Anda di halaman 1dari 7

FORMULASI GRANUL ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK

(Anonna muricata Linn.) MENGGUNAKAN METODE GRANULASI BASAH

Raehan Natul Jannah*, Jaka Fadraersada, Lisna Meylina, Adam M. Ramadhan

Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian “Farmaka Tropis”,


Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia
*
Email: raehan17@gmail.com

ABSTRACT

Soursop Leaves (Anonna muricata Linn.) is a medicinal plant that has various benefits.
One of the benefits of soursop leaves is as an antioxidant. The purpose of this study is to
determine the antioxidant activity and evaluation of the granular preparations of its
extract. Antioxidant activity obtained by DPPH method and granule formulation obtained
by wet granulation method. The antioxidant activity result is 19.24 ppm, which is a very
strong antioxidant’s activity. Granule preparation evaluation results are 3.22% for
moisture test, 14.01 g/s for flow rate test, 25.31⁰ for angle of repose test, 5.77% for
compressibility which fulfills the requirements of proper granule preparation criteria and
the particle size distribution is most dominant in the range 426-850 µm which incudes the
category of coarse powder.

Keywords: Antioxidant, DPPH method, soursop leaves, wet granulation

ABSTRAK

Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) merupakan tanaman obat yang memiliki berbagai
macam manfaat. Salah satu manfaat daun sirsak yaitu sebagai antioksidan. Tujuan dari
penelitian ini, untuk menentukan aktivitas antioksidan dan evaluasi sediaan granul dari
ekstrak etanol daun sirsak. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode
DPPH dan formulasi granul dilakukan dengan metode granuasi basah. Hasil yang
diperoleh aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun sirsak yaitu 19,24 ppm yang termasuk
kategori antioksidan sangat kuat dan hasil evaluasi sediaan granul yaitu uji kelembaban
3,22%, laju alir 14,01 g/s, sudut istirahat 25,31°, kompresibilitas 5,77% yang memenuhi
persyarataan kriteria sediaan granul yang baik serta distribusi ukuran partikel paling
dominan pada rentang 426-850 µm yang termasuk kategori serbuk kasar.

Kata Kunci: Antioksidan, daun sirsak, granulasi basah, metode DPPH

DOI: https://doi.org/10.25026/mpc.v8i1.310

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 97


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018
Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah

PENDAHULUAN (MBT ASTM standard test sieve) 20; 40;


Tanaman sirsak secara luas 60; 80; dan 100, mechanical tapping
digunakan untuk pengobatan seperti device, powder flow tester, timbangan
hipertensi, diabetes, demam, diare, analitik (Precisa), moisture analyzer
infeksi bakteri, disentri, inflamasi, dan (Shimadzu), rak tabung, loyang, spatel,
kanker[1]. Bagian yang biasanya oven (Froilabo), wadah maserasi, sendok
dimanfaatkan sebagai obat yaitu daun tanduk, kipas angin, cawan, kuvet,
yang diketahui mengandung beberapa corong buchner, spektrofotometer UV-
senyawa golongan flavonoid seperti Visible (Dynamica), rotary evaporator
gentistic acid, annomuricin, anomurine (Buchi Switzerland), labu ukur (Pyrex),
dan lain-lain[2]. Senyawa golongan shaker (MBT) dan alat kaca yang sering
flavonoid merupakan senyawa yang digunakan.
berpotensi sebagai antioksidan[3]. Bahan yang digunakan dalam
Antioksidan merupakan senyawa yang penelitian ini yaitu daun sirsak, etanol p.a
dapat menangkal reaktivitas radikal bebas (Emsure), etanol 96%, kertas saring,
dan molekul yang sangat reaktif dalam plastic wrap (Cling wrap),
tubuh manusia, sehingga kerusakan sel polivinilpirolidone K-30, laktosa, starch
dapat dihambat[4]. 1500 G, silika gel, dan 1,1-Diphenyl-2-
Berdasarkan penelitian Picrylhydrazil (DPPH) (Sigma Aldrich).
sebelumnya yang dilakukan oleh Laili
Rahmawati, daun sirsak diketahui Ekstraksi
memiliki kadar air 7,23%, senyawa larut Sampel daun sirsak (Annona
air 49,82%, dan senyawa larut etanol muricata Linn.) diperoleh dari Kelurahan
64,04%[5]. Selain itu, aktivitas Handil Bakti, Kecamatan Palaran, Kota
antioksidan ekstrak etanol daun sirsak Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur,
termasuk kategori antioksidan sangat kuat Indonesia. Daun sirsak diambil sebanyak
dengan IC50 sebesar 40,61 ppm[6]. 2 kg disortasi basah, dicuci dan
Konsentrasi ekstrak etanol daun sirsak dikeringkan di oven. Kemudian dirajang
yang diperoleh akan diformulasikan ke sehingga diperoleh simplisia daun sirsak
dalam sediaan granul. Granul merupakan yang siap diekstraksi. Simplisia sebanyak
produk yang dihasilkan dari proses 100 g dimaserasi menggunakan etanol 96
granulasi baik itu granulasi basah %. Sampel disaring dan filtrat di uapkan
maupun granulasi kering. Granul bukan menggunakan rotary evaporator pada
hanya sebagai produk antara untuk suhu 50°C hingga diperoleh ekstrak
dijadikan sediaan tablet. Tetapi granul kental 28 g.
juga merupakan sediaan obat tersendiri
dengan tujuan agar lebih baik Aktivitas Antioksidan
penggunaannya dan takarannya lebih Pengujian aktivitas antioksidan
pasti[7], sehingga melatarbelakangi dilakukan dengan metode DPPH.
dilakukannya penelitian ini untuk Konsentrasi DPPH yang digunakan
menentukan aktivitas antioksidan ekstrak dalam penelitian ini yaitu 40 ppm pada
etanol daun sirsak dan memformulasikan panjang gelombang 518 nm. Penentuan
daun sirsak menjadi sediaan granul. seri konsentrasi dilakukan dengan cara
membuat larutan stok 1000 ppm lalu
METODE PENELITIAN dibuat seri konsentrasi 10 ppm, 20 ppm,
30 ppm, 40 ppm, dan 50 ppm. Kemudian
Alat dan Bahan diukur absorbansinya pada panjang
Alat yang digunakan dalam gelombang maksimum 518 nm.
penelitian ini yaitu gelas kimia (Iwaki Dilakukan replikasi sebanyak 3 kali dan
CTE33), mortir, stamper, mesh ayakan ditentukan nilai IC50.

