Anda di halaman 1dari 4

UKBM 5 PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA

Nama : Farhan Nafis Rayhan


Kelas : XI MIPA 8 (10)
NIS : 192010119

 Latihan 1

1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Apa yang membedakan kedua bendera Jepang tersebut?

Nisshōki atau Hinomaru :


27 Februari 1870 (sebagai bendera sipil menurut Proklamasi No. 57);
13 Agustus 1999 (sebagai bendera nasional dan sedikit modifikasi pada desain
bendera)

Bendera Matahari Terbit digunakan oleh Angkatan Laut Bela Diri Jepang


Latar belakang putih dengan lingkaran merah yang berada agak ke kiri dengan 16 garis
sinar memancar dari lingkaran ke tepi bendera.

2. Mengapa Jepang menyerang Pearl Harbour?

 Peningkatan Kebutuhan Sumber Daya Alam


Jepang memiliki kebutuhan yang meningkat akan sumber daya alam seperti minyak,
mineral dan baja karena tujuan ekspansi mereka di Asia dan Pasifik meningkat.
 Pembatasan
Amerika Serikat juga memiliki ketertarikan yang jelas terhadap sumber daya alam ini,
dan sebagai respons terhadap agresi Jepang, Kongres A.S. menempatkan pembatasan
untuk melakukan bisnis dengan Jepang. Dan, jika itu tidak cukup, aset Jepang di
Amerika Serikat dibekukan.

 Perluasan di Pasifik  

Presiden Roosevelt memindahkan Armada Pasifik AS dari California ke Pearl Harbor


pada tahun 1939. Langkah ini merupakan ancaman bagi Jepang, yang ingin
berkembang di Pasifik.
3. Apakah yang dimaksud dengan Gerakan 3A?

Tiga A adalah propaganda Kekaisaran Jepang pada masa Perang Dunia II yaitu "Nippon
Pemimpin Asia", "Nippon Pelindung Asia" dan "Nippon Cahaya Asia yang di pelopori
oleh Shimizu Hitoshi.

4. Mengapa pada awal kedatangannya, Jepang perlu menarik simpati bangsa


Indonesia?

Agar rakyat Indonesia mau membantu menyediakan bahan-bahan keperluan perang


Asia Pasifik dan menutupi kerugian Pemeritahan Jepang selama perang berlangsung.

 Latihan 2

1. Mengapa kebijakan-kebijakan pemerintah Jepang di bidang ekonomi


mengakibatkan kehidupan rakyat Indonesia semakin sengsara dan penuh
penderitaan?

Karena kebijakan tersebut menjadi sebuah keharusan, bahkan paksaan tanpa diimbangi
upah dan fasilitas hidup yang layak. Akibatnya, banyak dari mereka yang tidak
berpulang karena sudah meninggal dunia.

2. Apa tujuan pemerintah Jepang membentuk Putera?

Membujuk kaum Intelektual dan kaum Nasionalis untuk mengabdikan pikiran dan
tenaganya untuk kepentingan perang melawan Sekutu dan diharapkan dengan adanya
pemimpin orang Indonesia

3. Jelaskan struktur masyarakat pada masa Pendudukan Jepang!

Kedudukan l : Bangsa Jepang


Kedudukan ll : Bangsa Bumi Putera
Kedudukan lll: Bangsa China dan Eropa

4. Jelaskan kebijakan pemerintah Jepang dalam bidang Pendidikan?

 Mewajibkan melakukan upacara bendera setiap pagi


 Memperkenalkan sistem olahraga di sekolah-sekolah.
 Mewajibkan siswa hormat kepada guru
 Sistem pengajaran dan kurikulum disesuaikan untuk kepentingan perang Jepang.
 Guru dan Siswa wajib mengetahui budaya dan bahasa Jepang
 Penggunaan Bahasa Indonesia di sekolah.
 Memperkenalkan baris berbaris di sekolah
 Latihan 3

1. Siapakah yang termasuk ke dalam tokoh empat serangkai

 Ir. Soekarno
 M. Hatta
 Ki Hajar Dewantara
 K.H. Mas Mansyur

2. Tuliskan aktivitas yang dilakukan oleh gerakan bawah tanah pada masa
pendudukan Jepang!

mendengarkan Radio Sekutu secara diam-diam dan menyebarluaskan informasi di


antara mereka, serta melakukan diskusi

3. Mengapa pada tahun 1944 PETA dibubarkan?

Karena PETA dimanfaatkan oleh golongan muda untuk menyerang dan


mengalahkan pasukan Jepang.

