Anda di halaman 1dari 3

PENYAKIT PADA SALURAN PERNAFASAN & TRAKTUS

DIGESTIVUS

DISUSUN OLEH:

NAMA : MUTIA FIRANTI

M.K : ASKEB.PADA KEHAMILAN,PERSALINAN DAN NIFAS


DENGAN PENYAKIT DARAH

DOSEN PEMBIMBING : MEIDIAWATY SIREGAR,SST,M.KES

POLITEKHNIK KESEHATAN MEDAN


PRODI DIII KEBIDANAN PADANGSIDEMPUAN

T.A2020/2021
ASUHAN KEHAMILAN,PERSALINAN,DAN NIFAS PADA PENYAKIT SALURAN
PERNAFASAN & TRAKTUS DIGESTIVUS

A. PENGERTIAN, ETIOLOGI, DAN PATOFISIOLOGI

1.ASMA

Pengertian :

Asthma atau asma merupakan penyakit inflamasi kronis yang ditandai


dengan meningkatnya responsivitas bronkial serta obstruksi jalan napas
secara episodik. Asthma lebih sering muncul pada usia awal kehidupan, serta
memiliki penyebab dan fenotip yang bervariasi. Asthma dapat berkembang
atau malah mengalami remisi seiring dengan pertambahan umur.

Etiologi :

Etiologi asthma berhubungan dengan genetik dan fenotip. Asthma


merupakan penyakit yang disebabkan oleh faktor genetika dan faktor
lingkungan dengan inflamasi kronis sebagai patologi utamanya.

Patofisiologi :

Asthma merupakan penyakit inflamasi kronis dengan karakteristik


meningkatnya responsivitas bronkial serta obstruksi jalan napas secara
episodik. Karakteristik patologis mayor pada asthma antara lain:

 peluruhan epitelial
 peningkatan massa otot polos pada jalan napas yang diakibatkan oleh
hipertrofi, hiperplasia, atau migrasi.
 hiperplasia kelenjar mukosa
 fibrosis sub epitelial
 inflitrasi sel inflamasi pada dinding bronkial
2.TBC

Pengertian :

Tuberkulosis Paru  adalah penyakit menular paru-paru yang


disebabkan oleh basil Mycobacterium tuberculosis, yang merusak jaringan
paru-paru dengan manifestasi berupa gejala batuk lebih dari 3 minggu yang
tidak sembuh dengan pengobatan biasa, demam, keringatan malam hari,
batuk darah, dan penurunan berat badan.

Etiologi :

Etiologi Tuberkulosis paru (TB paru) adalah bakteri Mycobacterium


tuberculosis. Bakteri ini berbentuk batang yang tahan asam atau sering
disebut sebagai basil tahan asam, intraseluler, dan bersifat aerob.

Patofisiologi :

Patofisiologi Tuberkulosis paru (TB paru) melibatkan


inhalasi Mycobacterium tuberculosis, suatu basil tahan asam (acid-fast bacilli).
Setelah inhalasi, ada beberapa kemungkinan perkembangan penyakit yang
akan terjadi, yaitu pembersihan langsung dari bakteri tuberkulosis, infeksi
laten, atau infeksi aktif.

Anda mungkin juga menyukai