Anda di halaman 1dari 7

*Ini Dia Obat Ampuh Pengobatan Al-‘Isyq (Penyakit Cinta), Patah Hati, Ditolak DLL*

'isyq

Obat itu adalah menikah dengan cinta yang halal….

Sebagaimana kaidah yang dibawakan oleh syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah:

‫النفس ال تترك شيئا أال بشيئ‬

“jiwa tidak akan bisa meninggalkan sesuatu kecuali jika ada sesuatu [yang menggantikannya]”

Si dia yang menolak engkau akan tergantikan dengan yang baru, di dia yang sebelumnya tidak halal
maka tergantikan dengan yang halal…

Jika tidak bisa menikah maka berikut 15 cara untuk mengobati penyakit cinta (al-‘isyq):

Hakikatnya, sebagian mereka yang terkena penyakit ini sudah tahu dan sadar penuh bahwa mereka
terkena suatu penyakit yang berbahaya. Akan tetapi mereka malah ingin terus bergelimang didalamnya.
Merasakan manis rasa perihnya rindu kepada pujaan hati. peringatan tentang al-‘isyq dikepala mereka
bagai mengukir air dalam memori, sekejab dalam kedipan mata langsung hilang. mereka tidak peduli,
yang terpenting hati mereka tetap dijerat oleh surga kepalsuan.

Oleh karena itu, kami ingin berpanjang lebar mengenai hal ini. Langkah ini harus ditapaki oleh peminum
khamr asmara agar mereka siuman dan tersadar.

1.Ikhlas kepada Allah.

Hanya keikhlasan yang membuahkan pertolongan.


2.Berdoa

karena doa bisa merubah takdir. Merendahkan diri kepada Allah, secara tulus menyerahkan diri kepada-
Nya, ikhlas, dan memohon kepada-Nya dengan segala kerendahan agar disembuhkan dari penyakit

3.Menahan pandangan

Jika bisa, menahan pandangan semua yang berhubungan dengan pujaan hati. Rumahnya, kendaraan,
barang pemberian dan lain-lain

4.Banyak berpikir dan berdzikir

Berpikir dan merenungi bahwa ini adalah penyakit. Berdzikir agar menguatkan hati dan menenangkan
jiwa

Allah berfirman,

ْ ‫َط َمئِ ُّن قُلُوبُهُ ْم بِ ِذ ْك ِر هَّللا ِ أَال بِ ِذ ْك ِر هَّللا ِ ت‬


ُ‫َط َمئِ ُّن ْالقُلُوب‬ ْ ‫الَّ ِذينَ آ َمنُوا َوت‬

“Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan berzikir (mengingat) Allah.
Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram” [Ar-Ra’du:28]

5. Menjauh dari orang yang dicintainya.

bersabarlah menanggung beban perpisahan beberapa waktu walaupun sulit pada awalnya. Jauhilah
handphone yang mengarah kepadanya, hapus memori telpon dari nomornya. Ganti nomor anda.
Jauhilah orang-orang [comblang] yang mendukung cinta buah khuldi yang palsu.
6.Menyibukkan diri dengan hal-hal yang bermanfaat

Kita sudah tahu sebab mabuk cinta adalah karena kesibukan hati yang kosong. Hatinya akan dipenuhi
bayang-bayang kekasihnya. Bayang-bayang itu akan memudar kemudian pecah bersama kesibukan
ketaatan yang berujung dengan melupakannya.

Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullah berkata:

َ ‫ق َوإِالَّ ا ْشتَ َغلَ ْت‬


‫ك بِالبَا ِط ِل‬ َ ِ‫ك إِ ْن أَ ْش َغلَ ْتهَا ب‬
ِّ ‫الح‬ َ ‫َونَ ْف ُس‬

“Jika dirimu tidak disibukkan dengan hal-hal yang baik, pasti akan disibukkan dengan hal-hal yang batil”
[Al Jawabul Kaafi hal 156, Darul Ma’rifah, cetakan pertama, Asy-Syamilah].

7.Menengok orang sakit, mengiringi jenazah, menziarahi kubur, melihat orang mati, berpikir tentang
kematian dan kehidupan setelahnya.

Kelezatan dunia yang semu bisa remuk redam dengan meningat kematian, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda:

َ‫ت يَ ْعنِي ْال َموْ ت‬


ِ ‫أَ ْكثِرُوا ِذ ْك َر هَا ِذ ِم اللَّ َّذا‬

“Perbanyaklah mengingat penghancur kelezatan, yakni kematian” (HR. Imam Empat kecuali Abu Daud)
8.Senantiasa menghadiri majelis ilmu, duduk bersama orang-orang zuhud dan mendengar kisah-kisah
orang shalih.

