Tanggapan:

Guru adalah elemen penting dalam pendidikan. Akan seperti apa

dan bagaimana bangsa Indonesia dimasa depan sangat bergantung pada
kualitas guru. Guru sebagai agen pembelajaran yang harus menjadi
fasilitator, motifator, pemacu, perekayasa pembelajaran, dan pemberi
inspirasi belajar bagi peserta didik.

Kualitas pendidikan diindonesia masih jauh dari kata memadai.

Komentar saya mengenai kasus di atas ditinjau dari segi pendidikan
adalah uji sertifikasi sangat penting dilakukan karena dengan adanya uji
tersebut dapat mengetahui sejauh mana kualitas dan pengetahuan sang
guru, agar generasi bangsa benar-benar dididik oleh tenaga pendidik yang
berkualitas baik dari segi fasilitator (pandai memanfaatkan teknologi
yang ada), motifator, pemacu, perekayasa pembelajaran, dan pemberi
inspirasi belajar bagi peserta didik agar tercapai pendidikan Indonesia
yang memadai
Tanggapan:
Demo adalah sebuah gerakan protes yang menyuarakan pendapat atau
sebuah gerakan protes yang dilakukan sekumpulan orang di hadapan
umum

1. Segi pendidikan
Komentar saya dari segi pendidikan adalah para pendemo yang
umumnya berasal dari kalangan mahasiswa yang mana salah satu fungsi
mahassiswa agent of change (agen perubahan). Menyuarakan sebuah
pendapat untuk mencapai perubahan yang lebih baik memang boleh di
lakukan. Selain itu mahasiswa juga merupakan perantara aspirasi rakyat.
2. Segi lingkungan
Kemudian komentar saya dari segi lingkungan adalah berdemo
memang tidak salah dalam artian tidak merusak fasilitas negara,
masyarakat, serta merusak lingkungan.
 Tanggapan:

Komentar saya dari segi sosial ialah penembakan merupakan salah

satu usaha polisi untuk meminimalisir kemungkinan-kemungkinan yang
tidak diinginkan terjadi seperti buronan kabur, melakukan perlawanan,
serta meresahkan masyarakat. Apalagi pelaku yang ditangani termaksud
dalam DPO (daftar pencarian orang) contohnya seperti kasus yang tertera
diatas dalam kasus pencurian hewan ternak.
Tanggapan:

Seperti kita ketahui bahwa narkoba merupakan zat yang berbahaya

bagi tubuh dan kesehatan yang mana menimbulkan efek
ketergantungan bagi si pengguna
1. Segi pendidikan
Komentar saya dari segi pendidikan adalah polisi seharusnya
memberikan contoh yang baik pada masyarakat, dan juga polisi adalah
seorang yang melek hukum atau paham akan undang-undang yang
berkaitan dengan narkoba
2. Segi psikologi
Komentar saya dari segi psikologi adalah mengkomsumsi narkoba
jelas-jelas tindakan yang membahayakan kesehatan diantaranya
adalah berpotensi mengalami gangguan jiwa, kecemasan berlebih,
hingga depresi ringan
 Tanggapan:

Komentar saya jikadi tinjau

dari segi social ialah ada dua
pendapat:
 Kita sebagai masyarakat
tentunya menyukai jika
akses yang kita gunakan
tidak mengalami gangguan
dalam artian akses yang kita
gunakan dapat dilalui tanpa
ada hambatan, saya
mendukung upaya
pemerintah untuk
infrastruktur yang ada demi
terciptanya tatanan akses
yang lebih baik dan nyaman
 Akan tetapi dimana dalam
perbaikan akses tersebut ada
korban yakni pedagang kaki
lima yang kehilangan tempat
mata pencahariannya oleh
karena itu baiknya
pemerintah menyediakan
akses atau tempat tertentu
bagi pedagang kaki lima
agar tidak kehilangan
pekerjaannya dan juga tidak
tumpang tindih dengan akses
jalan
 Tanggapan:

 segi sosial
Komentar saya dari segi sosial adalah seperti kita tau buronan merupakan
orang yang dikejaar polisi dalam artian ia telah melakukan penyimpangan
dan dikenakan hukum pidana, maka dari itu seorang buronan harus
ditindak lanjuti sesegera mungkin karena tidak menutup kemungkinan
buronan tersebut kembali melakukan aksinya atau penyimpangan yang
meresahkan warga
Tanggapan:

1. Segi pendidikan
Komentar saya tentang kasus tersebut dilihat dari pendidikan ialah
wanita memiliki undang-undang perlindungan khusus, terlebih lagi ini
terkait dengan kasus pembunuhan seorang bendahara yang berjenis
kelamin wanita. Jika membahas tentang wanita sangat sensitive di
telinga masyarakat yang mana akan memicu emosional warga yang
mengetahui kasus tersebut.
2. Segi psikologi
Dan jika dari segi psikologi pembunuhan merupakan kasus yang
sangat serius, dimana jika terjadi di tengah-tengah masyarakat
pastinya bukan hanya orang dewasa yang menyaksikan kasuss
tersebut namun juga anak-anak yang masuh dibawah umur yang akan
memicu ketakutan dan kecemasan anak-anak tersebut
Tanggapan:

