KEPERAWATAN KELUARGA
STIKES HANG TUAH
SURABAYA
DEPARTEMEN KEPERAWATAN KOMUNITAS DAN
KELUARGA
b. Komposisi Keluarga:
c. Genogram:
Keterangan :
○ : Laki - laki
□ : Perempuan
— : Hubungan Keluarga
X : Meninggal
↗️: Pasien
d. Tipe Keluarga:
e. Suku Bangsa:
b) Budaya yang berhubungan dg kesehatan: Tn. T dan keluarga bersuku jawa dan mereka
tidak mengikuti adat yang ada di daerah mereka.
Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan: agama islam, Tn. T dan
keluarga sholat 5 waktu . Tidak mengikuti kepercayaan yang ada di sekitar
lingkungannya.
b) Penghasilan: 2.500.000
c) Upaya lain:-
Cicilan : 700.000
Lain : 1.000.000+
1.800.000
Tn. T mengalami panas sudah 7 hari, batuk , dan terkadang sesak nafas, tetapi
dibiarkan saja hanya diminumi obat beli di toko, Tn. F anaknya tidak tahu ternyata
bapaknya sakit, dan setelah seminggu sakit baru dibawa ke RS karna tidak kunjung
sembuh.
b) Riwayat penyakit keturunan:
Imunisasi Tindaka
Keadaan Masalah
No Nam Umur BB (BCG/Polio/ n Yang
Kesehata kesehata
a DPT/HB/ telah
n n
Campak dilakukan
1. tn. T 67 thn 65kg Sakit - Panas, batuk, -
sesak nafas
2. tn. F 38 thn 70kg Sehat - Tidak ada -
3. ny. S 36 thn 65kg Sehat - Tidak ada -
4. an. W 11 thn 32kg Sehat Imunisasi lengkap Tidak ada -
b) Aturan/kesepakatan:-
Jumlah anggota keluarga ada 4 orang, tn. T ke rumah sakit di antar oleh tn.F
IV. STRUKTUR KELUARGA
b. Struktur Kekuatan Keluarga: Tn. T sedang sakit , anggota keluarga yang lainnya
dalam keadaan sehat
Tn. T sebagai kepala keluarga : mencari nafkah, untuk biaya hidup ayahnya, anak
dan istrinya, dan memberikan kasih sayang ke keluarganya
Ny. S sebagai ibu rumah tangga : merawat anak dan suami, memberikan
perhatian kepada anak dan suami
An. W sebagai anak usia sekolah : belajar, bermain, membantu orang tua
V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi Afektif
Hubungan antara keluarga kurang baik , keluarga belum mendukung bila ada yang sakit
dan tidak langsung dibawa ke petugas kesehatan atau rumah sakit
b. Fungsi Sosialisasi
tn. T dan keluarga belum tau sakit yang dialami karna apa
Tn. T dan keluarga kurang cekatan jika salah satu anggota keluarganya sakit
Tn. T dan keluarga kurang memanfaatkan adanya fasilitas kesehatan karena dengan
d. Fungsi reproduksi
d) Keterangan lain: -
e. Fungsi ekonomi
a) Upaya pemenuhan sandang pangan:
d. Strategi koping:
Keluarga berharap tn. T segera cepat sembuh dan bisa bekerja lagi
tn.F mengajak tn. T untuk di periksa ke fasilitas kesehatan karena sakitnya semakin parah
Keluarga kurang peduli jika ada salah satu anggota keluarga sakit
Surabaya, 2020
Mahasiswa
No Pemeriksaan Tn. T Tn. F Ny. S An. W
1. Keadaan umum Lemah Baik baik Baik
2. Tanda – tanda vital : TD 140/80 - - -
mmHg
- TD
N 80x/menit,
- Nadi
S 38,9⁰C
- Suhu RR 24x/menit,
- RR
3. TB & BB 168 cm/65kg 170cm/70kg 157m/65kg 148cm/32 kg
Fungsi penciuman
7. Mulut : Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir
pucat, gigi lembab, gigi lembab, gigi lembab, masih
Bentuk lengkap dan lengkap dan lengkap dan tumbuh
Keadaan bersih bersih bersih beberapa gigi
Fungsi menelan
8. Telinga: Simetris tidak Simetris tidak Simetris tidak Simetris tidak
ada serumen ada serumen ada serumen ada serumen
Bentuk Keadaan
Fungsi pendengaran
9. Dada : Normo chest, Normo chest Normo chest Normo chest
sesak nafas tidak ada suara tidak ada suara tidak ada suara
Bentuk dikarenakan ada ronchi ronchi ronchi
