BAB 3

KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN

3.1 Kerangka Konseptual

Kerangka konsep adalah suatu uraian dan visualisasi tentang

hubungan atau kaitan antara konsep-konsep atau variabel-variabel yang

akan diamati atau diukur melalui penelitian yang akan dilakukan

(Notoatmodjo, 2012).

Kerangka konsep penelitian ini digambarkan sebagai berikut :

1. Dukungan petugas Faktor

kesehatan 1. Faktor External
2. Kader Pendapatan
3. Tokoh masyarakat Pendidikan
Pekerjaan
4. Dukungan keluarga
Faktor Budaya
1. Umur Ibu 2. Faktor Internal
2. Pendidikan Usia
3. Pengetahuan Keaktifan Ibu Konflik
4. Pekerjaan Fisik
5. Umur bayi - Tempat pelaksanaan
6. Jumlah bayi posyandu
7. Sikap -Jarak posyandu Status Gizi Bayi
8. Motivasi -Kepemilikan buku KIA - BB
9. Nilai - Umur
10.Kepercayaan
11.Status ekonomi - IMT
Aktif Tidak Aktif

Baik Cukup Kurang

Keterangan : : Diteliti

: Tidak diteliti

Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Hubungan Keaktifan Ibu dengan

status gizi bayi di Posyandu wilayah kerja Posyandu
Bromo Desa Triwung Lor Kota Probolinggo

30
 31

Berdasarkan gambar 3.1 dapat dijelaskan bahwa dalam penelitian ini

sasarannya adalah ibu yang memiliki bayi dan yang akan diteliti yaitu

adalah hubungan Keaktifan Ibu dengan status gizi bayi di Posyandu Bromo

Desa Triwung Lor Kota Probolinggo. Untuk mengetahui keaktifan Ibu,

penulis melakukan observasi pada kunjungan ibu bayi dengan kriteria

tentang aktif posyandu atau tidak aktif posyandu. Sedangkan untuk

mengetahui status gizi bayi, penulis melakukan observasi pada kartu KMS

balita untuk menentukan bayi BGM dan balita tidak BGM.

3.2 Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam

bentuk kalimat pernyataan (Sugiyono, 2014). Hipotesis dalam penelitian ini

adalah :

H1 : Ada Hubungan Keaktifan Ibu dengan status gizi bayi di Posyandu

Bromo Desa Triwung Lor Kota Probolinggo.