1. Segi pendidikan
Komentar saya ialah bom ikan merupakan salah satu
tindakan yang melanggar peraturan dan juga sangat
membahayakan nyawa bagi si pengguna. Ada baiknya nelayan
melakukan aktifitas penangkapan ikan dengan cara yang sehat
diantaranya tidak boleh menggunakan bom ikan, pukat harimau,
dan racun ikan.
2. Segi lingkungan
Tentu saja dengan bom ini tidak juga sekedar berbahaya
namun dampak yang merugikan lainnya adalah rusaknya
terumbu karang dan juga biota laut lainnya. Dan seperti kita
ketahui terumbu karang merupakan aset kekayaan laut yang
dimiliki oleh negara Indonesia yang sma-sama harus kita
lindungi sebagai bentuk wujud bela Negara.
 Tanggapan:

 Segi pendidikan
Komentar saya dari segi tersebut ialah kita dapat mengambil
hikmah dari kasus tersebut bahwasanya kita tidak boleh langsung
mnyimpulkan sesuatu yang kita dengar karena bisa saja ada pihak-
pihak yang mengambil keuntungan dalam hal ini mengkambing
hitamkan diri kita.
 Tanggapan:

 Segi pendidikan
Komentar saya dengan kasus ini ialah kita harus tetap waspada
karna kecelakaan bisa terjadi dimana saja, bisa juga disebabkan
karena akses jalanan yang rusak sehingga dapat membahayakan
pengendara

Kesimpulan dari semua kasus

1. segi pendidikan adalah uji sertifikasi sangat penting dilakukan karena
dengan adanya uji tersebut dapat mengetahui sejauh mana kualitas dan
pengetahuan sang guru, agar generasi bangsa benar-benar dididik oleh
tenaga pendidik yang berkualitas baik dari segi fasilitator (pandai
memanfaatkan teknologi yang ada)
2. segi pendidikan adalah para pendemo yang umumnya berasal dari
kalangan mahasiswa yang mana salah satu fungsi mahassiswa agent of
change (agen perubahan). Menyuarakan sebuah pendapat untuk mencapai
perubahan yang lebih baik memang boleh di lakukan. Selain itu
mahasiswa juga merupakan perantara aspirasi rakyat.
3. segi sosial ialah penembakan merupakan salah satu usaha polisi untuk
meminimalisir kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan terjadi
seperti buronan kabur, melakukan perlawanan, serta meresahkan
masyarakat.
4. Komentar saya dari segi psikologi adalah mengkomsumsi narkoba jelas-
jelas tindakan yang membahayakan kesehatan diantaranya adalah
berpotensi mengalami gangguan jiwa, kecemasan berlebih, hingga
depresi ringan
5. Kita sebagai masyarakat tentunya menyukai jika akses yang kita gunakan
tidak mengalami gangguan dalam artian akses yang kita gunakan dapat
dilalui tanpa ada hambatan, saya mendukung upaya pemerintah untuk
infrastruktur yang ada demi terciptanya tatanan akses yang lebih baik dan
nyaman
6. segi sosial adalah seperti kita tau buronan merupakan orang yang dikejaar
polisi dalam artian ia telah melakukan penyimpangan dan dikenakan
hukum pidana, maka dari itu seorang buronan harus ditindak lanjuti
sesegera mungkin karena tidak menutup kemungkinan buronan tersebut
kembali melakukan aksinya
7. tentang kasus tersebut dilihat dari pendidikan ialah wanita memiliki
undang-undang perlindungan khusus, terlebih lagi ini terkait dengan
kasus pembunuhan seorang bendahara yang berjenis kelamin wanita.
8. Dari Segi pendidikan bom ikan merupakan salah satu tindakan yang
melanggar peraturan dan juga sangat membahayakan nyawa bagi si
 pengguna. Ada baiknya nelayan melakukan aktifitas penangkapan ikan
dengan cara yang sehat
9. Komentar saya dari segi pendidikan ialah kita dapat mengambil hikmah
dari kasus tersebut bahwasanya kita tidak boleh langsung mnyimpulkan
sesuatu yang kita dengar karena bisa saja ada pihak-pihak yang
mengambil keuntungan
10.Dari segi pendidikan kasus ini menurut saya kita harus tetap waspada
karna kecelakaan bisa terjadi dimana saja, bisa juga disebabkan karena
akses jalanan
 TUGAS KLIPING
MENGANALISIS SEPULUH KASUS

DOSEN PENGAMPUH : NUR THAHIRAH UMAJJAH, S.Pd., M.Pd

MATA KULIAH : SOSIOLOGI PENDIDIKAN

D
I
S
U
S
U
N

OLEH:

NAMA: NUR AZIZAH RAHMAH

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM AL-MAWADDAH WARRAHMAH
KOLAKA