Anda di halaman 1dari 11

Mata Kuliah : Keperawatan Manajemen

Dosen Pembimbing :Try Ayu Fatmawati,S.,Kep.,Ns.,M.Kep

METODE PENUGASAN KASUS

OLEH

KELOMPOK III

Karmilasari (K.17.01.006)

Nelly Sulastri S (K.17.01.008)

Yuliana Janur (K.17.01.011)

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN(STIKES)

MEGA BUANA PALOPO

TA 2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Karena rahmat-Nya kami

dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Analisis Data Proporsi ” untuk

memenuhi tugas mata kuliah Biostatistik

Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak yang membantu

mengerjakan makalah ini, sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat waktu.

Makalah ini jauh dari kata sempurna, untuk itu kami mohon maaf yang sebesar-

besarnya apabila ada kekurangan atau kesalahan penulisan pada makalah ini.

Kami menyadari bahwa keterbatasan pengetahuan dan pemahaman kami

tentang materi ini menjadikan keterbatasan kami pula, untuk itu kami meminta

kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan

demi kesempurnaan tugas kedepannya.

Kadong-Kadong ,11 Desember 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................i

DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1

A. Latar belakang........................................................................................................1

B. Rumusan masalah...................................................................................................2

C. Tujuan....................................................................................................................2

BAB IIPEMBAHASAN......................................................................................................4

A. Pengertian Manajemen Kasus ( Case Management)...............................................4

B. Tujuan manajemen kasus.........................................................................................5

C. Kerja manajemen kasus...........................................................................................6

D. Kelebihan manajemen kasu.....................................................................................7

E. Kekurangan manajemen kasu..................................................................................8

F. Sistem pelayanan keperawatan di Rrumah Sakit (case management

nursing)....................................................................................................................8

G. Jenis model manajemen kasus.................................................................................10

BAB III PENUTUP.............................................................................................................11

A. Kesimpulan..............................................................................................................11

B. Saran........................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA.

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sejalan dengan berkembangnya zaman,pelayanan kesehatan pun

mengalami perkembangan dalam upaya menghadapi era globalisasi yang

menuntut persaingan yang cukup tinggi diantara RS baik RS swasta maupun

pemerintah. Pada kondisi persaingan tinggi,pelanggan memiliki informasi yang

memadahi dan mampu untuk memilih diantara beberapa alternatif pelayanan

yang ada. Oleh karena itu untuk memenangkan persaingan dalam mendapatkan

pelanggan,RS harus dapat memberikan pelayanan kessehatan yang berkualitas

yang dapat memberikan kepuasan pada klien

Asuhan keperawatan merupakan proses atau rangkaian kegiatan praktek

keperawatan langsung pada klien di berbagai tatanan pelayanan kesehatan yang

pelaksanaannya berdasarkan kaidah profesi keperawatan dan merupakan inti

praktek keperawatan. Terdapat beberapa metode pemberian asuhan

keperawatan,yaitu metode kasus,metode fungsional,metode tim,dan metode

keperawatan primer.

Meskipun sebagian sistem pemberian asuhan ini disusun untuk mengelola

asuhan di Rumah Sakit,sebagian dapat diadaftasikan ditempat lain. Memilih

model pengelolaan pemberian asuhan klien yang paling tepat untuk setiap unit

atau organisasi bergantung pada keahlian dan keterampilan staf,ketersediaan

perawat profesional yang terdaftar, sumber daya ekonomi dari organisasi

tersebut dan kerumitan tugas yang harus diselesaikan.

Setelah perang dunia II ,jumlah pendidikan keperawatan dari berbagai

jenis program meningkat dan banyak lulusan bekerja di Rumah Sakit. Agar

pemanfaatan tenaga yang bervariasi tersebut dapat maksimal dan juga tuntutan

1
peran yang diharapkan dari perawat sesuai dengan perkembangan ilmu

kedokteran,kemudian dikembangkan metode fungsional

salah satu aspek penting tercapainya mutu pelayanan di suatu rs adalah

tersedianya tenaga keperawatan yang sesuai dengan situasi dan kebutuhan.

Untuk hal ini dibutuhkan kesiapan yang baik dalam membuat perencanaan

terutama tentang ketenagaan. Perencanaan ketenagaan ini harus benar benar

diperhitungkan sehingga tidak menimbulkan dampak pada beban kerja yang

tinggi sehingga memungkinkan kualitas pelayanan akan menurun.dan bila

dibiarkan akan menyebabkan angka kunjungan klien tersebut pelayanan

kesehatn akan menurun sehingga pendapatan RS akan menurun

B. Rumusan Masalah

1. Apa Pengertian Dari Manajemen Kasus (Case Management)?

2. Apa Tujuan Manajemen Kasus?

3. Bagaimana Kerja Manajemen Kasus?

4. Apa Kelebihan Manajemen Kasus?.

5. Kekurangan Manajemen Kasu?

6. Bagaimana Sistem Pelaya Nan Keperawatan Di Rumah Sakit (Case

Management Nursing)?

