Anda di halaman 1dari 17

Maximize or Minimize

Z = f (x,y)
Subject to:
g (x,y) = c

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI

Prof. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc.


 Pengertian, Contoh masalah dan Perumusan model

 Metode penyelesaian (grafik dan simpleks)

 Interpretasi hasil

 Analisis sensistivitas

 Penyimpangan-penyimpangan dari bentuk baku

 Model Dualitas

 Penyelesaian kasus (Aplikasi paket komputer)

Program Studi Agribisnis UNJA 2 Zulkifli Alamsyah


Menghasilkan output sebesar-
besarnya dengan sejumlah Maksimisasi
biaya tertentu

Menghasilkan output pada


level tertentu dengan biaya Minimisasi
yang serendah-rendahnya

Keduanya menganut prinsip OPTIMALISASI :


 Ada tujuan yang ingin dicapai
 Ada kendala yang membatasi pencapaian tujuan.
Program Studi Agribisnis UNJA 3 Zulkifli Alamsyah
Prinsip:
Setiap Organisasi berusaha mencapai tujuan yang
telah ditetapkan sesuai dengan keterbatasan
sumberdaya.

Linear Programming:
Teknik pengambilan keputusan dlm permasalahan
yang berhubungan dgn pengalokasian sumberdaya
secara optimal

Program Studi Agribisnis UNJA 4 Zulkifli Alamsyah


Permasalahan yang berkaitan dengan
pengalokasian Sumberdaya
 Perbankan: portofolio investasi
 Periklanan
 Industri manufaktur: Penggunaan
mesin – kapasitas produksi
 Pengaturan komposisi bahan makanan
 Distribusi dan pengangkutan
 Penugasan karyawan
Program Studi Agribisnis UNJA 5 Zulkifli Alamsyah
Maksimisasi: Minimisasi:

Max Z = Σ cj Xj Min W = Σ bj Yj
Dengan kendala: Dengan kendala:
ΣΣ aij Xj ≤ bi ΣΣ aij Yj ≥ ci
Xj ≥ 0 Yj ≥ 0

Untuk i = 1, 2, ….n (jumlah kendala)


j = 1, 2, ….m (jumlah variabel)

Program Studi Agribisnis UNJA 6 Zulkifli Alamsyah


Asumsi-asumsi Dasar
Linear Programming
1. Proportionality
Naik turunnya nilai Z dan penggunaan sumberdaya atau
fasilitas yang tersedia akan berubah secara proporsional
terhadap perubahan tingkat kegiatan

2. Linearity
Fungsi Tujuan maupun Fungsi Kendala bersifat linear, dan
kegiatan yang satu dengan lainnya tidak saling
mempengaruhi.

3. Divisibility
keluaran (output) yang dihasilkan oleh setiap kegiatan dapat
berupa bilangan pecahan. Demikian pula dengan nilai Z yang
dihasilkan

4. Homogeneity
Produk yang dihasilkan identik dan penggunaan masing-
masing sumberdaya menghasilkan produktivitas yang sama.
Program Studi Agribisnis UNJA 7 Zulkifli Alamsyah
 Ada tujuan yang ingin dicapai
 Tersedia beberapa alternatif untuk mencapai tujuan
 Sumberdaya dalam keadaan terbatas
 Dapat dirumuskan dalam bentuk matematika (persamaan/ketidaksamaan)

Contoh pernyataan ketidaksamaan:


Untuk menghasilkan sejumlah meja dan kursi secara
optimal, total biaya yang dikeluarkan tidak boleh lebih
dari dana yang tersedia.

Pernyataan bersifat normatif

Program Studi Agribisnis UNJA 8 Zulkifli Alamsyah


Maximize or Minimize
Z = f (x,y)
Subject to:
g (x,y) = c

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


UNIVERSITAS JAMBI

Prof. Dr. Ir. ZULKIFLI ALAMSYAH, M.Sc.


Contoh Persoalan 1 : Perusahaan Meubel

Suatu perusahaan menghasilkan dua produk, meja dan


kursi yang diproses melalui dua bagian fungsi: perakitan dan
pemolesan.
Pada bagian perakitan tersedia 60 jam kerja, sedangkan
pada bagian pemolesan hanya 48 jam kerja. Utk menghasilkan
1 meja diperlukan 4 jam kerja pada proses perakitan dan 2 jam
kerja pada proses pemolesan, sedangkan utk menghasilkan 1
kursi diperlukan 2 jam kerja pd proses perakitan dan 4 jam
kerja pd proses pemolesan,
Laba utk setiap meja dan kursi yang dihasilkan masing2
Rp. 80.000 dan Rp. 60.000,-
Berapa jumlah meja dan kursi yang optimal dihasilkan?
Program Studi Agribisnis UNJA 10 Zulkifli Alamsyah
Perumusan persoalan dlm bentuk tabel:

Waktu yang dibutuhkan per unit Total jam


Proses tersedia
Meja Kursi
Perakitan 4 2 60
Pemolesan 2 4 48
Laba/unit 80.000 60.000

Perumusan persoalan dlm bentuk matematika:


