Anda di halaman 1dari 20

REFERENSI

1. UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja (pasal 3 ayat 1)


2. UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (pasal 35, 86, 87)
3. PP 50 Tahun 2020 tentang Sistem Manajemen K3 (pasal 9 ayat 3)
Hazard & Risk
• Hazard merupakan sumber bahaya yang dapat menyebabkan
kerugian atau kerusakan. Hazard dapat berupa suatu barang atau
benda, substansi, atau situasi, dan lain sebagainya.

• Risk ukuran kemungkinan terjadinya kerugian atau kerusakan


yang akan timbul dari sumber bahaya (Hazard)
PENGERTIAN SINGKAT KYT

KIKEN : Bahaya
YOCHI : Prediksi / perkiraan

Secara Harfiah KYT berarti :


Tindakan pencegahan terhadap suatu bahaya dengan cara
memprediksi atau memperkiraan bahaya apa yang mungkin
terjadi jika kita akan melakukan aktifitas.
Garis Besar Pelaksanaan KYT

Dalam KYT Sebelum kita


melakukan tindakan atau
aktifitas, kita diharuskan untuk
MEMPREDIKSI /MEMPERKIRAKAN
bisa memperkirakan bahaya apa
BAHAYA
yang mungkin akan terjadi pada
kita, hal ini berguna untuk
memperkirakan resiko bahaya
tersebut.
Garis Besar Pelaksanaan KYT

Setelah kita bisa memprediksi


bahaya apa yang mungkin terjadi
serta resikonya, di harapkan kita
akan bisa untuk melakukan
pencegahan terhadap bahaya
MERENCANAKAN/MENYIAPKAN yang mungkin terjadi tersebut
TINDAKAN KOREKSI/PENCEGAHAN

MENJAGA/MEMPERTAHANKAN KONDISI
SAFETY
Garis Besar Pelaksanaan KYT

Bahaya yang telah kita kontrol,


langkah terakhir adalah
bagaimana kita dapat menjaga
atau mempertahankan kondisi
safety tersebut

MENJAGA/MEMPERTAHANKAN KONDISI
SAFETY
MENGAPA KYT DIPERLUKAN
KYT di perlukan untuk dapat
mengoptimalkan hasil pekerjaan dengan
mengantisipasi perubahan perubahan yang
dapat menimbulkan bahaya agar hasil
pekerjaan yang dicapai sesuai dengan
rencana.
TUJUAN PENERAPAN KYT
1. MENINGKATKAN :
 KEPEKAAN TERHADAP BAHAYA
 KONSENTRASI DALAM BEKERJA
 MOTIVASI DAN PARTISIPASI PEKERJA

2. MENINGKATKAN KEMAMPUAN DALAM :

 BERPIKIR KRITIS

 PENYELESAIAN MASALAH

 PENGAMBILAN KEPUTUSAN
LATIHAN MEMPREDIKSI BAHAYA

 Identifikasi bahaya potensial dan penyebabnya (Aktifitas dan kondisi bahaya)


 Hasil identifikasi dianalisa dan tentukan resikonya
 Tetapkan tindakan koreksi dari setiap bahaya yang ada
 Lakukan tindakan proaktif untuk menjamin K3 sebelum kegiatan dimulai.
Ada Risiko Risiko

Kep

Kep
Kem

Kem
1
HIRADC 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

IDENTIFIKASI BAHAYA PENILAIAN DAN PENGENDALIAN RISIKO / HIRADC Plant :


Pembuat :
(Hazard Identification Risk Assessment Dertermining Control) Penanggung Jawab :
Dept : Section : Proses : Tanggal Terbit : dd/mm/yy Tanggal Revisi : dd/mm/yy No. Rev : Hal : /
Risiko Saat Ini Pengurangan Risiko

Kemungkinan

Kemungkinan
Pengendalian

Keparahan

Keparahan
Kondisi Potensi Bahaya Risiko Pengendalian Tanggal
No. Aktivitas/ Kegiatan Risiko yang Sudah Tingkat Tingkat PIC Keterangan
(R/NR/E) (Hazard ) (Risk ) Risiko Tambahan Penyelesaian
Ada Risiko Risiko

