2.
HIPERTENSI
LATAR BELAKANG
Hipertensi adalah salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas di Indonesia,
sehingga tatalaksana penyakit ini merupakan intervensi yang sangat umum dilakukan di berbagai
tingkat fasilitas kesehatan.
Peran serta pasien dan keluarga pada pengelolaan penyakit hipertensi juga sangat penting
karena hipertensi merupakan penyakit menahun yang akan diderita seumur hidup. Oleh karena
itu, diperlukan edukasi kepada pasien dan keluarganya untuk memberikan pemahaman mengenai
perjalanan penyakit, pencegahan, penyulit dan penatalaksanaan hipertensi, sehingga dapat
memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi penyandang hipertensi.
PERMASALAHAN
Identitas
Nama : Ny TS
Usia : 69 tahun
Tanggal pemeriksaan : 28 Januari 2021
Anamnesis :
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis pada tanggal 28 Januari 2021 di Poliklinik Lansia
Puskesmas Koba.
1. Keluhan utama
Datang untuk kontrol tekanan darah, sudah mengonsumsi obat hipertensi sejak 10 tahun yang
lalu.
2. Riwayat penyakit sekarang
Pasien datang untuk kontrol tekanan darah, sudah rutin konsumsi obat hipertensi sejak 5
tahun yang lalu.Saat ini tidak ada keluhan, tanda-tanda komplikasi belum ditemukan.
Keluhan penyerta berupa Kesemutan (-),baal (-).
3. Riwayat penyakit dahulu
Riwayat DM (-), riwayat alergi (-), riwayat penyakit jantung (-), riwayat stroke (-),
Pemeriksaan fisik:
Tampak sakit ringan, compos mentis
TD : 130/90 mmHg
HR : 80x/m
RR : 18x/m
S : 36 C
PELAKSANAAN
Anamnesis:
pemeriksaan fisik dan upaya pengobatan dasar dilaksanakan di Poliklinik Lansia Puskesmas
Koba pada tanggal 28 Januari 2021. Sebelum memulai kegiatan, terlebih dahulu meminta
persetujuan dan kesediaan pasien untuk mengikuti alur upaya pengobatan dari anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pengobatan.
Upaya Pengobatan:
Setelah dilakukan anamnesis, didapatkan hal-hal yang mendukung penegakan diagnosis di
antaranya: riwayat konsumsi rutin obat hipertensi sejak 5 tahun yang lalu, belum ditemukan
tanda-tanda komplikasi hipertensi, dan tidak ada keluhan penyerta, Kesemutan (-), baal (-).
Pemeriksaan Fisik:
TD = 130/90
Diagnosis sementara:
Hipertens tidak terkontrol