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 98


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018
Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah

Granulasi ditimbang gelas ukur 25 mL.


Formulasi sediaan granul Dimasukkan granul ke dalam gelas ukur
antioksidan ekstrak etanol daun sirsak hingga volume 25 mL. Dicatat berat gelas
dilakukan dengan metode granulasi ukur 25 mL yang berisi granul. Dicatat
basah. Formula yang digunakan dalam volume awal granul. Dinyalakan
penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 1. instrument sampai terjadi hentakan.
Formulasi granul dilakukan dengan Dicatat volume akhir dan dihitung nilai
mencampurkan laktosa dan starch 1500 kompresibilitas.
G sampai homogen. Setelah itu, ekstrak
dilarutkan dengan etanol 96%, 5. Distribusi ukuran partikel
dimasukkan ke dalam mortir yang berisi Pengujian distribusi ukuran
PVP K-30 digerus hingga terbentuk partikel dilakukan dengan cara ditimbang
mucilago, kemudian dimasukkan ke 5 g granul. Dirangkai ayakan dari mesh
dalam campuran laktosa dan starch 1500 yang paling besar hingga paling kecil.
G. Dibuat granulasi dengan Dimasukkan granul ke dalam ayakan
menggunakan ayakan mesh 20. paling atas. Dinyalakan alat selama 5
Dikeringkan dalam oven pada suhu 35- menit. Ditimbang granul yang tersisa
45ºC selama 3 menit, lalu diayak kembali pada ayakan.
menggunakan ayakan mesh 20.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Evaluasi Granul
Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol
1. Kelembaban Daun Sirsak
Pengujian kelembaban dilakukan Hasil uji aktivitas antioksidan
dengan cara menggunakan alat moisture dengan metode DPPH dinyatakan dengan
analyzer. Terlebih dahulu ditimbang 0,5 nilai IC50. Berdasarkan pengujian yang
g granul lalu dimasukkan ke dalam alat telah dilakukan maka didapatkan nilai
moisture analyzer. Kemudian ditunggu IC50 ekstrak etanol daun sirsak adalah
sampai lampu mati yang menunjukkan 19,24 ppm yang termasuk kategori
proses telah selesai. antioksidan sangat kuat yang dapat dilihat
pada Tabel 2. Konsentrasi dengan %
2. Laju alir aktivitas antioksidan berbanding lurus,
Pengujian waktu alir dilakukan tetapi berbanding terbalik dengan
dengan cara dimasukkan 10 g granul ke absorbansinya. Hal tersebut dikarenakan
dalam corong. Dibuka penutup bawah semakin tinggi konsentrasi ekstrak, maka
corong. Dihitung waktu jatuhnya granul semakin tinggi pula kandungan zat
menggunakan stopwatch. antioksidannya, sehingga semakin banyak
partikel DPPH yang akan dihambat oleh
3. Sudut istirahat ekstrak, sehingga nilai absorbansi
Pengujian sudut istirahat semakin kecil [8]. Semakin kecil nilai IC50
dilakukan dengan cara dimasukkan 10 g maka semakin kuat aktivitas
granul ke dalam corong. Dibuka penutup antioksidannya Tingkatan Aktivitas
bawah corong. Diukur diameter dan Antioksidan pada metode DPPH terdiri
tinggi granul. dari 4 yaitu IC50 < 50 ppm sangat kuat,
IC50 50-100 ppm kuat, IC50 100-250 ppm
4. Densitas dan Kompresibilitas sedang, dan IC50 250-500 ppm lemah [9].
Pengujian densitas dan
kompresibilitas dilakukan dengan cara

