REUMATOID
Dosen Pembimbing : Bagus Sholeh Apriyanto, S.kep,Ns
Oleh Kelompok 7:
1. Lailatul Khoirunnisak 10218044
2. Megy Priza Rahma Putri 10218048
3. Nico Sahrul Yanuar Abidin 10218056
4. Trini Widyaningsih 10218072
PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI
TAHUN AKADEMIK 2020 / 2021
i
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas berkat dan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat
pada waktunya. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Keperawatan Paliatif
,dan merupakan salah satu tugas kelompok yang harus di penuhi oleh mahasiswa.
Adapun makalah ini mengenai Asuhan Keperawatan Keluarga Dengan Atritis
Reumatoid
Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak - pihak yang telah
mendukung dan memberikan bimbingan dalam penyusunan makalah ini. Kami
menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak kesalahan
dan kekurangan karena faktor keterbatasan pengetahuan dari penyusun, maka
kami dengan senang hati menerima kritikan serta saran - saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Dan harapan kami sebagai penyusun adalah semoga hasil dari penyusunan
makalah ini dapat dimanfaatkan bagi generasi mendatang. Akhir kata, melalui
kesempatan ini kami,penyusun makalah mengucapkan banyak terima kasih.
Kelompok 7
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..............................................................................................ii
DAFTAR ISI .............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................4
1.3 Tujuan ..............................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Definisi keluarga ............................................................................................6
2.2 definisi artritis rheumatoid..............................................................................8
2.3 etioligi artritis rheumatoid...............................................................................9
2.4 patofisiologi artritis rheumatoid ...................................................................11
2.5 patway artritis rheumatoid ............................................................................12
2.6 manifestasi klinis artritis rheumatoid............................................................13
2.7 pemeriksaan diagnostic artritis rheumatoid..................................................14
2.8 peran perawat ...............................................................................................16
BAB III
3.1 asuhan keperawatan...................................................................................... 10
BAB IV PENUTUP
4.1
Kesimpulan…..................................................................................................40
4.2 Saran….....................................................................................................41
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kumpulan dua
orang atau lebih yang hidup bersama dengan keterikatan aturan dan emosional dan
individu mempunyai peran masing-masing yang merupakan bagian dari keluarga.
Didalam sebuah keluarga terdapat tujuan, tugas dan fungsi serta peran-peran anggota
keluarga. Didalam fungsi keluarga salah satunya adalah fungsi pemenuhan kesehatan.
Fungsi pemenuhan kesehatan keluarga beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
yaitu faktor keturunan, lingkungan pelayanan, dan perilaku dari keluarga itu sendiri
dalam melakukan pemeliharaan kesehatan guna untuk mengatasi masalah yang
muncul terutama masalah kesehatan. Masalah kesehatan yang dapat terjadi pada
anggota keluarga salah satunya adalah Artritis Rheumatoid. Artritis Rheumatoid
adalah penyakit inflamasi kronik dan sistematik yang menyebabkan destruksi sendi
dan deformasi serta menyebabkan disability. Penyakit ini sering terjadi dalam 3-4
dekade ini pada lansia. Penyebab Artritis Rheumatoid tidak diketahui, tetapi mungkin
akibat penyakit autoimun dimulai dari interfalank proksimal metakarpofalenkeal,
pergelangan tangan dan pada tahap lanjut dapat mengenai lutut dan paha (Fatimah,
2010). Di dunia Astritis reumatoid merupakan penyakit muskuloskeletal yang paling
sering terjadi. Angka kejadian rematik pada tahun 2016 yang dilaporkan oleh World
Health Organisation (WHO) 335 juta penduduk didunia yang mengalami rematik,
yang berarti 20% penduduk dunia terserang penyakit Astritis reumatoid, dimana 5 –
10% adalah mereka yang berusia 5 – 20 tahun dan 10% mereka yang berusia 55
tahun, artinya 1 – 6 lansia di dunia ini menderita rematik. Diperkirakan angka ini
terus meningkat hingga tahun 2025 dengan indikasi lebih dari 25% akan mengalami
kelumpuhan. (WHO,2016). Di Indonesia, Astritis reumatoid mencapai 23,6% hingga
31,3%. Angka ini menunjukkan bahwa tingginya angka kejadian Artritis reumatoid.
Salah satu upaya untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal perlu dilakukan
asuhan keperawatan keluarga khususnya keluarga dengan resiko tinggi atau keluarga
yang rentan mengalami masalah kesehatan. Dalam memberikan asuhan keperawatan
pada keluarga dilakukan pendekatan yang digunakan adalah dengan asuhan
keperawatan . Dengan pendekatan ini makan dapat membantu petuags kesehatan
khususnya perawat untuk mengidentifikasikan masalah-masalah kesehatan didalam
keluarga dan membantu keluarga untuk mengatsi masalah kesehatan yang
ditemukan..
