Anda di halaman 1dari 20

KAJIAN TENTANG KONSELI

ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS

Melina Lestari
Terdapat 3 istilah dalam
mendefinisikan ABK
Disabilities
ketidakmampuan, Handicaps
Impairment keterbatasan, hambatan
ketidakberuntungan
Merupakan suatu keadaan yang dialami individu
individu akibat impairment
atau kondisi dimana sebagai akibat impairment,
dan disabilities yang
individu mengalami kondisi ini ditandai dengan
membatasi atau
kehilangan atau adanya gangguan fisik,
menghambat dalam
abnormalitas psikologis, kognitif, psikologis atau
menjalankan peran dalam
fisiologis atau fungsi sosial yang berdampak
kehidupannya secaya
struktur anatomis secara negatif pada kegiatan
penuh, namun saat ini
umum pada tingkat organ belajar atau membatasi
istilah handicaps sudah
tubuh. sejumlah kegiatan besar
tidak dipergunakan lagi.
dalam hidup (Friend &
Bursuck, 2015: 825)
Pengertian Konseli
Anak Berkebutuhan Khusus

Anak Berkebutuhan Khusus (Children with


Special Education Needs) adalah anak yang
memiliki hambatan-hambatan tertentu
seperti dalam hal fisik, mental maupun
karakteristik sosialnya sehingga memerlukan
pendidikan yang disesuaikan dengan
hambatan belajar dan kebutuhan masing-
masing anak secara individual
(Abdullah,2013; Alimin, 2015; Cook, Klein, &
Chen, 2015)
Dalam kurva normal posisi ABK ada di titik 2,5
(ekstrim kanan) dan -2,5 (ekstrim kiri)
Departemen Pendidikan Nasional melalui Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa (PSLB)
mengelompokan ABK dengan kategori sebagai berikut:
• Tunanetra
• Tunarungu
• Berkebutuhan khusus : (antara lain Down Syndrome): Ringan (IQ = 50-70), Sedang (IQ = 25-
50) dan Berat (IQ < 25 )
• Tunadaksa
• Tunalaras (Dysruptive)
• Tunawicara
• Tunaganda
• HIV AIDS
• Gifted : Potensi Kecerdasan Istimewa (IQ > 125 )
• Talented : Potensi Bakat Istimewa (Multiple Intelligences : Language, Logic Mathematic,
Visuospatial, Bodily-kinesthetic, Musical, Interpersonal, Intrapersonal, Natural, Spiritual)
• Kesulitan Belajar (a.l. Hyperactive, ADD/ADHD, Dyslexia/Baca, Dysgraphia/Tulis,
Dyscalculia/Hitung, Dysphasia/Bicara, Dyspraxia/ Motorik)
• Lambat Belajar ( IQ = 70 – 90 )
• Autis
• Korban Penyalahgunaan Narkoba
• Indigo
Anak berkebutuhan khusus
sementara adalah anak-anak anak berkebutuhan permanen adalah
yang mengalami hambatan anak-anak yang mengalami hambatan
sementar akibat dari faktor- atau kebutuhan khusus akibat dari
faktor lingkungan, seperti anak kecacatan tertentu, misalnya kebutuhan
yang mengalami trauma tertentu yang disebabkan karena
kehilangan fungsi pengelihatan, fungsi
sehingga sulit dalam
pendengaran, kecerdasan yang rendah,
penyesuaian diri dengan dan lain sebagainya.
lingkungan.

Spektrum
ABK
Karakteristik ABK
Mitos Fakta
Individu dengan disabilitas mempunyai cara Individu dengan disabilitas hidup dengan cara yang sama dengan individu tanpa disabilitas .
hidup yang berbeda dengan individu tanpa Mereka dapat bersekolah, mempunyai pekerjaan, dapat berkeluarga. Mereka juga mempunyai
disabilitas perasaan dapat sedih menangis, bahagia dan marah. Mereka juga mempunyai hak dan kewajiban
sama sebagai warga negara.

Peserta didik dengan kesulitan belajar adalah Peserta didik dengan Kesulitan belajar mempunyai cara belajar yang berbeda dan tidak selalu
peserta didik yang memiliki kecerdasan yang memiliki memiliki kecerdasan yang dibawah rata rata atau lambat belajar , ada juga yang
dibawah rata rata atau lambat belajar memiliki kecerdasan diatas rata dan berbakat. Banyak orang dengan kesulitan belajar yang sukses
seperti Tom Cruise, Mozart, Bill Gates.