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 99


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018
Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah

Tabel 1. Formula Granul Ekstrak Etanol Daun Sirsak


Nama Bahan Formula A Formula B
Ekstrak etanol daun sirsak - 1,03%
Starch 1500 G 5,10% 5,10%
PVP K-30 5,10% 5,10%
Laktosa 89,80% 88,77%
Keterangan :
Formula A : Formula basis granul ekstrak etanol daun sirsak.
Formula B : Formula granul ekstrak etanol daun sirsak.

Tabel 2. Pengujian Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak


Konsentrasi (ppm) Absorbansi Aktivitas Antioksidan (%) IC50 (ppm)
Blanko 0,622 0
10 0,347 44,21
20 0,314 49,51
19,24
30 0,280 54,98
40 0,179 71,22
50 0,143 77,00
Keterangan :
Blanko : Etanol p.a dan DPPH

100
77.00
Aktivitas Antioksidan (%)

80 71.22

60 54.98
49.51
44.21
40 y = 0.8729x + 33.197
r² = 0.9554
20 IC50 = 19.24 ppm

0
20 0 10 30 40 50 60
Konsentrasi (ppm)
Gambar 1. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak

Tabel 3. Uji Sifat Fisik Granul Optimasi dan Granul Ekstrak Etanol Daun Sirsak
Parameter Formula A Formula B
Kelembaban (%) 3,07 3,22
Laju Alir (g/s) 10,03 14,01
Sudut Istirahat (°) 24,28 25,31
Kompresibilitas (%) 13,91 5,77

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 100


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018
Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah

Karakteristik Sifat Fisik Granul semakin besar laju alir maka sudut
Ekstrak Etanol Daun istirahatnya akan semakin kecil, sehingga
Karakteristik sifat fisik granul menghasilkan granul yang dapat mengalir
ekstrak etanol daun sirsak dapat dilihat bebas ke corong hopper. Corong hopper
pada Tabel 3. Berdasarkan uji merupakan salah satu bagian dari alat
kelembaban yang dilakukan, formula A cetak tablet yang berfungsi mengalirkan
dan B memiliki kelembaban yang baik granul ke mesin cetak tablet [10].
yaitu 3,07 % dan 3,22 % yang memenuhi Bulk dan tapped density
persyaratan kelembaban granul yang baik merupakan suatu pengujian granul
yaitu 2-4 % [10]. Laju alir suatu bahan dengan tujuan untuk pengukuran nilai
dikatakan dapat bebas mengalir jika densitas yaitu untuk menghitung nilai
kecepatan alirnya >10 g/detik[11] atau kompresibilitas dari granul yang dibuat.
waktu alirnya ≤ 1 detik untuk 10 g granul Tapped density merupakan massa granul
[12]
. Berdasarkan uji laju alir yang per satuan volume setelah diberi ketukan
dilakukan pada formula B granul mekanik, sedangkan bulk density
memiliki laju alir yang lebih baik merupakan massa granul per satuan
dibandingkan formula A. Hal tersebut volume sebelum diberi ketukan mekanik.
dikarenakan pada formula B terdapat Kompresibilitas merupakan suatu
ekstrak etanol daun sirsak yang kemampuan pembentukan massa yang
mengandung minyak sehingga, utuh dan juga stabil ketika diberikan
meningkatkan laju alir suatu granul. tekanan. Tujuan dari uji kompresibilitas
Selain itu, dapat juga dikarenakan bentuk yaitu selain untuk melihat kemampuan
granul yang relatif besar sehingga granul untuk tetap kompak dengan
meningkatkan laju alir pada granul. adanya kompresi, kompresibilitas juga
Partikel yang memiliki ukuran relatif dapat digunakan untuk melihat
besar, memiliki gaya kohesi yang kecil karakteristik aliran granul. Adapun
sehingga laju alir akan semakin karakteristik aliran granul yaitu, free
mudah[13]. flowing (5-12 %), good (12-16 %), fair
Sudut istirahat ialah sudut yang (18-21%), poor (23-35%), very poor ( 33-
terbentuk antara permukaan gundukan 38%), dan extremely poor (>40%) [15].
granul dengan bidang horizontal. Sudut Berdasarkan penelitian yang telah
istirahat dikatakan baik atau dapat dilakukan didapatkan nilai
mengalir bebas jika memiliki sudut kompresibilitas pada formula A 13,91%
istirahat lebih kecil atau sama dengan 30° yang termasuk kategori baik dan formula
jika sudut istirahatnya lebih besar atau B 5,77% yang termasuk kategori sangat
sama dengan 40° biasanya daya mudah mengalir. Semakin rendah
mengalirnya kurang baik [10]. Adapun kompresibilitas granul, semakin tinggi
kategori sifat aliran dan keterkaitan kerapatan granul setelah mengalami
dengan sudut istirahat yaitu, sifat aliran kompresi sehingga semakin kompak
bagus sekali (25-30°), baik (31-35°), massa granul tersebut [16].
cukup (36-40°), lewat (41-45°), buruk Distribusi ukuran partikel dilakukan
(46-55°), sangat buruk (56-65°), dan dengan menggunakan metode
[14]
sangat-sangat buruk (>66°) . pengayakan. Metode ini berfungsi untuk
Berdasarkan uji sudut diam yang telah mengukur distribusi ukuran partikel
dilakukan formula A dan B memiliki dengan cara menggunakan 5 mesh
sudut istirahat yang bagus sekali yang ayakan yang disusun secara berturut,
menunjukkan bahwa granul dapat dimana mesh ayakan yang paling kasar
mengalir bebas. Sudut istirahat diletakkan pada bagian paling atas [17].
berbanding terbalik dengan laju alir, Berdasarkan hasil penelitian yang telah

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 101


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018
Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah

dilakukan, pada Gambar 2 partikel serbuk kasar [13]. Hal ini terjadi
menggambarkan distribusi ukuran granul kemungkinan karena proses granulasi
pada formula A dan formula B. Granul dilakukan dengan menggunakan ayakan
memiliki distribusi ukuran partikel mesh 20 sehingga granul yang terbentuk
dengan rentang ukuran partikel paling dominan berada pada ukuran 426-850
dominan pada 426-850 µm atau dengan µm.
ukuran mesh 20 yang termasuk ukuran

2,5 2,42
Formula A
2,16
Formula B
Bobot granul (g)

1,5 1,39
1,13
1 0,88

0,47 0,43
0,5 0,33 0,29
0,15 0,23 0.10
0
125-150 151-180 181-250 251-425 426-850 >850
(Mesh 100) (Mesh80) (Mesh 60) (Mesh 40) (Mesh 20) (Mesh < 20)
Ukuran Partikel (µm)
Gambar 2. Distribusi Ukuran Partikel
Keterangan :
Formula A : Formula basis granul ekstrak etanol daun sirsak
Formula B : Formula granul ekstrak etanol daun sirsak

KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA


Berdasarkan penelitian yang telah [1] Tellez AVC, Efigenia MG, Elhadi
dilakukan, diperoleh aktivitas antioksidan MY, Eva NOV. 2016. Annona
ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata: A Comprehensive Review
muricata Linn.) dengan nilai IC50 19,24 On Its Traditional Medicinal Uses,
ppm yang termasuk kategori sangat kuat Phytochemicals, Pharmacological
dan hasil evaluasi granul dengan Activities, Mechanisms Of Action
parameter uji kelembaban 3,22 %, laju And Toxicity. Arabian Journal of
alir 14,01 g/s, sudut istirahat 25,31°, Chemistry. King Saudi University
kompresibilitas 5,77% yang memenuhi Hal 1-30.
persyarataan kriteria sediaan granul yang [2] Hidayat, Syamsul dan Rodame M.
baik serta distribusi ukuran partikel Napitupulu. 2015. Kitab Tumbuhan
paling dominan pada rentang 426-850 µm Obat. Jakarta: Bukit Permai.
yang termasuk kategori serbuk kasar.

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 102


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018
Formulasi Granul Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Anonna muricata Linn.) Menggunakan Metode Granulasi Basah

[3] Kurniasih N, Mimin K, Nurhasanah, moluccensis). UNSEA Journal of


Riska PS, Riza W. 2015. Potensi Chemistry Volume 4 No 1.
Daun Sirsak (Annona muricata linn), [10] Lachman, L., Herbert A. Lieberman,
Daun Binahong (Anredera cordifolia Joseph L. Kanig. 1994. Teori Dan
(Ten) Steenis), Dan Daun Benalu Praktek Farmasi Industri.
Mangga (Dendrophthoe pentandra) Terjemahan oleh Siti Suyatmi.
Sebagai Antioksidan Pencegah Jakarta: Universitas Indonesia.
Kanker. Jurnal Volume IX No. 1 [11] Kailaku SI, Jayeng S dan Hernani.
ISSN 1979-8911. 2012. Formulasi Granul Efervesen
[4] Winarsi, Hery. 2007. Antioksidan Kaya Antioksidan Dari Ekstrak Daun
Alami Dan Radikal Bebas Potensi Gambir. J. Pascapanen 9(1) 2012:
Dan Aplikasinya Dalam Kesehatan. 27-34.
Yogyakarta: Penerbit Kanisius. [12] Rori WM, Paulina VYY, dan Sri S.
[5] Rahmawati, Laili. 2018. Skripsi. 2016. Formulasi Dan Evaluasi
Optimasi Zat Pengisi Pada Sediaan Sediaan Tablet Ekstrak Daun Gedi
Serbuk Ekstrak Daun Sirsak (Annona Hijau (Abelmoschus manihot)
muricata Linn). Universitas Dengan Metode Granulasi Basah.
Mulawarman: Samarinda. PHARMACON Jurnal Ilmiah
[6] Sari, Deasy Novia. 2017. Skripsi. Farmasi-UNSRAT Vol. 5 No. 2.
Stabilitas Antioksidan Sediaan [13] Sinko, Patrick J. 2011. Martin
Masker Peel Off Berbahan Aktif Farmasi Fisika Dan Ilmu
Ekstrak Daun Sirsak (Annona Farmasetika. Jakarta: EGC.
muricate Linn). Universitas [14] Agoes, Goeswin.2012. Sediaan
Mulawarman: Samarinda. Farmasi Padat. Bandung: Penerbit
[7] Mulyadi, M, Dafit, Ika YA, Binar ITB.
AD. 2011. Formulasi Granul Instan [15] Gad, Shayne Cox. 2008.
Jus Kelopak Bunga Rosela (Hibiscus Pharmaceutical Manufacturing
Sabdariffa L) Dengan Variasi Handbook Production And
Konsentrasi Povidon Sebagai Bahan Processes. A John Wiley & Sons Inc
Pengikat Serta Kontrol Kualitasnya. Hoboken: New Jersey.
Pharmacy, Vol.08 No. 03 Desember [16] Winarti W, Kartiningsih, Ratna D,
2011 ISSN 1693-3591. Sarah Z, Indhit N. 2016. Formulasi
[8] Maulidha N, Aditya F, dan Sediaan Tablet Ekstrak Sambung
Muhammad AM. 2015. Uji Aktivitas Nyawa (Gynurae procumbens
Antioksidan Ekstrak Daun Sirih (Lour).Merr) sebagai Kandidat
Hitam (Piper sp.) terhadap DPPH Antidiabetes. Jurnal Ilmu
(1,1-diphenyl-2-picryl hydrazyl). Kefarmasian Indonesia halaman.
Jurnal Sains dan Kesehatan. 2015. 240-245
Vol 1. No 1. 16. [17] Niazi, Sarfaraz K. 2004. Handbook
[9] Putri, Ade Aprilia Surya dan Nurul Of Pharmaceutical Manufacturing
Hidajati. 2015. Uji Aktivitas Formulation, Uncompressed Solid
Antioksidan Senyawa Fenolik Products.Volume 2. CRC Press:
Ekstrak Metanol Kulit Batang Boca Raton London New York
Tumbuhan Nyiri Batu (Xylocarpus Washington , D.C.

Proceeding of the 8th Mulawarman Pharmaceuticals Conferences 103


ISSN: 2614-4778
Samarinda, 20-21 November 2018

Anda mungkin juga menyukai