Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .
Puskesmas adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota yang
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja
tertentu. Puskesmas dibangun dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan
pembinaan kesehatan masyarakat.
Puskesmas berfungsi sebagai : Pusat penggerak pembanguan berwawasan kesehatan, pusat
pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta pusat pelayanan strata pertama. Untuk
menunjang pelaksanaan fungsi dan penyelenggaraan upayanya, maka puskesmas dilengkapi
dengan instrumen manajemen yang terdiri dari :
1. Perencanaan Tingkat Puskesmas
2. Lokakarya Mini Puskesmas
3. Penilaian Kinerja Puskesmas
Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan kesehatan, mempunyai
peran cukup besar dalam upaya pencapaian pembangunan kesehatan. Untuk mengetahui
tingkat kinerja Puskesmas, maka perlu diadakan Penilaian Kinerja Puskesmas.

B. Pengertian Penilaian Kinerja Puskemas.


Penilaian kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil kerja atau
prestasi Kerja Puskesmas.
Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat puskesmas sebagai instrumen mawas diri.
Puskesmas melakukan panilaian kinerja secara mandiri, kemudian Dinas Kesehatan
Kabupaten melakukan verifikasi hasil cakupan Kinerja.  Adapun aspek penilaian meliputi
hasil pencapaian cakupan dan manajemen kegiatan termasuk mutu pelayanan. Berdasarkan
hasil verifikasi Dinas Kesehatan Kabupaten bersama Puskesmas, dapat ditetapkan
Puskesmas ke dalam kelompok I, II atau III sesuai dengan pencapaian kinerjanya . Pada
setiap kelompok tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten dapat melakukan analisa tingkat
kinerja Puskesmas berdasarkan rincian nilainya, sehingga urutan pencapaian kinerjanya
dapat diketahui serta dapat dilakukan pembinaan secara lebih mendalam dan terfokus.

C. Tujuan dan Manfaat Penilaian Kinerja Puskesmas


1. Tujuan :
a. Tujuan Umum :
Tercapainya tingkat kinerja Puskesmas yang berkualitas secara optimal dalam
mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan Kabupaten Flores Timur
b. Tujuan Khusus .
1. Mendapatkan gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan
serta manajemen Puskesmas Nagi akhir tahun kegiatan.
2. Mengetahui tingkat kinerja Puskesmas Nagi pada akhir tahun.
3. Mendapat informasi analisis kinerja Puskesmas Nagi dan bahan masukan
dalam penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas Nagi dan
Dinas Kesehatan Kabupaten Flores Timur tahun yang akan datang.
2. Manfaat Penilaian Kinerja Puskesmas
Manfaat bagi Puskesmas.
 Puskesmas Nagi dapat mengetahui tingkat pencapaian atau cakupan
dibandingkan dengan target yang harus dicapai.

1Dokumen Pusk Nagi


 Puskesmas Nagi dapat melakukan identifikasi dan analisis masalah penyebab
dan latar belakang serta hambatan masalah kesehatan di wilayah kerjanya
berdasarkan adanya kesenjangan pencapaian kinerja puskesmas.
 Puskesmas Nagi dapat menetapkan tingkat urgensi suatu kegiatan untuk
dilaksanakan segera pada tahun yang akan datang berdasarkan prioritasnya
Manfaat bagi Masyarakat.
 Masyarakat menjadi puas tehadap pelayanan kesehatan di Puskesmas.
 Masyarakat dapat mengetahui kinerja pelayanan kesehatan di Puskesmas

