Anda di halaman 1dari 6

Pemanfaatan Video Profil Sebagai Media Pengenalan Kebudayaan dan

Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru Di Kota Bekasi

Ahmad Faiz1, Giovani Bagas C.A2, Khevin Rinaldi3, Siti Nurhamidah4,


Stya Rahma K.D5 , Detalia Noriza Munahefi, S.Pd., M.Pd6
1
Prodi Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Sains, Universitas Negeri Semarang
2,3
Prodi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang
4
Prodi Seni Rupa ( Desain Komunikasi Visual ), Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang
5
Prodi Akuntansi , Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang

Email : ahmadfaiz369@gmail.com, caesariobagas@gmail.com , khevin.rinaldi9h@gmail.com ,


stiarmida.dewi@gmail.com, hamidahami55@gmail.com

Abstrak
Kota Bekasi merupakan salah satu Kota yang terdapat di Jawa Barat, kota ini juga menjadi kota
Satelit dari DKI Jakarta. Di Kota Bekasi terdapat beragam hal, mulai dari Sejarah kota ini,
kebudayaan dan Agama, pariwisata, kependudukan hingga bagaimana Kota ini menyikapi
Pandemi COVID-19. Untuk itu diperlukanya sebuah Media video profil yang bertujuan agar
semua informasi mengenai Kota Bekasi dapat diketahui dan dikenal oleh masyarakat kemudian
sebagai media informasi mengenai penerapan adapatasi kebiasaan baru yang diterapkan oleh
pemerintahan Kota Bekasi. Pembuatan video profil Kota Bekasi ini menggunakan Metode
Survei, dengan cara penyebaran angket dan wawancara yang digunakan sebagai penguat dalam
penelitian ini. Hasil pada Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini berupa Video Profil Kota Bekasi
yang di Unggah melalui Platform social media youtube dengan menyertakan angket penilaian
video yang disebar juga pada Group Whatsapp. Data yang didapatkan sebanyak 31,3%
responden berdomisili dari Kota Bekasi, 9,6% berasal dari Jakarta dan sisanya berasal dari luar
Kota Jabodetabek. Indikator yang dijadikan penilaian yaitu penyajian media, kegrafisan, dan isi
konten. Pada Pemanfaatan Media Video Profil Kota Bekasi ini sudah cukup baik untuk
memberikan informasi tentang segala fasilitas dan kegiatan yang ada di Kota Bekasi sebagai
bentuk upaya dalam memberikan pemahaman mengenai Adaptasi Kebiasaan Baru Pada Kota
Bekasi.
Kata Kunci: Video, Profil, Adaptasi Baru, Metode Survey, Kota Bekasi.
PENDAHULUAN daerah pusat pemerintahan dimana kondisi
daerah lebih berkembang pesat di Indonesia
Bekasi dikenal sebagai “Bumi Patriot” masa orde baru. Ketiga, daerah pusat
lantaran sebuah daerah yang dijaga oleh para perdagangan dan industri seperti di Eropa
pembela tanah air. Dimana para pejuang sesudah revolusi Industri atau secara umum
tersebut berjuang diwilayah Bekasi sampai pada abad ke-19 adalah pusat-pusat
titik darah penghabisan untuk perdagangan berubah menjadi pusat industri
mempertahankan negeri tercinta dan merebut begitu juga yang terjadi di Bekasi setelah
kemerdekaan dari tangan penjajah (Andi, perubahan pembentukan kewedanaan Bekasi
Sopandi. 2009). Melalui Peraturan Daerah menjadi Kabupaten sudah mulai ada
Kota Bekasi Nomor: 01 Tahun 1998 perubahan dalam tatanan daerah. Keempat,
disahkanlah lambang daerah Kota Bekasi. kasus-kasus negara jajahan. Peradaban kota
Lambang tersebut berbentuk perisai dengan menjadi gejala dalam bentuk-bentuk
warna dasar hijau muda dan biru langit yang kebudayaan tertentu, seperti tempat-tempat
