Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN APD

SETELAH DIGUNAKAN PELAYANAN PASIEN

Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

RSI PKU MUHAMMADIYAH


KAB. TEGAL
0432/SPO/VII/2020 0 1 dari 3

Tanggal Terbit Ditetapkan

STANDARPROSEDUR 16 Juli 2020


OPERASIONAL
dr.Achmad Shochibul Birri, MSI, MMR
Direkur Utama
Pengertian Alat pelindung diri (APD) sebaiknya digunakan sekali pakai
(disposible) namun pada saat krisis maka APD dapat digunakan
kembali setelah dilakukan pembersihan, pencucian, desinfeksi dan
penyimpanan yang benar.
APD disposible adalah APD yang digunakan sekali pakai
APD reuseable adalah APD yang dapat digunakan kembali
Tujuan 1. Mengurangi penyebaran infeksi
2. Melindungi diri/petugas dari mikroorganisme atau partikulat
yang bisa membahayakan keselamatan diri/petugas
Kebijakan 1. APD disposable dan reuseable harus dikemas secara terpisah
(dimasukkan ke dalam kantong plastik infeksius atau tempat
tertutup) yang diberi label dan anti bocor.
2. APD yang di reuse antara lain sepatu boot, pelindung wajah
(face shield), pelindung mata (goggle), masker N95, gaun.
3. Gaun /coverall yang bisa dipakai berulang (reuseable) terbuat
dari bahan 100% katun atau 100% polyester atau kombinasi
antara katun dan polyester. Gaun ini dapat dipakai berulang
maksimal 50 kali dengan catatan tidak mengalami kerusakan.
4. Pelindung wajah (face shield) yang mengandung material busa
sebaiknya digunakan sekali pakai (disposible).
5. Sepatu boot sebaiknya digunakan satu petugas satu sepatu
boot dan menggunakan kaos kaki saat akan menggunakan
sepatu boot, apabila karena keterbatasan, maka boleh
bergantian akan tetapi harus di lakukan pemeliharaan dengan
benar
6. Sepatu boot yang kotor (misal dari pemakaman) LANGSUNG
di cuci oleh pemakai dengan detergen dan di keringkan/di
jemur
7. Lamanya penggunaan face shield, goggles, jika sudah tidak
bisa berfungsi dengan baik (robek, retak, buram di bagian
depan/ada bagian lain yang rusak)
8. Re use masker N95 dilakukan di Unit CSSD dengan
menggunakan sterilisasi panas kering dengan suhu 70oC
selama 30 menit
PENGELOLAAN APD
SETELAH DIGUNAKAN PELAYANAN PASIEN
Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

RSI PKU MUHAMMADIYAH 0432/SPO/VII/2020 0 2 dari 3


KAB. TEGAL
9. Re use masker N95 dengan menggunakan sterilisasi panas
kering bisa dilakukan sebanyak 5 (lima) kali reuse
10. Sebelum memakai masker N95 petugas perlu melakukan fit
test untuk menguji fungsi alat.
11. Masker N95 yang digunakan untuk tindakan aerosol tidak bisa
di re use.
Prosedur Pemeliharaan masker N95
1. Setelah dipakai, masukkan dalam kantong berlubang berbahan
kertas dan digantung
2. Beri identitas nama petugas, tanggal dan jam yang ditulis di
kantong kertas pada bagian depan dan belakang,diberi
tulisan/tanda “bagian depan dan belakang”, dan di tulis berapa
kali reuse.
3. Masukkan masker N95 yang telah digunakan oleh petugas shift
sebelumnya ke dalam kontainer box saat akan di bawa ke Unit
CSSD oleh petugas yang shift malam
4. Bawa kontainer box ke Unit CSSD oleh petugas shift malam

Pemeliharaan pelindung mata dan pelindung wajah :


(Dilakukan oleh petugas cleaning service)
1. Gunakan sarung tangan
2. Bersihkan bagian dalam dengan kain bersih yang sudah
dicelupkan ke detergen (bisa dalam bentuk spray yang
disemprotkan ke kain)
3. Bersihkan bagian luar dengan kain bersih yang sudah di
celupkan ke desinfektan (klorin) / bisa dalam bentuk spray
yang disemprotkan ke kain, kemudian dibersihkan kembali
dengan air bersih atau alkohol
4. Keringkan dengan cara di jemur atau di lap bersih

Pemeliharaan sepatu pelindung (sepatu boot) :


(Dilakukan oleh petugas cleaning service)
1. Segera dibersihkan setelah digunakan selama 1 shift kerja
2. Bersihkan bagian luar dengan klorin
3. Bersihkan bagian dalam dengan swab alkohol
4. Lakukan pencucian dan penjemuran setelah di pakai selama 5
hari
5. Simpan sepatu pelindung ditempat yang bersih
PENGELOLAAN APD
SETELAH DIGUNAKAN PELAYANAN PASIEN
Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman

RSI PKU MUHAMMADIYAH 0432/SPO/VII/2020 0 3 dari 3


KAB. TEGAL
Unit Terkait 1. Instalasi Gawat Darurat
2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Rawat Inap
4. ICU/PICU/NICU
5. Ruang Perawatan Isolasi Covid-19
6. Unit CSSD

Anda mungkin juga menyukai