ESSAY

ILMU KESEHATAN ANAK

“CHILD SURVIVAL (KELANGSUNGAN HIDUP ANAK)”

Disusun Oleh :

NAMA : DYAH FAJARWATI AROFAH

NIM : 1815401011

PRODI D-III KEBIDANAN SEMESTER 5

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MAJAPAHIT MOJOKERTO

TAHUN AJARAN 2020/2021

 Menurut definisi, kelangsungan hidup anak adalah salah satu area dari ilmu kesehatan
masyarakat yang direfleksikan dengan penurunan kematian anak. Intervensi kelangsungan hidup
anak didesain untuk menurunkan tingkat resiko penyebab kematian anak seperti diare, malaria
dan kondisi neonatal serta pada dampak tinggi & biaya rendah seperti vaksin, antibiotik,
suplemen mikronutrien, kelambu insektisida, praktik pemberian ASI ditingkatkan dan praktik
kebersihan yang aman terbukti telah menyelamatkan jutaan nyawa anak.. Sejalan dengan itu,
pembangunan kesehatan menjadi bagian yang tidak perpisahkan dari pembangunan nasional
yang harus terus diupayakan untuk ditingkatkan oleh pemerintah.

UNICEF dan mitra-mitranya memimpin upaya global untuk mengakhiri penyebab

kematian anak dapat dicegah. Bekerja sama dengan pemerintah, lembaga-lembaga nasional
maupun internasional, dan masyarakat sipil untuk mendukung tindakan yang efektif dalam
menyelamatkan jiwa pada setiap fase kehidupan seorang anak.

Program kelangsungan hidup anak mendorong ibu untuk membesarkan bayi yang sehat
sebagai berikut :
 Encourage, Mendorong dengan menyediakan lingkungan yang ramah di mana ibu
belajar bahwa mereka dicintai oleh Tuhan
 Protect, Melindungi dengan mengajarkan ibu untuk menciptakan lingkungan yang aman
yang membuat bayi mereka sehat
 Empower, Memberdayakan dengan memberikan keterampilan yang ibu butuhkan untuk
memberikan masa depan yang lebih cerah bagi diri mereka sendiri dan bayi mereka

Diadakannya program kelangsungan hidup anak bantuan yang ditawarkan dan pasti
diterima oleh ibu dan bayi adalah sebagai berikut :
 Vitamin dan suplemen nutrisi
 Pemeriksaan medis sebelum dan sesudah melahirkan untuk memantau kesehatan ibu dan
bayi
 Pemantauan pertumbuhan bulanan untuk melindungi anak-anak dari malnutrisi
 Imunisasi dan perawatan medis lainnya untuk bayi baru lahir dan balita
 Bimbingan spiritual dan pendampingan bagi ibu dan dan calon ibu
 Kesempatan bagi anak kecil untuk mempelajari keterampilan kognitif dan sosial
  Lokakarya yang mengajarkan keterampilan pengasuhan dan keterampilan bertahan hidup
ibu
 Dorongan dari ibu lain
 Kunjungan rumah untuk memeriksa ibu dan bayi

UNICEF bekerjasama dengan Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan akses ke layanan

berkualitas bagi ibu, bayi baru lahir dan anak-anak, terutama yang paling rentan.

Di tingkat nasional, UNICEF mendukung pemerintah dengan memperkuat sistem

kesehatan guna mencapai Cakupan Kesehatan Universal. Dukungan ini termasuk memfasilitasi
penyusunan kebijakan kesehatan berbasis bukti yang dapat diandalkan dan komprehensif,
perencanaan program dan penganggaran.

Di bidang penyakit tidak menular, UNICEF telah mendukung advokasi dan peningkatan
kesadaran tentang dampak buruk polusi udara terhadap kesehatan dan kesejahteraan anak-anak.