Jurnal Besse
Jurnal Besse
Abstrak
Masalah gizi yang paling banyak ditemukan pada anak di Indonesia adalah stunting. Stunting
adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi dibawah lima tahun) akibat dari
kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Keadaan stunting dapat
menimbulkan berbagai macam penyakit, diantaranya penyakit yang sering menyerang balita
seperti halnya ISPA. Penyakit infeksi ini merupakan penyakit yang sering menyebabkan
kematian. Stunting berkaitan dengan peningkatan resiko kesehatan dan kematian serta
menghambat pertumbuhan dan perkembangan kemampuan motorik dan psikis. Balita yang
mengalami stunting memiliki resiko terjadinya penurunan kemampuan intelektual,
produktivitas, dan peningkatan resiko penyakit degeneratif dimasa mendatang.
Kata kunci: Riwayat ISPA, Stunting.
Abstract
Nutritional problems of the most widely found in children in Indonesia is stunting. Stunting
is a condition fails to grow on older toddlers (baby under five year’s) consequence of chronic
nutritional deficiencies so that the child is too short for her age. Stunting circumstances can
cause a variety of diseases, including diseases that often strike a toddler as well as
respiratory. This infectious disease is a disease that often leads to death. Stunting related to
increased health risks and death as well as inhibiting the growth and development of motor
abilities and psychic. A toddler who suffered decline risk stunting intellectual abilities,
productivity, and increased risk of degenerative diseases in the future.
Keywords: Respiratory History, Stunting.
Laki-laki 29 55,8 %
Balita Normal Berdasarkan Status Standar
Perempuan 23 44,2 % Deviasi (SD)
Riwayat ISPA
Kejadian Total OR P
Sering Tidaksering ISPA
Stunting Value
ISPA