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa Definisi keluarga?
2.Apa devinisi Artritis rheumatoid?
3.Bagaimana etiologi Artritis rheumatoid?
4.Bagaimana patofisiologi Artritis rheumatoid ?
5.Apa saja tahapan yang terjadi dalam Artritis rheumatoid?
6.Bagaimanana manifestasi klinis Artritis rheumatoid.
7.Bagaimana pemeriksaan diagnostic Artritis rheumatoid?
8.Bagaimana peran perawat dalam Artritis rheumatoid?
9.Bagaimana asuhan keperawatan Artritis rheumatoid?
1.3 Rumusan Masalah
1.Apa Definisi keluarga?
2.Apa devinisi Artritis rheumatoid?
3.Bagaimana etiologi Artritis rheumatoid?
4.Bagaimana patofisiologi Artritis rheumatoid ?
5.Apa saja tahapan yang terjadi dalam Artritis rheumatoid?
6.Bagaimanana manifestasi klinis Artritis rheumatoid.
7.Bagaimana pemeriksaan diagnostic Artritis rheumatoid?
8.Bagaimana peran perawat dalam Artritis rheumatoid?
9.Bagaimana asuhan keperawatan Artritis rheumatoid?
BAB II
PEMBAHASAN
Gangguan Citra
Tubuh
Adhesi pada
permukaan sendi Tendon dan
ligament melemah
Ankilosis fibrosa
Hilangnya Kekuatan
Gangguan Keterbatasan
Mobilitas Fisik Gerak Sendi
Resiko Cidera
Defisit
perawatan Diri Mudah luksasi
dan sublukasi
2.6 Manifestasi Klinis
b. Komposisi Keluarga
No. Nama L/P Umur Hub.Keluarga Pekerjaan Pendidikan
1. Tn.D L 56 Suami Swasta SMP
2. Ny.S P 54 Istri IRT SD
3. An.W P 21 Anak Pelajar Kuliah
4. An.D L 15 Anak Pelajar SMP
5.
6.
7.
8.
9.
10.
c. Genogram
Tn. D 56 Ny. S 5
4
15
2
An.R An.D
1
1
d. Type Keluarga :
a. Jenis type keluarga : Keluarga Tn.D termasuk tipe keluarga inti (Nuclear
Family) yaitu didalam satu rumah terdapat ayah,ibu,dan anak. Tn. D (KK),
Ny. S (Isteri), An. W (anak), An.D (Anak)
b. Masalah yang terjadi dengan type tersebut : Tidak ada
e. Suku Bangsa :
a) Asal suku bangsa : Jawa
b) Budaya yang berhubungan dg kesehatan : Dalam keluarga Tn. D budaya
yang berhubungan dengan kesehatan adalah jika ada yang mengalami
keluahan/masalah kesehatan dibelikan obat warung terlebih dahulu untuk
pertolongan pertamanya dan jika bertambah parah segera di bawa ke
klinik,puskesmas,ataupun rumah sakit.
f. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan : Keluarga Tn.D
menganut Agama Islam. selalu menjaga kebersihan
g. Status Sosial Ekonomi Keluarga :
a) Anggota keluarga yang mencari nafkah : Tn.D (Kepala Keluarga)
b) Penghasilan : RP. 2.000.000 – Rp. 3.000.000
c) Upaya lain : Ny.S berjualan di pasar buah
d) Harta benda yang dimiliki (perabot, transportasi, dll)
TV,sepeda motor,kulkas,dll
e) Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan : RP. 2.000.000 – Rp. 3.000.000
h. Aktivitas Rekreasi Keluarga : Tn. D mengatakan jarang melakukan rekreasi,
tidak pasti setahun sekali kebanyakan malakukan kegiatan menonton TV
II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
a. Tahap perkembangan keluarga saat ini (ditentukan dengan anak tertua) :
Keluarga berada pada tahap perkembangan keluarga dengan anak usia sekolah
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalanya : Tidak
ditemukannya tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi anak
pertama berusia 21 th masih kuliah. Klien dan istrinya mengatakan
komunikasi dengan anaknya bersifat terbuka dan anak tahu akan tugas serta
kewajibannya sebagai anak.