berarti harapan masa depan dan keluasan yang dahulunya lahan sawah dan perkebunan
wawasan serta jernih pikiran. Sesanti "KOTA kini menjadi tempat yang dibangun sebuah
PATRIOT" artinya adalah semangat gedung-gedung tinggi, sehingga terciptalah
pengabdian dalam perjuangan bangsa. tatanan baru dalam perkembangan kota.
Seorang Budayawan Bekasi, Ali Anwar Berkembangnya industrilisasi melalui
mengatakan julukan Kota Patriot disematkan lapangan kerja di Bekasi merupakan awal
karena pada saat masa kolonial Belanda, terjadinya perkembangan penduduk yang
daerah tersebut sempat menjadi medan sangat tinggi dan mempengaruhi tatanan suatu
pertempuran antara pribumi dan juga tentara daerah khususnya Bekasi.
Belanda.
Bekasi, sebuah Kota dan Kabupaten yang
Kawasan perkotaan merupakan wilayah yang masuk dalam wilayah Provinsi Jawa Barat
mempunyai kegiatan utama bukan pertanian namun amat sangat dekat dengan Provinsi
dengan susunan fungsi kawasan sebagai DKI Jakarta, khususnya Kota Bekasi yang
tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan bahkan menjadi sebuah kota penyangga
distribusi pelayanan jasa pemerintahan, Ibukota. Kota Bekasi merupakan salah satu
pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi. kota yang terdapat di provinsi Jawa Barat.
Bekasi menjadi sebuah kota karena memenuhi Nama Bekasi berasal dari kata bagasasi yang
klasifikasi, dapat terlihat jelas dari jumlah artinya sama dengan candrabaga yang tertulis
penduduknya yaitu 3.083.644 jiwa/ Juli 2020. di dalam Prasasti Tugu era Kerajaan
Faktor penyebab umum yang mendorong Tarumanegara, yaitu nama sungai yang
sebuah tempat atau daerah berkembang melewati kota ini.
menjadi kota yaitu pertama, pusat kegiatan
agama. Johnson berpendapat, agama Bekasi termasuk dalam kategori Kota Satelit
merupakan kekuasaan penting yang Jakarta bersama dengan Depok, Tanggerang
menyebabkan penyatuan desa-desa dalam dan Bogor. Bekasi kini (sekarang) jauh lebih
kesatuan-kesatuan yang lebih besar. Dapat unggul dari semenjana satelit lainnya seperti
dilihat dari tiga tempat ibadah yang sudah Depok, Tanggerang dan Bogor. Fakta paling
berdiri lama dan dirawat dengan baik oleh mencolok tentunya disuguhkan oleh kekuatan
masyarakat Bekasi, antara lain: Kelenteng infrastruktur transportasi yang Sangat Amat
Hok Lay Kiong, Masjid Agung Al-Barkah memadai Sekali. Hampir dari 43 Kecamatan
Bekasi, dan Gereja St. Bartolomeus. Kedua, di Jakarta semuanya bisa dijangkau oleh
Transportasi dari Bekasi (Purnawan, tentang kepercayaannya, pendapat-pendapat,
Basundro. 2012). Bisa Kereta, Bis, Angkot karakteristik, dan perilaku yang telah atau
hingga Ojek. Sebuah pencapaian hebat yang sedang terjadi (Groves, 2010).
sulit ditandingi oleh Satelit-satelit lainnya.
Metode survey digunakan untuk mencari tahu
Melalui video profil inilah maka semua apakah orang-orang mengenal Kota Bekasi
informasi mengenai Kota Bekasi dapat dengan baik, dan setelah menonton video
diketahui dan dikenal olah masyarakat. profil Kota Bekasi apakah semakin mengenal
Pemahaman masyarakat mengenai Bekasi Kota Bekasi. Metode ini merupakan prosedur
tidak hanya sebatas kota pinggiran DKI penelitian kuantitatif yang dilakukan untuk
Jakarta saja, namun dapat mengetahui lebih memperoleh data, mendeskripsikan sikap,
banyak mengenai Kota Bekasi. Sehingga perilaku dan karakter dari populasi yang
