Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH TENTANG BAHAYA MEROKOK

Untuk mata pelajaran Biologi

Disusun oleh :

Alyka Nazwa Eka Putri Wahyu Ningsih

Alta Moda TB Frischa Dwi Amelisa

SMA NEGERI 6 BANDAR LAMPUNG

TAHUN AJARAN 2020/2021


PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN ROKOK

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang 70-120 mm,(bervariasi tergantung negara )

dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun yang telah dicacah. Ada 2 jenis rokok

yaitu rokok yang berfilter dan tidak berfilter. Filter pada rokok terbuat dari bahan busa serabut

sintetis yang berfungsi menyaring nikotin. Rokok biasanya di jual  dalam bungkusan berbentuk

kotak /kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah kedalam kantong .sejak beberapa

tahun terakhir , bungkusan-bungkusan tersebut umumnya disertai pesan kesehatan yang

memperingatikan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat di timbulkan dari

merokok.misalnya kanker ,paru-paru ,serangan jantung dan lain-lainnya. Rokok adalah benda

beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih jantan. Dibalik kegunaan/manfaat

rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun

orang yang ada disekitar perokok yang bukan perokok.

2. DAMPAK & BAHAYA DARI MEROKOK

a) Penyakit Jantung

Rokok juga merupakan salah satu penyebab utama serangan jantung. Kematian seorang

perokok akibat penyakit jantung lebih banyak dibanding kematian akibat kanker paru-paru.

b) Kanker Paru-Paru

Asap rokok dari tembakau mengandung banyak zat kimia penyebab kanker. Asap yang

diisap mengandung berbagai zat kimia yang dapat merusak paru-paru. Zat ini dapat memicu
terjadinya kanker khususnya pada paru-paru. Kanker paru-paru merupakan kanker yang

paling umum yang diakibatkan oleh merokok. Penyebaran kanker paru-paru dalam tubuh

terjadi secara senyap hingga menjadi stadium yang lebih tinggi. Dalam banyak kasus, kanker

paru-paru membunuh dengan cepat.

c) Emfisema

Perokok berat yang sudah bertahun-tahun akan mengalami emfisema. Emfisema merupakan

penyakit yang secara bertahap akan membuat paru-paru kehilangan elastisitasnya. Tanda-

tandanya adalah mulai mengalami kesulitan bernapas pada pagi dan malam hari. Lalu mudah

terengah-engah.Tanda lainnya adalah sering mengalami flu berat, disertai dengan batuk yang

berat, dan mungkin dengan bronkhitis kronis.

d) Lebih Cepat Tua

Hasil penelitian terhadap para perokok menunjukkan bahwa wajah para perokok pria maupun

wanita lebih cepat keriput dibandingkan mereka yang tidak merokok. Proses penuaan dini

tersebut meningkat sesuai dengan kebiasaan dan jumlah batang rokok yang dihisap.

e) Kerusakan Tubuh

Dampak negatif merokok tidak hanya membahayakan paru-paru, jantung, dan saluran

pernapasan.. Belasan penyakit yang berkaitan dengan penggunaan tembakau bahkan

mencakup pneumonia (radang paru-paru), penyakit gusi, leukemia, katarak, kanker ginjal,

kanker serviks, dan sakit pada pankreas. Penyebabnya karena racun dari asap rokok

menyebar ke mana-mana melalui aliran darah.


3. ZAT YANG TERKANDUNG DALAM MEROKOK

a) ACROLEIN ; zat berbentuk cair tidak berwarna diperoleh dengan mengambil cairan dari

glyceril atau dengan mengeringkannya.

b) KARBON MONOXIDA ; gas yang tidak berbau. Zat ini dihasilkan dari.pembakaran

yang tidak sempurna dari unsur zat karbon. Jika karbon monoxida.ini masuk ke dalam

tubuh dan dibawa oleh hemoglobin ke dalam otot-otot tubuh.

c) NIKOTIN ; cairan berminyak tidak berwarna. Zat ini bisa menghambat rasa lapar. Jadi

menyebabkan seseorang merasa tidak lapar karena mengisap rokok.

d) AMMONIA ; gas yang tidak berwarna, terdiri dari nitrogen dan hidrogen. Memiliki bau

yang sangat tajam dan merangsang.

e) FORMIC ACID ; cairan tidak berwarna, tajam baunya, bisa bergerak bebas dan dapat

membuat lepuh.

f) HYDROGEN CYANIDE ; gas tidak berwarna, tidak berbau dan tidak ada rasa. Zat ini

paling ringan dan mudah terbakar.

g) NITROUS OXIDE ; gas tidak berwarna dan jika diisap dapat menyebabkan.hilangnya

pertimbangan dan membuat rasa sakit.

h) FORMALDEHYDE ; gas tidak berwarna dan berbau tajam. Gas ini bersifat.pengawet

dan pembasmi hama.

i) PHENOL ; zat ini terdiri dari campuran kristal yang dihasilkan dari distilasi zat-.zat

organik misalnya kayu dan arang.

j) ACETOL ; zat ini adalah hasil dari pemanasan aldehyde dan menguap dengan.alkohol.

k) HYDROGEN SULFIDE ; gas yang mudah terbakar dan berbau keras. Zat ini

menghalangi oxidasi enxym (zat besi berisi pigmen).


l) PYRIDINE ; cairan tidak berwarna dan berbau tajam. Zat ini mampu.mengubah alkohol

sebagai pelarut dan pembunuh hama.

m) METHYL CHLORIDE : merupakan campuran zat-zat bervalensa satu atas mana

hidrogen dan karbon sebagai unsur utama.

n) METHANOL ; cairan ringan yang mudah menguap dan terbakar. Jika diminum.dan

diisap dapat berakibat pada kebutaan dan kematian.

o) TAR ; cairan kental berwarna coklat tua atau hitam didapatkan dengan cara distilasi kayu

dan arang juga dari getah tem

p) i bakau.