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

CATATAN :
I. Kondisi : II. Tingkat Risiko III. Kemungkinan IV. Keparahan
R = Rutin Tingkat Risiko = Kemungkinan x Keparahan 1 = Sangat jarang terjadi/ Rare 1 = Tidak berarti/ Diabaikan/ Negligible
NR = Non Rutin a) 1 - 4 = Low 2 = Kecil kemungkinan terjadi/ Unlikely 2 = Kecil/ Minor
E = Emergency b) 5 - 9 = Medium 3 = Mungkin dapat terjadi/ Possible 3 = Sedang/ Moderate
c) 10 -16 = High 4 = Cenderung dapat terjadi/ Unlikely 4 = Besar/ Major
d) >16 = Extreme 5 = Hampir pasti terjadi/ Almost certain 5 = Bencana/ Catastrophic

HSE-F-61 Rev.1
HIRADC

Fisika
Urutan pekerjaan Bahan
Kimia
dan Identifikasi Alat
Hazard Biologi
Manusia
Ergonomi
Lingkungan
Psikologi

TINGKAT RISIKO =
MATRIKS RISIKO
Penilaian Hazard Kemungkinan x Keparahan Keparahan (severity )
Negligible Minor Moderate Major Catastrophic
1 2 3 4 5
Almost
5 10 15 20 25
certain 5
Pengendalian

kemungkinan
(likelihood )
Unlikely 4 4 8 12 16 20

Possible 3 3 6 9 12 15

Likely 2 2 4 6 8 10

Rare 1 1 2 3 4 5
Perkiraan skala waktu kemungkinan
Nilai Perkiraan kemungkinan terjadi kecelakaan
terjadi kecelakaan

1 Sangat jarang terjadi/ Rare ≤ 1 kali/ tahun (1 - 20%)

2 Kecil kemungkinan terjadi/ Unlikely 2 – 10 kali/ tahun (21 - 40%)

3 Mungkin dapat terjadi/ Possible 11 – 20 kali/ tahun (41 - 60%)

4 Cenderung untuk terjadi/ Likely 21 – 50 kali/ tahun (61 - 80%)

5 Hampir pasti terjadi/ Almost certain > 50 kali/ tahun (81 - 100%)
Hirarki Pengendalian Resiko K3

Paling Efektif
Menghilangkan sumber (investasi peralatan baru, reDesign)

Mengganti sumber dengan yang lebih aman (mengganti B3


yang dilarang dengan B3 ramah lingkungan)

Rekayasa engineering (Modifikasi proses, Peralatan dll.)

Pengendalian secara administrasi: safety sign, prosedur, IK,


simboling & label, training dll.

Perlindungan terhadap pekerja dengan Alat Pelindung Diri


seperti safety helmet, safety shoes, ear plug, safety glass,
respiratory mask dll.

Paling Tidak Efektif


Contoh Implementasi Hirarkhi Pengendalian K3
JENIS PENGENDALIAN IMPLEMENTASI

Eliminasi - Menghilangkan forklift sebagai sumber bising


- Menghilangkan lubang jalan dengan cara menambal

Substitusi - Mengganti bahan B3 yang berbahaya dengan material B3 ramah lingkungan


- Mengganti proses semprot menjadi celup
- Mengganti forklift berbahan bakar solar menjadi forklift listrik
Engineering Control - Memasang guarding pada mesin-mesin berputar
- Penambahan safety device
- Penggunaan dust collector

Administrasi - Pemasangan sign/ simbol K3


- Pembuatan Prosedur, IK Kerja
- Training, Pengaturan jam kerja

APD - Ear muff untuk operator dengan bising


- Masker untuk operator dengan paparan debu, gas, uap
Monitoring HIRA

DEPT. PROCESS LOW MEDIUM HIGH EXTREME


A1 9 5 3 0
A2 3 14 0 0
A3 9 3 0 0 PLANT LOW MEDIUM HIGH EXTREME
JUMLAH 318 145 33 3
A4 15 3 0 0
A5 17 10 0 0
A6 10 1 2 0 RISK ASSESSMENT
318
A7 16 2 12 0
DEPT. A A8 7 10 5 0
A9 6 1 0 0
A10 7 11 4 0
A11 14 6 0 0 145

A12 7 2 0 0
A13 7 2 0 0
33
A14 7 1 0 0 3
A15 11 1 4 0
JUMLAH 145 72 30 0 LOW MEDIUM HIGH EXTREME
MULAILAH KESELAMATAN DARI DIRI SENDIRI
ANZEN FIRST !!

Anda mungkin juga menyukai