarkan ketiga hals tersebut auditor umumnya menekankan diri
pada Test:
1. Tes Pengendalian
2. Tes Substantif atas transaksi dan
3. Prosedur analitis,
Sedangkan Tes Rinci atas Saldo biasanya tidak memakan waktu
yang banyak.
2. Pengendalian intern siklus penggajian dan kepegawaian.
a. Pemisahan tugas yang Memadai
Fungsi penggajian harus independen dari Departemen
SDM(yang bertanggung jawab atas penambahan atau pengurnagan
pegawai); Pemerosesan gaji harus terpisah dari pihak yang
menandatangani Cek Gaji.
b. Otorisasi yang tepat
Otorisasi penambahan/pengurangan pegawai, perubahan tarif
gaji diotorisasi oleh Dept. SDM; Jumlah jam kerja,Lembur harus
diotorisasi oleh Supervisor pegawai ybs;
c. Dokumen dan Catatan yang memadai
d. Pengendalian Fisik aktiva dan Catatan
e. Pemeriksaan independen terhadap kinerja
3. Auditor lebih menekankan pada tujuan keterjadian dari pada kelengkapan
dalam audit gaji/upah.
Auditor lebih menekankan pada tujuan eksistensi/keterjadian karena
perlu dilakukan penelusuran apakah gaji yang telah dibayarkan benar-benar
terjadi dan sesuai dengan pekerjaan sebenarnya yang dilaksanakan oleh
pegawai yang ada atau ada gaji fiktif bahkan gaji yang dibayarkan tanpa ada
pekerjaan yang dilaksanakan. Pemeriksaan ini dilakukan dengan menelusuri
dari catatan ke dokumen terkait gaji /upah.
4. Hubungan audit payroll dan inventory valuation.
Ketika penggajian merupakan bagian penting dari inventory,
klasifikasi akun penggajian yang tidak tepat dapat memengaruhi penilaian
aset secara material untuk seperti: WIP, FG, atau CIP. Misalnya, biaya
overhead yang dibebankan ke persediaan pada tanggal neraca dapat
dilebih-lebihkan jika gaji pegawai administrasi secara tidak sengaja atau
sengaja dibebankan ke biaya overhead pabrik tidak langsung.