orang tertentu yang tidak disebut secara langsung. Istilah untuk kata ganti disebut sebagai pronomina.
Penggunaan kata ganti dimaksudkan agar suatu kalimat disampaikan secara lebih efektif dan tidak
bertele-tele.
Pronomina biasanya terdapat pada posisi subjek dan objek, akan tetapi tidak menutup
kemungkinan pada posisi predikat.
Acuan pronomina tidak tetap atau berpindah-pindah tergantung pada siapa yang dibicarakan.
Pronomina menyesuaikan konteks kalimat.
Tunggal Jamak
1. Aku bekerja keras dari kecil untuk menggapai cita-cita ayah dan ibu.
2. Kamu tidak perlu membahas semua keburukan orang itu.
3. Terima kasih anda telah membantu keluarga saya selama ini.
4. Kalian terus saja mengganggu murid baru itu.
5. Dia duduk termenung di sudut sekolah sejak tadi pagi.
6. Mereka sangat histeris setelah dinobatkan menjadi juara umum.
7. Kita tidak bisa mencapai kesuksesan tanpa peran serta guru.
8. Rintangan yang kau hadapi barulah awal dari sebuah perjalanan panjang.
9. Kamu sekalian akan merasakan karma ketika menyakiti hati orang tua.
10. Saya selalu menangis ketika mendengar curahan hati anak yatim.
Contoh: