KUMPULAN SOAL BEDAH SARAF a.

Perdarahan subdural
1. Seorang laki-laki 35 tahun mengalami kelemahan anggota gerak kanan tiba-tiba saat b. Perdarahan epidural
beraktivitas. Parese nervus VII dextra UMN. Tensi tinggi, hasil CT scan didapatkan area c. Perdarahan arachnoid
hiperdens di salah satu lobus temporoparietal. Diagnosis patologis : d. Perdarahan intracerebral
a. Hematoma intraserebral pada temporoparietal dextra
b. Infark intraserebral pada temporoparietal sinistra 6. Seorang perempuan 19 tahun datang dengan keluhan demam. Pada pemeriksaan fisik
c. Hematoma intraserebral pada temporoparietal sinistra didapatkan tanda vital suhu 38,5 C, lain-lain dalam batas normal. Pemeriksaan Babinski
d. Infark intraserebral pada temporoparietal dextra (+), reflex fisiologis (+), reflex patologis (+). Pada CT scan didapatkan cincin hiperdens
e. Subdural hematoma pada temporoparietal dextra kemudian bagian dalam terdapat air fluid level hipodens. Diagnosa?
a. Abses serebri
2. Tn. Ramsay, 20 tahun, dibawa ke UGD RS setelah mengalami kecelakaan lalu lintas b. Meningitis TB
kurang lebih 30 menit SMRS. Pasien mengeluhkan bahwa kedua kakinya mati rasa dan c. Meningitis bakteri
tidak bisa digerakkan. Dari pemeriksaan didapatkan TD 100/80 mmHg, nadi 90X/menit, d. Meningitis virus
laju napas 22 x/m dan suhu 36,5 C. Dari pemeriksaan neurologis didapatkan hipestesi e. Encephalitis
kedua kaki, tidak ada pergerakan kedua kaki dan hilangnya propiosepsi. Diagnosis yang
paling mungkin adalah... 7. Seorang laki-laki mengeluhkan nyeri pada punggung menjalar ke punggung kaki kanan.
a. Anterior cord syndrome Pasien berjalan menyeret. Pada pemeriksaan fisik didapatkan eversi jempol (+4).
b. Complete spinal transection Dorsofleksi (+). Diagnosa…
c. Posterior Cord Syndrom  a. Lesi di L5-S1
d. Central Cord Syndrome  b. Lesi di L4-L5
e. Brown Sequard Syndrome c. Lesi di L3-L4
d. Lesi di S1-S2
3. Pasien laki-laki datang ke klinik dengan keluhan tidak bisa berjalan normal. Awalnya
keluhan dirasakan sejak 2 tahun yang lalu setelah pasien kecelakaan dan menyebabkan 8. Tn. Wardoyo, usia 56 tahun dibawa ke IGD dengan penurunan kesadaran sejak 5 jam
luka pada tungkai bawah kiri pasien. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik ditemukan yang lalu disertai kelemahan anggota gerak sebelah kiri. Terdapat riwayat nyeri kepala
bekas luka parut di tungkai bawah kiri pasien bagian atas lateral, tidak bisa dorsofleksi sebelumnya, mual, dan muntah. Riwayat DM disangkal. Pada pemeriksaan fisik
dan hipoestesi pada punggung kaki. Dari hasil Rontgen ditemukan fraktur fibula 1/3 didapatkan tekanan darah 200/100 mmHg, nadi 88 kali/menit, pernapasan 21 kali/menit,
proximal. Apakah kondisi yang menyebabkan kondisi di atas? suhu 37,5 C, hemiparesis sinistra. Pemeriksaan penunjang yang tepat untuk pasien
a. Common peroneal nerve ini adalah…
b. Posterior tibial nerve block a. MRI non contrast
c. Fraktur fibula b. CT-scan non contrast
d. Rupture tendon c. USG doppler
d. Echocardiografi
4. Seorang bayi usia 13 hari dibawa oleh ibunya ke poliklinik dengan keluhan ada benjolan e. EEG
di punggung bawah sejak lahir. Bayi tersebut sering rewel dan kedua tungkai masih dapat
bergerak aktif. Kelainan BAK dan BAB dalam batas normal. Apa diagnosis pada bayi 9. Pria 50 tahun datang dengan keluhan nyeri kepala hebat 1 jam yang lalu disertai mual
tersebut? muntah. 3 jam sebelumnya pasien mengalami benturan pada kepala. Pasien sempat
a. Spina bifida occulta pingsan tapi beberapa menit kemudian sadar. Kesadaran spoor, pupil anisokor. Fenomena
b. Spina bifida meningocele apakah yang terjadi pada kasus di atas?
