GAMBARAN UMUM

RISET OPERASIONAL
Pertemuan Ke-2

Riani Lubis
JurusanTeknik Informatika
Universitas Komputer Indonesia

1
 Apa Itu Riset Operasional ? (1)
 Operational research is the application of the method of
science
i to complex
l problems
bl arising
i i ini the
h direction
di i andd
management of large system of men, machines,
materials, and money in industry, business, government,
pp
and defence. The distinctive approach is to developp a
scientific model of a system, incorporating
measurements of factors as chance and risk,
risk with which
to predict and compare the outcomes of alternative
decisions strategies or controls.
decisions, controls The purpose is to help
management determine its policy and actions
scientifically.
f ll (Operationall Researchh Society off Great
Britain)
2
 Apa Itu Riset Operasional ? (2)
 Operation research concerned with scientifically deciding
h
how t best
to b t design
d i andd operate t man- machine
hi systems,
t
usually under conditions requiring the allocation of scarce
resources. (Operational
(O i l Research
R h Society
S i off Great
G Bi i )
Britain)

 Operation research is the art of giving bad answers to

pproblems which otherwise have worse answers. ((T.L. Saaty)
y)

 Operation
O i researchh is
i the
h application
li i off scientific
i ifi methods,
h d
techniques and tools to problems involving the operations of
a system so as to provided in controll off the
h system withh
optimum solutions to the problem. (Churchman, Ackoff, &
Arnoff)
3
 Perkembangan RO (1)
 Pendekatan kuantitatif dalam menyelesaikan persoalan, di mana
matematika
t tik dan d statistika
t ti tik memegang peranan yang sangatt
dominan telah menempatkan operations research secara
teoritis
i i sebagai
b i ilmu
il pengetahuanh yang berakar
b k Scientific
S f
Management yang dipelopori oleh Taylor pada Abad XVIII. Di
Inggris, dikenal
d k l sebagai
b Operationall Research.
h

 Operations Research (OR) mulai berkembang di Inggris pada masa

Perang Dunia II di bidang kemiliteran untuk mengalokasikan
perlengkapan senjata yang serba terbatas, karena perang telah
menyebabkan alokasi sumber daya terbatas yang dimiliki
angkatan bersenjata AS dan Inggris menjadi masalah.

4
 Perkembangan RO (2)
 Beberapa teknik yang dikembangkan adalah memasukkan ilmu
politik matematik,
politik, matematik ekonomi,
ekonomi teori probabilitas,
probabilitas dan statistik.
statistik

 RO semakin
k berkembang
b k b seiring dengan
d perkembangan
k b
industri.

 Dua faktor yang berkontribusi dalam pengembangan RO :

 Kemajuan mendasar yang dibuat di awal dalam pengembangan
teknik yang ada terhadap RO.
RO
 Perkembangan teknologi komputer.

5
 Penerapan RO (1)
 Akuntansi dan Keuangan :
 Penentuan
P j l h kelayakan
jumlah k l k kredit
k di
 Alokasi modal investasi dari berbagai alternatif
 Peningkatan efektivitas akuntansi biaya
 Penugasan tim audit secara efektif
 Pemasaran :
 Penentuan kombinasi produk terbaik berdasarkan permintaan
pasar
 Alokasi iklan di berbagai media
 Penugasan tenaga penjual ke wilayah pemasaran secara efektif
 Penempatan lokasi gudang untuk meminimumkan biaya
distribusi
 Evaluasi
E l i kekuatan
k k t pasar dari
d i strategi
t t i
6
 Penerapan RO (2)
 Operasi produksi :
 Penentuan
P b h baku
bahan b k yang paling
li ekonomis
k i untukk kebutuhan
kb h
pelanggan
 Meminimumkank persediaan
d atau inventori
 Penyeimbangan jalur perakitan dengan berbagai jenis operasi
 Peningkatan kualitas operasi manufaktur

7
 Penerapan RO (3)
Penelitian berbagai industri di Amerika menggunakan teknik-teknik
O
Operations
i R Researchh
Penelitian Turban di tahun 1969

Teknik-teknik Frekuensi
O
Operations
i R
Researchh P
Penggunaan (%)
Statistical Analysis 29
Simulation 25
Linear programming 19
Inventory Theory 6
PERT/CPM 6
Dynamic Programming 4
Non Linear Programming 3
Queueing Theory 1
Heuristic Programming 1
Miscellaneous 6
8
 Penerapan RO (3)
Penelitian terhadap penerapan Operations Research pada berbagai
kegiatan manajemen.
manajemen
Penelitian Thomas & DaCosta

No. Urut Fungsi Operatif Manajemen

1 Market Planning
Planning-Forecasting
Forecasting
2 Inventory Control
3 Production Planning & Scheduling
4 Capital Budgeting
5 Transportation
6 Plant Location
7 Quality Control
8 Advertisingg & Sales Research
9 Equipment Replacement
10 Maintenance
11 A
Accounting
ti
9 12 Packaging
 Contoh Kasus (1)
( )
 Kasus : Seorang mahasiswa harus menempuh perjalanan
jarakk jauhh dari
d rumahh ke
k kampus
k setiap hari.
h Ada d beberapa
b b
cara yang dapat digunakan untuk sampai ke kampus.
 Permasalahan : Cara manakah yang paling efektif ?
 Pengambil keputusan adalah mahasiswa.
 Tujuan yang ingin dicapai bisa meminimumkan waktu
perjalanan,
jl atau
t kenyamanan
k perjalanan.
jl
 Batasan yang dihadapi bisa dalam bentuk biaya perjalanan,
waktu yang dialokasikan, dll. Batasan harus disesuaikan
dengan tujuan.

