BAB I
PENULISAN KARANGAN
B. Bibliografi
1. Pengertaian Bibliografi
Yang dimaksud dengan bibliografi atau daftar kepustakaan adalah sebuah daftar yang
berisi judul buku-buku, artikel- artikel. dan bahan-bahan penerbiatan lainnya yang mempunyai
pertalian dengan sebuah karangan. Melalui daftar pustaka itu kita dapat melihat kembali sumber
aslinya. Bibliografi berfungsi sebagai pelengkap maksudnya bila seorang pembaca ingin
mengetahui lebih lanjut tentang referensi yang dipakai oleh si penulis, hal itu akan lebih mudah
didapat karena dalam bibliografi dicantumkan keterangan-keterangan yang lengkap mengenai
buku tersebut.
2. Unsur-unsur dalam bibliografi Unsur-unsur yang harus ada dalam bibliografi:
a. nama pengarang ditulis dengan cara membalikan unsur-unsur namanya.
b. Tahun terbit ditulis setelah nama pengarang. Selama ini. penulisannya terdapat dua versi, yakni
ada yang disertai tanda kurung ada pula yang tidak. Apabila menggunakan tanda kurung, setelah
nama pengarang tidak menggunakan tanda titik. Misalnya:
Tarigan, Henry Guntur (1990).
Apabila tidak menggunakan tanda kurung, setelah nama pengarang dibubuhkan tanda
titik. Misalnya:
Tarigan. Henry guntur. 1990.
c. Judul buku, termasuk judul tambahannya.
d. Data publikasi yang meliputi: penerbit, ko ta. dan tahun terbit.
e. Untuk sebuah artikel diperlukan juga judul artikel, nama majalah, jilid. nomor, dan tahun terbit.