c. Spina bifida meningomyelocele a. Lucid interval
d. Spina bifida myelocele b. Contusio cerebri
e. Spina bifida myoschizis c. Amnesia
d. Demensia
5. Seorang laki-laki 43 tahun datang dengan penurunan kesadaran. Pasien riwayat e. Delirium
kecelakaan 5 jam yang lalu, namun setelah kecelakaan masih sadar. Pada pemeriksaan
CT scan didapatkan gambaran bikonveks. Diagnose pasien tersebut adalah…
10. Seorang laki-laki 27 tahun datang dengan keluhan lemah pada kedua kaki. Riwayat c. Spondilitis
demam (+), batuk lama (+), penurunan BB (+). Pada pemeriksaan ditemukan gibus pada d. Spondilosis
segmen vertebra thorakal. Diagnosis? e. SCI
a. Spondilitis TB
b. Spondilolistesis 15. Seorang anak 18 tahun dibawa ke UGD karena kecelakaan lalu lintas. Pada saat kejadian
c. Osteitis piogenik pelipis pasien membentur aspal. Pasien sempat pingsan, kemudian sadar kembali 10
menit kemudian. Sampai di UGD pasien mengalami penurunan kesadaran. Kesadaran
11. Laki-laki 22 tahun datang dengan keluhan gangguan saat berjalan sejak mengalami patah dinilai spoor, pemeriksaan didapatkan pupil anisokor. Fenomena apakah yang dialami
tulang 2 tahun yang lalu, saat itu disarankan operasi namun pasien tidak mau dan memilih pasien tersebut?
berobat ke dukun. Didapatkan kaki tidak bisa dorsofleksi, hipoestesi pada punggung kaki. a. Lucid interval
Pemeriksaan rontgen didapatkan fraktur fibula 1/3 proximal. Keluhan yang dialami b. Herniasi batang otak
pasien dikarenakan… c. Brilll hematom
a. Peroneal nerve palsy d. Fraktur basis cranii
b. Tibial nerve palsy e. Fenomena lucio
c. Malunion fracture
d. Sindrom kompartemen 16. Ny. Sule, 60 th, datang ke RS dengan keluhan nyeri kepala sejak 1 bulan SMRS. Nyeri
e. Nonunion fracture kepala dirasakan makin lama semakin berat. Os memiliki tumor ganas payudara kiri (+).
Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 130/80 mmHg, RR 22 x/m, HR 92 x/m, S 36,5,
12. Pria 24 tahun dibawa ke IGD setelah kecelakaan tunggal. Pasien jatuh dengan kepala paresis n. okulomotorik (+) dan babinski (+). Pemeriksaan penunjang yang paling tepat
menghantam trotoar ke sisi kiri jalan. Pasien sempat pingsan 2 jam lalu dan kejang. Di untuk menegakkan diagnosis di atas adalah...