dengan video profil ini presepsi masyarakat diperoleh mealalui jawaban sampel dalam
tidak hanya sebatas bahnya Bekasi adalah populasi (Creswell, 2015). Creswell (2015)
‘planet lain’ saja, namun Kota Bekasi adalah menyatakan bahwa bentuk rancangan survey
kota yang toleran, mengedepankan yang paling popular digunakan adalah jenis
perjuangan, dan sebagai kota yang maju. cross sectional survey design. Dalam kegiatan
ini kami mengumpulkan data pada satu waktu.
METODE Rancangan ini memiliki keunggulan, yaitu
Konsep utama metode kegiatan ini ialah dapat mengukur sikap responden pada saat ini
survei, dilakukan dengan cara penyebaran atau pada kondisi terbaru. Rancangan ini juga
angket. Tujuan penggunaan metode ini adalah dapat menyediakan informasi dalam waktu
untuk mencari seberapa kenal kah responden singkat. Oleh karena itu, dalam menyelesaikan
terhadap Kota Bekasi. Langkah awal adalah masalah kegiatan ini yakni mencari sedalam
dengan menentukan populasi sebagai sasaran apa informasi responden mengenai Kota
yang akan dituju. kemudian dari populasi yang Bekasi, metode survei sangat tepat digunakan.
ditentukan, dicarilah sampel sebagai pengisi Wawancara
angket nantinya. Metode lainnya adalah
wawancara yang digunakan sebagai penguat Wawancara dalam tulisan ini digunakan
dalam penelitian ini. Adapun rincian metode sebagai penguat untuk hasil survei yang
yang digunakan untuk memecahkan masalah dilakukan. Wawancara dilakukan pada orang-
dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut: orang penting saja dalam KKN BMC UNNES
2020. Ketua RT menjadi sasaran dalam
Metode Survei wawancara ini, selain sebagai warga Kota
Penelitian survei merupakan suatu bentuk Bekasi itu sendiri ketua RT juga memegang
aktifitas yang sudah menjadi kebiasaan pada peranan penting dalam pelaksaan KKN kali
masyarakat, dan banyak diantaranya ini. Pendapatnya dapat dijadikan sumber yang
berpengalaman dengan riset ini sebagai suatu kuat apakah video profil Kota Bekasi dapat
bentuk yang tersendiri atau yang lainnya. menambah informasi mengenai Kota Bekasi
Survey riset dikembangkan sebagai bentuk itu sendiri.
pendekatan positivist pada ilmu-ilmu sosial. HASIL DAN PEMBAHASAN
Sebagaimana dikatakan oleh Robert Groves,
seorang ahli survey terkemuka, “survey Kegiatan pengambilan video profil Kota
menghasilkan informasi yang secara alami Bekasi dilaksanakan pada tanggal 24 Juli
bersifat statistik”. Survey merupakan bentuk 2020. Video profil Kota Bekasi tersebar
dasar kuantitatif”. Penelitian survey melalui media sosial, seperti Youtube dan
menanyakan kepada beberapa responden Instagram pada tanggal 20 Agustus 2020.
Setelah video profil terunggah, angket
penilaian mulai tersebar. Penilaian video profil
dilakukan dengan menggunakan google form. 2. Indikator Kegrafisan
Penyebaran video profil dan angket dilakukan
dengan menggunakan WhatsApp Grup (RT,
Mahasiswa, dll). Pengiriman link video
disertakan dengan link angket sehingga setelah Tampilan 53%
responden menonton video bisa langsung
mengisi angket yang sudah disediakan. Dari
82 angket yang terisi per tanggal 25 Agustus Kualitas 51,8%
2020, rata-rata penilaian yang diberikan Video
adalah poin 4 (Setuju) yang berjumlah 52,5%.
Kondisi awal responden sangat baik dan dapat
3. Indikator Isi Konten
memahami isi dari video profil Kota Bekasi.
A. Indikator Uji Media Kebudayaan 50,6%

