© Copy right PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors - Jakarta.

BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-1 Kunci

Indikasi ukuran Kunci

Contoh 10 x 12 mm

1. Pastikan ukuran open end wrench cocok dengan kepala

bautnya
2. Waktu mengencangkan, tarik kunci
3. Jangan menyambung kunci dengan pipa atau alat lain.

-5-
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-2 Box Wrench (Offset Wrench)

Offset wrench bisa menekan pada enam sisi dari Bolt

atau Nut, sewaktu Bolt atau Nut tersebut diputar,
mempunyai gagang yang lebih panjang dibanding
dengan open end wrench, oleh karena itu mudah
digunakan dengan memberikan penekanan yang besar.

1. Indikasi ukuran Box Wrench

Contoh : 12 x 14 m.

2. Tipe dari Offset Wrench

Fig. 2-9 Tipe dari Box Wrench

-6-
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-3 Socket Wrench (Ring Wrench)

(1) Socket wrench bermacam-macam ukurannya. Pilih

ukuran yang paling cocok dengan bolt atau nut
yang akan kita buka atau kencangkan, dan
digunakan bersama-sama dengan handlenya.

• Socket segi 12 biasa digunakan dan pada umumnya cocok digunakan pada
tempat yang sempit.
• Socket yang bersegi 6 mempunyai daerah kontak dengan bolt atau nut yang
luas untuk membuka atau mengencangkan bolt dan nut yang mempunyai
torque yang besar atau yang bahannya dari metal yang lunak.

-7-
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-4 Socket Handles

(1) Ratchet handle

Fig. 2-12 Ratchet Handle

(2) Spinner handle

(3) Sliding handle (4) Speeder handle

(5) Extension bar (6) Universal joint

-8-
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-5 Adjustable Wrench

(1) Adjustable wrench

(2) Yang perlu diperhatikan saat menggunakan

adjustable wrench.
1) Pergunakanlah dengan cara yang benar
2) Jangan pergunakan dengan cara yang
salah.

2-6 Hexagon Wrench (Allen Wrench)

1. Kunci Hexagon dipakai untuk memutar nut
yang kepalanya berbentuk Hexagon.
2. Ukuran kunci dinyatakan dengan ketebalan
dari Hexagon. (Lihat gambar)

-9-
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-7 Tap
Tap mempunyai bentuk seperti yang diperlihatkan dalam gambar 2-23 dan merupakan alat untuk membuat
ulir dalam lubang dari suatu benda kerja. Alat ini digunakan untuk memperbaiki nut atau ulir dalam.

Cara menggunakan :
1. Buat lubang pada benda kerja
2. Pasang Tap No. 1 seperti yang diperlihatkan dalam gambar
2-24 (A), sambil menekannya dengan jempol kedua tangan,
putar perlahan dua atau tiga kali untuk mengulir Tap ke
dalam lubang dengan hati-hati agar Tap tidak miring.
3. Berikan cutting oil pada benda kerja. Sambil mem-
berikan tekanan yang seimbang pada handle kanan dan
kiri, putar Tap sekitar satu putaran, kemudian balikan
setengah putaran untuk melepaskan potongan, ulangi
langkah-langkah pengetapan diatas dengan tenaga
pemutaran yang tetap.

Fig. 2-24 Cara menggunakan Tap

- 10 -
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-8 Dice
1. Round cutting die mempunyai bentuk
seperti yang diperlihatkan dalam gambar 2-25
dan merupakan alat untuk membuat ulir
dipermukaan luar suatu batang bundar atau
memperbaiki ulir pada baut.

2. Cara menggunakan
- Sebuah round cutting die mempunyai 2
sampai 2,5 ulir pada holding portionnya
yang terbagi, seperti pada gambar, untuk
memudahkan memegang benda kerja.
- Hadapkan sisi ini ke arah bawah ketika
die dipasang pada die holder.
- Oleskan cutting oil pada benda kerja,
putar die satu putaran maju, dan putar
balik setengah putaran, ulangi langkah-
langkah diatas dengan tenaga pemutaran
yang tetap.

2-9 Gear Puller

1. Bentuk gear puller diperlihatkan pada gambar 2-27. Alat ini digunakan
untuk melepas gear atau pulley dari shaft dsb.

2. Cara pengggunaan
Pasang pawls dari puller ke sisi luar gear.
Tempatkan ujung center bolt pada pusat dari shaft dan putar
bolt seperti diperlihatkan pada gambar 2-28 untuk melepaskan
gear.

- 11 -
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-10 Bearing Puller

Bentuk bearing (B/G) puller ditunjukkan pada gambar 2-29.
Alat ini digunakan untuk melepas bearing dari shaft atau case.

2-11 Air Impact Wrench

Air impact wrench dipakai dengan menggu-
nakan compressor udara, digunakan untuk
memutar atau melepas bolt atau nut.

- 12 -
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-12 Hydarulic Press

Digunakan untuk melepas/memasang bearing,
bushing dan lain-lain.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengguna
kan Hydraulic Press.
1. Setel posisi cradle dari Hydraulic press,
disesuaikan dengan benda yang akan di
press dan tahan cradle dengan lock pin.
2. Sewaktu-waktu mengoperasikan mesin
press, hati-hati dalam mengoperasikan
handle, lihat gauge tekanan dari press.

2-13 Garage Jack

- 13 -
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

(1) Jacking Point

Sewaktu-waktu mengangkat kendaraan dengan garage jack posisinya harus tepat pada poin-point yang
telah ditentukan (gambar 2-34).

- 14 -
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-14 Rigid Rack

1. Penempatan Rigid Rack dibawah kendaraan,setelah kendaraan
diangkat dengan garage jack untuk dipakai sewaktu pengecekan
atau mengerjakan bagian bawah kendaraan.

2. Hal-hal yang perlu diperhatikan bila menggunakan Rigid Rack.

1. Pastikan posisi Rigid Rack pada posisi yang benar, di
sesuaikan dengan type kendaraan.
2. Setel ketinggian Rigid Rack, sehingga bagian belakang
dan depan selalu sejajar (sama).

- 15 -
 BAGIAN 2
TOOLS DAN PERLENGKAPAN

2-15 Auto Lift

(1) Auto lift digunakan pada saat mengerjakan bagian bawah kendaraan seperti memasang dan melepas
transmission.
Tipenya macam-macam, untuk itu hati-hati dalam pemakaiannya sesuaikan dengan kendaraan yang akan
diangkat.

2-16 Transmission Jack

(1) Transmission jack digunakan sewaktu memasang/melepas transmission, differential dan sebagainya.
(2) Bagian yang perlu diingat
1. Untuk menaikkan dan menurunkan saddle, operasikan handle pompa ke atas dan ke bawah.
2. Untuk mencegah jatuhnya benda yang diangkat, pastikan duduknya serta ikatlah benda tersebut.

Fig. 2-38 Transmission Jack

- 16 -