IGD pasien pingsan kembali. Terdapat kelemahan pada sisi kiri tubuh. Didapatkan a. MRI kepala dengan kontras 
hematom pada regio temporal sinistra. Pemeriksaan CT scan didapatkan lesi hiperdens b. MRI kepala tanpa kontras 
pada hemisfer cerebri dextra. Diagnosis pasien ini adalah… c. Foto polos kepala 
a. Perdarahan epidural d. CT scan kepala tanpa kontras 
b. Perdarahan subarachnoid e. CT scan kepala + kontras
c. Perdarahan intraserebral
d. Perdarahan subdural 17. Perempuan 20 tahun post KLL diantar ke RS. Pada anamnesis dia mengeluh sakit kepala
e. Perdarahan aksonal difus hebat, muntah, nyeri di belakang kepala. Pada pemeriksaan fisik : kaku kuduk (+), reflex
patologis (+) dan suhu tubuh meningkat. Diagnosis yang mungkin : …
13. Tn. Sendu, 65 tahun, datang diantar keluarganya karena sering terjatuh saat berjalan a. Laserasi serebri
sendiri, karena berjalan pelan dan tidak stabil. Pasien juga mengalami kesulitan saat b. Contusion serebri
menggenggam gelas karena tangannya gemetar. Pada pemeriksaan didapatkan masked c. Fraktur basis cranii
face (+), dan pill rolling tremor. Di mana letak kelainan pada kasus tersebut? d. Perdarahan subarachnoid
a. Hipofisis e. Perdarahan intraventrikuler
b. Frontotemporal lobe
c. Substansia nigra 18. Tn. Zayn, berusia 28 tahun, datang ke poli dokter umum dengan keluhan kesemutan
d. Serebelum pada kaki sejak 3 hari SMRS. Kesemutan dirasakan pada kaki di daerah tumit. Bila
e. Pons ditekankan pada tumit, kaki akan terasa kebas dan kesemutan. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan tanda vital dalam batas stabil dan kaki masih dapat digerakkan dengan baik
14. Pasien laki-laki usia 48 tahun datang dengan keluhan nyeri punggung menjalar hingga ke dan leluasa. Kerusakan persarafan apa yang paling mungkin menyebabkan keluhan ini
paha kanan. Keluhan memberat ketika batuk atau mengedan. Pasien tidak pernah batuk terjadi...
lama dan meminum obat 6 bulan. Tidak ada riwayat trauma sebelumnya. Pada PF a. N. tibialis sensorik
didapatkan nyeri setinggi L5-S1, parestesia pada paha kanan bagian lateral, Lasseque (+). b. Nervus tibialis motorik
Apa kemungkinan diagnosis pasien? c. N. peroneus sensorik
a. HNP d. nervus peroneus motorik
b. Ischialgia e. nervus ischiadikus
 2 minggu yang lalu. Refleks fisiologis menurun, refleks patologis meningkat. Motorik
19. Seorang pasien laki-laki 56 tahun merasakan nyeri punggung, terutama saat 3/3/3 3/3/3. Pemeriksaan penunjang yang tepat?
membungkuk mengambil barang. Dari hasil pemeriksaan rontgen didapatkan a. GDP dan HbA1c
penyempitan foramen intervertebralis L5 – S1. Diagnosis ? b. Rontgen femur dan cruris
a. Canal stenosis c. CT scan kepala
b. HNP d. MRI tulang belakang
c. Spondilolistesis e. Periksa LCS
d. Spondilitis
e. Ankylosing spondilosis 24. Tn. Brandon, berusia 40 tahun, terjatuh dari gedung dan mengeluh lemah pada tangan
dan kaki. Pada pemeriksaan ditemukan TD 110/70 mmhg, nadi 100 x/m, kekuatan
20. Tn. Dono, 38 tahun, dibawa oleh keluarganya ke RS dengan keluhan kelemahan kedua motorik atas 2/2, bawah 1/1. Pasien mengeluh gangguan berkemih, buli terasa penuh,
anggota gerak bawah sejak 2 minggu yang lalu dan semakin lama semakin berat. terasa kebas dan kesemutan pada kaki. Penatalaksanaan awal yang dilakukan adalah...
