Anda di halaman 1dari 10

TUGAS EKT II

ILMU PERUNDANG-UNDANGAN

Analisis
Keppres Nomor 11 tahun 2020
Tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat COVID-19

Oleh :
AHMAD FAIRUZ ABADIY (1902010144)
2C

UNIVERSITAS ISLAM SYEKH YUSUF TANGERANG


TAHUN AJARAN 2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita nikmat
iman dan kesehatan, sehingga saya diberi kesempatan yang luar biasa ini yaitu kesempatan
untuk menyelesaikan tugas penulisan makalah tentang “Ilmu perundang-Undangan”.

Adapun penulisan makalah ini merupakan bentuk dari pemenuhan beberapa tugas
mata kuliah Ilmu perundang-undangan. Pada makalah ini akan dibahas “Keppres 11 tahun
2020 Tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat COVID-19”

Kami ucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada setiap pihak yang telah
mendukung serta membantu kami selama proses penyelesaian makalah ini hingga
rampungnya makalah ini. Penulis juga berharap semoga makalah ini dapat memberikan
manfaat bagi setiap pembaca.

Tangerang, 30 Mei 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGATAR i

DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Pembahasan 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Perbedaan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat
dan Pembatasan Sosial Berskala besar 3

B. Apa Dampak Status Kedaruratan


Kesehatan Masyarakat 3

C. Bagaimana Cara Pencegahan COVID-19 4

D. Apa Hak Masyarakat disaat


Pemberlakuan Darurat COVID-19 4

E. Apa Dasar Hukum Penetapan Kedaruratan


Kesehatan Masyarakat COVID-19 5

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan 6

DAFTAR PUSTAKA 7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Virus corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2(SARS-coV-2) adalah
virus yang menyerang sistem pernapasan.penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-
19.virus corona bisa menyebabkan gangguan ringanpada sistem pernapasan,infeksi paru-paru
yang berat,hingga kematian.

Pertimbangan penetapan Keppres 11 tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan


Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) adalah:
bahwa penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang bersifat luar biasa dengan
ditandai jumlah kasus dan/atau jumlah kematian telah meningkat dan meluas lintas wilayah
dan lintas negara dan berdampak pada aspek politik, ekonomu, sosial, budaya, pertahanan
dan keamanan, serta kesejahteraan masyarakat di Indonesia;
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan
Keputusan Presiden tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19).

B. Rumusan Masalah

1. Apa beda Kedaruratan Kesehatan Masyarakat dan Pembatasan Sosial Berskala Besar?
2. Apa dampak status Kedaruratan Kesehatan Masyarakat?
3. Bagaimana cara pencegahan covid-19?
4. Apa hak masyarakat disaat pemberlakuan darurat covid-19?
5. Apa dasar hukum Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat COVID-19?

C. Tujuan Pembahasan

1. Untuk mengetahui kedaruratan kesehatan masyarakat dan pembatasan sosial berskala


besar
2. Untuk mengetahui dampak status kedaruratan kesehatan masyarakat
3. Untuk mengetahui bagaimana cara pencegahan covid-19=
1
4. Untuk mengetahui hak masyarakat disaat pemberlakuan darurat covid-19
5. Untuk Mengetahui Dasar Hukum penetapan kedaruratan kesehatan masyarakat
COVID-19

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Perbedaan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat dan Pembatasan Sosial Berskala Besar

Berdasarkan Undang Undang No. 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, PSBB
merupakan respons dari status Kedaruratan Kesehatan Masyarakat.

Seperti tertuang dalam Pasal 1 ayat 2:

Kedaruratan Kesehatan Masyarakat adalah kejadian kesehatan masyarakat yang bersifat luar
biasa dengan ditandai penyebaran penyakit menular dan/atau kejadian yang disebabkan oleh
radiasi nuklir, pencemaran biologi, kontaminasi kimia, bioterorisme, dan pangan yang
menimbulkan bahaya kesehatan dan berpotensi menyebar lintas wilayah atau lintas negara.

Sementara, Pasal 1 ayat 11 menjelaskan:

Pembatasan Sosial Berskala Besar adalah pembatasan kegiatan tertentu penduduk dalam
suatu wilayah yang diduga terinfeksi penyakit dan/atau terkontaminasi sedemikian rupa untuk
mencegah kemungkinan penyebaran penyakit atau kontaminasi.