3. Ruang Lingkup Penilaian Kinerja Puskesmas:


Ruang lingkup Penilaian Kinerja Puskesmas meliputi Penilaian Pencapaian Hasil
Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan dan Manajemen Puskesmas.
Secara garis besar lingkup Penilaian Kinerja Puskesmas tersebut berdasarkan pada
upaya-upaya Puskesmas dalam menyelenggarakan :
A. Pelayanan Kesehatan yang meliputi :
Upaya Kesehatan Masyarakat ( UKM ) terdiri dari :
a. Pelayanan Promosi Kesehatan termasuk UKS
b. Pelayanan Kesehatan Lingkungan
c. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak – KB yang bersifat UKM
d. Pelayanan Gizi yang bersifat UKM
e. Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Upaya Kesehatan Masyarakat ( UKP ) terdiri dari :
a. Pelayanan Pemeriksaan Umum
b. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak – KB yang bersifat UKM
c. Pelayanan Gizi yang bersifat UKP
d. Pelayanan Persalinan
B. Pelaksanaan Manajemen Puskesmas terdiri dari :
a. Manajemen Operasional Puskesmas
b. Manajemen Alat dan Obat
c. Manajemen Keuangan
d. Manajemen Ketenagaan

2Dokumen Pusk Nagi


BAB II
PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA

A. Bahan dan Pedoman


Bahan yang dipakai pada penilaian kinerja Puskesmas Nagi adalah hasil pelaksanaan
pelayanan kesehatan manajemen puskesmas. Sedangkan dalam pelaksanaan mulai dari
pengumpulan data, pengolahan data, analisis hasil/masalah sampai dengan penyusunan
laporan berpedoman pada Buku Pedoman Penilaian Kinerja Puskesmas permenkes nomor
44 tahun 2016.

B. Teknis Pelaksanaan
Teknis pelaksanaan penilaian kinerja Puskesmas Nagi tahun 2020 sebagai berikut:
1. Pengumpulan Data :
Pengumpulan Data dilaksanakan dengan memasukan data hasil kegiatan
Puskesmas Nagi dari bulan Januari sampai dengan Desember 2020 dengan
variabel dan sub variabel yang terdapat dalam formulir cakupan kegiatan
penilaian kinerja puskesmas Permenkes no 44 Tahun 2016
2. Pengolahan data setelah proses pengumpulan data selesai, dilanjutkan dengan
perhitungan sebagaimana dijelaskan dibawah ini :
a. Penilaian cakupan kegiatan pelayanan kesehatan.
 Cakupan sub variabel (SV) dihitung dengan membagi hasil pencapaian (H)
dengan Target Sasaran (T) dikalikan 100 atau :

Pencapaian ( H )
SV ( % )= x 100 %
Sasaran (T )
 Cakupan Variabel (V) dihitung dengan menjumlah seluruh nilai sub variabel
( ∑SV) kemudian dibagi dengan jumlah Variabel (n) atau
Jumlah total nilai semuavariabel (∑SV )
V ( % )= x 100 %
Banyaknyavariabel ( n)
 Hitung Cakupan UKM :
Jumlah total nilai semua program UKM
CakupanUKM = x 100 %
Banyaknya Program UKM

 Hitung Cakupan UKP :


Jumlah total nilai semua program UKP
CakupanUKP= x 100 %
Banyaknya Program UKP
Jadi untuk menghitung kinerja cakupan program puskesmas adalah :

Cakupan Kinerja UKM +Cakupan Kinerja UKP


Cak . Program Puskesmas= x 100 %
2

Jadi nilai cakupan kegiatan pelayanan kesehatan adalah hasil rerata per jenis
kegiatan. Kinerja cakupan pelayan kesehatan dikelompokan menjadi 3 yaitu:
 Kelompok I (kinerja baik) : Tingkat pencapaian hasil ≥91%
 Kelompok II (kinerja cukup) : Tingkat pencapaian hasil 81-90%

3Dokumen Pusk Nagi


 Kelompok III (kinerja kurang) : Tingkat pencapaian hasil ≤80%

b. Penilaian Kegiatan Manajemen Puskesmas.


Penilaian kegiatan manajemen puskesmas dikelompokan menjadi empat kelompok :
Penilaian kegiatan manajemen puskesmas dengan mempergunakan skala nilai sesuai
pedoman permenkes 44 tahun 2016.
Perhitungan Kinerja Manajemen Puskesmas
Total nilai variabel
Kinerj a Manajemen Pkm= x 100 %
Jumlah variabel manajemen

Hasil rata-rata dikelompokkan menjadi :


 Baik : Nilai rata-rata ≥ 8,5.
 Cukup : Nilai rata-rata 5,5-8,4.
 Kurang : Nilai rata-rata ≤ 5.