Riwayat trauma (-). Sebelumnya sudah dibawa ke puskesmas dengan keluhan yang a. Pemasangan infus
sama. Dari pemeriksaan fisik didapatkan hemiparesis inferior tipe UMN dengan b. Melakukan foto rontgen
kekuatan motorik 3. Dari pemeriksaan foto torax didapatkan gibus dan destruksi vertebra c. Pemasangan collar neck dan long spine board
torakal 5 dan 6. Bagaimana tatalaksana selanjutnya yang paling tepat untuk kasus di d. Membuka jalan nafas dengan teknik head tilt chin lift
atas.... e. Memasang kateter urin
a. Pemberian ceftriaxone 2x1 gr IV
b. Pemberian tramadol IV 25. Laki-laki 57 tahun perokok berat datang diantar keluarga ke IGD dengan keluhan
c. Pemberian obat antituberkulosis  kelemahan tubuh satu sisi mendadak sejak 1 jam lalu. Keluhan muncul saat pasien
d. Pemberian metilprednosolon 30 mg/kgbb bolus IV dalam 15 menit  menonton televisi. Keluarga juga mengatakan pasien bicara pelo. TD 140/100, nadi 112
e. Pemberian citicolin 2x500 mg iv x/menit, respirasi 24 x/menit, temp 37,5 c. Setelah 7 jam dilakukan perawatan, keluhan
membaik dengan  sendirinya. Apakah terapi yang diberikan pada pasien ini?
21. Pasien laki-laki 26 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan mata berkunang-kunang a. Aspirin peroral
sejak 2 hari yang lalu. Saat keluhan terjadi, pasien merasa seperti berada di tempat asing. b. rTPA
Menurut keluarga pasien, pasien sering tiba-tiba bengong, mulut mengecap-ngecap dan c. Observasi saja
tidak menjawab ketika ditanya. Hal seperti ini sudah dirasakan sejak pasien umur 14 d. Modifikasi gaya hidup
tahun. Pasien pernah berobat ke dokter sebelumnya, namun tidak meminum obat yang e. Antikoagulan
diberikan secara rutin. Diagnosis pasien tersebut adalah…
a. Epilepsy parsial sederhana 26. Seorang laki-laki usia 31 tahun diantar keluarga ke klinik 24 jam dengan keluhan
b. Epilepsy parsial sekunder tangan kanan bergerak berulang-ulang sendiri. Saat keluhan terjadi, pasien tidak
c. Epilepsy umum sekunder merespon bila dipanggil alias tidak sadar. Biasanya, Keluhan ini didahului dengan
d. Transient ischemic attack melihat bintik-bintik hitam. Hasil pemeriksaan fisik TD 120/80 mmHg, N 90 x.menit,
e. Absence seizure RR 20 kali/menit, Tax: 36,7C. Kelemahan separuh tubuh tidak ada. Diagnosis pasien ini
adalah…. 
22. Seorang pria 70 tahun dibawa oleh keluarga ke RS karena sering lupa tepat meletakkan a. Epilepsi Parsial Simpleks 
barang, pasien juga lupa nama anggota keluarga dan suka marah-marah. Pasien tidak ada b. Epilepsi Parsial Kompleks 
riwayat darah tinggi dan DM. Status generalisata dalam batas normal. Skor MMSE 22. c. Epilepsi Petit Mal 
Apakah diagnose pasien? d. Epilepsi Grand Mal 
a. Dementia Alzheimer e. Epilepsi Umum
b. Dementia vaskuler
c. Dementia Parkinson 27. Seorang perempuan usia 42 tahun dibawa ke IGD RS karena tidak sadarkan diri
d. MCI setelah kecelakaan tunggal motor. Menurut saksi, pasien tidak menggunakan helm dan
kepala  terbentur trotoar. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran somnolen, TD
23. Perempuan 19 tahun mengeluh kedua tungkai bawah lemah dan terasa baal 4 hari yang 100/70  mmHg, nadi 110 kali/menit, RR 28 kali/menit, suhu 36,8C. Krepitasi (+) pada
lalu. Dari tungkai bawah lalu menyebar ke atas sampai kedua lengan. Riwayat batuk pilek temporal  kanan, otorea (+) darah, stridor (-), dan tampak vulnus ekskoriasi pada wajah
 dan ekstremitas kanan. Pemeriksaan CT scan didapatkan hiperdens pada kapsula a. Perdarahan intraserebral
interna. Diagnosis yang mungkin adalah… b. Perdarahan intraventrikel
a. Fraktur basis cranii  c. Perdarahan epidural
b. Hematoma intraserebral  d. Perdarahan subaraknoid
c. Hematoma subdural  e. Perdarahan subdural
d. Hematoma arachnoid 
e. Hematoma epidural 32. Seorang laki-laki 16 tahun, dibawa ke UGD karena mengalami luka akibat terkena pisau
di daerah ketiak. Dokter menduga luka di ketiak tersebut mengenai pleksus brakialis
28. Seorang laki-laki berusia 30 tahun, dibawa ke IGD dengan penurunan kesadaran, akibat bagian bawah. Kemungkinan nervus yang mengalami kerusakan akibat cedera di atas
terjatuh dari motor. Menurut saksi mata, sesaat terjatuh pasien masih sadar dan masih adalah...
