Makalah Kelompok 11 Analisis B3 Audit Lingkungan 1
Makalah Kelompok 11 Analisis B3 Audit Lingkungan 1
AUDIT LINGKUNGAN
Penulis
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL................................................................................................................ i
KATA PENGANTAR........................................................................................... ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang............................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................... 3
C. Tujuan....................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan............................................................................................... 28
B. Saran......................................................................................................... 28
DAFTARPUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam dunia yang modern ini banyak akan permasalahan yang dihadapi
setiap pribadi atau organisasi, salah satu dari permasalahan tersebut adalah
dalam kehidupan manusia, bahkan saat ini masalah lingkungan telah menjadi
seluruh umat manusia. Empat puluh tahun terakhir ini telah terjadi perubahan
cara pandang dalam melihat masalah lingkungan. Pada tahun enam puluhan
perlunya suatu alat analisis yang obyektif untuk menilai kinerja operasional
1
untuk memverifikasi secara obyektif upaya manajemen lingkungan dan dapat
yang sangat pesat dalam bidang industri, teknologi, dan perdagangan bebas
sumber daya manusia dan sumber daya alam. Permintaan pemenuhan akan
direncanakan dengan matang. Pemerintah Indonesia sejak era Orde Baru telah
positif perusahaan.
Hal inilah yang kemudian menjadi salah satu alasan yang melatar
2
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
dan beracun tidak hanya dari industri besar, tetapi juga bisa dari limbah
auditsebelumnya.
4
kontrol manajemen terhadap pelaksanaan upaya pengendalian dampak
bersangkutan.
kita lihat. Dibawah ini adalah pendapat para ahli terhadap tujuan audit
lingkungan:
5
a. Ketaatan terhadap peraturan.
lingkungan.
proses amdal.
6
5. Upaya perbaikan penggunaan sumber daya melalui penghematan
manfaat yang dapat terukur (tangible), dan manfaat yang tidak dapat terukur
usaha atau kegiatan atau pembatasan oleh pemerintah, atau publikasi yang
4. Mencegah tekanan sanksi hukum terhadap suatu usaha atau kegiatan atau
yang berlaku.
7
6. Meningkatkan kepedulian pimpinan/penanggung jawab dan staf suatu
limbah.
auditor masing masing, akan tetapi disini terdapat prinsip yang mendasar
yaitu adalah :
1. Karakteristik
8
Metodologi tersebut harus fleksibel sehingga tim auditor dapat
harus sesuai dengan usaha atau kegiatan dan proses produksi yang
diaudit. Audit lingkungan tidak akan berarti kecuali hasil kinerja usaha
d. Laporan tertulis
dan hasil temuan harus disajikan dengan letas dan akurat, serta
9
2. Kunci keberhasilan
pimpinan usaha atau kegiatan. Usaha atau kegiatan dan proses audit
menjadi tidak efektif bila tidak ada dukungan yang kuat dari pimpinan
usaha atau kegiatan. Selain itu tim auditor harus pula diberi keleluasan
dampak lingkungan.
dan kerjasama yang baik dari semua pihak dalam usaha atau kegiatan
10
d. Kesepakatan tentang tata laksana dan lingkup audit
dilaksanakan.
informasi-informasi mengenai :
3. Penggunaan input dan sumber daya alam, proses bahan dasar, bahan jadi,
kecelakaan.
11
7. Efektifitas alat pengendalian pencemaran.
lingkungan.
lingkungan.
tergantung jenis organisasi yang diaudit, tingkat kedalaman dan lingkup audit.
Oleh karena itu kerap audit lingkungan diberi penamaan mengikuti tujuan dan
penaatan lingkungan merupakan salah satu jenis audit lingkungan yang kerap
12
Selain itu, terdapat beberapa jenis audit lingkungan yang lain yang
Audit ini dimaksudkan untuk meneliti sejauh mana suatu usaha atau
suatu usaha atau kegiatan itu sendiri untuk menilai dan memperbaiki
13
b. Menilai keadaan umum dari peralatan, bahan bangunan dan
tempat penyimpangan.
proses produksi.
4. Audit AMDAL
14
6. Audit Pemasaran Ditinjau dari Aspek Lingkungan (Environmental
Marketing Audit)
Dimaksudkan untuk suatu promosi pasar bagi produk dari satu usaha
Audit ini berfokus pada Melacak pola pemakaian tenaga listrik, gas
meminimalkan penggunaannya.
satu atau beberapa produk dari suatu usaha atau kegiatan (atau
limbah.
15
kawan-kawan (1992), berikut dijelaskan tentang jenis-jenis audit
a. Audit Pentaatan
padatan.
b. Audit Manajemen
penyimpangan.
produksi.