10
 Contoh Kasus (2)
( )
 Kasus 2 : PT XYZ menghasilkan 10 jenis produk menggunakan
ffasilitas
ilit produksi
d k i yang sama. Produk
P d k dihasilkan
dih ilk secara
bergantian. Fasilitas dioperasikan 8 jam setiap harinya dan 6 hari
dalam seminggu.
seminggu Setiap tanggal 1, 1 fasilitas dibersihkan untuk
perawatan. Biaya produksi setiap jenis produk berbeda,
demikian pula harga jualnya.
jualnya Semua produk menggunakan bahan
baku yang hampir sama.
 Permasalahan kasus 2 : Berapa unit masing-masing
masing masing produk
dihasilkan untuk mendapatkan keuntungan maksimum ?
 Pengambil keputusan adalah pimpinan perusahaan.
perusahaan
 Tujuan yang ingin dicapai adalah keuntungan maksimum.
 Keterbatasan
b sumber
b daya
d yang dihadapi
d h d diantaranya
d waktu
k
kerja, fasilitas produksi, kapasitas produksi, jumlah permintaan
akan
k produk d k , dll.
dll
11
 Pengambilan Keputusan
 Setiap usaha dilakukan dengan tujuan tertentu.
 Pencapaian
p tujuan
j dibatasi oleh ketersediaan sumber daya
y yyangg
terbatas.
 Pengambil keputusan mengembangkan alternatif yang dapat dipilih
untuk mengoptimalkan pencapaian tujuan tersebut.
 Keputusan harus dibuat karena ada beberapa alternatif yang dapat
dipilih untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
 Model keputusan merupakan alat yang menggambarkan
permasalahan keputusan sedemikian rupa sehingga memungkinkan
identifikasi dan evaluasi sistematik semua keputusan yang tersedia.
tersedia
 Salah satu teknik yang digunakan untuk menganalisa alternatif
keputusan adalah RO.
RO
 RO merupakan metode pengoptimalan proses pengambilan
keputusan yang dibatasi ketersediaan sumber daya.
daya
12
 Kontribusi RO (1)
 Penstrukturan situasi dunia nyata ke model matematik
 Mengeksplor struktur setiap penyelesaian dan mengembangkan
p
prosedur sistematis untuk mendapatkannya.
p y
 Mengembangkan penyelesaian.
 Dilihat dari data yang digunakan,
digunakan pengambilan keputusan dapat
dibedakan atas :
 Keputusan
K pastii : contohh pada
d kasus
k 2
 Keputusan beresiko : didukung oleh data yang tidak pasti, tetapi
kketidak
d k pastian itu dapat
d d
dinyatakan
k dalam
d l bentuk
b k peluang.
l
 Keputusan tidak pasti : contoh pada kasus 1

13
 Kontribusi RO (2)
 Tiga elemen permasalahan optimasi yang harus diidentifikasi :
 Tujuan
 Alternatif / variabel keputusan
 Sumber daya yang membatasi
 Tujuan :
 Maksimasi :
 Keuntungan
 Penerimaan
 Minimasi :
 Biaya
 Waktu
 Jarak

14
 Kontribusi RO (3)
( )
 Alternatif/variabel keputusan
 Alternatif
Al f keputusan
k yang tersedia
d menggunakan
k sumber
b daya
d terbatas
b
yang dimiliki pengambil keputusan.
 Pada kasus 1 :
 Naik bis
 Naik kereta api
 Pada kasus 2 :
 Jumlah masing-masing produk yang dihasilkan.
 Sumber
S b Daya
D :
 Sumber daya merupakan pengorbanan yang harus dilakukan.
 Bentuk sumber daya :
 bahan baku
 fasilitas produksi
 jam kerja
 modal
 pangsa pasar
15  peraturan pemerintah, dll.
 Model-Model dalam RO
 Penyelesaian permasalahan keputusan pertama sekali dilakukan
ddengan membentuk
b k model.
d l
 Beberapa
p jenis model yyangg digunakan
g :
 Model-model ikonis/fisik
 Model-model simbolis/matematis
 Model-model simulasi
 Pada aplikasi RO umumnya,
umumnya tujuan dan sumber daya dapat
ditunjukkan secara kuantitatif. Pada kasus seperti ini,
di
digunakan
k modeld l matematik.
t tik

16
 Model dan Penyelesaian Optimal
Dunia Nyata Dunia Simbol

Abstraksi
Masalah Masalah ke Model
Model

Pembuatan
Analisis
Pertimbangan- Keputusan
Pertimbangan
M j
Manajemen Interpretasi
Intuisi dan Penyelesaian
Hasil Olahan
Pengalaman Optimal
Optimal
 Karakteristik RO
 RO merupakan
p ppendekatan kelompok
p antar disiplin
p untuk
mencari hasil optimum.
 RO menggunakan teknik penelitian ilmiah untuk
mendapatkan solusi optimum.
 RO tidak
id k memberikan
b ik jawaban
j b yang sempurns terhadap
hd
persoalan / masalah, sehingga OR hanya memperbaiki
k l solusi.
kualitas l

18
 Tahapan RO
1. Memformulasikan persoalan
2. Mengobservasi sistem
3. Memformulasikan model matematis dari ppersoalan yyangg
dihadapi
4
4. Mengevaluasi model dan menggunakannya untuk prediksi
5. Mengimplementasikan hasil studi

19
 Peranan Komputer
 Simplex
 QSB (Quantitative Systems for Business)
 LINDO (Linear Interaktiff Discrete Optimizer).
p
 Solver Microsoft Excel
 Graphic LP Opimizer Versi 2.6
26
 Crystal Ball

20