Anda di halaman 1dari 2

Jazz merupakan jenis musik yang sangat personal yang mirip seperti blues, memiliki vokal yang

unik, suara instrumental, dan ditambah improvisasi dari pemainnya. Secara singkatnya, jazz
merupakan sebuah kesempurnaan dalam sebuah musik. Musik jazz pada awalnya adalah musik
tradisional Amerika Serikat yang dikembangkan oleh warga Afrika-Amerika di Amerika Selatan.
Dipercaya, musik jazz yang lahir pada akhir abad 19 memasuki abad 20 ini merupakan
perpaduan antara musik Eropa dan tradisi Afrika. Musik Afrika memberikan pengaruh dalam
musik jazz berupa ritme yang terus menerus, serta pergerakan dan permainan emosi yang kelak
begitu kental dalam karakter musik jazz. Sementara musik Eropa lebih memberikan pengaruh
pada kualitas musikal, yaitu yang berkaitan dengan harmoni dan melodi. Perpaduan dua tradisi
yang antonim ini kemudian menghasilkan satu jenis musik baru yang me-reinterpretasi-kan
penggunaan nada-nada dalam kombinasi baru, menciptakan nada-nada biru yang
mengekspresikan perasaan, baik sedih maupun senang.

Salah satu musisi dari genre jazz adalah Louis Daniel Armstrong yang biasa dikenal dengan
nama Louis Armstrong, ia lahir di New Orleans, Amerika Serikat, pada 4 Agustus 1901. Bakat
musik Louis Armstrong sudah nampak sejak ia masih muda. Ia tergabung dalam sebuah
kelompok vokal yang sering tampil di jalanan sekitar New Orleans. Sekitar tahun 1912 hingga
1914, Louis Armstrong tinggal di rumah penampungan bernama Colored Waifs, di tempat itu
ternyata jalan hidup Louis Armstrong mulai berubah. Bermula dari perkenalannya dengan alat
musik cornet, ia lalu bergabung dengan band musik tiup di tempat penampungan tersebut.
Louis Armstrong akhirnya memutuskan untuk menjadi seorang musisi profesional.

Sekitar tahun 1917, Louis Armstrong menarik perhatian salah seorang pemain cornet terkenal
yang saat itu memainkan musik gaya jazz, King Oliver. Di sinilah awal Louis Armstrong
mempelajari alat tiup cornet dengan sangat serius di bawah bimbingan musisi terkenal. Tahun
1919, Louis Armstrong tergabung dalam kelompok Jazz New Orleans yang tampil di kapal-kapal
sepanjang Sungai Mississippi. Tahun 1922, Louis Armstrong bergabung dengan band King
Oliver, Creole Jazz Band, di Chicago. Tahun berikutnya mereka membuat rekaman pertama
untuk musik-musiknya. Tahun 1924, Louis Armstrong pindah ke New York dan bergabung
dengan pianis Fletcher Henderson. Di New York, Louis Armstrong mempertegas posisinya
sebagai solois terkemuka yang mengembangkan gaya musik baru, dinamakan hot jazz. Louis
Armstrong mulai membangun bandnya sendiri pada 1925 dengan mengusung aliran musik jazz
ciptaannya sendiri.

Dalam sejarah musik jazz, Louis Armstrong dianggap menciptakan sebuah tradisi tersendiri
untuk imporvisasi gaya musik jazz New Orleans. Ia pun dikenal mampu mengubah musik jazz
dari musik berkelompok menjadi musik individu. Selain itu, Louis Armstrong membuat standar
baru bagi para peniup terompet, yaitu dengan memperluas ruang permainan melalui not-not
tinggi yang impresif. Pada 1947, Louis Armstrong membentuk kelompok musik yang berisikan
musisi-musisi terkenal Amerika.

Louis Armstrong mendapat banyak julukan dari para penggemarnya, misal Dippermouth,
Satchelmouth, Ambassador Satchmo, Satch, Sweet Papa Dip, dan Pops. Louis Armstrong adalah
duta musik tidak resmi dari Amerika yang tampil di banyak negara di seluruh dunia. Pada 1957,
Louis Armstrong sempat melakukan konser di Ghana, yang dihadiri oleh ratusan ribu penonton.
Louis Armstrong juga diketahui sebagai salah satu musisi pertama yang merekam scat singing,
sebuah improvisasi musik dengan hanya mengeluarkan suara-suara tanpa lirik. Melalui musik-
musik scat singing suara Louis Armstrong menjadi salah satu suara paling dikenal di seluruh
dunia pada abad ke-20.

Anda mungkin juga menyukai