Anda di halaman 1dari 9

NAMA : FITRI GULO

NIM : 1906019

PRODI : D3 KEBIDANAN

SEMESTER : 3 ( Tiga )

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS

Tanggal :03 Mei 2017 Jam : 10:00 Wib

IDENTITAS

Nama : Ny. S Nama : Tn. O

Umur : 27 tahun Umur : 29 Tahun

Suku : Nias Suku : Nias

Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA

Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Desa Lawelu Alamat : Desa lolomatua

DATA SUBJEKTIF

1. Kunjungan saat ini : Nifas Kunjungan Pertama

Keluhan utama : Ibu mengatakan masih masih merasa mules, dan ibu mengatakan

Merasa capek

2. Riwayat perkawinan : Menikah 1 kali pada usia 23 tahun

3. Riwayat menstruasi : Menarche : umur 14 tahun

Siklus : Teratur

Dismenorchea : Tidak ada rasa nyeri

Banyaknya : 2 kali ganti doek

4. Riwayat kehamilan :

a. Riwayat ANC

Ibu merasakan ANC sejak kehamilan 10 minggu dilakukan di Klinik

Frenkuensi : Trimester 1 : Kali

Trimester II : 1 kali
Trimester III : 2 kali

b. Pola nutrisi

Makan : 3 kali sehari

Jenis makanan : Nasi, Sayur, Lauk

Minum : 8 gelas sehari

c. Pola eliminasi

BAB : 1 kali dalam sehari

Warnanya : kuning kecoklatan

Keluhan : Tidak ada keluhan saat BAB

Konsistensi : Lembek

BAK : 5-6 kali dalam satu hari

Warnanya : jernih

Keluhan : Tidak ada rasa sakit saat BAK

d. Pola aktivitas

Kegiatan sehari-hari : melakukan perkerjaan rumah

Istirahat/ Tidur

Siang : 1 jam

Malam : 8 jam

Seksualitas : 1 kali dalam seminggu

d. Personal Hygine

Mandi : 2 kali sehari

Kebiasaan membersihkan alat kelamin : setiap mandi BAB dan BAK selalu membersihkan daerah

Kelaminnya

Kebiasaan mengganti pakaian dalam : ibu selalu mengganti pakian dalam pada saat lembab

5. Riwayat kontrasepsi yang pernah digunakan :

Ibu tidak pernah menggunakan kontrasepsi

6. Riwayat kesehatan

a. penyakit yang pernah diderita/ yang sadang diderita :


tidak ada penyakit yang di derita pada ibu

b. penyakit yang pernah/ sedang di derita pada kelurga :

saat ini tidak ada penyakit yang di derita oleh keluarga

c. Riwayat keturunan kembar :

dalam keluarga tidak ada yang memiliki keturunan kembar

d. Kebiasaan-kebiasaan

1. merokok :

Ibu tidak merokok

2. minum jamu :

Ibu tidak pernah mengomsumsi jamu pada saat hamil

3. minuman keras :

Ibu tidak pernah mengomsumsi minuman keras

4. makanan pantangan :

Tidak ada pantangan pada saat hamil

5. perubahan pola makan :

Pada awal kehamilan ibu tidak napsu makan tapi pada saat ini ibu sudah bisa makan sepeerti biasa

7. Keadaan psikologi spritual

a) Kelahiran ini diinginkan oleh kelurga


b) Pengetahuan ibu tentang nifas cukup baik
c) Penerimaan pada kehamilan, kehamilan ini diterima oleh pihak keluarga
d) Ibu, suami dan keluarga rajin beribadah untuk keselamatan dirinya dan bayinya

OBJEKTIF

a. Keadaan umum : baik

1. kesadaran : compos mentis

2. keadaan emosional : stabil

b. Tanda vital

1. tekanan darah : 110/60mmhg

2. denyut nadi : 86 x/menit

3. suhu : 37 °C

4. pernapasan : 25 x/menit
5. BB : 58 kg

6. LILA : 24 cm

TB : 160 cm

c. Pemeriksaan fisik

1. rambut : penyebaran merat, bersih, tidak mudah rontok

2. muka : tidak oedoma

3. mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik

4. mulut dan gigi : bersih tidak ada caries dan gigi berlubang

5. lidah dan gerahan : bersih dan utuh

6. kelenjar tiroid : tidak ada pembengkatan

7. kelenjar getah bening : tidak ada pembengkatan

8. payudara : bentuk simetris, aerola hiperpigmentasi,putting menonjol,tidak ada

benjolan

9. eksteremitas : tidak ada odma dan varues dan refleks patella (+)

