Anda di halaman 1dari 3

TUGAS

Mata Kuliah Promosi Kesehatan

Dosen Pembimbing :

Susilawati, SST., M.Kes.

NAMA : ARINI NING ROSITA

NIM : P17331181018

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

PROGRAM STUDI D-IV KEBIDANAN JEMBER

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


Studi Kasus

1. Di Desa Sukamaju kunjungan ibu hamil untuk periksa ANC di tenaga kesehatan (Bidan
) sangat rendah, masyarakat beranggapan ibu hamil tidak perlu segera periksa,
pemeriksaan dilakukan kalau kehamilannya sudah besar. Penduduk desa suka maju
menganut keluarga patriakal. Bagaimana upaya kalian dalam meningkatkan kunjungan
ANC di desa Sukamaju.
JAWAB : Tugas bidan di daerah desa atau daerah terpencil merupakan tugas yang
sangat berat karena masyarakat yang masih tertinggal atau kurang wawasan kususnya
tentang kesehatan. Untuk meningkatkan kunjungan ANC di desa suka maju, bidan
dapat bekerja sama dengan kader. Sebagian besar orang desa akan lebih percaya
kepada petinggi desa seperti kepala desa. Jadi bidan dapat bekerja sama juga dengan
kepala desa atau petinggi desa. Di desa suka maju sendiri menganut keluarga
patriakal, kekuasaan atau keputusan berada ditangan laki-laki atau ditangan suami.
Jadi bidan dapat melakukan penyuluhan betapa pentingnya kunjungan ANC langsung
kepada ibu hamil di setiap rumah-rumah dengan melibatkan suami. Atau
mengadakan penyuluhan di balai desa dengan bantuan kader dan kepala desa .
Penyuluhan yang diberikan yaitu betapa pentingnya melakukan kunjungan ANC sejak
awal. Agar jika terjadi apa—apa bisa di deteksi sejak awal.

Dalam melakukan suatu promosi kesehatan, terdapat langkah-langkah yang berupa:


a) Tahap Pengkajian
Tahapan pertama dalam perencanaan promosi kesehatan adalah pengkajian
tentang apa yang dibutuhkan klien atau komunitas untuk menjadi sehat.
Pengkajian bertujuan untuk menetapkan dasar data tentang kebutuhan, masalah
kesehatan, pengalaman yang terkait, praktik kesehatan, tujuan, nilai dan gaya
hidup yang dilakukan klien. Informasi yang terkandung dalam dasar data adalah
dasar untuk menetapkan proses asuhan keperawatan selanjutnya.
b) Tahap Perencanaan
Tahap perencanaan penting untuk memastikan bahwa promosi kesehatan
yang akan dilakukan terfokus pada prioritas kerja yang sesuai dengan tujuan/goal
yaitu memberikan layanan keperawatan terbaik pada klien meliputi individu,
kelompok maupun masyarakat..
c) Tahap Implementasi
Tahap implementasi atau pelaksanaan adalah tindakan penyelesaian yang
diperlukan untuk memenuhi tujuan yakni untuk mencapai kesehatan yang
optimal, implementasi merupakan pelaksanaan dari rencana perawatan terhadap
perilaku yang digambarkan dalam hasil individu yang diusulkan
d) Tahap evaluasi pada promosi kesehatan pada dasarnya memiliki kesamaan
dengan tahap evaluasi pada proses keperawatan secara umum. Di dalam tahapan
evaluasi hal penting yang harus diperhatikan adalah standar ukuran yang
digunakan untuk dijadikan suatu pedoman evaluasi.

2. Identifikasi konsep sehat sakit di keluarga kalian Kalian lakukan pengkajian pada
keluarga kalian selanjutnya, tuliskan konsep sehat dan sakit di keluarga kalian, dan
berikan komentar sehat sakit di keluarga kalian.
JAWAB : Konsep sehat di keluarga saya yaitu dengan pola hidup sehat, dengan cara
mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah, melakukan olah raga setiap sore hari. Di
keluarga juga sangat suka minum air putih. Karena air putih itu menyehatkan dari pada
minuman lain. Kalau sakit di keluarga jika masih bisa melakukan kegiatan sehari -
sehari tidak akan periksa ke dokter, karena mereka anggap itu masih sehat dan kalau
sudah agak parah akan segera periksa ke dokter atau rumah sakit. Menurut saya untuk
konsep sakit nya bisa dirubah. Saat sudah merasakan keluhan segera langsung di obati
agar tidak semakin parah. Dan lebih baik lagi jika melakukan pencegahan dengan cara
hidup sehat.

Anda mungkin juga menyukai