7. Bagaimana Jenis Model Manajemen Kasus?

C. Tujuan

Untuk Mengetahui :

1. Apa Pengertian Dari Manajemen Kasus (Case Management)

2. Apa Tujuan Manajemen Kasus

3. Bagaimana Kerja Manajemen Kasus

4. Apa Kelebihan Manajemen Kasus

5. Kekurangan Manajemen Kasu

2
6. Bagaimana Sistem Pelaya Nan Keperawatan Di Rumah Sakit (Case

Management Nursing

7. Bagaimana Jenis Model Manajemen Kasus

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian

Istilah proporsi bukanlah sebuah istilah baru dalam disiplin

ilmu statistik maupun disiplin lainnya. Proporsi adalah bagian

(persentase) atas suatu kejadian khusus dari keseluruhan data yang

ada. Untuk data proporsi pendekatan kedistribusi normal diperlukan

dua parameter yaitu mean dan standar deviasi. Dasar analisis data

kategorik adalah pendekatan distribusi binomial kepada distribusi

normal hal ini dapat dilakukan apabila jumlah sampel(n) cukup

besar dan np ≥5 atau n (1-p)≥5.

x =np s= √ np ( 1−p ) ¿ √ npq

Untuk melakukan inferensi data proporsi dibutuhkan distribusi

sampling harga proporsi sama dengan harga mean menurut central

limit theorem yaitu:

1. Proporsi dari distribusi sampling harga proporsi akan sama

dengan proporsi pupulasi (π)

2. Standar deviasi distribusi proporsi ( standar eror)

3. Distribusi sampling harga proporsi membentuk distribusi

normal

B. Estimasi Proporsi Populasi

Estimasi proporsi suatu populasi dengaestimasi selang

(interval estimate) prosedurnya sama juga dengan estimasi data

numerik

4
Rumus :

Contoh!

Dari suatu penelitian yang dilakukan di rs “pqr” dengan jumlah

sampel 50 ibu hamil yang diambil secara random didapatkan ibu

yang anemia ( hb ≤11 gr%) sebanyak 20 ibu .perkirakanlah

dipopulasi wilayah rs tersebut ibu hamil yang mengalami anemia

confidence interval = 95%,α =0.05

Penyelesaian :

Jadi diyakini proporsi ibu hamil yang anemia dipopulasinya

terletak antara 0,26 dan o,54 atau di antara 26% s/d 54%

C. Estimasi Perbedaan Dua Proporsi

Penelitian di RS lain (xyz) dari 30 sampel ibu hamil

didapatlkan 15 ibu menderita anemia.kalau dari kedua sampel itu

mau dilihat berapa perbedaan proporsi anemia ada kedua populasi

5
(pqr) dan (xyz) kita berhadapan dengan estimasi perbedaan 2

proporsi

Contoh!

“PQR” n=50 x=30 p1=30/50=0,3

“XYZ” n=30 x=15 p2=15/30=0,5

Untuk mendapatkan SE kedua proporsi digabungkan sehingga

didapatkan proporsi gabungan p’

=0,44

q’ = 1-0,44=0,56

D. Uji Hipotesis Perbandingan Satu Proporsi

E. Uji Hipotesis perbandingan 2 Propors

F. Pengertian Manajemen Kasus (Case Management)

BAB IV

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Metode penugasan merupakan suatu alternative metode yang akan di

gunakan atau diterapkan dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien

dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan dan peningkatan

derajat kesehatan pasien . hasil akhir adalah kecepatan dan ketepatan kesembuhan

6
pasien dengan memiliki keterampilan yang leih baik dari pada sebelum sakit

sehingga mampu mempertahankan kesehatannya dengan merubah pola hidup

yang lebih sehat dirumah.

Metode kasus merupakan metode pemberian asuhan keperawatan yang

pertama kali di gunakan .pada metode ini satu perawat akan memberikan asuhan

keperawatan kepada seorang klien secara total dalam satu periode dinas. Jumlah

klien yang dirawat oleh satu perawat tergantung pada kemampuan perawat

tersebut dan kompleksnya kebutuhan klien

Kelebihannya adalah perawat lebih memahami kasus perkasus, sistem

evaluasi dari menajerial menjadi lebih mudah. Kekurangnya adalah belum dapat

di identifikasi perawat penanggung jawab, perlu tenaga yang cukup banyak dan

mempunyai kemampuan dasar yang sama

B. Saran

Makalah ini masih banyak kekurangan untuk itu saran dan kritik dari

teman teman,ibu bapak dosen sangat mendukung untuk menyempurnakan

makalah ini

7
DAFTAR PUSTAKA

Aeni, W. N. (2014). Pengembangan Case Manager Dalam Patient Centered

Care. Jurnal Manajemen Keperawatan, 2(2), 126-134.

Annisah,S.(2018) .HUBUNGAN PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN

PENERAPAN METODE KASUS DI RUANG INTENSIF RUMAH SAKIT

SWASTA BEKASI TIMUR 2018 ( Doctoral dissertatin, STIK Sint Carolus).

Asmuji .(2014) Manajemen Keperawatan Jogjakarta Ar Ruzz Media

Dedi Blacius.2020 .Kepemimpinan Dan manajemen pelayanan Keperawatan

Teori ,Konsep Dan Implementasi . Jakarta :Trans Info Media

Nursalam, D. (2015). Manajemen Keperawatan" Aplikasi Dalam Praktik

Keperawatan Profesional’’ Jakarta: Salemba Medika

Oktavia, K. W., Utami, N. W., & Maemunah, N. (2017). Hubungan Pelaksanaan

Makp Kasus Dengan Kepuasan Pasien Di Instalasi Rawat Intensif (Iri) Rs Panti

Waluya Sawahan Malang. Nursing News: Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(3).

Rakhmawati, W., Kp, S., & Kep, M. (2008). Perencanaan Kebutuhan tenaga

Keperawatan di Unit Keperawatan. Disampaikan pada pelatihan manajemen unit

Bandung.

Wahyuningtias, S. (2019). Persepsi Perawat Tentang Model Asuhan Keperawatan


Case Management Di Rumah Sakit Umum Dr. Hardjono S. Ponorogo (Doctoral
Dissertation, Universitas Muhammadiyah Ponorogo)

Anda mungkin juga menyukai