Pergerakan batuk
Suara nafas
Jantung S1S2 tunggal S1S2 tunggal S1S2 tunggal S1S2 tunggal
10. Leher : Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembessaran pembesaran
Bentuk kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
Gerakan
Masa
11. Abdomen : Simestris, tidak Simetris, tidak Simetris, tida Simestris, tidak
ada nyeri tekan ada nyeri tekan ada nyeri tekan ada nyeri tekan
Bentuk
Nyeri tekan
12. Ekstermitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
deformitas, deformitas, deformitas, deformitas,
tidak nyeri, tidak nyeri, tidak nyeri, tidak nyeri,
kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot
5 5 5 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 5 5 5
13. Integumen : Permukaan kulit Permukaan kulit Permukaan kulit Permukaan kulit
bersih, tidak ada bersih, tidak ada bersih, tidak ada bersih, tidak ada
Turgor massa, tidak ada massa, tidak ada massa, tidak ada massa, tidak ada
Keadaan kulit lesi, akral lesi, akral lesi, akral lesi, akral
hangat, tidak hangat, tidak hangat, tidak hangat, tidak
sianosis sianosis sianosis sianosis
14. Kebiasaan : Kuning, tidak Kuning, tidak Kuning, tidak Kuning, tidak
keras tidak keras tidak keras tidak keras tidak
- BAB : Warna lembek, tidak lembek, tidak lembek, tidak lembek, tidak
Konsistensi ada keluhan ada keluhan ada keluhan ada keluhan
Keluhan
- BAK : Warna
Bau Kuning jernih, Kuning jernih, Kuning jernih, Kuning jernih,
tidak berbau, tidak berbau, tidak berbau, tidak berbau,
Keluhan tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada
keluhan keluhan keluhan keluhan
Photo Thorax
7 Mei
2020
Cor,tak
tampak
kelainan.Pulm
o:Perselubung
an inhomogen
opak di lapang
atas paru
kanan
Diafragma:
baik,tulang:bai
k;kesan:Suspe
ct pneumonia.
Pemeriksaan
Sputum : (+)
mengandung
bakteri gram
positif
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Ͷ
1 Bersihan jalan nafas tidak 10-05-2020 Belum
efektif berhubungan dengan teratasi
proses infeksi
(SDKI D.0001)
2 Hipertermia berhubungan Setelah dilakukan 1. Monitor TTV pasien 1. Mengetahui kondisi umum pasien
dengan proses penyakit tindakan keperawatan 2. Identifikas penyebab hipertermi 2. Menentukan tindakan berikutnya
selama 1x24 jam 3. Sediakan lingkungan yang dingin 3. Lingkungan yang dingin dapat
diharapkan suhu tubuh mempengaruhi suhu tubuh
kembali normal dengan 4. Kolaborasi pemberian cairan dan 4. Untuk mengurangin demam dan
kriteria hasil : elektrolit intravena, jika perlu mencegah dehidrasi
1. Suhu tubuh normal
(36,5-37,5 C)
2. Akral hangat normal
3. Kulit Nampak
norma (merah
muda)
3 Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan 1. Observasi tingkat kemampuan 1. Untuk mengetahui tingkat
berhubungan dengan tindakan keperawatan pasien untuk berpindah dari tempat kemampuan pasien dalam berpindah
ketidakseimbangan antara selama 1x24 jam pasien tidur, aktivitas,dan ambulasi. 2. Mengajarkan ke pasien teknik agar
suplai&kebutuhan tubuh dapat melakukan 2. Ajarkan teknik menghemat energy tidak kelelahan/mengurangi dalam
aktivitas yang biasa & relaksasi nafas dalam aktivitas
dilakukan 3. Nutrisi yang tepat dapat membantu
Kriteria Hasil : 3. Beritahu tentang nutrisi yg baik kestabilan energy pasien
Pasien tidak mengeluh untuk asupan nergi pasien 4. Aktivitas teratur melatih
nafas pendek saat kemampuan pasien
melaksanakan aktivitas 4. Bantu pasien untuk aktivitas teratur