4Dokumen Pusk Nagi


BAB III
PENILAIAN KINERJA

Pelaksanaan Penilaian Kinerja Puskesmas meliputi serangkaian kegiatan yang dimulai sejak
awal tahun anggaran pada saat penyusunan rencana pelaksanaan kegiatan Puskesmas.
Selanjutnya dilakukan pengumpulan data yang dipantau dan dibahas melalui forum Lokakarya
Mini baik bulanan dengan lintas program di dalam Puskesmas maupun Lokakarya Mini
Tribulanan yang melibatkan lintas sector di Kecamatan. Puskesmas Nagi menyajikan laporan
hasil kinerja tahun 2020 dalam bentuk tabel sesuai pedoman Manajemen Puskesmas. Adapun
hasil cakupan kinerja masing – masing program sebagai berikut :
A. Hasil Kinerja Pelayanan Kesehatan Puskesmas Nagi tahun 2020
1. Upaya Kesehatan Masyarakat ( UKM )
Tabel 1. Hasil Pencapaian kinerja UKM Esensial UPTD puskesmas Nagi tahun
2020.

NO Kegiatan Pencapaian Kinerja


1 Upaya Promosi Kesehatan 61 % Kurang
2 Upaya Kesehatan Lingkungan 97 % Baik
3 Upaya Kesehatan Ibu dan Anak – Kurang
75 %
Keluarga Berencana
4 Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat 72 % Kurang
5 Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Cukup
87 %
Penyakit Menular
6 Upaya Kesehatan Usia Lanjut 57.1 % Kurang
Nilai rata –rata kinerja UKM 74.9 % KURANG

Grafik 01. Cakupan Program Usaha Kesehatan Masyarakat ( UKM )

PELAYANAN PROMOSI KESEHATAN TERMASUK UKS


100

PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT 61


97 PELAYANAN KESEHATAN LINGKUNGAN
50
57

0
87 75

PELAYANAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT 72 PELAYANAN KIA - KB YANG BERSIFAT UKM

PELAYANAN GIZI YANG BERSIFAT UKM

5Dokumen Pusk Nagi


Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui bahwa kinerja UKM Tahun 2020
yaitu 74,9 % masuk dalam kategori KINERJA KURANG.

2. Upaya Kesehatan Perorangan (UKP)


Tabel 2. Hasil Pencapaian kinerja UKP Puskesmas Nagi tahun 2020.

NO Kegiatan Pencapaian Kinerja


1 Pelayanan Pemeriksaan Umum 100 % Baik
2 Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKP 50 % Kurang
3 Pelayanan Gizi yang bersifat UKP 100 % Baik
4 Pelayanan Persalinan 100 % Baik
Nilai rata-rata kinerja UKP 87.5 % CUKUP

Grafik 2. Hasil Pencapaian kinerja UKP Puskesmas Nagi tahun 2020.

Pelayanan Pemeriksaan Umum


100
100

50

100 50
Pelayanan Persalinan 0 Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKP

100

Pelayanan Gizi yang bersifat UKP

Dari Tabel dan Grafik diatas dapat diketahui bahwa kinerja upaya kesehatan
perorangan tahun 2020 yaitu 87.5 % masuk dalam kategori KINERJA CUKUP.

Nilai kinerja cakupan program puskesmas adalah :

Nilai UKM + Nilai UKP di bagi 2

74.9 %+87.5 %
=81.2 %
2

Jadi nilai kinerja cakupan program puskesmas Nagi adalah 81.2 % masuk dalam
kategori KINERJA CUKUP.