10. abdomen : tidak ada bekas operasi,uterus keras, TFU dan jari dibawah pusat

11. genetalia : tidak ada varies, tidak ada lasrasi jalan lahir

12. anus : anus tidak ada hemoroid

13. berat badan bayi lahir : 2,500 gram

DATA FOKUS

SUBJEKTIF

1. Ibu mengatakan perutnya masih terasa mules

2. Ibu mengatakan ASI sudah keluar sedikit dan bayi sudah dilakukan IMD

3. Ibu mengatakan merasa senang karena ia dan bayinya dalam keadaan sehat

OBJEKTIF

1. keadaan umum baik

2. keadaan kesadaran compos metis

3. tanda vital

Tekanan darah : 120/80 mmHg


Suhu : 37 °C

RR : 22 x/i

Pols : 80 x/i

4. kontraksi uterus baik

5. TFU 2 jari dibawah pusat

6. pengeluaran pervaginana berwarna merah ( lochea rubra )

7. kandung kemih kosong

ANALISA

Ibu P2A0Ah2 8 jam post partum normal

PENATALAKSAAN

1. memberikan hasil pemeriksaan kepada ibu

Tekanan darah : 110/80 mmHg

Suhu : 36,9°C

RR : 22 x/menit

Pols : 76 x/menit

Ibu sudah mengetahui keadaanya

2. menjelaskan kepada ibu bahwa keluhan easa mules yang ibu alami merupakan hal yang
normal, karena rahim yang keraas dan mules berarti rahim sedang berkontraksi yang dapat
mencegah perdarahan pada masa nifas.
3. Ajarkan ibu cara menyusui yang benar yaitu sangga dan posisikan kepala dan tubuh bayi
lurus, tubuh bayi menempel pada perut ibu,sebagian besar areola mamae bagian bhawah
masuk kedaalam mulut bayi saat menyusui.
4. Ajurkan ibu merawat payudara yaitu menjaga payudara tettap bersih dan kering,
menggunakan BH yang menyokong payudara, mengompres payudara menggunakan kain
bersih basah dan hangat selama 5 menit, susukan bayi setiap 2-3 jam sekali.
5. Menganjurkan ibu untuk menjaga kerbersihan daerah gentalia dengan mengganti doek setelah
mandi atau bila ibu merasa tidak nyaman.
6. Anjurkan ibu senam nifas
7. Mem beritahukan ibu untuk menajga kehangatan bayi dengan selalu memakaikan selimut dan
topi pada bayi untuk mencegah hipertermia. Ibu telah mengerti untuk menjaga kehangatan
bayi.
8. Memberitahukan kepada ibu tanda-tanda bahya pada masa nifas seperti pengeluaran lochea
berbau, demam, nyeri berut berat, kelehan atau sesak, bengkak pada tangan, wajah dan
tungkai, sakit kepala hebat, pandangan kabur, nyeri pada payudara.Apabila ditemukan tanda
bahaya segera kepetuga kesehatan.
KUNJUNGAN II ( 6 HARI POST PARTUM )

Tanggal/pukul : 09 mei 2017/08 : 30 wib

SUBJEKTIF

Ibu mengatakan merasa keadaannya, semakin membaik, ASI lancar keluar, bayi kuat menyusui, ibu
selalu menyusui bayinya, tidak ada penyulit dan hanya memberikan ASI dan ibu mengatakan darah
dari kemaluannya masih segar dengan warna merah kwcoklatan.

OBJEKTIF

1. Pemeriksaan umum
a. keadaan umum baik dan kesadaran composmentis, dan emosional stabil
b. tanda vital : TD : 110/80 mmHg, Pols : 76 x/menit, RR : 22 x/menit, S : 36,9 °C
2. Kontraksi uterus baik
3. TFU 2 jari bawah baik
4. Pengeluaran pervaginan berwarna merah kecoklatan ( lochea sanguiloenta ) dan tidak berbau
ANALISA

Post partum 6 hari normal

PENATALAKSANAAN

1. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa keadaannya sehat hasil pemeriksaan
TD : 110/80 mmHg, Pols : 76 x/menit, RR : 22 x/menit, S : 36,9 °C
2. Memberitahukan bahwa involusi ibu berjalan dengan baik dan normal TFU 2 jari dibawah,
uterus berkontraksi dengan baik, tidak ada perdarahan abnormal dan tidak berbau.
3. Anjurkan kepada ibu senam nifas ke dua
4. Mengingatkan ibu kembali memakan makanan gizi seimbang untuk memenuhui kebutuhan
bayi masa laksatasi terpenuhi
5. Memberitahukan ibu penddikan kesehatan tentang perawatan payudara dan posisi yang benar
saant menyusui
6. Menilai adanya tanda-tanda demam dan infeksi pada ibu, tidak ada tanda-tanda demam dan
infeksi pada ibu, ibu dalam keadaan baik
KUNJUNGAN III ( 2 MINGGU POST PARTUM )