4. FAKTOR PENYEBAB MEROKOK PADA REMAJA

Terdapat beberapa factor yang mempengaruhi remaja dalam merokok yaitu :

1. Faktor orangtua dan keluarga

Salah satu temuan tentang remaja perokok adalah bahwa anak-anak muda yang berasal  dari

rumah tangga yang tidak bahagia, dimana orang tua tidak begitu memperhatikan anak-anaknya

dan memberikan hukuman fisik yang keras lebih mudah untuk menjadi perokok dibanding anak-

anak muda yang berasal dari lingkungan rumah tangga yang bahagia.

2. Teman merokok

Banyak fakta membuktikan bahwa remaja perokok, kemungkinan besar teman-temannya

juga perokok, dan sebaliknya. Diantara remaja perokok terdapat 87% mempunyai sekurang-

kurangnya satu atau lebih sahabat yang perokok begitu pula dengan remaja non perokok.
3. Pribadi

Ada yang mencoba merokok hanya karena alasan ingin tahu. Mungkin juga karena ingin

mengobati rasa sakit fisik maupun jiwa, mengusir bosan. Selain alasan tersebut, konformitas

sosial juga menjadi pemicu. Orang yang memiliki skor tinggi pada tes konformitas sosial lebih

mudah menjadi pengguna dibandingkan dengan mereka yang memiliki skor yang rendah.

4. Iklan rokok

Iklan-iklan di berbagai media yang memberikan gambaran bahwa perokok adalah lambang

keglamouran, cowok banget, memicu remaja untuk ikut berperilaku seperti tu.

Nah, jika kamu sudah terperangkap dalam status perokok saat ini, tenang saja.

5. UPAYA UNTUK MENGATASI ROKOK

Merokok di sekolah yang dilakukan siswa kini semakin banyak, itu dikarenakan siswa yang

satu mengajak siswa yang lainnya atau dikarenakan oleh faktor pergaulan. Oleh karena itu para

guru lebih ketat lagi dalam melakukan pengawasan dengan mengelilingi tempat-tempat yang

sering dijadikan tempat merokok. Selain itu juga melakukan peringatan yang lebih tegas lagi

agar para pelanggar khususnya perokok jera dan tidak melakukan hal tersebut lagi baik di

sekolah maupun rumah .

Jika karena kecanduan, maka tips yang harus dilakukan adalah: Pikirkanlah hal-hal yang

menyenangkan yang akan terjadi pada tubuh ketika masa krisis karena berhenti merokok

(biasanya 1,5 sampai 2 minggu) , Minumlah banyak air putih, makan banyak sayur dan buah-

buahan setiap kali timbul keinginan untuk merokokBerbicara atau berkomunikasilah dengan

orang lain dan tetaplah menyibukkan diri. Berolahraga yang menyennagkan dan disukai secara

teratur dan terukur. Pijatlah daerah punggung dan leher, lalu tariklah napas dalam-dalam.
Jika karena ketergantungan, maka putuskan semua hubungan antara rokok dan kebiasaan-

kebiasaan yang sering dilakukan dengan tips berikut ini: Jika ingin merasakan rokok di tangan,

bermainlah dengan barang-barang lain seperti pensil, pena, atau membaca buku. Jika ada

keinginan untuk menyalakan rokok, jauhkan rokok dari jangkauan dan buanglah korek api, Jika

biasa merokok sesudah makan, segeralah bangkit dari duduk setelah makan, gosok gigi dan

pergilah berjalan atau lakukan kegiatan yang membuat lupa pada rokok, Jika merokok disertai

dengan minum kopi, maka ganilah kopi dengan jus buah dll, Jika merokok untuk menenangkan

diri, maka cobalah untuk mengingat bahaya merokok dapat mengakibatkan penyakit jantung,

paru-paru, kanker, stroke, keguguran, dll.


PENUTUP

A. KESIMPULAN

 Melihat kenyataan yang ada pada uraian sebelumnya, dapat dikatakan rokok itu

lebih   banyak dampak negativnya dari pada dampak positifnya. Apabila hal ini dibiakan

terus berlangsung, maka akan mengakibatkan permasalahan yang serius pada kesehatan

tubuh manusia. Dan seharusnya masyarakat sadar akan bahaya merokok bagi kesehatan

tubuh mereka.Namun hal itu masih sulit dilakukan di Indonesia.

B. SARAN

Setelah membaca kartulis ini, semoga masyarakat dapat tersadarkan akan bahaya rokok

bagi kesehatan mereka dan segera meninggalkan kebiasaan merokoknya, supaya

kesehatan mereka tetap terjaga dan nantinya menjadikan tubuh mereka sehat bugar dan

terhindar dari penyakit yang mengancam jiwa mereka.

Anda mungkin juga menyukai