6Dokumen Pusk Nagi


B. Hasil Kinerja Manajemen Puskesmas
Tabel 3. Hasil pencapaian cakupan kinerja manajemen Puskesmas Nagi tahun 2020

No Komponen Manajemen Puskesmas Nilai Hasil Kinerja


1 Manajemen Operasional Puskesmas 9,14 Baik
2 Manajemen Alat dan Obat 9,4 Baik
3 Manajemen Keuangan 10 Baik
4 Manajemen Ketenagaan 10 Baik
Nilai rata-rata 9,64 BAIK

Grafik 3. Hasil pencapaian cakupan kinerja manajemen Puskesmas Nagi tahun 2020

MANAJEMEN OPERASIONAL
10
9.14
9

10 9.4
MANAJEMEN KETENAGAAN 8 MANAJEMEN ALAT DAN OBAT

10

MANAJEMEN KEUANGAN

Dari Tabel dan grafik diatas dapat diketahui bahwa kinerja manajemen puskesmas 2020
yaitu 9,64 masuk dalam kategori KINERJA BAIK.

C. Hasil Penilaian Kinerja UPTD Puskesmas Nagi


Hasil total cakupan penilaian kinerja puskesmas dari aspek kinerja program dan
Manajemen sebagai berikut :

Tabel 4. Hasil pencapaian kinerja puskesmas tahun 2020.

No Komponen Kegiatan Pencapaian Kinerja


1 Program Puskesmas 8.12 Cukup
2 Manajemen Puskesmas 9,64 Baik
Rata- Rata Kinerja 8.88 CUKUP

Dari Tabel diatas dapat diketahui bahwa kinerja Puskesmas Nagi 2020 yaitu
8.88 masuk dalam kategori KINERJA CUKUP.
BAB IV
ANALISIS HASIL KINERJA

7Dokumen Pusk Nagi


A. Hasil Penilaian Cakupan Program
1. Hasil Cakupan Program Usaha Kesehatan Masyarakat ( UKM ).
Dari tabel dan grafik diatas menunjukan bahwa secara keseluruhan kegiatan UKM sudah
masuk pada kategori BAIK. Namun ada beberapa Upaya Kesehatan yang masuk pada
kategori Cukup dan Kurang. Kategori Cukup yaitu Upaya Pencegahan dan
Pemberantasan Penyakit Menular. Sedangkan untuk Kategori Kurang antara lain Upaya
Promosi Kesehatan termasuk UKS ( 61% ), Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk
Keluarga Berencana ( 75% ). Upaya Gizi Masyarakat ( 72% ) dan Upaya Kesehatan
Usia Lanjut ( 57.1% ). Hal ini disebabkan karena ada beberapa kegiatan/sub variabel
yang belum mencapai target.
2. Hasil Cakupan Program UKP
Cakupan kinerja UKP secara keseluruhan sudah masuk dalam kategori BAIK. Namun
masih ada 1 pelayanan yang masuk dalam kategori KURANG yaitu Pelayanan KIA-KB
yang bersifat UKP ( 50% ).
B. Hasil Penilaian kinerja Manajemen Puskesmas
Cakupan hasil kinerja Manajemen Puskesmas secara keseluruhan sudah masuk dalam
kategori BAIK. Dilihat dari semua variabel juga masuk dalam kategori BAIK. Namun
jika dilihat dari Sub Variabel maka ada beberapa yang masih masuk dalam kategori
CUKUP yaitu :
1) Pada Variabel Manajemen Operasional Puskesmas, pada Sub Variabel Menyusun
RUK melalui analisa dan perumusan masalah berdasarkan prioritas ( nilai 7 ) dan
pada Sub Variabel menyusun RPK secara terincih dan lengkap ( nilai 7 )
2) Pada Variabel Manajemen Alat dan Obat, pada Sub Variabel melaksanakan Up
dating daftar inventaris alat ( nilai 7 )

BAB V
IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH

8Dokumen Pusk Nagi


Dengan melihat gambaran hasil kinerja program kegiatan UPTD Puskesmas Nagi tahun 2020
dapat dikategorikan perjenis kegiatan antara lain:

Tabel 5. Identifikasi masalah Penilaian Kinerja UKM Puskesmas .

