Anda di halaman 1dari 3

F6 DEAN FR

3.

JUDUL LAPORAN
Miliaria

LATAR BELAKANG
Miliaria merupakan penyakit atau kelainan benigna dan sering terjadi pada kondisi panas serta
kelembaban yang tinggi, serta kondisi yang menyebabkan keringat berlebihan. Banyak kasus
yang transien dan pasien biasanya mencari pengobatan hanya untuk mengobati rasa gatal.

Tidak dikenal adanya predisposisi seksual maupun ras pada penyakit ini. Sering kali
terjadi pada neonatus dengan adanya riwayat panas, pemakaian selimut, atau pemakaian pakaian
yang tebal yang dianggap sebagai pencetus miliaria. Pada usia dewasa, sering dihubungkan
dengan imobilisasi atau olahraga berat. Beberapa studi menunjukkan orang Asia menderita lebih
sedikit miliaria daripada kulit putih.

PERMASALAHAN
Identitas
Nama : An. S
Usia : 5 tahun
Tanggal pemeriksaan : 03 Februari 2021

Anamnesis
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis pada tanggal 03 Februari 2021 di Poliklinik Umum
Puskesmas Koba.
1. Keluhan utama
Bintil-bintil kecil berwarna kemerahan padat maupun berisi cairan disertai gatal pada
kepala, leher, dada, tangan kanan dan kiri terutama pada punggung pasien yang terasa
gatal.

2. Riwayat penyakit sekarang

bintil-bintil kecil berwarna kemerahan padat maupun berisi cairan disertai gatal pada kepala,
leher, dada, tangan kanan dan kiri terutama pada punggung pasien. Keluhan dirasakan sejak
kurang lebih 4 hari yang lalu, awal mulanya seminggu sebelum timbul bintil-bintil kecil
didahului oleh benjolan berukuran kurang lebih 2 cm dipunggung, lalu pecah dan mengering.
Kemudian 4 hari yang lalu muncul bintil-bintil kecil pada punggung, menyebar ke leher,
dada, dan kedua tangan kanan dan kiri. Saat malam hari anak rewel sulit tidur, ibu pasien
mengaku anak sering menggaruk, setelah digaruk lesi menjadi pecah keluar air dan ada sisik
berwarna putih kekuningan yang halus, saat anak mulai banyak berkeringat lesi bertambah
3. Riwayat penyakit keluarga
Riwayat alergi (-), konsumsi obat rutin (-)

Pemeriksaan fisik:
Tampak sakit ringan, compos mentis
HR : 80x/m
RR : 20x/m
S : 36,5

Mata : konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/-


Thoraks : BN ves +/+, wh -/-, rk -/-, BJ I-II reguler
Abdomen : supel, nyeri tekan abdomen (-) ruam (+)
Ekstremitas : Akral hangat, CRT < 2 detik, ruam (+)

PERENCANAAN DAN PEMILIHAN INTERVENSI


Diagnosis: Miliaria
Tatalaksana farmakologis
- Cetirizine tab 5 mg 1x1 tab
- Salysilic acid powder

Tatalaksana non farmakologis


- Edukasi cara penggunaan dan konsumsi obat yang benar
- Edukasi mengenai kebersihan, terutama pakaian, mandi 2x sehari/ saat setelah
beraktivitas yang menimbulkan keringat, penggunaan bahan pakaian yang menyerap
keringat dengan bahan tidak menimbulkan alergen .

PELAKSANAAN
Anamnesis:
pemeriksaan fisik dan upaya pengobatan dasar dilaksanakan di Puskesmas Koba pada tanggal 03
Februari 2021. Sebelum memulai kegiatan, terlebih dahulu meminta persetujuan dan kesediaan
orang tua pasien untuk mengikuti alur upaya pengobatan dari anamnesis, pemeriksaan fisik dan
pengobatan.

Upaya Pengobatan:
Setelah dilakukan anamnesis, didapatkan hal-hal yang mendukung penegakan diagnosis
di antaranya: Bintil-bintil kecil berwarna kemerahan padat maupun berisi cairan disertai
gatal pada kepala, leher, dada, tangan kanan dan kiri terutama pada punggung pasien
yang terasa gatal.

MONITOR DAN EVALUASI


Pada saat pasien datang kembali untuk kontrol, dilakukan evaluasi terkait keluhan
sebelumnya sudah berkurang atau belum, memeriksa kembali apakah keluhan seperti gatal dan
bintil berair masih sama seperti sebelumnya atau sudah ada perbaikan. Selain itu, harus
dievaluasi juga mengenai pengobatan yang sudah diberikan, seperti cara penggunaan dan cara
minum obat, serta edukasi-edukasi terkait gaya hidup dan lingkungan yang sudah diberikan
sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai