Anda di halaman 1dari 1

"Ya Rabbku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga dan

selamatkanlah aku dari Firaun dan perbuatannya dan selamatkan aku dari kaum yang
dzalim." (Qs. At-Tahrim:11).
.
Dear, Alila mau share nih sedikit kisah nya Asiyah istrinya Fira'un.
Beliau adalah salah satu wanita yang dimuliakan Allah. Dari 4 wanita wanita yang di
cintai Allah, Asiyah adalah wanita yang paling sabar karena iya mempunyai suami
seperti firaun:cry:
.
Asyah binti Muzahim, istri Firaun....
.
Ketika mengetahui keimanan istrinya kepada Allah, Maka murkalah Firaun. Dengan
keimanan dan keteguhan hati, wanita shalihah tersebut tidak goyah pendiriaannya,
meski mendapat ancaman dan siksaan dari suaminya
.
Kemudian keluarlah sang suami yang dzalim ini kepada kaumnya dan berkata pada
mereka, "Apa yang kalian ketahui tentang Asiyah binti Muzahaim?" Mereka
menyanjungnya. Lalu Firaun berkata lagi kepada mereka,"Sesungguhnya dia menyembah
Tuhan selainku." Berkatalah mereka kepadanya,"Bunuhlah dia!"
.
Alangkah beratnya ujian wanita ini, Disiksa oleh suaminya sendiri
.
Dimulailah siksaan itu, Firaun pun memerintahkan para algojonya untuk memasang
tonggak. Diikatlah kedua tangan dan kaki Asiyah pada tonggak tersebut, kemudian
dibawanya wanita tersebut di bawah sengatan terik matahari. Belum cukup sampai
disitu siksaan yang ditimpakan suaminya. Kedua tangan dan kaki Asiyah dipaku dan di
atas punggungnya diletakkan batu yang besar.
.
Subhanallah sedih ya denger ceritanya,
Sepantasnyalah kita malu pada istri Firaun. Ujian yang diberikan Allah padanya
tidaklah menjadikannya mundur dan berkurang keyakinannya pada Allah. Betapa banyak
diantara kita yang karena alasan "terdesak", menggadaikan keyakinan kita akan janji
Allah pada orang-orang yang berjuang di atas jalanNya
.
Dear #Lovalila Kemuliaan hanya bisa diraih dengan amal shalih dan pengorbanan
.
Betapa wanita mulia ini meninggalkan gemerlap dunia untuk kembali pada Rabbnya.
Sepantasnyalah kita malu padanya, dimana dia seorang istri raja, gemerlap dunia
mampu diraihnya, istana dan segala kemewahannya dapat dengan mudah dinikmatinya.
Namun, apa yang dipilihnya? Ia lebih memilih disiksa dan menderita karena keteguhan
hati dan keimanannya. Ia lebih memilih kemuliaan di sisi Allah, bukan di sisi
manusia
.
Berdoalah agar Allah senantiasa mengistiqomahkan kita sampai akhir kelak. Jangan
sampai karena gemerlapnya dunia kita rela menggadaikan pakaian kemuliaan kita,
melepaskan hijab yang menutupi aurat kita, melepaskan aqidah yang mengakar kuat
dalam dada kita
.
Berdoalah saudariku.. mintalah pada yang membolak-balikkan hati, Semoga Allah
mengistiqomahkan diri-diri kita sampai akhir hidup. Dan kita yang belum melangakah
kejenjang pernikahan, semoga kita bisa ambil contoh keteladanan nya dari para
wanita-wanita yang di muliakan Allah .
.
#IslamMemuliakanku

Anda mungkin juga menyukai