prakarsai oleh Abu Syauqi, dengan nama Dompet Sosial Ummul Qurro
taklim rutinan. Geliat terus meluas sehingga dari tahun ke tahun Rumah
2007.
55
56
1
www.rumahzakat.org diakses pada tanggal 25 September 2013
57
hidup.2
Pada tahun 2011 penerimaan zakat naik hingga 146 milyar yang
2012.
kantor cabang. Untuk saat ini, Rumah zakat memiliki 56 kantor cabang
di seluruh indonesia.3
Semarang dan Solo pada bulan Mei 2005. Pertama kali program yang
digulirkan adalah beasiswa untuk anak yatim dan dhuafa atau program
2
Ibid
3
Wawancara dengan Bapak Muhammad Isa selaku Branch (Manager Rumah Zakat
Cabang Semarang) pada tanggal 15 November 2013
58
KSAB (Kembalikan Senyum Anak Bangsa) dan baksos Siaga Sehat dan
Siaga Gizi. Selain itu juga program mobil ambulan gratis untuk
menjadi branding yang luar biasa bagi Rumah Zakat cabang Semarang.
dan di tahun 2010 hadir pula Sekolah Dasar Juara Gratis untuk anak
yatim dan dhuafa. Program dan layanan Rumah Zakat akan semakin
kota Semarang.
saudara kita muslim yang lemah, maka Allah SWT akan menolong dan
maupun dhuafa dalam hal ini meliputi : Rumah bersalin dan ambulance
secara ekonomi, dari semua jenjang SD, SMP, SMA dan perguruan
dalam hal perhimpunan dana zakat yaitu: pada tahun 2011 sebesar
a. Visi
yang profesional.
b. Misi
internasional.
keunggulan insani.4
Gambar 4.1
Struktur Organisasi Rumah Zakat cabang Semarang
Kepala Cabang
SICO Leader
Penghitung
Uang
FOB CSP
SICO
Operasional
Security
Struktural:
4
Brosur Rumah Zakat
61
6. Yoyok Sugoarsa
7. Suranta
8. Sri Suroto
9. Edi Sukresna
10. Maulana
secara online dari seluruh kantor baik regional, cabang sampai pusat.
5
Wawancara dengan Bapak Muhammad Isa selaku Branch (Manager Rumah
Zakat Cabang Semarang) pada tanggal 15 November 2013 pukul 09:00
62
1. Senyum Sehat
berikut:
a. Bantuan Kesehatan
• Siaga sehat
• Siaga posyandu
b. Ambulan Gratis
d. Khitanan Massal
2. Senyum Juara
mengantarkan anak bangsa agar bisa meraih masa depan yang lebih
a) Bantuan Pendidikan
• Lab juara
b) Beasiswa Ceria
c) Sekolah Juara
6
Brosur Rumah Zakat program Senyum Sehat
65
255.000.
d) Mobil Juara
terhubung ke internet.
e) Kemah Juara.
anak juara dan siswa juara yaitu anak yatim, anak kurang
3. Senyum Mandiri
a. Bantuan Ekonomi
• Bantuan Wirausaha
7
Brosur Rumah Zakat program Senyum Juara
66
c. Kampung Perubahan
kegiatan:
• Sarasehan warga
• Sumur resapan
• Pengecatan mural
operasional 1 tahun).8
8
Brosur Rumah Zakat program Senyum Mandiri
67
4. Senyum Lestari
a) Kampungku Hijau
masyarakat.
kelestarian lingkungan.
b) Water Well
perseorangan.
Semarang
Tabel 4.1
Dari data tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa tahun 2011
9
Brosur Rumah Zakat program Senyum Lestari
69
Tabel 4.2
Klasifikasai Responden Berdasarkan kelamin
Valid Cummulative
Frequency Percent percent percent
Laki-laki 75 75.0 75.0 75.0
Perempuan 25 25.0 25.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
Sumber: Data primer yang diolah, 2014
Untuk lebih jelasnya berikut gambar data jenis kelamin muzakki yang
menjadi responden.
70
Gambar 4.2
2. Usia Responden
sebagai berikut:
Tabel 4.3
berusia >40 tahun sebanyak 20 orang atau 20%, sedangkan yang berusia 30-
71
40 tahun sebanyak 52 orang atau 52%, yang berusia 17-29 tahun sebanyak 28
Untuk lebih jelasnya berikut gambar data usia muzakki yang menjadi
responden.
Gambar 4.3
3. Pendidikan Responden
Tabel 4.4
menjadi responden.
