Disusun Oleh :
Kelas : 1 MRK 4
\
PROGRAM STUDI MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2018
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
Laporan Praktek Baja ini.
Terselesaikannya laporan ini, tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak,
untuk itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Joko Setiono, ST, MT selaku dosen pembimbing praktek baja yang
memberikan arahan pada saat praktek.
2. Bapak Yuli Hendrawan selaku pembimbing bengkel.
3. Teman-teman 1mrk4
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari laporan ini,
baik dari materi maupun teknik penyajiannya, mengingat kurangnya pengetahuan
dan pengalaman penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat
penulis harapkan.
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih, semoga laporan ini dapat
menjadi bahan evaluasi dan tolak ukur dalam pelaksanaan Praktek Baja dan
perbaikan untuk masa yang akan datang.
Penyusun
KATA PENGANTAR………………………………………………....……..
DAFTAR ISI…………………………………………………………..…….
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………..……………
DAFTAR PUSTAKA…………………….......................................................
1.Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Sejak ditemukannya besi dan baja sebagai bahan alternative pengganti bahan
kayu/ bambu, maka dalam perkembangannya telah sedemikian cepatnya telah
menggeser kebutuhan akan bahan kayu di masyarakat. Dalam perkembangannya
telah ditemukan juga besi paduaan dengan unsur logam lain yang memiliki
kekuatan dan kemudaahan dalam pengerjaan, hingga penemuaan las yang
sekarang semakin berkembang.
Kebutuhan tenaga juru las di dalam dunia industri kostruksi terutama teknik
sipil masih sangat terbuka luas, selain pemakaian bahan baja yang semakin
menggantikan bahan alam (kayu) yang semakin hari semakin menipis
persediaannya. Politeknik sebagai lembaga vokasi dalam mata kulaih praktek
kerja baja secara professional hendak mencetak tenaga yang siap menempati
posisi kerja sesuai dengan kebutuhan, terutama tenaga kerja juru las.
1.2 Tujuan
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa dapat:
1.4 Manfaat
Banyak manfaat yang dapat diambil dari praktek baja tersebut,
diantaranya yaitu:
a. Untuk mengetahui berbagai macam perkakas yang digunakan saat
mengolah baja.
b. Menambah pengetahuan tentang bagaimana cara menggergaji, mengelas,
menekuk, dan membuat sambungan antar plat dengan las listrik.
c. Belajar untuk bisa memperkirakan target pembuatan dengan waktu yang
disediakan.
Pelaksanaan praktek kerja baja ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu didalam
ruangan yaitu pekerjaan bangku, sambungan dan diluar ruangan yaitu
pemasangan kontruksi baja. Untuk pekerjaan didalam ruangan meliputi
Perlakuan panas dapat mengubah sifat baja dari lunak seperti kawat
menjadi keras seperti pisau. Penyebabnya adalah perlakuan panas mengubah
struktur mikro besi yang berubah-ubah dari susunan kristal berbentuk kubik
berpusat ruang menjadi kubik berpusat sisi atau heksagonal.
3. Ketegakan
Kolom 1 tidak tegak, selisih 0,8cm
Kolom 2 tidak tegak, selisih 1cm
Kolom 3 tidak tegak, selisih 1,5cm
Kolom 4 tegak
Kolom 5 tidak tegak, selisih 0,7cm
Kolom 6 tidak tegak, selish 1,1cm
Nama Job Praktek : Pemasangan Atap
Hari/ tanggal : Kamis, 31 Maret 2016
Sifat Praktek : Kelompok
3.1. Tujuan
Setelah melakukan praktek ini, mahasiswa diharapkan dapat mengetahui dan
memahami teknik bangunan pada baja, dan teknologi baja.
3.2. Bahan
1. Gording 600cm x 7cm
2. Seng 310cm x 50cm
3. Bendrad
4. Mur
5. Baut
6. Kayu 5/7 2m
7. Paku payung
3.3. Peralatan
1. Tang serba guna
2. Palu biasa
3. Engkol 12
4. Gergaji besi
5. Rol meter
6. Scafolding 2 set
7. Ket walk 2
3.4. Urutan/Langkah Kerja
1. Mempersiapkan alat dan bahan
2. Pemasangan gording diletakan diatas kuda-kuda
3. Eratkan gording dengan mur dan baut
4. Pasangkan gording sebanyak 6 buah. 3 sisi sebelah kanan dan 3 sisi sebelah
kiri
5. Hubungkan gording kegording dengan skor pengaku besi penghubung untuk
memperkuat/mempererat antar gording agar lurus
6. Eratkan skor pengaku besi penghubung dengan mur
Pemasangan Atap
1. Memotong seng dengan ukuran 310cm x 50cm
2. Meletakan kayu pada gording
3. Eratkan kayu dengan bendrad
4. Letakan atap seng secara berurutan tanpa ada celah antar atap
5. Satukan atap seng dengan kayu menggunakan paku payung
3.5. Catatan Hasil Praktek oleh Praktikan
1. Saat pemasangan gording harus menyesuaikan lubang baut pada kuda-kuda.
Jika tidak sama, pemasangan harus dilakukan dengan mencari gording yang
sama dengan baut pada kuda-kuda
Nama Job Praktek : Latihan Dasar Kerja Bangku (Gergaji dan Bor)
Hari/ tanggal : Senin, 04 April 2016
Sifat Praktek : Individu
4.1. Tujuan
Setelah melakukan praktek ini, mahasiswa diharapkan dapat mengetahui dan
memahami teknik pekerjaan pada baja, dan teknologi baja.
4.2. Bahan
1. Baja siku 10,5cm x 4,75cm (40.40.4)
4.3. Peralatan
1. Gergaji besi
2. Goresan
3. Meja Penjepit
4. Penggaris besi
5. Mata bor besar 11mm
6. Mata bor kecil 6mm
7. Mesin bor
8. Penitik
9. Palu biasa
4.4. Urutan/Langkah Kerja
1. Mempersiapkan alat dan bahan
2. Menggambar pola pada besi
3. Tandai pola dengan goresan dan penggaris
4. Jepit besi siku pada meja penjepit dengan posisi yang sesuai polayang akan di
gergaji
5. Gunakan gergaji besi untuk menggergaji besi siku sesuai dengan pola
6. Beri oli/minyak pada besi siku yang akan digergaji untuk memudahkan
proses penggergajian
7. Untuk pengeboran, penggambaran digambar dengan alat gores
8. Gunakan mesin bor untuk mengebor besi siku yang sudah digambar. 2 lubang
bor 11mm, dan 1 lubang bor 6mm pada ukuran mata bor
9. Bersihkan plat dari sisa pengeboran