Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hendri Budi Setiawan

Nim : 201720075
Makul : Hukum Kebijakan Publik
Kelas : VII A Reguler

KEBIJAKAN PUBLIK #1

Definisi Kebijakan Publik ialah serangkaian konsep dan asas yang menjadi garis besar
rencana dalam suatu pekerjaan dan kepemimpinan dalam pemerintahan maupun organisasi
yang mempunyai citi – cita, tujuan dan prinsip. Tidak hanya pemerintah yang dapat
mengeluarkan kebijakan tetapi organisasi juga dapat mengeluarkan kebijakan. Kebijakan
harus memikirkan dampak dan hasil dari kebijakan yang dikeluarkan karena semua
mengandung akibat. Pada intinya kebijakan harus memiliki hal – hal baik yang dibutuhkan
kenapa kebijakan itu diambil.

Mengkaji kebijakan publik terbagi dalam 3 kelompok antara lain;

1. Mereka yang tidak terlibat dalam perumusan maupun pelaksanaan kebijakan.


Kelomok ini lebih menganalisis suatu kebijakan bermanfaan atau tidaknya kebijakan
bagi masyarakat.
2. Para perumus kebijakan publil, kebijakan dipandang sebagai alat yang berfungsi
menambah kemampuan perumus kebijakan untuk membuat kebijakan yang baik.
3. Kelompok ilmuan yang berminat dalam masalah kebijakan. Menganggap kebijakan
sebagai objek studi mereka.

Analisis kebijakan harus memperhatikan 3 hal antara lain;

1. Fokus utama harus mengenai alasan bijakan itu diambil.


2. Mengenai sebab – sebab dan konsekuensi dari kebijakan publik diselidiki dengan
teliti dengan menggunakan metode ilmiah.
3. Analisis dilakukan dalam rangka mengembangkan teori yang dapat diandalkan
tentang kebijakan publik dan pembuatannya sehingga dapat diterapkan.
KEBIJAKAN PUBLIK #2

Konsep teori tantang kebijakan

1. Teori kedaulatan rakyat: Abad 18 j.j rousseau dengan teori perjanjian rakyat dalam
bukunya Le contract sosial 1972 teori ini dianut oleh Thomas Hobbes, Montesquieu
dan John Locke.
2. Teori Kedaulatan Negara: Abad 19 Jellineck Paul Laband dan Hans Kelsen dimana
teori ini menentang teori kedaulatan rakyat, teori ini beranggapan bahwa hukum itu
kehendak negara hukum bukan kemauan rakyat dan negara mempunyai kekuatan tak
ternbatas, hukum ditaati oleh karena negara menghendakinya.
3. Teori Kedaulatan Hukum : Abad 20 yang menentang teori kedaulatan negara
tokohnya ialah Crout, Duguit dan Krabbe. Teori ini berpendapat bahwa :
A. Hukum berasal dari perasaan hukum yang ada pada sebagian besar masyarakat.
B. Hukum mewujudkan perasaan hukum sebagia besar perasaan masyarakat.
C. Oleh karena itu hukum ditaati oleh masyarakat.

Krabbe dalam bukunya berjudul DIE LEHRE HER RECHTSSOUVEREINTEIT

1. Rasa keadilanlah yang merupakan sumber hukum.


2. Hukum adalah apa yang memenuhi keadilan orang banyak.
3. Peraturan yang tidak sesuai dengan keadilan orang terbanyak tidak bisa mengikat.
4. Masyarakat mempunyai perasaan bagaimana hukum itu harusnyadan karena itulah
hukum itu ada. Hanya kaidah yang timbul dari perasaan hukum yang mempunyai
kewibawaan.

Anda mungkin juga menyukai