bisa diajak  berbicara. Pasien sempat mengalami muntah menyemprot tanpa diawali a. Vagus
mual. Pada  pemeriksaan fisik tidak ditemukan kaku kuduk. Hasil foto Schedel tampak b. Radialis
fraktur di bagian  temporoparietal. Diagnosis pasien ini adalah…  c. Aksilaris
a. Epidural hematoma d. Ulnaris
b. Subdural hematoma  e. Brakialis
c. Perdarahan subarachonid 
d. Kontusio serebri  33. Seorang wanita berusia 40 tahun datang dengan keluhan wajah mencong setelah naik
e. Komosio serebri motor, sudut mulut jatuh ke kiri, mata kiri tidak dapat menutup dan dahi tidak dapat
mengkerut. Tidak dijumpai adanya kelemahan anggota gerak. Tidak dijumpai adanya
29. Seorang laki-laki dibawa ke IGD setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Dari riwayat hipertensi dan diabetes. Vital sign pasien dalam batas normal. Diagnosis?
pemeriksaan fisik  didapatkan GCS E3V2M4, mengorok dan terdapat displacement a. Paresis nervus trigeminus dextra perifer
segmen anterior. Tekanan  darah 110/70mmHg, nafas 22x/menit, nadi 92x/menit. b. Paresis nervus trigeminus sinistra perifer
Apakah yang perlu dievaluasi untuk  menilai perburukan pasien?  c. Paresis nervus facialis dextra perifer
a. Frekuensi nafas  d. Paresis nervus facialis sinistra perifer
b. Nadi  e. Paresis nervus facialis dextra sentral
c. GCS 
d. Snorring  34. Laki-laki 65 tahun dibawa keluarganya ke RS karena sering lupa meletakkan barang-
e. Tekanan darah barang dan mulai sering marah-marah sejak 1 tahun terakhir. Pada pemeriksaan fisik dan
neurologis dalam batas normal. Skor MMSE 5, dari pemeriksaan CT Scan dijumpai
30. Seorang laki-laki 30 tahun korban kecelakaan lalu lintas datang ke IGD diantar polisi. atrofi pada lobus frontotemporal. Diagnosis?
Tanda vital  pasien yaitu tekanan darah 120/80 mmHg,nadi 96x/menit, pernafasan a. Dementia Alzheimer
32x/menit. Pasien  kemudian diberikan oksigen sebanyak 4L/menit dan dipasang b. Dementia vascular
penyangga leher dan infus, setelah itu keadaan korban menjadi tidak menyahut ketika c. Dementia frontotemporal
dipanggil, hanya terdengar menggumam dan mata terbuka dengan rangsang nyeri serta d. Delirium
anggota gerak atas dalam posisi terlipat walaupun telah diberikan rangsang nyeri. e. Mild Cognitive Impairment
Berapakah nilai GCS pasien? 
