Sesuai Tahap Saintifik Ajar Sesuai Tahap Saintifik,Permendikbud Ada beberapa langkah yang penting harus No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses dilakukan untuk menyusun bahan ajar yang Pendidikan Dasar dan Menengah telah lebih memenuhi maksud dari kurikulum 2013, mengisyaratkan tentang perlunya proses diantaranya adalah : pembelajaran yang di pandu dengan kaidah- 1. Membaca dan menganalisis DEKA dari kaidah pendekatan saintifik atau ilmiah. berbagai KI satu Tahun Upaya penerapan pendekatan saintifik atau 2. Menganalisis materi yang telah ilmiah dalam proses pembelajaran ini sering disampaikan sehingga mengetahui disebut-sebut sebagai ciri khas yang menjadi seberapa tinggi tingkat pemahaman siswa kekuatan tersendiri dari keberadaan pada bahan tersebut. Hal ini bisa Kurikulum 2013, yang tentunya menarik dilakukan, misalnya 2 x 16 Pekan efektif = untuk di pelajari dan dielaborasi lebih lanjut. 32. Kemudian bisa juga dengan membuat Kd Dari Ki 1,2,3 dan 4 Diintegrasikan rangkaian KD dari KI 1,2,3, Dan 4. Pada Satu Unit, Kopetensiinti merupkan 3. Melakukan pemetaan dan kemudian terjemahan atau operasioanalisasi SKL dalam menyusun urutan bahan ajar dengan bentuk kualitas yang harus dimiliki mereka sistematika yang benar, seperti: yang telah menyelesaikan pendidikan pada Pendahuluan satuan pendidikan tertentu, gambaran Mengamati kasus atau testimoni perlakuan mengenai kompetensiutama yang di materi tertentu kelompokan ke dalam aspek sikap, Mendorong pertanyaan apa, mengapa, pengetahuan dan keterampilan (afektif, bagaimana kognitif, dan psikomotorik) yang harus Menggali informasi (meminta siswa membaca dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang mengetahui tentang materi atau bahan ajar sekolah, kelas dan mata pelajaran. tertentu) Gambar, Perkataan, Kutipan Menalar atau mendiskusikan tentang apa Menumbuhkan Sikap Positif, Tidak Biasa Saja. Pada bedanya, fungsi, dampaknya dan lain setiap bahan ajaran lebih baik menambahkan sebagainya dari materi yang ada beberapa ornament yang dapat mencuri perhatian Menyajikan cerita siswa pada maksud yang akan dituju dari matrei yang Merefleksi akan disampaikan. Ornament yang dimaksud bisa Merenungkan. saja berupa gambar yang bisa membuat siswa Mengomentari kasus (penerimaan dan berfikir dan menelah, inti pelajaran tersebut. Karena penghargaan) kadang gambar bisa mewakili seribu kata, karena Ayo bertindak (mencoba berbuat) mengungkapkan isi atau makna sesuatu tidak harus Mempraktikkan perilaku (rencana aksi) selalu dengan kata-kata atau bicara, gambar pun bisa dirumah, disekolah, dimasyarakat, dinegara mewakili hal tersebut. Penutup Menumbuhkan Rasa Ingin Tahu Siswa dan Merangkum atau membuat peta konsep Keaktifan Siswa (Menemukan)Sebenarnya tidak Penilaian pencapaian pengetahuan terlalu sulit untuk membuat setiap orang merasa Tugas membuat portofolio (laporan tertulis). ingin tahu sesuatu, karena pada dasarnya setiap orang memiliki rasa ingin itu, sama halnya juga murid-murid yang sedang menghadapi sebuah