SURAT YAASIIN AYAT 68 – 70

RASULULLAH ADALAH UTUSAN ALLAH, BUKAN SEORANG PENYAIR

A. MAKNA YANG TERKANDUNG :

1. Orang yang diberi umur panjang oleh Allah sampai pikun adalah bukti
dikembalikannya kepada penciptaannya semula, yaitu : lemah pisik,lemah
ingatan,berubah menjadi seperti anak – anak kembali.
2. Allah tidak mengajarkan syair kepada Rasulullah s.a.w dan beliau juga tidak
pantas menjadi penyair. Kedudukan itu tidak sepadan dengan kedudukan
beliau sebagai Rasul. Alqur’an bukan kumpulan syair,tetapi Kitab yang
berisi peringatan / ancaman dan bacaan yang memberikan penerangan yang
jelas. Bahasa sastra Alqur’an yang sangat indah dan tak tertandingi sampai
kini adalah salah satu mukjizat Alqur’an. Sekaligus bukti keagungan ciptaan
Allah.
3. Dengan Alqur’an itu Rasulullah s.a.w diperintah supaya memberikan
peringatan atau untuk orang orang yang masih hidup hatinya dan supaya
diberitahukan ketetapan azab yang pasti akan ditimpakan kepada orang
orang kafir.

B. LANGKAH MENGAMALKANNYA :

1. Rasulullah mengajarkan do’a kepada kita untuk mohon agar tidak diberi umur
sampai pikun.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca do’a:

‫ب ْالقَب ِْر َو ِم ْن فِ ْتنَ ِة ْال َمحْ يَا‬ َ ِ‫م َو ْالب ُْخ ِل َوأَعُو ُذ ب‬Hِ‫ك ِمنَ ْال َعجْ ِز َو ْال َك َس ِل َو ْال ُجب ِْن َو ْالهَ َر‬
ِ ‫ك ِم ْن َع َذا‬ َ ِ‫اللَّهُ َّم إِنِّى أَعُو ُذ ب‬
ِ ‫َو ْال َم َما‬
‫ت‬

“Allahumma inni a’udzu bika minal ‘ajzi, wal kasali, wal jubni, wal haromi, wal
bukhl. Wa a’udzu bika min ‘adzabil qobri wa min fitnatil mahyaa wal mamaat. (Ya
Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, rasa takut,
kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari
siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian).” (HR. Bukhari no. 6367 dan
Muslim no. 2706)

2. Sebagai musliminyang merindukan Jannah hendaklah memperbanyak berdzikir,

tahmid,takbir,tasbih yang jelas mendatangkan pahala buat kita. Kita benar benar
harus selektif dalam memilih tontonan yang bisa kita nikmati baik melalui TV,
sosmed ataupun media yang lain.
3.Ayat terkait tentang pikun adalah surat An - Nahl 70 :

Allah menciptakan kamu, kemudian mewafatkan kamu; dan di antara kamu

ada yang dikembalikan kepada umur yang paling lemah (pikun), supaya dia
tidak mengetahui lagi sesuatupun yang pernah diketahuinya. Sesungguhnya
Allah Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.

4.Marilah kita selalu memohon kebaikan,agar semua amal ibadah yang

kita lakukan benar benar hanya mencari ridho Allah semata.