73
Gambar 4.4
4. Pekerjaan Responden
Tabel 4.5
Valid Cummulative
Frequency Percent percent percent
PNS 27 27.0 27.0 27.0
Pegawai Swasta 39 39.0 39.0 66.0
Wiraswasta 28 28.0 28.0 94.0
Lainnya 6 6.0 6.0 100.0
Total 100 100.0 2.0
Sumber: Data primer yang diolah, 2014
sebagian besar dari pekerjaan muzakki Rumah Zakat Cabang Semarang yang
74
menjadi responden.
Gambar 4.5
5. Penghasilan Responden
Tabel 4.6
Valid Cummulative
Frequency Percent percent percent
<Rp 500.000 0 0.0 0.0 0.0
Rp 1-3 juta 50 50.0 50.0 50.0
Rp 3-4 juta 41 41.0 41.0 91.0
Rp >4 juta 9 9.0 9.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
Sumber: Data primer yang diolah, 2014
yang diambil sebagai responden adalah berkisar antara <Rp. 500.000 tidak
sebanyak 9 orang.
menjadi responden.
76
Gambar 4.6
secara langsung kepada responden yang berhasil ditemui untuk diisi. Survey
adalah muzakki Rumah Zakat Cabang Semarang dengan sampel yang diambil
adalah 100 responden, sehingga syarat pengolahan data dengan analisis SPSS
dapat terpenuhi.
terikat (Dependen). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut
ini:
77
Tabel 4.7
pertanyaan SS % S % N % TS % STS %
P1 25 25% 61 61% 8 8% 2 2% 4 4%
Transparansi
(X1)
P2 13 13% 66 66% 18 18% 2 2% 1 1%
4.1.3.1 Transparansi
sangat setuju, 66% setuju, 18% netral, 2% tidak setuju, 1% sangat tidak
4.1.3.2 Akuntabilitas
setuju, 50% setuju, 31% netral, 3% tidak setuju, 1% sangat tidak setuju.
4.1.3.3 Minat
sangat setuju, 52% setuju, 17% netral, 1% tidak setuju, 2% sangat tidak
13, 34% responden menyatakan sangat setuju, 48% setuju, 15% netral,
setuju, 22% setuju, 40% netral, 26% tidak setuju, 6% sangat tidak setuju.
(df) = n-2, dalam hal ini n adalah jumlah sampel. Pada Kasus ini (n) =
100 dan besarnya df dapat dihitung 100-2 = 98 dengan df=98 dan alpha =
correlation) lebih besar dari r tabel dan nilai positif maka butir atu
Tabel 4.8
Corrected
Item
Variabel Item pertanyaan r tabel Keterangan
Pertanyaan Total
Correlation
P1 0.358 0.166 Valid
Tabel 4.9
independen.
82
Tabel 5.0
Uji Multikolinieritas
Variabel
Tolerance VIF
0.449 2.227
Transparansi (X1)
0.449 2.227
Akuntabilitas (X2)
multikolinieritas.
berikut.
Tabel 5.1
Uji Autokorelasi
sebesar 2.143 dengan jumlah variabel bebas (k) = 2, sampel (n) =100
Gambar 4.2
pola yang jelas serta titik yang menyebar di atas dan di bawah angka
Gambar 4.3
Grafik histogram
Gambar 4.4
Tabel 5.2
Model Summaryb
sisanya 58,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak ada atau
10
Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program Spss, Semarang,
Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2006, hlm.86
87
muzakki).
(minat muzakki). Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada tabel berikut
ini:
Tabel 5.3
muzakki.
Tabel 5.4
Unstandardized
Coefficients Standardize
d
Model Coefficients
B Std. Error Beta T Sig.
sebagai berikut:
Y=4,081+0,492X1+0,276X2
89
sebagai berikut:
value (sig) sebesar 0.000 yang dibawah alpha 5%. Artinya bahwa
Cabang Semarang.
sebesar 492%.
p value (sig) sebesar 0.032 yang dibawah alpha 5%. Artinya bahwa
Cabang Semarang.
terjadi sebaliknya.
90
4.1.7 Pembahasan
41,6%. Hal ini berarti sebesar 41,6% kemampuan model regresi dari
signifikansi 0,000 (lebih kecil dari 0,05). Hasil uji t atau pengujian secara
signifikansinya lebih kecil dai 0,05. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien
91
regresi sebesar 0,276 dengan ttingkat signifikansi 0,032 (lebih kecil 0,05).
ini ditunjukkan dari hasil uji F diperoleh F hitung sebesar 34,530 dengan
tingkat probabilitas 0,000 (lebih kecil dari 0,05). Maka model regresi
sebaliknya.