Blanko Pengajuan Judul Fabio
Blanko Pengajuan Judul Fabio
Metode a. Observasi
Pengumpulan Data b. Wawancara
c. Dokumentasi
Teknik Analisis Data Dalam hal ini saya selaku peneliti akan menggunakan teknik
analisis data yang akan mempergunakan teknik deskriptif
kualitatif yaitu menganalisis data-data yang memang benar-benar
terjadi tanpa adanya manipulasi, kemudian data-data tersebut
disusun, diolah dan dianalisis untuk dapat memberikan gambaran
mengenai apa yang digunakan dalam Pengembangan UMKM
Berbasis Ekonomi Kreatif Di Tinjau Dari Etika Bisnis Islam
(Studi kasus Pada UMKM Uncletess Di Kota Metro) .
Referensi Amin Dwi Ananda dan Dwi Susilowati. “Pengembangan Usaha
Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Berbasis
Industri Kreatif di Kota Malang”. Jurnal Ilmu
Ekonomi Vol. X Jilid X.
Sudati Nur Sarfiah, Hanung Eka Atmaja, dan Dian Marlina
Verawati, “UMKM Sebagai Pilar Membangun
Ekonomi Bangsa”, Jurnal Riset Ekonomi
Pembanganan, Vol. 4 No. 2 (2019)
Suryani, Ekonomi Kreatif Ekonomi Baru : Mengubah Ide
Menciptakan Peluang. Jakarta: Salemba Empat,
2013.
Tadjuddin dan Nur Mayasari, ”Strategi Pengembangan UMKM
Berbasis Ekonomi Kreatif Di Kota Palopo”,
Dinamis- Journal of Islamic Management and
Bussines, Vol. 2 No. 1/April 2019
Judul II Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Daya Saing Pada
UMKM Berbasis Ekonomi Kreatif Uncletess (Studi Kasus
Pada UMKM Uncletess Di Kota Metro)
Latar Belakang Masalah Strategi pemasaran merupakan suatu hal yang sangat
penting dan berpengaruh terhadap suatu usaha dan bisnis. Maka
tidak heran jika setiap pengusaha melakukan strategi pemasaran
agar dapat meningkatkan volume penjualannya. Dengan
meningkatkan volume penjualan tersebut, maka pengusaha juga
akan mendapatkan laba yang diinginkan. Semakin baik strategi
pemasaran yang digunakan, maka akan semakin besar peluang
untung memperluas pangsa pasar. Perkembangan dunia usaha
pada saat ini menunjukan adanya gejala persaingan yang semakin
meningkat kearah penguasaan pasar secara luas. Pengusaha besar
maupun kecil saling bersaing dan berpacu untuk merebut tempat
pemasaran dengan berbagai macam cara dan usaha supaya dapat
menjual produk sebanyak-banyaknya pada konsumen. Untuk itu
pengusaha harus mendapatkan pasar yang luas dengan metode
strategi pemasaran yang telah dikuasai dengan baik.
Di sadari atau tidak setiap pelaku usaha dalam
menjalankan kegiatan usahanya telah merencanakan dan
menjalankan strategi usaha atau strategi pemasaran. Strategi
pemasaran yang di jalankan sangat bervariasi dari yang sangat
sederhana sampai dengan yang paling ilmiah, sesuai dengan
pengetahuan dan pengalaman masing-masing pelaku usaha.
Strategi pemasaran itu sendiri merupakan rencana implementasi
dan pengendalian kegiatan yang bertujuan untuk mempengaruhi
pertukaran guna mencapai sasaran-sasaran organisasi.
Mengembangkan dan menerapkan sebuah strategi pemasaran
yang terdiri dari empat elemen yaitu produk (product), harga
(price), distribusi/tempat (place), dan promosi (promotion).
Kota metro merupakan salah satu kota di provinsi
Lampung, Indonesia. Di kota metro terdapat banyak sekali
pelaku usaha keci dan menengah, hampir di setiap sudut kotanya
dapat dijumpai para pengusaha Usah Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM). Jumlah unit UMKM yang semakin banyak
mengakibatkan perusahaan-perusahaan saling berlomba untuk
menjaga kepercayaan konsumen atas produk atau jasa yang di
tawarkannya. Perusahaan-perusahaan yang mampu menghasilkan
produk atau jasa yang berkualitas baik adalah perusahaan yang
efektif dalam artian mampu bersaing. Seperti halnya pada
UMKM bidang fashion yang bertempat di kota Metro yaitu
uncletess.
Usaha menengah kecil mikro dengan brand local
uncletess merupakan sebuah usaha sablon berbasis ekonomi
kreatif yang bergerak dibidang fesyen. Inovasi dan ide kreatif
yang digunakan dalam menciptakan desain produk pada usaha ini
dibantu dengan menggunakan media digital serta aplikasi
tambahan. Selain itu, usaha ini banyak diminati dan sangat
berkembang pesat di semua kalangan terutama kalangan anak
muda. Karena dalam penciptaan desain produknya selalu
mengikuti perkembangan Zaman.
Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk meneliti
usaha fashion Uncletess tentang bagaimana strategi pemasaran
yang dilakukan oleh pemilik usaha Uncletess sehingga tetap
menjadi perusahaan yang berdiri kokoh dan mampu bersaing
dengan UMKM fashion lainnya. Sehingga judul penelitian ini
adalah “Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Daya Saing
Pada UMKM Berbasis Ekonomi Kreatif Uncletess (Studi Kasus
Pada UMKM Uncletess Di Kota Metro)”.
Permasalahan Dalam mengembangkan sebuah usaha clothing harus di iringi
dengan sebuah strategi yang matang. Maka dari itu, peneliti
ingin mengetahui bagaimana strategi pemasaran, dalam
meningkatkan daya saing pada usaha fashion Uncletess di kota
metro?
Identifikasi Masalah 1. Bagaimana strategi pemasaran usaha clothing, brand local
uncletess ?
2. Bagaimana strategi yang dilakukan agar usaha ini dapat
bersaing ?
3. Mengapa Uncletess?
2. Ekonomi kreatif
a. Definisi Ekonomi Kreatif
b. Peran Ekonomi Kreatif
c. Sektor-sektor Ekonomi Kreatif
3. Daya Saing
a. Pengertian daya saing
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing
Mengetahui,
Ketua Jurusan Ekonomi Syariah
Dharma Setyawan,M.A,S.E.I
NIP. 19880529 201503 1005