54,1% Pariwisata 51,2%


Penyajian

Kegrafisan 53% Toleransi 53%

Adaptasi
Isi Konten 50,6% 47%
Kebiasaan Baru

Secara garis besar, penilaian angket memiliki Dari data grafik yang ditunjukkan, hasil rata-
3 indikator utama, yaitu berdasarkan rata dari seluruh indikator adalah 52,5% yang
penyajian, kegrafisan, da nisi konten. menyatakan video profil ini sudah cukup
Kemudian hasil penilaian secara detail dapat membantu dalam memberikan informasi
dilihat di grafik berikut. mengenai Kota Bekasi.
1. Indikator Penyajian Video profil sebagai media informasi
dan pengenalan kebudayaan Kota Bekasi.
Kemampuan 62,8%
menginformasikan Media Video profil merupakan salah satu
media yang efektif dan efisien digunakan
untuk mempromosikan perusahaan, produk,
Penyampaian Isi 59,7%
hingga promosi potensi daerah Dengan
Video komunikasi melalui audio dan visual tentunya
penyampaian informasi dan promosi semakin
Pengucapan dalam 65,1% efektif (Taufik,A 2010). Pada video profile
Kebahasaan Kota Bekasi yang merupakan bagian dalam
program kerja kegiatan Pengabdian
Masyarakat memiliki konsep menjelaskan
Unsur-unsur kebudayaan Kota Bekasi dan
Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru di Masa
Pandemi COVID-19.
Selanjutnya pada indikator kedua sebanyak
53% setuju dalam Kegrafisan. Selain itu
preference Responden meliputi beberapa
aspek yang pertama tampilan visual video
(53%) dan pada aspek kualitas video (51.8%)
Kemudian Indikator ketiga yaitu isi konten
pada video, sebanyak 50.6% setuju terhadap
penyampaian konten isi video. Kemudian
preverensi responden meliputi beberapa aspek,
yang pertama kebudayaan (50.6%), pariwisata
Gambar 1. Video Profil Kota Bekasi (51.2%), toleransi (53%), dan adaptasi
Video Profil Kota Bekasi Ini juga dilakukan kebiasaan baru (47%).
publikasi dengan mengunggahnya melalui Efektivitas video profil Kota Bekasi
Platform Youtube dan Media Sosial lainyya sebagai media informasi dan pengenalan
untuk memudah para Audience dalam kebudayaan Kota Bekasi.
mengakses informasi serta meberikan
Feedback langsung berupa like, koment dan Berdasarkan pada data hasil Angket video
subscribe terhadap Konten Video Profile Kota Profil Kota Bekasi menunjukan bahwa
Bekasi. (Link youtube : informasi yang disampaikan sudah cukup baik
dan Efektif. Informasi yang didapat
Link Video Youtube: menambahkan pengetahuan mengenai Kota
(https://www.youtube.com/watch? Bekasi kemudian hasil wawancara dengan
v=L7voPROH6nQ&t=322s&ab_channel=amihamid masyarakat, adanya Video Profil Kota Bekasi
ah) diharapkan agar lebih dikenal dan diminati
Respon Audience pada Video Profil oleh masyarakat luas. Selain itu, adanya
Kota Bekasi melalui Angket Video Profil Kota Bekasi juga telah
mempermudah masyarakat luas untuk
Hasil pengumpulan data responden Angket mempromosikan Wisata , Kebudayaan dan
Video Profil Kota Bekasi, didapatkan informasi mengenai Adaptasi Kebiasaan Baru
sebanyak 31,3% responden berdomisili dari secara lebih mudah dan mudah dimengerti.
Kota Bekasi, 9,6% berasal dari Jakarta dan
sisanya berasal dari luar Kota Jabodetabek.
Adapun indikator yang dijadikan penilaian KESIMPULAN
berdasarkan 4 Indikator uji media yaitu
penyajian media , kegrafisan, dan isi konten. Kegiatan pengabdian masyarakat ini
menghasilkan Video Profil Kota Bekasi yang
Pada Indikator pertama yaitu Penyajian Media pembuatanya dimulai sejak tanggal 25 Juli
Berdasarkan jawaban responden, sebagian 2020 dan Publikasi hasil pembuatan video
besar responden menjawab 54,1% setuju profil dengan mengunggahnya melalui
dalam penyampaian media. Selain itu Platform media sosial Youtube 20 Agustus
preferensi responden juga dipengaruhi oleh 2020. Hasilnya, Video profil Kota Bekasi
beberapa Aspek yaitu Kemampuan tergolong dalam kategori cukup baik dan
penyampaian informasi (62,8%) , kebahasaan efektif Kegiatan ini bertujuan agar semua
atau pengucapan (65,1%) dan penyampaian isi informasi mengenai Kota Bekasi dapat
video (59,7%) diketahui dan dikenal oleh masyarakat
kemudian sebagai media informasi mengenai
penerapan adapatasi kebiasaan baru yang
diterapkan oleh pemerintahan Kota Bekasi.
Taruna,Mahasiswa dll). Pemanfaatan Media
Video Profil Kota Bekasi ini untuk
memberikan informasi tentang segala fasilitas
dan kegiatan Adapatsi Kebiasaan baru yang
ada di Kota Bekasi.

DAFTAR PUSTAKA
Andi, Sopandi. (2009). Sejarah dan Budaya
kota Bekasi: Sebuah Catatan dan
Perkembangan Sejarah dan Budaya
Masyarakat Kota Bekasi. Bekasi : Dinas
Pemuda dan Olahraga Pariwisata Kota
Bekasi.
Purnawan, Basundro. (2012). Pengantar
Sejarah Kota. Yogyakarta: Pustaka
Media.
Singarimbun, Masri, Sofian Effendi. (1989),
Metode Penelitian Survai, LP3ES,
Jakarta: Grandmedia.
Groves, Robert M. (2010). Survey
Methodology. Second edition of the
(2004) first edition ISBN 0-471-48348-6
Taufika, A, (2013) " Pembuatan Video
Company Profile Berbasis Multimedia
Di Hotel Taman Sari Karanganyar
Kabupaten Karanganyar", Seminar Riset
Unggulan Nasional Informatika dan
Komputer FTI UNSA 2013, Vol 2 No 1,
ISSN: 2302-1136, 2013.

Anda mungkin juga menyukai