16
6) Meninjau pelanggaran atau pertentangan dengan petugas setempat
ulangan limbah.
cukup panjang dan merupakan hal yang khusus pada audit jenis ini
17
3) Melakukan pengelolaan secara statistic terhadap hasil audit, jika
diperlukan.
a. Audit Manajemen
yang dapat digunakan oleh suatu usaha atau kegiatan itu sendiri untuk
b. Audit Transaksi
18
banyak dilaksanakan sebagai suatu persyaratan usaha yang harus
jawab dan jaminan atas lingkungan yang ada sekarang dan untuk masa
tim audit di Indonesia sampai saat ini belum ada suatu pembukuan mengenai
syarat dan kriteria suatu tim auditor. Demikian pula dalam praktek
akan memilih suatu tim yang sudah memiliki pengalaman yang cukup banyak
pengetahuan tentang:
19
1. Proses prosedur dan teknis audit.
kerja.
bahaya.
1. Kemampuan berkomunikasi.
sebagai berikut :
20
1. Pendahuluan
dilaksanakan, jenis usaha atau kegiatan dan pelaksanaan oleh tim auditor.
2. Pra-audit
yang diperlukan pada tahap ini meliputi informasi rinci mengenai aktifitas
kegiatan yang akan diaudit. Aktifitas pra-audit juga meliputi pemilihan tata
audit..Pada saat ini, tujuan dan ruang lingkup audit.Harus telah disepakati.
a. Pertemuan Pendahuluan
Tahap awal yang harus dilaksanakan oleh tim audit adalah mengadakan
b. Pemeriksaan Lapangan
tim auditor dapat menemukan hal-hal yang terkait erat dengan kegiatan
21
audit. Namun Belum teridentifikasi dalam perencanaan. Fase ini disebut
c. Pengumpulan Data
d. Pengujian (verifikasi)
dokumen yang dihasilkan merupakan dokumen yang asli dan sah. Oleh
karena itu tata Laksana harus menentukan tingkat pengujian data yang
22
untuk cross checking denngan seluruh level pekerja, dan sampling
verifikasi lapangan.
Hasil temuan audit harus dievaluasi sesuai dengan tujuan dan tata
hasil temuan telah ditunjang oleh data dan uji secara tepat.
f. Pertemuan Akhir
temuan dalam suatu pertemuan akhir secara resmi. Pertemuan ini akan
4. Pasca audit
23
fasilitas yang diaudit, jadwal dari fasilitas yang diaudit, pemilihan
tertulis. Tujuan dasar dalam langkah ini untuk memahami berbagai cara
24
sehat (yaitu hasil yang diterima tercapai, apabila sistem berfungsi
manajemen internal.
dikonfirmasi dalam tahap ini, sistem yang tampak sehat diuji untuk
25
tim, kemudian menentukan disposisi akhir temuan dan observasi akan
item-item mana yang akan muncul dalam laporan audit yang formal.
26
2. Aktivitas setelah audit lingkungan (post environmental audit activities)
Proses audit tidak hanya berakhir pada simpulan dari audit ditempat.
temuan dan observasi dalam dua minggu dari audit ditempat. Laporan
diperbaiki.
27
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
perusahaan.
dipertimbangkan.
28
DAFTAR PUSTAKA
Indriani, Lilin. 2012. Audit Lingkungan : Fenomena Lama Atau Baru Pada
Kegiatan Pengelolaan Lingkungan Hidup Bidang Ketenaganukliran.
Makalah. Yogyakarta: Direktorat Inspeksi dan Bahan Nuklir (DIIBN),
BAPETEN.
Marta, Tri Cahya A. 2013. Audit Lingkunga. (Online). http://tricahyaayu.wordpre
ss.com.Diakses tangga; 7 April 2016.
Neneng. 2012. Audit Lingkungan.
(Online).http://enengsolihat.wordpress.com.Diakses tanggal 6 April 2016.
Razif, M. 2012. Pengantar Audit Lingkungan.Jurnal. Surabaya: Institut Teknologi
Surabaya.
Sapurta, Yulius EA. 2013.Buku Tuntas Audit Berbasis Komputer.
(Online).http://auditlingkungan.blogspot.com/. Diakses tanggal 6 April
2016.
Sawyer, B. Lawrence, dkk. 2006. “Audit Internal buku 3 edisi 5”. Jakarta:
Salemba 4.
Waluyo, Budi. 2011. Tugas Kuliah Audit Lingkungan.(Online)
http://bud1ww.blogspot.com.Diakses tanggal 6 April 2016.