Anda di halaman 1dari 2

Bambang Pamungkas

Profesi:

Atlet bola

Tgl Lahir:

Jun 10, 1980

Lahir Di:

Getas, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia

Bambang Pamungkas adalah pesepakbola Indonesia yang lahir di Getas, Semarang, 10 Juni 1980.
Bambang Pamungkas yang akrab disapa Bepe, merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara pasangan
H. Misranto dan Hj. Suriptinah. Bepe menikah dengan Tribuana Tungga Dewi dan telah dikaruniai tiga
anak, Salsa Alicia, Jane Abel dan Syaura Abana.

Sejak kecil, pemain yang membela skuad Persija Jakarta dengan nomor punggung 20 ini sudah
menggeluti sepak bola. Bepe kecil tergabung di beberapa klub lokal sejak ia berusia delapan tahun,
seperti di SSB Getas (1988-1989), SSB Ungaran Serasi (1989-1993) dan Klub Diklat Salatiga (1996-1999).
Bepe beraksi di rumput hijau tingkat internasional pertama kali sebagai pemain timnas U-19 di
turnamen Piala Asia. Ketika itu Bepe berhasil mengantongi gelar "Top Scorer" dengan mencetak tujuh
gol selama turnamen berlangsung. Prestasi yang ditorehkannya tersebut memberinya modal untuk
mencoba seleksi pemain Persija pada 1999 dan ia pun lolos.

Bepe kembali membela timnas di pertandingan persahabatan melawan Lituania. Pria yang memiliki hobi
memasak dan kuliner ini mampu mencetak gol di pertandingan tersebut, sehingga pertandingan
berakhir dengan hasil seri, 2-2. Melihat kemampuan yang dimiliki bapak dari tiga anak ini, klub-klub
Eropa seperti Roda JC Kerkrade Belanda, FC Koeln Jerman dan Borussia Moncengladbach Jerman,
tertarik menawarinya masa percobaan.

Namun akhirnya, pilihan Bepe jatuh pada klub divisi tiga Belanda, EHC Norad. Bepe tak memperpanjang
masa kontraknya di negara kincir angin tersebut karena gagal beradaptasi dengan cuaca. Pria yang
ketika kecil mengidolakan Maradona ini pulang ke Indonesia setelah membela EHC Norad selama empat
bulan.

Bepe, yang gemar mendengarkan musik R&B sebelum bertanding, kembali mengenakan seragam Persija
pada 2000-2004. Musim baru di awal 2005, Bepe memutuskan untuk merumput di negeri tetangga,
Malaysia, dengan membela klub Selangor FC. Di sana, Bepe sukses menyarangkan gol di pertandingan
pertama ia diturunkan, yaitu partai Selangor FC melawan Malaka FC. Ia pun berhasil membawa Selangor
FC memenangkan Piala FA Malaysia, Piala Malaysia dan Liga Utama Malaysia. Selama karirnya di negeri
jiran itu, Bepe sukses menyarangkan 63 gol di seluruh kompetisi resmi.
Selain sibuk sebagai atlet sepak bola, ia juga dikenal sebagai penulis. Melalui blog pribadinya, Bepe giat
membangkitkan semangat nasionalisme dan kecintaan kepada sepak bola Indonesia. Puncaknya, dia
meluncurkan buku berjudul Bepe20: Ketika Jemariku Menari di tahun 2011.

Kecintaannya pada Persija, membuat Bepe mengakhiri dua tahun karir emasnya di Malaysia dan kembali
ke Indonesia. Ia kemudian mengenakan seragam Persija bernomor punggung 20 kebanggaannya dan
membela klub itu lagi hingga saat ini.

Berbagai prestasi telah sukses ia torehkan, baik di Liga Indonesia, Indonesia Super League, hingga
kompetisi internasional seperti Piala Suzuki AFF 2010 dan Kualifikasi Pra-Piala Dunia 2014. Bepe bahkan
dinobatkan sebagai pemegang rekor penampilan terbanyak dan top skorer Indonesia dengan 77
penampilan dan 36 gol versi FIFA kategori A.

Anda mungkin juga menyukai