a. 10  35. Seorang anak sering dikeluhkan oleh guru sekolahnya kepada orang tua karena sering
b. 9  melamun. Anak tersebut dikatakan tiba-tiba melamun di tengah pelajaran, bengong
c. 8  beberapa saat namun kemudian kembali melanjutkan aktivitasnya seakan tidak terjadi
d. 7  apa-apa. Penatalaksanaan pada pasien ini adalah…
e. 6 a. Carbamazepinde
b. Asam Valproate
31. Seorang pria berusia 27 tahun, mendadak pingsan setelah sebelumnya mual dan muntah- c. Fenitoin
muntah. Pasien diketahui satu hari sebelumnya sempat jatuh dan kepalanya membentur d. Fenobarbital
aspal. Setelah kecelakaan, kondisi pasien dikatakan stabil. Apa kemungkinan diagnosis e. Diazepam
pada pasien ini?
36. Seorang pasien berusia 23 tahun dibawa ke IGD RS dengan keluhan penurunan e. Alzheimer Disease
kesadaran.  Awalnya pasien kecelakaan sepeda motor dan pasien menyorong sepeda
motornya ke rumah sakit terdekat. Akan tetapi di depan IGD rumah sakit pasien tersebut 40. Ny. Vanilla, 64 tahun, datang ke dokter praktik umum dengan keluhan kehilangan indera
tiba-tiba pingsan dan tidak sadarkan diri. Pada pemeriksaan neurologis dijumpai pupil 5 pengecap. Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan pasien tidak dapat mengecap terutama
mm/3mm, reflex cahaya +/+ dan didapatkan hemiparesis dextra. Dokter kemudian rasa garam dan gula dengan baik tapi dapat merasakan asam dan pahit dengan baik.
melanjutkan dengan pemeriksaan Head CT-scan. Apa yang diharapkan dari hasil CT- Saraf kranialis apakah yang mungkin mengalami gangguan?
Scan tersebut? a. N. Glosofaringeus
a. Bikonveks b. N. Trigeminus
b. Crescent c. N. Hipoglosus
c. Semilunar d. N. Fasialis
d. Pergeseran midline e. N. Vagus
e. Evan's ratio meningkat
41. An. Dodot, 8 tahun, datang dengan kejang kelojotan seluruh tubuh 3 hari SMRS. Setelah
37. Tn. Sunu, usia 35 tahun, dibawa ke UGD dengan kelemahan gerak kedua tungkai karena kejang, pasien sadar. Pasien juga mengalami demam tinggi sejak 10 hari SMRS, sakit
jatuh dari pohon 3 jam yang lalu. Keluhan disertai rasa kesemutan dari puting susu kepala yang disertai gelisah. Pasien terkesan gizi buruk, ibu pasien sedang menjalani
hingga ujung kaki. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, Nadi 84x/m, pengobatan TB BTA (+) hari ke-20. Kesadaran : somnolen, kaku kuduk (+).
RR 20 x/m, S 36,8 c. Dari pemeriksaan neurologis didapatkan hipoestesi dari papilla Pemeriksaan penunjang apa yang paling membantu diagnosis pasien?
mammae hingga ujung kaki, kekuatan motorik +2/+2, tonus otot serta refleks a. EMG
fisiologis meningkat. Refleks patologis positif. Manakah kemungkinan letak diagnosis b. MRI
topis yang paling tepat? c. Pungsi lumbal
a. Medulla spinalis T4 d. EEG
b. Medulla spinalis T1 e. Foto schaedel
c. Medulla spinalis C5
d. Medulla spinalis L1 42. Tn. Derreck, 60 tahun, mengeluh nyeri kepala sebelah kanan secara tiba-tiba. Keluhan
e. Medulla spinalis T10 disertai gangguan penglihatan, kepala terasa melayang dan tidak stabil ketika berjalan.
Riwayat hipertensi dan kolesterol (+). Keluhan membaik setelah setengah hari.