4. Apa tujuan dibentuknya Jawa Hokokai?

penghimpunan tenaga rakyat, baik secara lahir ataupun batin sesuai dengan hokosishin
(semangat kebaktian). Adapun yang termasuk semangat kebaktian itu di antaranya
mengorbankan diri, mempertebal persaudaraan, dan melaksanakan sesuatu dengan
bukti.

5. Strategi apa yang dilakukan bangsa Indonesia dalam melawan pendudukan


Jepang?
1) Perlawanan dengan strategi kooperasi
Perlawanan dengan strategi kooperasi (kerja sama) muncul karena jepang
melarang berdirinya semua organisasi pergerakan nasional. Jepang hanya
mengakui organisasi-organisasi yang dibentuknya untuk tujuan memenangkan
perang Asia-Pasifik.
o Putera (pusat tenaga rakyat)
o  Jawa Hokokai (Himpunan Kebaktian Jawa)
o MIAI (Majelis Islam A'la Indonesia) dan Masyumi
o Cuo Sangi In (Badan Pertimbangan Pusat)
o  BPUPKI dan PPKI

2) Perlawanan dengan strategi Gerakan di Bawah Tanah (non kooperasi)


Selain melalui taktik kerjasama dengan Jepang, para pejuang juga melakukan
gerakan Ilegal (gerakan di bawah tanah). Gerakan ini muncul akibat terlalu
kuatnya pemerintah Jepang menekan dan melarang golongan oposisi.
o Kelompok Sutan Syahrir : Kelompok ini merupakan pendukung
demokrasi parlementer model Eropa Barat dan menentang Jepang
karena merupakan negara fasis. Kelompok ini dipimpin oleh Sutan
Syahrir dan anggotanya adalh para pemuda. Mereka menyebar di
Jakarta, Cirebon, Garut, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Surabaya,
dan Malang.
o Kelompok Kaigun Merupakan perhimpunan para pemuda Indonesia yang
mempunyai hubungan erat dengan kepala perwakilan Angkatan Laut
(Kaigun) Jepang di Jakarta, yaitu Laksamana Maeda.
o Kelompok Sukarni Merupakan kumpulan para pemuda anti-Jepang di
bawah pimpinan Sukarni. Mereka tinggal di Jalan Menteng No. 31
Jakarta.
o Kelompok Persatuan Mahasiswa yang terdiri atas Mahasiswa Kedokteran
(Ikadaigaku), Tinggal di Jalan Prapatan No. 10 Jakarta.
o Kelompok Amir Syarifudin merupakan kumpulan pemuda ber-paham
sosialis yang selalu menentang kebijakan pemerintah Jepang.

3) Perlawanan Bersenjata
Perlawanan Rakyat Singaparna, Jawa Barat
Perlawanan ini dipmpin oleh K.H. Zainal Mustafa, seorang pemimpin pesantren
Sukamanah di Singaparna, Tasikmalaya (Jawa Barat). Perlawanan ini muncul
karena adanya paksaan dari pihak Jepang untuk melakukan Seikeirei, yaitu
upacara penghormatan kepada Kaisar Jepang yang dianggap dewa dengan cara
membungkukkan badan ke arah timur laut (Tokyo). Namun K.H. Zainal Mustafa
melarang rakyat untuk melakukan Seikerei karena itu sama saja dengan
mempersekutukan Tuhan.

Anda mungkin juga menyukai