No Kategori Kinerja baik Kategori Kinerja Cukup Kategori Kinerja Kurang


1 Upaya Kesehatan Upaya Pencegahan dan Upaya Promosi Kesehatan
Lingkungan Pemberantasan Penyakit termasuk UKS
Menular
2 Upaya Kesehatan Ibu dan
Anak termasuk Keluarga
Berencana
3 Upaya Perbaikan Gizi
Masyarakat
4 Upaya Kesehatan Usia Lanjut

Tabel 6. Identifikasi masalah Penilaian Kinerja UKP Puskesmas.

No Kategori Kinerja baik Kategori Kinerja Cukup Kategori Kinerja Kurang


1 Pelayanan Pemeriksaan Pelayanan KIA-KB yang
Umum bersifat UKP.
2 Pelayanan Gizi yang
bersifat UKP
3 Pelayanan Persalinan

Tabel 6. Identifikasi masalah Penilaian Kinerja Manajemen Puskesmas.

No Kategori Kinerja baik Kategori Kinerja Cukup Kategori Kinerja Kurang


1 Manajemen Operasional
Puskesmas
2 Manajemen Alat dan
Obat
3 Manajemen Keuangan
4 Manajemen Ketenagaan

Selanjutnya akan dibahas jenis kegiatan yang termasuk kategori kinerja cukup dan kurang.
Menentukan penyebab dengan menelusuri sub variabel, yaitu :

9Dokumen Pusk Nagi


A. Penilaian Kinerja Program Puskesmas
1. Penilaian Kinerja Program Upaya Kesehatan Masyarakat
1) Penilaian Kinerja Cukup
a. Jumlah Rumah Yang Bebas Jentik ( 88.4% )
Permasalahannya :
Pemecahan masalahnya :
b. Cakupan Pelayanan KN 3 ( 90.7% )
2) Penilaian Kinerja Kurang
a. Upaya Promosi Kesehatan termasuk UKS (61%)
a) Rumah Tangga berPHBS
Permasalahannya
Pemecahannya
b) Cakupan Desa Siaga
Permasalahannya
Pemecahannya
c) Cakupan Penjaringan Anak Sekolah Kelas 1
Permasalahannya
Pemecahannya
d) Cakupan Penjaringan Anak Sekolah Kelas VII dan X
Permasalahanya
Pemecahannya
b. Pelayanan Kesehatan Lingkungan
a) Abatesasi ( 69.8%)
Permasalahannya
Pemecahannya
c. Upaya KIA-KB yang bersifat UKM
a) Cakupan K4
Permasalahannya
Pemecahannya
b) Cakupan penjaringan bumil resti oleh Masyarakat
Permasalahannya
Pemecahnnya
c) Cakupan penjaringan bumil resti oleh Tenaga Kesehatan
Permasalahannya
Pemecahannya
d) Cakupan peserta KB aktif
Permasalahannya
Pemecahannya

10Dokumen Pusk Nagi


d. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
a) Balita Naik Berat Badan ( N/D)
Permasalahannya
Pemecahannya
b) Balita ditimbang ( D/S)
Permasalahnnya
Pemecahannya
c) Bayi 0 -6 bulan mendapat Asi Ekslusif
Permasalahanya
Pemecahannya
d) prevalensi Gizi Buruk
Permasalahannya
Pemecahannya
e) Inisiasi Menyusui Dini ( IMD )
Permasalannya
Pemecahannya
e. Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
a) Penemuan semua kasus TBC/CDR ( Case Detection Ratio ) ( 20.8% )
b) Proporsi pasien TB anak diantara seluruh pasien TB ( 50% )
c) Pemeriksaan sediaan darah ( ABER )
d) Imunisasi DPT 1 pada bayi ( 75% )
e) Imunisasi HB 0 – 7 hari ( 72% )
f) Imunisasi Campak ( MR ) pada bayi ( 58% )
g) Imunisasi BCG ( 80% )
h) Imunisasi Polio 1 ( 80% )
i) % anak usia 0 – 11 bulan yang mendapatkan imunisasi lengkap ( 54% )
j) Desa UCI ( 0 % )
k) Penemuan kasus diare di Puskesmas dan kader ( 12.4% )
l) Penemuan kasus Pneumonia dan Pneumonia berat oleh Puskesmas dan kader
( 26.6% )
m) Pelayanan Kesehatan Usia Produktif
n) Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi
o) Pelayanan Kesehatan Diabetes Melitus

