JURUSAN KEPERAWATAN
AMBON
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya
Makalah ini ditulis untuk memenuhi tugas perkuliahan, yaitu sebagai tugas
KELOMPOK VI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
terjadi pada masa antenatal, intranatal, dan postnatal. Ibu yang mengalami
1
2
dengan indeks massa tubuh > 29 meningkatkan resiko empat kali lipat
(Chapman, 2006:162).
morbiditas ibu dan janin. Menurut WHO pada tahun 2010 angka kematian
8%,
trauma obstetrik 5%, emboli obstetrik 8%, aborsi 8 % dan lain-lain 10,9%
2012 sebanyak 22 kasus dari 27.448 jumlah kelahiran hidup atau sekitar
jika dibandingkan dengan tahun 2011 yaitu 31 kasus dari 25.852 jumlah
ibu terjadi pada nifas sebanyak 11 kasus (50%), hamil 6 kasus (27%) dan
bersalin 5 kasus (23%). Penyebab AKI didominasi oleh eklampsia
Penyebab yang sering terjadi juga karena faktor 4 “terlalu”, yaitu terlalu
tua (>35 tahun), terlalu muda (<20 tahun), terlalu banyak anak (>4 anak ),
24,74% pada waktu hamil dan pada waktu persalinan sebesar 17,33%.
kemudian umur >35 tahun sebesar 26,67% dan kelompok umur <20 tahun
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Semarang.
a. Mendeskripsikan umur
b. Mendeskripsikan paritas
preeklampsia
preeklampsia
preeklampsia
D. Manfaat Penelitian
bahan masukan:
1. Manfaat praktis
persalinan dan nifas agar berjalan dengan baik dan sehat, bidan
2. Manfaat teoritis
E. Keaslian Penelitian
umur, paritas,
pendidikan,
dan
pemeriksa
an ante-
natal
Lanjutan tabel 1.1 Keaslian
penelitian
1. Variabel
2. Metode penelitian
RSUD Kota Semarang tahun 2012, di RSKD IBU DAN ANAK SITI
2014.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Preeklamsia
namun diperlukan kriteria lain. Dalam banyak kasus, ini akan menjadi
insufisiensi ginjal, edema paru, atau visual atau gangguan otak. (21)
PET) adalah penyebab utama mortalitas dan morbiditas ibu dan janin.
hamil, bersalin dan nifas yang terdiri dari hipertensi, edema dan
D. Klasifikasi Preeklamsia
1. Preeklamsia Ringan
2. Preeklamsia Berat
Tanda dan gejala: bila salah satu diantara gejala atau tanda
berat. Tekanan darah 160/ 110 mm Hg, oligouria urine <400 cc/24
100.000/mm. (12)
Jika salah satu diantara gejala atau tanda pada ibu hamil, dapat
E. Patofisiologi Preeklamsia
organ akhir dalam derajat tertentu dan efeknya dapat terlihat pada ibu
1. Hipertensi
a. Pengertian
mencapai ≥ 50%
Induced Hypertension/PIH)
atau akhir trimester kedua. Oleh sebab itu, CHT hanya dapat
yaitu tekanan darah saat prenatal atau lebih umum lagi saat
tinggi. (22)
c. Komplikasi
lebih.
2. Proteinuria
diambil secara acak dan pada selang waktu 6 jam atau lebih.
b. Ekskresi protein total 300 mg atau lebih dalm uji terhadap urine
24 jam. (22)
Naiknya kadar proteinuria memiliki hubungan dengan
3. Edema
jika edema juga mulai terjadi pada tangan dan / atau wajah.
d. Dinding abdomen
e. Daerah sacrum
f. Vulva
Kemungkinan tanda dan gejala preeklamsia (1)
1. Sakit kepala
2. Gangguan penglihatan
3. Nyeri epigastrik
4. Muntah
a. Molahidatidosa
b. Diabetes mellitus
c. Kehamilan ganda
d. Hidrops fetalis
e. Obesitas
1. Kehamilan pertama
4. Indeks massa tubuh sama dengan atau lebih dari 35 saat kunjungan
antenatal pertama
5. Kehamilan kembar
6. Mola hidatidosa
7. Penyakit ginjal
8. Hipertensi kronik
9. Diabetes mellitus
sebelumnya) (25)
Preeklamsia
1. Usia
yang baik untuk hamil atau melahirkan berkisar antara 20-35 tahun.
lipat. Pada wanita hamil berusia lebih dari 35 tahun dapat terjadi
hipertensi laten oleh karena itu semakin lanjut usia maka kualitas sel
yang dihasilkan.(12)
2. Primigravida
multigravida.(28)
Berdasarkan penelitian diperoleh data bahwa primigravida
0,05). (29)
51,5%. Berdasarkan hasil analisa data uji statistik Chi Square dengan
3. Paritas
berat 2,2 kali dibandingkan dengan seorang ibu yang hamil lebih dari
1 kali. (16)
4. Riwayat Preeklamsia
5. Riwayat Hipertensi
penderita yang melakukan ANC lebih dari dan sama dengan 4 kali
(≥ 4 kali).(18)
kehamilannya. (35)
preeklamsia. (33)
7. Tingkat Pendidikan
risiko preeklamsia/eklamsia.(18)
8. Pekerjaan
(7,6%), tani (1,7%), buruh (0,8%). Pada kelompok ibu yang tidak
9. Usia Kehamilan
10. Keturunan
11. Obesitas
kehamilan.(39)
preeklamsia. (40)
14. Nutrisi
Terdiri atas karbohidrat, protein, dan lemak. Pada ibu hamil dan
ini. Kehamilan yang tidak diinginkan ini dapat dialami, baik oleh
nikah.
teman kencannya.
menikah). (23)
Dampak dari kehamilan remaja :
a. Pengguguran kehamilan
yang hamil.
ibu mudah emosional seperti gampang marah, rasa benci dan murung,
yang baru dikenal dan pendidikan merupakan salah satu faktor yang
5. Stres
emosional dan berpusat pada kesan tubuh, seksual, dan janin yang
kembali. Pada saat yang sama terjadi perasaan fisik yang kurang
serius. (15)
biasanya terdiri dari stressor. Stres yang terjadi pada ibu hamil dapat
jika stress pada ibu tidak tertangani dengan baik. Dukungan keluarga
hamil akan merasa lebih percaya diri, lebih bahagia dan siap
darah.(54)
6. Aktivitas Fisik
yang dilakukan.(56)
J. Perubahan Sistem dan Organ pada Preeklamsia
1. Volume Plasma
2. Hipertensi
pascapersalinan.
3. Fungsi ginjal
4. Elektrolit
7. Viskositas darah
organ.
8. Hematocrit
9. Edema
kapilar.
10. Hematologik
11. Hepar
perdarahan.
12. Neurologik
13. Kardiovaskular
hipovolemia.
14. Paru
edema paru.
15. Janin
darah plasenta.
plasenta. (38)
K. Pencegahan Preeklamsia
nasihat tentang :
gangguan.