ABSTRACT
Soursop Leaves (Anonna muricata Linn.) is a medicinal plant that has various benefits.
One of the benefits of soursop leaves is as an antioxidant. The purpose of this study is to
determine the antioxidant activity and evaluation of the granular preparations of its
extract. Antioxidant activity obtained by DPPH method and granule formulation obtained
by wet granulation method. The antioxidant activity result is 19.24 ppm, which is a very
strong antioxidant’s activity. Granule preparation evaluation results are 3.22% for
moisture test, 14.01 g/s for flow rate test, 25.31⁰ for angle of repose test, 5.77% for
compressibility which fulfills the requirements of proper granule preparation criteria and
the particle size distribution is most dominant in the range 426-850 µm which incudes the
category of coarse powder.
ABSTRAK
Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) merupakan tanaman obat yang memiliki berbagai
macam manfaat. Salah satu manfaat daun sirsak yaitu sebagai antioksidan. Tujuan dari
penelitian ini, untuk menentukan aktivitas antioksidan dan evaluasi sediaan granul dari
ekstrak etanol daun sirsak. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode
DPPH dan formulasi granul dilakukan dengan metode granuasi basah. Hasil yang
diperoleh aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun sirsak yaitu 19,24 ppm yang termasuk
kategori antioksidan sangat kuat dan hasil evaluasi sediaan granul yaitu uji kelembaban
3,22%, laju alir 14,01 g/s, sudut istirahat 25,31°, kompresibilitas 5,77% yang memenuhi
persyarataan kriteria sediaan granul yang baik serta distribusi ukuran partikel paling
dominan pada rentang 426-850 µm yang termasuk kategori serbuk kasar.
DOI: https://doi.org/10.25026/mpc.v8i1.310
100
77.00
Aktivitas Antioksidan (%)
80 71.22
60 54.98
49.51
44.21
40 y = 0.8729x + 33.197
r² = 0.9554
20 IC50 = 19.24 ppm
0
20 0 10 30 40 50 60
Konsentrasi (ppm)
Gambar 1. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak
Tabel 3. Uji Sifat Fisik Granul Optimasi dan Granul Ekstrak Etanol Daun Sirsak
Parameter Formula A Formula B
Kelembaban (%) 3,07 3,22
Laju Alir (g/s) 10,03 14,01
Sudut Istirahat (°) 24,28 25,31
Kompresibilitas (%) 13,91 5,77
Karakteristik Sifat Fisik Granul semakin besar laju alir maka sudut
Ekstrak Etanol Daun istirahatnya akan semakin kecil, sehingga
Karakteristik sifat fisik granul menghasilkan granul yang dapat mengalir
ekstrak etanol daun sirsak dapat dilihat bebas ke corong hopper. Corong hopper
pada Tabel 3. Berdasarkan uji merupakan salah satu bagian dari alat
kelembaban yang dilakukan, formula A cetak tablet yang berfungsi mengalirkan
dan B memiliki kelembaban yang baik granul ke mesin cetak tablet [10].
yaitu 3,07 % dan 3,22 % yang memenuhi Bulk dan tapped density
persyaratan kelembaban granul yang baik merupakan suatu pengujian granul
yaitu 2-4 % [10]. Laju alir suatu bahan dengan tujuan untuk pengukuran nilai
dikatakan dapat bebas mengalir jika densitas yaitu untuk menghitung nilai
kecepatan alirnya >10 g/detik[11] atau kompresibilitas dari granul yang dibuat.
waktu alirnya ≤ 1 detik untuk 10 g granul Tapped density merupakan massa granul
[12]
. Berdasarkan uji laju alir yang per satuan volume setelah diberi ketukan
dilakukan pada formula B granul mekanik, sedangkan bulk density
memiliki laju alir yang lebih baik merupakan massa granul per satuan
dibandingkan formula A. Hal tersebut volume sebelum diberi ketukan mekanik.