Jangan pertanyakan mengenai disabilitas Rasa keingin tahuan itu tidak salah dan bukan berarti tidak sopan, individu dengan disabilitas
mereka pada individu dengan disabilitas. Hal terkadang tidak berkeberatan menjelaskan keadaan diri mereka.
itu tidak sopan dan salah serta dapat
menyakiti perasaan individu dengan
disabilitas.
Tidak ada yang dapat saya lakukan seorang Semua orang dapat berpartisipasi dalam menghilangkan halangan atau hambatan pada individu
diri untuk menolong menghilangkan dengan disabilitas dengan cara membina komunikasi dan berpartisipasi dalam kegiatan yang
hambatan pada individu dengan disabilitas . melibatkan individu dengan disabilitas.
Individu dengan disabilitas selalu Individu dengan disabilitas tidak selalu membutuhkan pertolongan. Mereka terkadang mandiri dan
membutuhkan pertolongan. bahkan dapat memberikan pertolongan. Tanyakan lebih dahulu apakah mereka membutuhkan
pertolongan sebelum melakukan tindakan menolong.
Individu dengan disabilitas tidak dapat Individu dengan disabilitas tidak selalu tidak dapat memenuhi standar kemampuan rata rata dan
memenuhi standar kemampuan rata rata performansi mereka tidak selalu buruk.
sehingga performansi mereka menjadi buruk.
Individu dengan disabilitas yang tidak dapat Hanya karena individu dengan disabilitas mengalami kesulitan berbicara, buka berarti mereka
berbicara biasanya tidak pintar. tidak pintar . Dan individu tanpa disabilitas yang dapat berbicara bukan berarti pintar.
Layanan BK bagi ABK
UUD RI 1945: setiap warga negara Indonesia berhak
memperoleh pendidikan; UU no. 20 2003: sistem
pendidikan nasional; peraturan Mendiknas no.70
2009 tentang pendidikan inklusi; deklarasi universal
HAM (1948); deklarasi dunia tentang pendidikan Education for
untuk semua(1990); peraturan standar PBB tentang all
persamaan kesempatan bagi penyandang cacat
(1993); pernyataan salamanca dan kerangka aksi
UNESCO (1994); UU penyandang cacat (1997);
kerangka aksi Dakar (2000); deklarasi kongres anak
internasional (2004)

Bimbingan dan konseling sebagai


bagian dari pendidikan turut serta
dalam pemberian layanan bagi anak
berkebutuhan khusus dalam seting
pendidikan inklusi. Bimbingan dan
konseling adalah upaya pedagogis
untuk memfasilitasi perkembangan
individu dari kondisi apa adanya
kepada kondisi bagaimana
seharusnya sesuai dengan potensi
yang dimilikinya (Kartadinata, 2011:
23-24).
Dimensi preventif: Dimensi ekologis:
pencegahan menciptakan
timbulnya masalah lingkungan belajar
penghambat yang kondusif bagi
perkembangan ABK perkembangan anak.

Dinemsi
Dimensi futuristik:
developmental:
menyiapkan ABK
pengembangan
menghadapi masa
seluruh aspek agar
dapat optimal.
Urgensi depan.
bimbingan
dan konseling
bagi ABK
ASCA NATIONAL MODEL

10
Profesional pemberi
intervensi pada
ABK Dokter

Kelompok
Pekerja
dukungan
sosial
orang tua

ABK
Terapis Psikolog

Guru Konselor
Layanan bimbingan dan konseling bagi ABK merupakan pelayanan intervensi tidak
langsung yang akan lebih terfokus pada upaya mengembangkan lingkungan
perkembangan konseli yang akan melibatkan banyak pihak (rambu-rambu
penyelenggaraan bimbingan dan konseling dalam jalur pendidikan formal, 2007:217)

Orang Tua

Konselor/
Anak ADHD
Guru BK

Guru
Edukasi
Pelatihan
advokasi

Kolaborasi
dengan
Kolaborasi guru dan
Edukasi dengan staf
orang tua
Konseling keluarga

Pembuatan
IEP

Pembuatan individualized
education program
dengan seluruh pihak Optimalisasi perkembangan
terkait: ortu,guru,ahli lain ABK
Kompetensi konselor
Memiliki • Sosok konselor dalam standar kompetensi
pengetahuan yang konselor (2007: 142) adalah memahami secara
mendalam konseli yang hendak dilayani dan
mendalam menguasai landasan teoritik bimbingan dan
mengenai ABK konseling.

• Konselor memiliki tanggung jawab menciptakan


Memiliki lingkungan perkembangan yang sehat secara
kemampuan pedagogis guna memfasilitasi individu mencapai
perkembangan yang optimal (kartadinata, 2011:
berkolaborasi 68 – 69).

• (1) Konselor dapat menjadi konsultan kurikulum yang berdampak pada


dimasukannya nilai-nilai bimbingan pada kegiatan harian sekolah; (2)
Konselor menyediakan konsultasi lingkungan sekolah lain yang lebih
kondusif, data-data dan kebutuhan siswa, sehingga membantu
pimpinan sekolah dalam menetapkan suatu kebijakan; dan (3)
Sebagai konsultan Konsultasi dapat membantu orang tua mengatasi atau memodifikasi
prilaku anak, memperbaiki hubungan, dan penyesuaian sikap-sikap.
Harus diingat bahwa tidak sedikit masalah perilaku anak disekolah
disebabkan karena lingkungan diluar sekolah termasuk rumah (Gibson
and Mitchell, 2011: 527-530)
Deddy Corbuzier Satoshi Tajiri
Michael Phelps
Disleksia- ASD- pembuat video
ADHD-atlet renang
presenter, ilusionist game Pokemon

Habibi Afsyah
Matt Savage Hirotada Ototake Mascular dytrophy-
ASD-musisi Syndrome tetra-amelia – internet marketing
tokoh pendidikan, politisi,dll
Bukan mereka yang
harus menyesuaikan diri
dengan lingkungan,
namun lingkungan yang
harus dapat
memfasilitasi mereka
agar dapat berkembang
optimal
-Alimin,2016-
Thank you for your
attention...

Anda mungkin juga menyukai