Maks.: Laba = 8 M + 6 K (dlm satuan Rp.10. 000)
Dengan kendala:
4M + 2K ≤ 60
2M + 4K ≤ 48
M ≥ 0
K ≥ 0
Program Studi Agribisnis UNJA 11 Zulkifli Alamsyah
Langkah-langkah dalam Perumusan Model LP

1. Definisikan Variabel Keputusan (Decision Variable)


 Variabel yang nilainya akan dicari
2. Rumuskan Fungsi Tujuan:
 Maksimisasi atau Minimisasi
 Tentukan koefisien dari variabel keputusan
3. Rumuskan Fungsi Kendala Sumberdaya:
 Tentukan kebutuhan sumberdaya utk masing-masing
peubah keputusan.
 Tentukan jumlah ketersediaan sumberdaya sbg
pembatas.
4. Tetapkan kendala non-negatif
 Setiap keputusan (kuantitatif) yang diambil
tidak boleh mempunyai nilai negatif.
Program Studi Agribisnis UNJA 12 Zulkifli Alamsyah
 Definisi variabel keputusan:
Keputusan yg akan diambil adlh berapakah jlh meja dan
kursi yg akan dihasilkan. Jika meja disimbolkan dgn M dan
kursi dgn K, mk definisi variabel keputusan:
M = jumlah meja yg akan dihasilkan (dlm satuan unit)
K = jumlah kursi yg akan dihasilkan (dlm satuan unit)

 Perumusan fungsi tujuan:


Laba utk setiap meja dan kursi yg dihasilkan masing2 Rp.
80.000 dan Rp. 60.000. Tujuan perusahaan adlh utk
memaksimumkan laba dari sejumlah meja dan kursi yg
dihasilkan. Dengan demikian, fungsi tujuan dpt ditulis:
Maks.: Laba = 8 M + 6 K (dlm satuan Rp.10. 000)

Program Studi Agribisnis UNJA 13 Zulkifli Alamsyah


 Perumusan Fungsi Kendala:
 Kendala pada proses perakitan:
Utk menghasilkan 1 bh meja diperlukan waktu 4 jam dan utk
menghasilkan 1 bh kursi diperlukan waktu 2 jam pd proses
perakitan. Waktu yg tersedia adalah 60 jam.
4M + 2K ≤ 60

 Kendala pada proses pemolesan:


Utk menghasilkan 1 bh meja diperlukan waktu 2 jam dan utk
menghasilkan 1 bh kursi diperlukan waktu 4 jam pd proses
pemolesan. Waktu yang tersedia adalah 48 jam.
2M + 4K ≤ 48
 Kendala non-negatif:
Meja dan kursi yg dihasilkan tdk memiliki nilai negatif.
M ≥ 0
K ≥ 0
Program Studi Agribisnis UNJA 14 Zulkifli Alamsyah
Modeling (lanjutan) ……..

Model Lengkap:

Maks.: Laba = 80.000 M + 60.000 K


atau
Laba = 8 M + 6 K (dlm satuan Rp.10. 000)
Dengan kendala:
4M + 2K ≤ 60
2M + 4K ≤ 48
Kendala Non-negatif:
M ≥ 0
K ≥ 0

Program Studi Agribisnis UNJA 15 Zulkifli Alamsyah


Latihan 1: Usahatani Pak Triman
Pak Triman ingin mengusahakan dua cabang
usahatani di lahannya seluas 20 tumbuk (1 tumbuk =
100 m2) yaitu Jagung dan Kedelai. Selain
kebutuhannya terhadap lahan, kedua cabang
usahatani tersebut membutuhkan tenaga kerja dan
modal operasional untuk membeli sarana produksi
seperti benih, pupuk serta obat-obatan.
Tenaga kerja yang tersedia pada keluarga pak
Triman sebanyak 75 jam kerja per minggu, dan modal
yang tersedia sebanyak Rp. 3.000.000.
Kebutuhan tenaga kerja per minggu dan
kebutuhan modal untuk masing-masing cabang
usahatani dalam satu tumbuk usahatani disajikan
pada tabel berikut:
Program Studi Agribisnis UNJA 16 Zulkifli Alamsyah
Contoh soal 1: ………………. lanjutan

Tabel 1: Kebutuhan sumberdaya pada cabang usahatani


Jagung dan Kedelai.
Kebutuhan Sumberdaya
Cabang
Usahatani Tenaga kerja Modal
(jam/mg/100m2) (Rp.100.000/100m2)
Jagung 4 1.5
Kedelai 5 2
Jika keuntungan per tumbuk dari masing-masing
cabang usahatani adalah Rp.100.000 untuk jagung dan
Rp.120.000 untuk kedelai, maka berapa luas lahan yang
akan diusahakan untuk setiap cabang usahatani tersebut
agar Pak Triman memperoleh keuntungan yang
maksimum?
Rumuskanlah persoalan diatas, dalam bentuk model
linear programming. (BK01.ltx)
Program Studi Agribisnis UNJA 17 Zulkifli Alamsyah

Anda mungkin juga menyukai