Anda di halaman 1dari 3

Aturan ataupun SOP terkait pernikahan

Mempertimbangkan kondisi penyebaran virus corona-19 (Covid-19) maka dengan ini dibuat aturan
penerimaan tamu dalam resepsi pernikahan sebagai berikut :

1. Sebelum masuk tamu wajib mencuci tangan menggunakan sabun dan menggunakan masker
2. Tamu di cek suhu tubuhnya menggunankan alat pengukur suhu. Maksimal suhu tamu 37,5 0 C
3. Petugas memberikan hand sanitizer kepada tamu undangan.
4. Petugas buku tamu menuliskan data tamu pada buku tamu berikut hasil pengukuran suhu
tubuh.
5. Tamu dan penerima tamu tidak bersalaman langsung (cukup salam jarak jauh)
6. Kapasitas kursi yang disediakan cukup 50 kursi dengan jarak antar kursi 0,5 meter
7. Pada saat pengambilan makan tamu diberikan sarung tangan plastik dan mengambil hidangan
dengan sendok masing-masing.
8. Tamu tidak diperkenankan salaman dipanggung (cukup salam jarak jauh)

Estimasi Tamu Undangan

Adapun estimasi tamu undangan adalah 400 tamu yang akan dibagi menjadi beberapa shift dengan
rincihan sebagai berikut :

1. Pukul 09.00 s.d. 10.00 WIB : Acara inti dengan kapasitas 50 tamu undangan
2. ukul 10.00 s.d. 11.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan
3. Pukul 11.00 s.d. 12.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan
4. Pukul 12.00 s.d. 13.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan
5. Pukul 13.00 s.d. 14.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan
6. Pukul 14.00 s.d. 15.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan
7. Pukul 15.00 s.d. 16.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan
8. Pukul 16.00 s.d. 17.00 WIB : Undangan , dengan kapasitas 50 tamu undangan

Pogram Kesehatan (Prokes)

Terkait penunjang kesehatan makan disediakan hal-hal sebagai berikut :

1. Tempat cuci tangan dengan air yang mengalir


2. Sabun cuci tangan
3. Tisu
4. Tempat sampah
5. Thermogun tester (Alat pengukur suhu tubuh)
6. Masker (bagi tamu yang tidak membawa masker)
7. Jarak kursi 0,5 meter
8. Jarak antrian masuk tamu (diatur agar tidak berkerumun)
9. Jarak ketika tamu mengambil hidangan (diatur agar tidak berkerumun)
10. Jarak ketika ingin bersalaman jarak jauh dengan pengantin dan keluarga (diatur agar tidak
berkerumun).

Legal status

Terkait dengan resepsi acara diatas, kami berusaha untuk berkoordianasi dengan beberpa pemangku
kepentingan diantaranya :
1. Melakukan koordinasi dengan aparatur desa (RT, Kadus, Kades, Camat)
2. Berkoordinasi terkait acara kepada kepolisian setempat
Susunan Panitia

1. Petugas Protokol Kesehatan :


a. Cuci tangan : Bp Zaenal dan Bp Budi
b. Cek Suhu : Bp Bukhori
c. Hand Sanitizer : Ulan dan Tiwi

2. Buku Tamu : Dara dan Ayu


3. Penerima tamu Depan : Bp. Joko
Bp. Nur Ali
Bp. Dedi
Bp.Mufrodin
Bp. Prihatin Yudono
Bp. Rizal
Bp. Sutris
4. Penerima tamu Dalam : Bp. Warsino
Bp. Lamiran
Bp. Basuki
Bp. Wasito
Bp. Gufron
5. Prasmanan : Ibu Maryuni
Ibu Bob
Ibu Basuki
Ibu Warsino
Ibu Gufron
Ibu Lamiran
6. Pondokan : Ibu Nursela
Ibu Yani (Heru)
Ibu Adam
Ibu Siti
Ibu Ita
7. Logistik / Jok Makanan : Bp. Samson
Bp. Heru
Aris
Bp. Dani RT
8. Souvenir : Intan
Solikah
9. Sapu Jagat : Indi Hatta (Koordinator)
Edi Suseno
Edi (Enyak)
Oki
Anip
Haikal
Anggi
Iyos
Akram
10. Bansos (Jok air cuci tangan) : Bp. Arifin
Awan
Ahmad
Eman
11. Parkir : Lili
Dika
Ryan (Bp. Warsino)
12. Dekorasi : Bp Nyoman
Bp Arifin
Segenap Panitia

Anda mungkin juga menyukai