Anda di halaman 1dari 11

TUTORIAL CNC FACING DENGAN MENGGUNAKAN GSK983M

Tujuan

Setelah mempelajari tutorial ini mahasiswa memiliki kompetensi:

1. Memahami perintah-perintah dasar penulisan program step


2. Mampu membuat gambar dengan mastercam lalu mengaplikasikan program
mastercam ke CNC simulator

Deskripsi Materi

Agar dapat menulis program CNC dan memahami apa yang ditulis, maka berikut ini
dipaparkan mengenai dasar- dasar pemrograman CNC dan kode-kode instruksi
pemrograman CNC. Hal ini harus dipahami lebih dahulu sebagai dasar pemahaman penulisan
program CNC.

1. Struktur Program
Program CNC terdiri dari blok (block) yang berurutan. Setiap blok merupakan
langkah pemesinan. Perintah/Instruksi ditulis dalam satu blok dalam bentuk kata-kata
(words). Blok terakhir dari urut- urutan tersebut berisi kata khusus untuk mengakhiri
program yaitu M2.

2. Setiap program memiliki nama dan arti sendiri


Pembuatan program CNC, nama program bisa ditentukan sendiri oleh programmer
dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Dua karakter pertama harus merupakan huruf, selanjutnya huruf, angka-angka,
atau underscore boleh dipakai
b. Jangan menggunakan lebih dari 8 karakter
c. Jangan menggunakan tanda pisah (-)
Berikut adalah beberapa kode, fungsi, dan format pada penulisan program CNC
bubut

Kode M

Kode G
3. Struktur kata dan addres adalah seperti Gambar di bawah
Satu kata terdiri dari addres dan harga (value). Addres berupa huruf kapital dan harga
berupa angka.

4. Jumlah karakter pada addres


Satu kata boleh berisi beberapa huruf addres. Akan tetapi dalam kasus ini, tanda sama
dengan “=” harus disisipkan untuk menunjukkan harga dari angkanya terhadap huruf
addres yang dimaksud. Contoh : CR=5.23
Cara pemerograman
Pemerograman di bagi menjadi 3 yaitu:
1. Pemerograman manual
Pemerograman manual ini digunakan untuk mengerjakan benda kerja yang
sederhana. Biasanya pemerograman manual dipakai untuk pendidikan dan
pelatihan bagi yang baru belajar mengoprasikan mesin CNC. Metode
pemerograman manual ini langsung dilakukan pada mesin. Berikut elebihan dan
kelemahan program secara manual
Kelebihan:
a. Cepat dilakukan karena biasa dilakukan satu orang operator saja
b. Operator mesin akan lebih mengenali mesin sehingga akan lebih terampil dan
faham karakteristik mesin
c. Penghapusan program lebih sederhana dan proses kerjanya lebih fleksible
sesuai keinginan operator
d. Bagi pemula dapat meningkatkan pemahaman peraturan organisasi manual

Kekurangan:

a. Terbatas untuk pemerograman pendek dan sederhana


b. Selama menginput program mesin tidak dapat melakukan proses produksi
sehingga mengurangi produktifitas
c. Harus benar-benar teliti karena kesalahan dalam input data akan berakibat
fatal
d. Diperlukan keahlian yang cukup tinggi dari operator
2. Programan menggunakan CAD/CAM
Metode pemerograman dengan ini sedikit berbeda dengan pemerograman manual.
Pada pemerograman in dengan bantuan software MasterCAM akan memudahkan
dalam menentukan titik koordinat pengerjaan. Selain aplikasi MasterCAM ada
banyak lagi aplikasi yang bisa digunakan seperti; Autocad, Invertor, Olidworks,
Catia, Pro Enginer, dll. Dengan softwre ini kita dapat membuat desain sesuai yang
kita inginkan dan programnya ditulis kembali oleh mesin lalu di inputkan ke
mesin. Berikut kelebihan dan kekurangan menggunakan CAD/CAM
Kelebihan:
a. Program input yang digunakan seragam
b. Dapat digunakan untuk membuat benda kerja yang kompleks
c. Transfer data dapat berjalan melalui computer
d. Pembuatan program dapat dilakukan pada tempat dan waktu yang berbeda
e. Selama pembuatan program mesin dapat terus beroperasi

Kelemahan:

a. Programmer harus memahami pengetahuan tentang metode pengerjaan, cara


pemasangan benda kerja, penentuan dan perencanaan harga produksi sehingga
harus memiliki kompetensi yang komplit.
Langkah-langkah pembuatan facing pada simulasi CNC:
1. Buat desain facing dengan menggunakan aplikasi MasterCAM
a. Buka aplikasi MasterCAM

b. Buat desain gamabar sederhana dengan ukuran sebagai berikut

c. Klik „Machine type‟>Mill>default

d. Klik „ToolPaths‟>face
e. Kemudian akan muncul seperti gambar berikut

f. Kemudian atur parameters


g. Hingga muncul seperti gambar dibawah ini
Atur titik X,Y dan Z sesuai dengan ukuran. Atur juga titik awal gambar

h. Kemudian tekan ikon untuk melihat hasil akhir


i. Hasil akhir dari proses facing adalah sebagai berikut
2. Kemudian simpan kode programnya
3. Simulasikan pada aplikasi SwanSoftCNC
a. Buka aplikasi SwanSoftCNC. Kemudian pilih tipe mesin „GSK983M‟

b. Kemudian atur workpiece


c. Kemudian buka file yang berisi kode NC

d. Setting titik nol benda kerja


e. Berikut tombol yang digunakan

(tombol on&off ,untuk mematikan dan menghidupkan mesin)

(emergency stop, tombol emergency)

(tombol pengunci program, untuk mengunci sistem cnc

(tombol z+, mengatur koordinat z dengan menambahkan nilai koordinat)

(tombol –z, untuk mengatur koordinat z dengan mengurangi nilai koordinat)

(tombol +y, untuk mengatur koordinat y dengan menambahkan nilai koordinat)

(tombol -y, untuk mengatur koordinat y dengan mengurangi nilai koordinat)

(tombol +x, untuk mengatur koordinat x dengan menambahkan nilai koordinat)

tombol -x, untuk mengatur koordinat x dengan mengurangi nilai koordinat


(tombol referensi , untuk menuju koordinat referensi mesin)

(tombol edit ,untuk membuat mode edit dalam program)

(tombol jog, untuk masuk ke jog mode)

(tombol auto , untuk mendebug program yang telah dituliskan)

(tombol run, untuk menjalankan simulasi program dan mesin cnc)

(stop run ,untuk menghentikan jalannya simulasi)

(tombol pos, untuk menampilkan koordinat xyz)

(tombol program(untuk memasukkan ke mode program)

(tombol offset, untuk memasukan koordinat yang udah di set koordinat


referensi<0,0,0>)

(tombol insert , untuk memasukkan program yang diketik)

(tombol del, untuk menghapus program yang sudah di inputkan)

(tombol scrool up, untuk menscrool program ke atas)

(tombol scrool down , untuk menscrool program ke bawah)

(untuk meng input koordinat referensi di offset mode)

(4 tombol shift, untuk memilih menu


dalam layar cnc )

Anda mungkin juga menyukai