c. Riwayat kesehatan keluarga inti :
a) Riwayat kesehatan keluarga saat ini :
Tn. D : tidak ada masalah Ny. S : hipertensi, An.W : tidak ada masalah
An. D : tidak ada masalah
b) Riwayat penyakit keturunan : Hipertensi
c) Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga :
Imunisasi Tindakan
Keadaan Masalah
No Nama Umur BB (BCG/Polio/DPT yang telah
Kesehatan kesehatan
/HB/Campak) dilakukan
1. Tn.D 56 70 Sehat Lengkap Tidak ada
2. Ny.S 54 49 Tdk Sehat Lengkap Hipertensi
3. An.W 21 52 Sehat Lengkap Tidak ada
4. An.D 15 56 Sehat Lengkap Tidak ada
III.PENGKAJIAN LINGKUNGAN
a. Karakteristik Rumah
a) Luas rumah :.
b) Type rumah : Permanen
c) Kepemilikan : Klien
d) Jumlah kamar/ruangan : 4 Kamar, 1 Kmar mandi, 1 dapur, ruang tamu,
ruang keluarga
e) Ventilasi/jendela : Ada, Jendela ada di bagian depan rumah , kamar, dan
genteng dari kaca (8).
f) Pemanfaatan ruangan : ada 1 kamar kosong untuk mushola.
g) Septic tank : ada, letak ± 6 meter dari sumber air minum.
h) Sumber air minum: beli air mineral, tetapi biasanya merebus air dari
sumur.
i) Kamar mandi/WC: ada di dalam rumah (1 Kamar mandi, 1 WC)
j) Pengolahan Sampah : dibuang di tempat sampah depan samping rumah,
setiap hari nya ada bank sampah yang mengambil sampah
k) Kebersihan lingkungan : lingkungan sekitar rumah cukup bersih, sanitasi
baik
b. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
a) Kebiasaan : Sosialisasi baik, saling berinteraksi antar tetanga (Sebagian ada
yang merokok).
b) Aturan/kesepakatan : bermusyawarah.
c. Budaya : saling membantu dan gotong royong antar tetangga.
c. Mobilitas Geografis Keluarga : Semenjak menikah sampai
sekarang klien dan istri pernah pindah rumah 1 kali
c. Nilai dan Norma Keluarga: Dalam keluarga Tn. D tidak ada nilai dan norma
khusus yang mengikat anggota keluarga, sistem nilai yang dianut keluarga
dipengaruhi status sosial dan agama.
V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi afektif: Hubungan dalam keluarga Tn. R terjalin akrab, antara satu
dengan yang lain saling mendukung, menghormati dan membantu
b. Fungsi sosialisasi
a) Kerukunan hidup dalam keluarga : berjalan dengan baik
b) Interaksi dan hubungan dalam keluarga : berjalan dengan baik, sesama
anggota keluarga saling menghargai dan menghormati.
c) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan : Tn.D
(Kepala Keluarga)
d) Kegiatan keluarga waktu senggang : Menonton TV
e) Partisipasi dalam kegiatan sosial : Tn.D dan istri aktif dalam kegiatan
perkumpulan RT di lingkungannya.
c. Fungsi perawatan kesehatan
a) Pengetahuan dan persepsi keluarga tentang penyakit/masalah kesehatan
keluarganya : jika salah satu anggota keluarga mengalami gejala masalah
kesehatan, anggota keluarga lain segera membawa ke klinik dokter ataupun
rumah sakit
b) Kemampuan keluarga mengambil keputusan tindakan kesehatan yang
tepat : jika ada keluarga yang sakit segera dibawa ke klinik dokter ataupun rumah
sakit.
c) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit : merawat
anggota keluarga yang sakit sesuai anjuran dokter ditambah dengan terapi
komplementer untuk mempercepat proses penyembuhan
d) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat :
membuang sampah pada tempatnya, membersihkan rumah minimal menyapu
rumah dan lingkungan rumah setiap pagi dan sore.
e) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masysrakat :
membawa keluarga yang sakit ke klinik kesehatan terdekat
d. Fungsi reproduksi
a) Perencanaan jumlah
anak : .............................................................................................................
b) Akseptor : Ya...............................yang
digunakan.............................lamanya...................................
c) Akseptor : Belum
..........................Alasannya ..................................................................................
d) Keterangan
lain : ..........................................................................................................................
....
e. Fungsi ekonomi
a) Upaya pemenuhan sandang pangan : enghasilan Tn. R setiap bulannya
bisa untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari (untuK makan,listrik,dll),biaya
pendidikan,sebagian nya jika sisa di tabung
b) Pemanfaatan sumber di masyarakat : kebutuhan sehari-hari bisa terus
terpenuhi, anggota keluarga selalu dalam keadaan sehat.