Tanggal/ waktu : 23 mei 2018/ 10 : 00

SUBJEKTIF

Ibu mengatakan keadaannya sudah sehat dan tidak ada keluhan dan selalu menyusui bayinya dan
hanya memberiksn ASI mengatakan darah yang keluar dari kemaluannya sudah tidak berwarna
kecoklatan namum berwarna kekuningan dan tidak berbau.
OBJEKTIF

1. Pemeriksaan umum
a. keadaan umum baik, kesadaraan compomentis dan emosional stabil
b. tanda vital TD : 110/70 mmHg, RR : 20 x/menit, pols : 72 x/menit, S : 36 °C
2. Pemeriksaan fisik
a. muka : tidak pusat, tidak odem, tidak ada closma gravidarum
b. mata : konjungtiva tidak pusat, sclera putih
c. payudara : ASI keluar lancar dan tidak ada rasa nyeri
3. kontraksi uterus baik dan TFU tidak teraba diatas simpisis
4. Pengeluaran pervaginam berwarna kekuningan ( lochea serosa ) dan tidak berbau
ANALISA

post partum 2 minggu normal

PRNATALAKSAAN

1. Memberitahukan hasil bahwa ibu keadaan ibu sehat atau normal Hasil pemeriksaan TD :
110/70 mmHg, RR : 20 x/menit, Pols : 72 x/menit, S : 36 °C
2. Mberitahukan bahwa involusi uterus ibu berjalan normal, TFU tidak teraba diatas simpis dan
tidak ada perdarahan yang berbau, Keadaan ibu normal
3. Menganjurkan ibu untuk menajadi akseptor KB dan memberikan konseling macam-macam
alat kontrasepsi yang sesuai kepada kondisi ibu dan menjelaskan tentang keuntungan dan efek
samping dari tiap-tiap alat kontrasepsi tersebut
4. Mengingatkan ibu kembali tentang perawatan payudara dan cara menyusui dengan baik dan
benar, memberikan ASI 0-6 bulan
5. Mengingatkan ibu kembali memakan makanan gizi seimbang untuk memenuhi kebutuhan ibu
dan bayi.

KONJUNGAN IV ( 6 MINGGU POST PARTUM )

Tanggal/waktu : 04 juli 2017/13:00 wib

SUBJEKTIF

Ibu mengatakan bahwa keadaannya sudah sehat dan selalui menyusui bayinnya dengan hanya
memberikan ASI, dan tidak ada darah yang keluar dari kemaluannya dan tidak ada juga keluhan saat
ini.

OBJEKTIF

1. Pemeriksaan umum
a. keadaan umum baik, kesadaran compomentis, dan emosional stabil
b. tanda vital : 120/70 mmHg, RR : 24 x/menit, Pols : 84 x/menit, S : 37 °C
2. TFU tidak teraba
3. Pengeluaran pervaginam berwarna putih tidak berbau
ANALISA

Post partum 6 minggu normal


PENATALKSANAAN

1. Memberitahukan asil pemeriksaan kepda ibu


Hasil pemeriksaan TD : 110/70 mmHg, RR : 24 x/menit, Pols : 84 x/menit, S : 37 °C
2. Memberitahukan bahwa involusi uteri ibu berjalan dengan normal, TFU bertambah kecil,
tidak ada perdarahan yang abnormal dan tidak ada berbau. Ibu dalam keadaan normal
3. Menganjurkan ibu untuk menjadi akseptor KB dan memberikan konseling macam-macam
alat kontraspsi yang sesuai kepada kondisi ibu yaitu MAL, IUD,suntik 3 bulan AKBK.
Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan memilih ingin mengunakan KB suntik 3
bulan.

4. memberitahukan kepada ibu bahwa ibu sudah dapat kembali aktif untuk melakukan hubungan
seksual

5. menganjurkan ibu membawa bayinya untuk penimbangan dan imunisasi dan menuliskan
jadwal imunisasi di buku KIA

6. Mengajurkan ibu untuk tetap menjaga pola makan yang sehat dan bergizi, karena mempegaruhi
produksi ASI.

Anda mungkin juga menyukai