Majelis ilmu adalah tempat me-recharge iman setelah baterainya habis termakan oleh buaian berbuah
tak nyata. Kumpulan orang-orang yang sholih adalah tempat istirahatnya hati dari kesibukan menangkal
fitnah dan makar dunia.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

‫ت َعلَ ْي ِه ُم ال َّس ِكينَةُ َو َغ ِشيَ ْتهُ ُم الرَّحْ َمةُ َو َحفَّ ْتهُ ُم ْال َمالَئِ َكةُ َو َذ َك َرهُ ُم‬ َ ‫َاب هَّللا ِ َويَتَد‬
ْ َ‫َارسُونَهُ بَ ْينَهُ ْم إِالَّ نَزَ ل‬ َ ‫ت هَّللا ِ يَ ْتلُونَ ِكت‬ ٍ ‫َو َما اجْ تَ َم َع قَوْ ٌم فِي بَ ْي‬
ِ ‫ت ِم ْن بُيُو‬
ُ‫هَّللا ُ فِي َم ْن ِع ْن َده‬

“Tidaklah suatu kaum berkumpul di satu rumah Allah, mereka membacakan kitabullah dan
mempelajarinya, kecuali turun kepada mereka ketenangan, dan rahmat menyelimuti mereka, para
malaikat mengelilingi mereka dan Allah memuji mereka di hadapan makhluk yang ada didekatnya”. [HR.
Muslim nomor 6793]

9.Selalu konsisten menjaga sholat dengan sempurna, menjaga kewajiban-kewajiban sholat, baik berupa
kekhusyukan dan kesempurnaannya secara lahir dan bathin.

Jika sholat kita memang benar, maka akn mencegah semuanya, Allah ‘Azza wa jalla berfirman,

ِ ‫ َو ْال ُمنك‬S‫صاَل ةَ تَ ْنهَى َع ِن ْالفَحْ شَاء‬


‫َر‬ َّ ‫إِ َّن ال‬

“Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar” [Al-Ankabut: 45]
10.Membayangkan aib pujaan hati, melihat-lihat keburukannya.

Ibnul Jauzi rahimahullah berkata: “Sesungguhnya manusia penuh dengan najis dan kotoran. Dan orang
yang dimabuk cinta melihat kekasihnya dalam keadaan sempurna. Karena cinta, ia tidak dapat melihat
aib kekasihnya. Sebab hakikat segala sesuatu dapat disingkap dengan timbangan yang adil. Sementara
yang menjadi penguasa atas dirinya adalah hawa nafsu yang zhalim. Itu akan menutupi seluruh cela
hingga akhirnya orang yang dilanda cinta melihat kekasihnya yang jelek menjadi jelita. “.

11.Membayangkan akan ditinggal pergi orang yang dicintainya, bisa jadi ditinggal mati atau ditinggal
pergi tanpa sebab atau ditinggal karena sudah jemu dan bosan.

Karena semua yang ada di dunia akan musnah, Allah ‘Azza wa jalla berfirman,

ٍ َ‫ُكلُّ َم ْن َعلَ ْيهَا ف‬


‫ان‬

“Semua yang ada di bumi itu akan binasa.” [Ar-Rahman: 26]

12.Merenungi akibat perbuatannya dan keadaan buruk para peminum khamr asmara

Hal ini bisa didapat dengan membaca dan menoleh kebelakang dengan berkaca kepada sejarah. orang-
orang yang akan hina dunia dan akhirat karena cinta. Qobil yang membunuh habil, Abdurrahman bin
Muljam yang membunuh Ali bin Abi Thalib radhiallhu ‘anhu, terbunuhnya unta nabi Shalih ‘alahissalam.
Semua karena al-’isyq terhadap wanita
13.Bersabar, karena perjuangan melepas belenggu al-’isyq sangat menuntut kesabaran.

Jika bersabar dengan sebenar-benarnya akan mendapatkan pahala yang tak terkira, Allah ‘Azza wa jalla
berfirman,

ٍ ‫إِنَّ َما يُ َوفَّى الصَّابِرُونَ أَجْ َرهُم بِ َغي ِْر ِح َسا‬


‫ب‬

“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabar sajalah yang akan dipenuhi ganjaran mereka tanpa
batas.” (QS. Az-Zumar: 10)

14.Yakin bahwa Allah akan memberi ganti lebih baik

Salah satu kekhawatiran adalah apakah ia bisa dapat yang seperti ini kelak. benih cinta ini yang sulit
semai. Tebing asmara ini yang sudah susah payah didaki. Lika-liku kasih yang berat dilewati. Istana
sayang yang dibangun bersama. Apaka itu semua akan ditinggal dan roboh begitu saja?. Jawabannya
adalah, Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik. Istana itu dibangun diatas pondasi
kemaksiatan kepada Allah. Tampak megah dan tegar tapi hakikatnya lemah tak bertumpu bagai tiang
penyangga yang bersandar kepada temboknya.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

ُ‫ك هَّللا ُ بِ ِه َما هُ َو خَ ْي ٌر لَكَ ِم ْنه‬


َ َ‫نَّكَ لَ ْن تَ َد َع َشيْئا ً هَّلِل ِ َع َّز َو َج َّل إِالَّ بَ َّدل‬
“Sesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, niscaya Allah akan memberi ganti
padamu dengan yang lebih baik bagimu.” (HR. Ahmad 5/363. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan
bahwa sanad hadits ini shohih)

15.MENIKAH

Demikian semoga bermanfaat

Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush shalihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala


alihi wa shahbihi wa sallam

@Gedung Radiopoetro FK UGM, Yogyakarta Tercinta

Penyusun: Raehanul Bahraen

Artikel www.muslimafiyah.com

Anda mungkin juga menyukai