38. Tn. Givenchy, 25 tahun, datang dengan keluhan nyeri di sekeliling kepala seperti Diagnosis yang paling mungkin pada pasien adalah...
ditekan. Keluhan tanpa mual dan muntah. Keluhan ini sering muncul hilang timbul a. TIA sistem karotis komunis
terutama saat sedang banyak pekerjaan di kantor. Apa mekanisme utama penyebab b. TIA sistem vertebrobasiler
keluhan pada kasus di atas? c. BPPV
a. Vasodilatasi pembuluh darah kranial d. Cluster headache
b. Iritasi nervus trigeminus e. Stroke hemoragik
c. Spasme muskular perikranial
d. Pelepasan neurotransmitter inhibitorik secara berlebihan 43. An. Hodor, usia 4 tahun, dibawa ibunya ke UGD karena kejang pada tangan dan kaki
e. Adanya bradikinin yang mengaktivasi kemoreseptor di intrakranial selama 10 menit SMRS. Sesampainya di UGD, pasien sadar dan didapatkan frekuensi
nadi 110x/menit, frekuensi nafas 24x/menit, suhu 39,5 dan BB 16 kg. Kemudian
39. Seorang wanita berusia 64 tahun datang dengan keluhan gemetaran pada kedua jari-jari dilakukan pemasangan akses intravena dan diberikan obat penurun panas. Tak lama
tangan. Keluhan dirasakan sejak 7 bulan yang lalu diawali pada jari tangan sebelah kemudian pasien kembali mengalami kejang kelojotan. Tatalaksana yang harus
kanan. Pasien juga mengeluhkan timbul pada saat istirahat. Pasien mengeluhkan sulit dilakukan oleh dokter adalah...
saat berjalan dan langkah jalannya pendek-pendek. Badan pasien terasa kaku dan a. Diazepam 8 mg IV bolus cepat
condong ke depan. Vital sign dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik dijumpai b. Diazepam supp 10 mg
cogwheel phenomenon, mask face dan pill-rolling tremor. Diagnosis? c. Fenitoin 320 mg IV dalam NaCl 0.9% 
a. Huntington d. Diazepam 5 mg IV bolus pelan
b. Hemiblalismus e. Diazepam 10 mg IV bolus cepat
c. Chorea
d. Parkinson
44. Tn. Aas, 22 tahun, ditabrak mobil saat sedang berjalan kaki. Ia segera dibawa ke UGD
oleh saksi mata. Dari pemeriksaan ditemukan : mata terbuka dengan nyeri, mengerang,
serta mengekstensikan ekstremitas saat diberi rangsang nyeri. Berapakah skor GCS pada
kasus ini?
a. E2M2V1
b. E2M2V2
c. E2M1V
d. E2M1V1
e. E2V1M0

45. Ny. Medusa, usia 28 tahun, datang ke dokter diantar suaminya dengan keluhan sering
terjatuh saat berjalan. Pasien sering jatuh ke arah kiri, mual (-), muntah (-). Pasien juga
mengeluhkan pusing melayang dan terkadang sakit  kepala. Keluhan telinga berdenging
maupun penurunan pendengaran disangkal. Dari pemeriksaan fisik didapatkan nistagmus
(+) dan romberg test (+). Apakah diagnosis yang paling mungkin...
a. Tumor parietal
b. Tumor mesensefalon
c. Tumor temporal
d. Tumor serebelum
e. Tumor frontal

46. Tn. Hittler, 65 tahun, datang ke RS dibawa keluarganya dengan keluhan gangguan

bicara. Pasien merupakan pasien post stroke sejak 1 tahun lalu dengan kelemahan
anggota gerak kanan. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 140/80 mmhg, nadi 90
x/menit, suhu 36,5 C dan laju napas 22 x/menit. Pasien tampak mengerti isi pembicaraan
dan mampu mengulang kata sesuai perintah seperti menyebut ulang kata “bola”. Namun
pasien tidak mengeluarkan kalimat spontan lainnya. Diagnosis yang paling
mungkin adalah...
a. Afasia global
b. Afasia wernicke
c. Afasia broca
d. Afasia transkortikal sensorik
e. Afasia transkortikal motorik