f. Upaya Kesehatan Usia Lanjut


a) Cakupan Pelayanan Kesehatan Lansia
Permasalahannya
Pemecahannya

11Dokumen Pusk Nagi


2. Penilaian Kinerja Program Upaya Kesehatan Perorangan
1) Penilaian Kinerja Kurang
a. Cakupan pemberian tablet tambah darah pada ibu hamil ( 62.5 % )
Permasalannya :
Pemecahan masalahnya :
b. Cakupan pemberian tablet tambah darah pada remaja putri ( 0 % )
Permasalahannya :
Pemecahan masalahnya :
c. Cakupan penanganan komplikasi neonatal ( 36 % )
Permasalahnya :
Pemecahan masalahnya :
B. Penilaian Kinerja Manajemen Puskesmas
1. Penilaian Kinerja Cukup
1) Manajemen Operasional Puskesmas
a. Menyusun RUK melalui analisa dan perumusan masalah berdasarkan prioritas ( nilai
7)
Permasalahannya :
Pemecahan masalahnya :
b. Menyusun RPK secara terinci dan lengkap ( nilai 7 )
Permasalahannya :
Pemecahan masalahnya :
2) Manajemen Alat dan Obat
a. Melaksanakan up dating daftar inventaris alat ( nilai 7 )
Permasalahannya :
Pemecahan masalahnya :
3) Manajemen Ketenagaan
a. Membuat daftar/catatan kepegawaian petugas ( nilai 7 )
Permasalahannya :
Pemecahan masalahnya :
2. Penilaian Kinerja Kurang
Tidak ada penilaian kinerja kurang pada Kinerja Manajemen Puskesmas.
C. Penilaian Kinerja Mutu Puskesmas

12Dokumen Pusk Nagi


BAB VI
PENUTUP

A. Kesimpulan
Penilaian kinerja UPTD Puskesmas Nagi tahun 2020 telah dilakukan dengan hasil sebagai
berikut :
1. Kinerja cakupan program Puskesmas Nagi tahun 2020 mendapat nilai 78,3%
dengan kategori KINERJA CUKUP
2. Kinerja cakupan manajemen Puskesmas Nagi tahun 2020 mendapat nilai 7,5
dengan kategori KINERJA CUKUP
3. Kinerja cakupan mutu pelayanan Puskesmas Nagi tahun 2020 mendapat nilai 7,8
dengan kategori KINERJA CUKUP
B. Saran.
1. Monitoring dan evaluasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Flores Timur lebih
diaktifkan.
2. Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sektor serta berbagai upaya untuk
lebih meningkatkan partisipasi / pemberdayaan masyarakat.
3. Diharapkan untuk tahun ke depan, masing -masing program dapat meningkatkan
hasil kinerjanya terutama untuk program yang hasil pencapaian kegiatannya masih di
bawah target sasaran.
4. Sarana dan prasarana di Puskesmas ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan pelayanan.
5. Sumber daya kesehatan perlu terus ditingkatkan dengan pelatihan dan penempatan
ketenagaan sesuai kebutuhan puskesmas.
Demikian laporan kinerja Puskesmas Nagi tahun 2020. Kami menyadari laporan dan
hasil kinerja kami masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu segala kritik saran dan
masukan sangat di butuhkan demi melengkapi dokumen evaluasi kinerja puskesmas.

Larantuka,
Kepala UPTD Puskesmas Nagi

(Apolonia Layu,A.Md.Kep. )
NIP.19670209 198803 2 011

13Dokumen Pusk Nagi

Anda mungkin juga menyukai