VI. STRES DAN KOPING KELUARGA
a. Stressor jangka pendek : kebutuhan sehari-hari bisa terus terpenuhi, anggota
keluarga selalu dalam keadaan sehat.
b. Stressor jangka panjang : Tn D berharap anak-anaknya bisa menempuh
pendidikan sampai sarjana, bisa membeli rumah lagi untuk investasi, dan keluarganya
selalu dalam keadaan sehat
c. Respon keluarga terhadap stressor : mendukung dan memberi semangat.
d. Strategi koping : tidak melakukan hidup boros
e. Strategi adaptasi disfungsional : dianggap sebagai cobaan hidup
d. Tanda-tanda vital
Pemeriksaan Tn.D Ny.S An.W An.D
TD 110/80mmHg 150/100mmHg 120/90mmHg 110/90mmHg
BB 70kg 49kg 52kg 56kg
Nadi 85x/mnt 85x/mnt 80x/mnt 80x/mnt
RR 23x/mnt 22x/mnt 23x/mnt 23x/mnt
ANALISA DATA
Td: 120/80
mmHg Sh:
36°C
RR: 19 x/menit
Nd: 105 x/menit
Tulang disebelah
jempol kaki agak
menonjol Asam
urat: 7,4
Skala nyeri: 5.
Td:
120/80
mmHg
Suhu:
36°C
RR: 19
x/menit
Nd: 105 x/menit
Tulang
disebelah
jempol kaki
agak menonjol
Asam urat: 7,4
Skala
nyeri: 5
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN
1 Nyeri Akut pada keluarga Ny.K khususnya Ny.K b.d ketidakmampuan
keluarga dalam merawat anggota keluarga yang menderita Rheumatoid
Arthritis d.d Keluarga Ny.K tidak ada yang membantu merawat Ny.K
dikarenakan sibuk bekerja
1. Nyeri Akut pada keluarga Ny.K khususnya Ny.K b.d ketidakmampuan keluarga
dalam merawat anggota keluarga yang menderita Rheumatoid Arthritis d.d Keluarga
Ny.K tidak ada yang membantu merawat Ny.K dikarenakan sibuk bekerja
DX Keperawatan :
1. Nyeri Akut pada keluarga Ny.K khususnya Ny.K b.d ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang menderita Rheumatoid
Arthritis d.d Keluarga Ny.K tidak ada yang membantu merawat Ny.K dikarenakan sibuk bekerja
2. Resiko Intolerensi Aktivitas b.d ketidak mampuan keluarga memanfaatkan fasilitas kesehatan d.d Ny.K mengatakan sudah jarang berobat ke
puskesmas selama 2 bulan dan hanya memberikan balsem pada bagian yang sakit
09.25
√
09.30 √
09.55
√
2. Resiko Intolerensi Aktivitas b.d 23/11/20 √
ketidak mampuan keluarga Pukul :
memanfaatkan fasilitas
09.15
kesehatan d.d Ny.K mengatakan
sudah jarang berobat ke
puskesmas selama 2 bulan dan √
hanya memberikan balsem pada
bagian yang sakit
09.18
09.22
09.25 √
09.30
09.55
√
10.15
PRE PLANNING KUNJUNGAN KELUARGA
KUNJUNGAN KE : 4
EVALUASI
Saya sebagai penulis, menyadari bahwa makalah ini banyak sekali kesalahan dan sangat jauh
dari kesempurnaan.
Tentunya, penulis akan terus memperbaiki makalah dengan mengacu pada sumber yang dapat
dipertanggungjawabkan nantinya.
Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran tentang pembahasan makalah
diatas.
DAFTAR PUSTAKA
Adellia, 2010. Libas Rematik Dan Nyeri Otot Dari Hidup Anda. Yoygyakarta : Briliant Books.
Ali, 2010. Konsep Dukungan Keluarga. Jakarta : Salemba Medica
Fatimah, 2010. Merawat Lanjut Usia. Jakarta : Trans Info Media
Friedman, M. 2010. Buku Ajar Keperawatan keluarga : Riset, teori dan praktek. Edisi ke-5.
Jakarta : EGC
Harmoko, 2012. Asuhan Keperawatan Keluarga. Penerbit : Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Junaidi.I, 2013. Rematik Dan Asam Urat. Jakarta : Bhuana Ilmu Populer.
Shah A. And Clair E.W. 2012. Rheumatoid Artritis, Harrison’s Proncipe Of Internal Medicine
ed.18 Chapter 231, USA.
Suarjana, I Nyoman, 2009. Artritis Rheumatoid Dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi V,
Sudoyo A.W., Setiyohardi, B., Alwi, Idrus, e.t al.Internal Publising. Jakarta.
Doegoes E Marilyn.(2000).Rencana Asuhan Keperawatan.Jakarta: EGC.