dikarenakan pada formula B terdapat Kompresibilitas merupakan suatu
ekstrak etanol daun sirsak yang kemampuan pembentukan massa yang
mengandung minyak sehingga, utuh dan juga stabil ketika diberikan
meningkatkan laju alir suatu granul. tekanan. Tujuan dari uji kompresibilitas
Selain itu, dapat juga dikarenakan bentuk yaitu selain untuk melihat kemampuan
granul yang relatif besar sehingga granul untuk tetap kompak dengan
meningkatkan laju alir pada granul. adanya kompresi, kompresibilitas juga
Partikel yang memiliki ukuran relatif dapat digunakan untuk melihat
besar, memiliki gaya kohesi yang kecil karakteristik aliran granul. Adapun
sehingga laju alir akan semakin karakteristik aliran granul yaitu, free
mudah[13]. flowing (5-12 %), good (12-16 %), fair
Sudut istirahat ialah sudut yang (18-21%), poor (23-35%), very poor ( 33-
terbentuk antara permukaan gundukan 38%), dan extremely poor (>40%) [15].
granul dengan bidang horizontal. Sudut Berdasarkan penelitian yang telah
istirahat dikatakan baik atau dapat dilakukan didapatkan nilai
mengalir bebas jika memiliki sudut kompresibilitas pada formula A 13,91%
istirahat lebih kecil atau sama dengan 30° yang termasuk kategori baik dan formula
jika sudut istirahatnya lebih besar atau B 5,77% yang termasuk kategori sangat
sama dengan 40° biasanya daya mudah mengalir. Semakin rendah
mengalirnya kurang baik [10]. Adapun kompresibilitas granul, semakin tinggi
kategori sifat aliran dan keterkaitan kerapatan granul setelah mengalami
dengan sudut istirahat yaitu, sifat aliran kompresi sehingga semakin kompak
bagus sekali (25-30°), baik (31-35°), massa granul tersebut [16].
cukup (36-40°), lewat (41-45°), buruk Distribusi ukuran partikel dilakukan
(46-55°), sangat buruk (56-65°), dan dengan menggunakan metode
[14]
sangat-sangat buruk (>66°) . pengayakan. Metode ini berfungsi untuk
Berdasarkan uji sudut diam yang telah mengukur distribusi ukuran partikel
dilakukan formula A dan B memiliki dengan cara menggunakan 5 mesh
sudut istirahat yang bagus sekali yang ayakan yang disusun secara berturut,
menunjukkan bahwa granul dapat dimana mesh ayakan yang paling kasar
mengalir bebas. Sudut istirahat diletakkan pada bagian paling atas [17].
berbanding terbalik dengan laju alir, Berdasarkan hasil penelitian yang telah
dilakukan, pada Gambar 2 partikel serbuk kasar [13]. Hal ini terjadi
menggambarkan distribusi ukuran granul kemungkinan karena proses granulasi
pada formula A dan formula B. Granul dilakukan dengan menggunakan ayakan
memiliki distribusi ukuran partikel mesh 20 sehingga granul yang terbentuk
dengan rentang ukuran partikel paling dominan berada pada ukuran 426-850
dominan pada 426-850 µm atau dengan µm.
ukuran mesh 20 yang termasuk ukuran
2,5 2,42
Formula A
2,16
Formula B
Bobot granul (g)
1,5 1,39
1,13
1 0,88
0,47 0,43
0,5 0,33 0,29
0,15 0,23 0.10
0
125-150 151-180 181-250 251-425 426-850 >850
(Mesh 100) (Mesh80) (Mesh 60) (Mesh 40) (Mesh 20) (Mesh < 20)
Ukuran Partikel (µm)
Gambar 2. Distribusi Ukuran Partikel
Keterangan :
Formula A : Formula basis granul ekstrak etanol daun sirsak
Formula B : Formula granul ekstrak etanol daun sirsak