B. Apa dampak status Kedaruratan Kesehatan Masyarakat?

Beragam status darurat lain dalam hukum Indonesia. Mulai dari Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-undang (Perppu) berusia 50 tahun yang masih berlaku hingga Undang-
undang yang disahkan di era Presiden Jokowi. “Kondisi darurat ini mengacu pada dua pasal
dalam UUD 1945 yaitu pasal 12 dan pasal 22,” kata Fitra Arsil, Ketua Bidang Studi Hukum
Tata Negara Universitas Indonesia. Kedua pasal itu memiliki kata kunci ‘keadaan bahaya’
dan ‘kegentingan yang memaksa’.

Menetapkan kedaruratan kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)


di Indonesia yang wajib dilakukan upaya penanggulangan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.

3
C. Bagaimana cara pencegahan covid-19?

1. Bersihkan tangan Anda secara rutin. Gunakan sabun dan air, atau cairan pembersih
tangan berbahan alkohol.
2. Selalu jaga jarak yang aman dengan orang yang batuk atau bersin.
3. Jangan sentuh mata, hidung, atau mulut Anda.
4. Saat Anda batuk atau bersin, tutup mulut dan hidung dengan lengan Anda atau tisu.
5. Tetaplah di rumah jika Anda merasa tidak enak badan.
6. Jika Anda demam, batuk, atau kesulitan bernapas segera cari bantuan medis. Hubungi
terlebih dahulu.
7. Ikuti arahan otoritas kesehatan lokal Anda.
8. Menghindari kunjungan yang tidak diperlukan ke fasilitas medis memungkinkan
sistem kesehatan beroperasi dengan lebih efektif. Tindakan ini akan melindungi Anda
dan orang lain.

D. Apa hak masyarakat disaat pemberlakuan darurat covid-19?

Perlu diperhatikan juga hak masyarakat dalam Pasal 26 ayat (1) UU 24/2007, yang berbunyi
sebagai berikut:
 
Setiap orang berhak:

1. mendapatkan pelindungan sosial dan rasa aman, khususnya bagi kelompok


masyarakat rentan bencana;
2. mendapatkan pendidikan, pelatihan, dan keterampilan dalam penyelenggaraan
penanggulangan bencana.\
3. mendapatkan informasi secara tertulis dan/atau lisan tentang kebijakan
penanggulangan bencana.
4. berperan serta dalam perencanaan, pengoperasian, dan pemeliharaan program
penyediaan bantuan pelayanan kesehatan termasuk dukungan psikososial;
5. berpartisipasi dalam pengambilan keputusan terhadap kegiatan penanggulangan
bencana, khususnya yang berkaitan dengan diri dan komunitasnya; dan
6. melakukan pengawasan sesuai dengan mekanisme yang diatur atas pelaksanaan
penanggulangan bencana.
4
 

E. Apa dasar hukum Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat COVID-19?

1. UU No.6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan (UU Karantina Kesehatan).


2. UU no.24 Tahun 2007 Tentang penanggulangan bencana
3. UU no.24 Tahun 2007 Tentang penanggulangan bencana
4. Keppres no.12 Tahun 2020 Tentang Penetapan Bencana nonalam penyebaran corona
Virus Disease 2019 (COVID-19) sebagai bencana nasional
5. Pp No.1 Tahun 2019 tentang badan Nasional Penanggulangan Bencana
6. Keppres no.9 Tahun Tentang Perubahan atas Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun
2020 Tentang Gugus Tugas percepatan penanganan Corona Virus Disease 2019
(COVID-19)

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Jadi kita bisa menyimpulkan bahwa Corona Virus desease 2019 (COVID-19)
sangatlah berbahaya dalam kehidupan kita. Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) dapat
menular dari Manusia ke Manusia Melalui kontak erat dan droplet, untuk mencegah
penyebaran COVID-19 ini kita harus sering-sering mencuci tangan dengan
teratur,menghindari kontak dekat dengan siapa pun yang menunjukkan gejala penyakit
pernapasan seperti batuk dan bersin.

6
DAFTAR PUSTAKA

https://wow.tribunnews.com/2020/04/01/perbedaan-status-darurat-kesehatan-masyarakat-dan-
pembatasan-sosial-berskala-besar-apa-dampaknya

https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5e8693ec45980/darurat-covid-19-ayo-kenali-ragam-
status-darurat-dalam-hukum-indonesia-serta-dampaknya/

https://www.google.com/search?
q=cara+pencegahan+virus+corona&oq=cara+pencegahan+&aqs=chrome.0.0j69i57j0l6.8932j0j7&sou
rceid=chrome&ie=UTF-8

https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt5e993dea9944e/hak-rakyat-saat-covid-19-
ditetapkan-sebagai-bencana-nasional/

https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt5e993dea9944e/hak-rakyat-saat-covid-19-
ditetapkan-sebagai-bencana-nasional/

Anda mungkin juga menyukai